16 September 2014
EC-725 helicopter (photo : Romain Saferro)
SUBANG, (PRLM).- Status Lapangan udara Suryadarma di Kalijati Kabupaten Subang yang saat ini masih tipe B, rencananya akan ditingkatkan menjadi lanud bertipe A.
Salah satu persiapan untuk peningkatan status tersebut dalam waktu dekat akan didatangkan enam unit heli Cougar yang diperuntukkan bagi SAR tempur.
Demikian dikatakan Komandan Lanud Suryadarma, Tahyodi didampingi Kapentak, Muslihudin, Minggu (15/9/2014). Menurutnya penerbangan di Kalijati ini telah beroperasi sejak 30 Mei 1914 lalu.
Setelah berubah nama menjadi Lanud Suryadarma dengan status tipe B, ke depannya akan dikembangkan menjadi tipe A. "Jadi yang menjadi komandan disini akan naik, kalau sekarang masih kolonel nanti bisa dipimpin bintang satu," ujarnya.
Dikatakannya, bersamaan dengan rencana pengembangan Lanud Suryadarma tersebut, Mei mendatang akan dibangun skadron heli baru untuk menaungi heli EC-725 Cougar. Rencananya heli tersebut akan didatangkan bertahap, pertama kali enam unit dulu.
"Heli EC-725 Cougar ini diperuntukan bagi SAR tempur, buatan Prancis dengan ukuran lebih besar dari Super Puma. Rencananya akan dibangun satu skuadron jumlahnya antara 12 - 16 unit, tahap pertama akan datang enam dulu," ujarnya.
Dijelaskannya sebagai Lanud tipe B, di Lanud Suryadarma kini terdapat sebuah satuan udara yaitu Skadron Udara 7 dengan dua jenis Pesawat Helikopter Bell 47 G Solooy dan EC 120 Colibri. Dengan dua jenis helikopter tersebut, tugas dukungan operasi udara bagi satuan lain dapat dilaksanakan.
Demikian pula tugas tambahan pendidikan penerbang bagi Prajurit TNI dan TNI AU jurusan helikopter (rotary wing). "Sejak 1991 sampai kini Lanud Suryadarma dikenal sebagai home base sekaligus dilahirkannya para penerbang Helikopter (chopper) TNI," ujarnya.
Dia juga mengungkapkan hanggar C peninggalan jaman Belanda akan direhab dalam waktu dekat. Pasalnya akan digunakan untuk PON dengan pesawat jenis glider. "Mudah-mudahan tak lama lagi bisa direhab, sehingga sebelum PON digelar Hanggar ini sudah siap digunakan," ujarnya.
(Pikiran Rakyat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar