13 April 2018
This photo provided by the Defense Acquisition Program Administration shows a prototype of an active electronically scanned array (AESA) radar system. (photo : Yonhap)
SEOUL (Yonhap) -- South Korea said Wednesday it's confident about developing its own advanced radar system for envisioned indigenous combat jets.
The defense authorities launched the 360-billion-won (US$338 million) program in 2016 to acquire an active electronically scanned array (AESA) radar system.
It's part of the ongoing KF-X fighter development project, worth 8.8 trillion won, to replace the Air Force's aging fleet of F-4 and F-5 jets.
The state-run Agency for Defense Development is leading the radar initiative. It has a contract with Hanwha Systems, a local defense firm, for the production of a prototype.
The Defense Acquisition Program Administration (DAPA), the state defense procurement agency, formed a panel to review the feasibility of the program.
Its recent inspection showed that "the domestic development of an AESA radar is possible," the DAPA said in a statement.
It was the second and last confirmation process to determine whether South Korea is capable of developing the radar system, following a previous process in June last year.
A total of 112 items in four sectors were scrutinized, including a test operation of devices linked with ELTA, an Israeli producer of AESA systems, the DAPA said.
The basic design of the AESA radar for the KF-X program will be finalized in May, with the design of the KF-X aircraft available the following month, it added.
"As it has been confirmed through the first and second reviews that the domestic development of an AESA radar is possible, the system development has received a boost," Jung Kwang-sun, head of the DAPA's KF-X Program Group, said.
AESA radars can detect and track multiple targets simultaneously and extensively, as the beam of radio waves is electronically steered to a point in different directions without moving the antenna.
(YonhapNews)
He... Tunjukkan kamu bisa kroya
BalasHapusRangkuman brita seputar kfx/ifx
BalasHapus-Program KFX, disebut pertama kali tahun 2001.
-Indonesia masuk dlm Kerjasama kfx/ifx di tahun 2011. Rencana awal, tahun 2023 prototaip pertama terbang.
http://4.bp.blogspot.com/-IiT20VTmBL0/UEiN2coCwCI/AAAAAAAAQY4/lqN_XtYouAg/s1600/IFX_1.jpg
-Namun diawal tahun 2013, presiden baru korsel menunda proyek kfx/ifx untuk masa 1 ½ tahun
penundaan oleh korsel, konon kerna ada situasi tekanan militer dari tetangganya di jaman itu, yg menyebabkan adanya kebutuhan lain
-ada tiga tahapan dalam program kerja sama proyek KFX/IFX yakni Technology Development Phase (TD Phase), Engineering and Manufacturing Development (EMD Phase) dan Production Development.
-Fase pertama, Technology Development(TD): disain kfx/ifx resmi diperkenalkan pada adex 2013 , di seoul
kfx versi mesin tunggal muncul Prototaip C501:
http://2.bp.blogspot.com/-Nki2_DEH77Q/UnRLGzH34wI/AAAAAAAAbCE/S27LKfuvVqU/s1600/C501_1.jpg
mesin kembar, prototaip c103:
http://1.bp.blogspot.com/-Q6BcvATmS5Q/UnRLFP2XaxI/AAAAAAAAbB0/h1fSgvS4BoU/s1600/C501_3.jpg
-fase kedua, Engineering Manufacturing Development(EMD):
Hapus07 Januari 2015
Kemhan dan Korea Aerospace Industries, melakukan penandatanganan kontrak Cost Share Agreement . tahap kedua atau EMD (Engineering and Manufacturing Development) dimulai.
03 Agustus 2015
pada tahun 2015 ini. mulai dilakukan penyiapan infrastruktur pengembangan pesawat tempur KF-X/IF-X dengan ditandai oleh peletakan batu pertama pembangunan hanggar pesawat tempur KF-X/IF-X di kawasan PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung.
08 September 2015
Proyek Pesawat Tempur RI-Korsel Ditunda. Gantian haha!🤝🤝🤝
Menurut menhan, Indonesia telah mengucurkan dana sebesar Rp 600 miliar untuk riset dan pengembangan awal KFX/IFX
Dirjen Perencanaan Pertahanan Kemenhan mengatakan, dana yang sedianya akan digunakan dalam proyek KFX/IFX dialihkan utk pengadaan alutsista di matra-matra lain.
06 Oktober 2015
Amerika menolak memberikan 4 teknologi inti untuk alasan keamanan:
Aesa radar, irst, eotgp dan rf jammer.
http://3.bp.blogspot.com/-kQcJMqunCKY/Vir0ovuiIqI/AAAAAAAAnh4/Txm_HxNAefs/s1600/151016_p01_KF-X.jpg
Padahal korsel baru saja beli 40 pespur f35. Media korsel mengatakan, transfer teknologi inti itu termasuk dalam ofset program pembelian LM f35.
24 Oktober 2015
Meskipun mendapat penolakan atas 4 teknologi inti, 25 teknologi lainnya diberikan sebagai pake ofset pembelian f35
07 Desember 2015
HapusKAI(Korsel) dan PTDI(Indonesia) menandatangani penandatanganan Implementasi Strategic Cooperation Agreement (SCA), fase kedua EMD.
Disaksikan menhan dan dubes korsel
http://www.thejakartapost.com/files/images2/p12-b.jpg
Program KFX/IFX fase Engineering and Manufacturing Development (EMD) merupakan program 10 tahun dimulai dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2026.
03 Maret 2016
Pembangunan fasilitas produksi PT DI untuk program IFX/KFX
bandung
https://2.bp.blogspot.com/-LQGjsAn_wpY/VtenJf2syLI/AAAAAAAAqnM/_jR3IQsDVjA/s1600/11207341_779863875458412_8057358190101201292_n.jpg
bandung
https://www.google.com/imgres?imgurl=https%3A%2F%2Fi0.wp.com%2Fjakartagreater.com%2Fwp-content%2Fuploads%2F2016%2F06%2Fimage-3.jpg%3Fresize%3D720%252C540&imgrefurl=https%3A%2F%2Findonesianmilitarysite.wordpress.com%2F2016%2F06%2F01%2Fkepercayaan-negara-dan-tni-au-kepada-pt-dirgantara-indonesia%2F&docid=OYgGdp9vyzFqoM&tbnid=NAPvARGFCrTBMM%3A&vet=10ahUKEwi9zbDFnrXaAhVJSsAKHV4tCPgQMwiXAShUMFQ..i&w=720&h=540&client=firefox-b-ab&bih=496&biw=1024&q=proyek%20pembangunan%20ifx%20bandung&ved=0ahUKEwi9zbDFnrXaAhVJSsAKHV4tCPgQMwiXAShUMFQ&iact=mrc&uact=8
bandung
Hapushttp://www.indomiliter.com/wp-content/uploads/2015/09/1.jpg
Wah kalau udah begini sih rasanya jalan terus ini project mas.. soale Indonesia sudah bikin hanggar khusus IFX segala...
HapusDulu Korea yg nunda karena case Korut.. setelah bbrp bulan terakhir ini Korut bersikap cooperatif diantaranya ikutan olimpiade di Korsel, langsung dilanjutkan programnya.. tapi gantian kita yg tunda... duitnya gak ada soalnya
Hahahahahaha
Skor satu sama lah... :-D
20 Juni 2016
Hapus(DAPA), mengumumkan di bulan mei telah memilih GE untuk memasok mesin KFX dengan F414-GE-400.
02 Desember 2016
Korsel memulai proses pembangunan radar AESA. Prototaip akan dibuat sekitar pertengahan tahun 2020
13 Juli 2017
Prototaip radar AESA Hanwa
https://1.bp.blogspot.com/-JqAq42qk_4s/WWeJeLyxvWI/AAAAAAAA0BU/_8QQgW0nO3wVsurdtRfe615cNj6r_NcAACLcBGAs/s1600/PS17071300493.jpg
28 Juli 2017
Jet Tempur KFX/IFX Mengadopsi 4 Teknologi Eropa
29 Juli 2017
fase pertama, yaitu pengembangan teknologi pesawat tempur produksi bersama Korsel, sudah dilalui. Setelah selesainya fase kedua tahun 2021, KF-X/IF-X akan dibuatkan prototipe yang terus diuji hingga produksi tahun 2026. Namun, baru pada fase ketiga, tahun 2040, KF-X/IF-X akan diproduksi secara massal oleh PT DI.
20 Oktober 2017
DPR Bahas Proyek KFX/IFX dengan Menkeu dan Menhan
09 Desember 2017
Lockheed Martin Dukung Indonesia Dalam Pengembangan Pesawat Tempur KFX/IFX
“Lockheed Martin mendukung penuh kerja sama pembuatan KFX / IFX. Lockhhed Martin memiliki hubungan kerja sama yang sangat dekat dengan perusahaan dirgantara asal Korea Selatan, KAI. Atas nama Indonesia, kita juga akan memberikan masukan kepada Pemerintah Amerika Serikat”, ungkap Direktur Regional Director, Southeast Asia Lockheed Martin.
26 Januari 2018
RP. 1.85 trillion (USD140 million) dibutuhkan untuk melanjutkan program KFX/IFX
12 Maret 2018
Delay dng amrik maka korsel mencari teknologi ke eropa untuk rudal udara ke udara
23 Maret 2018
SAAB Tawarkan radar aesa utk program KFX
25 Maret 2018
Martin-Baker mendapat kontrak utk menyediakan kursilontar untuk program KFX
12 April 2018
Cobham, memenangkan kontrak pengadaan sistem oksigen pryek KFX
Kamu faham untuk beli dan mendapat teknologi amerika bergantung pada senet amerika, rata2 senet kawal mahukan wang lihat aje isreal mahu itu dan ini mereka senang dapatkanya Kerana lobby kuat mereka ada, kamu ingat apa jackie chan bilang pada american adalah negara rasuah terbesar dunia..
HapusKerana itu malaysia tak berapa suka beli senjata amerika kerana lobby Mahukan wang dan senet amerika mahukan Wang jika gak beri akan menganggu pembelian senjata.. senjata amerika ada kelebihan dari segi supply dan spare part senjata amerika senang mendapatkanya dalam masa dua tiga hari aje dibandingkan spare part hanya ambil masa setegah bulan, tapi senat dan lobby itu menjadi penghalang untuk menbeli senjata amerika ini Kerana terpaksa berbelanja besar untuk mendapat senjata dan teknologi..
Rajinlah menbaca system politik american itu terkenal system kapatalis rasuah,
kena faham kosel punya pesawat f4 dan f5 bakal kuburkan 2018 gak jadi kenyataan, oleh Itu korean itu dah Beli 20bijik F35 semua siap sampai 2021 jadi kosel terpaksa Terbangkan juga f4 dan f5 sehingga 2021..
HapusJadi apa perancangan indonesia saya untuk kuburkan f16 a/b yg ada 24 bijik itu saya lihat tak ada hanya bilang mahu beli f16 viper aje Cakap tin kosong bunyi kuat , tak lebih dari itu..
http://www.f-16.net/f-16_users_article6.html
itu dia yang mao guwe terangken om super ke semua pecinta alutsista dimanapun kleian berada haha!😎😎😎
Hapuskita 1-1 ama mereka haha!🤣🤣🤣
proyek KFX/IFX ini adalah proyek nasional INDONESIA dan KOREA SELATAN.
bukan ambisi politik seseorang misal presiden saja. militer & dpr jg punya andil.
proyek ini akan memakan waktu sangat lama, dan pemimpin kedua belah pihak akan silih berganti.
kerna proyek nasional, maka dukungan tidak hanya dari eksekutif melainkan legislatif serta pihak militer kedua belah pihak.
soal hambatan, dimana2 pasti sama. proyek f35 yg keroyokan itu aja, butuh waktu sangat lama jg, padahal amrik sbgi proyek leader uda pengalaman bangun tidak hanya raptor f22, masih ada bomber b2 & f117. dan mereka sudah punya teknologinya puluhan tahun itu pun tetep mengembangkan teknologi ini.
jadi jangan harap pesawat generasi kelima & radar aesa milik mereka sama dng yg dipasaran, misal buatan ruski & rrc.
lah sesama buatan amrik aja pasti beda haha!😆😆😆
lanjut, tidak mudah mendapatkan teknologi itu dalam masa 5-10 tahun.
seperti yg perna guwe tulis, rencana proyek ini kita "hanya" kluar 20% ato sekitar 1,6Bilyun dari rencana total $8Bilyun biaya pengembangan ajeh.
lah f35 makan biaya $1500Bilyun!!!
sebuah tantangan untuk dapatkan teknologi secara instan, korsel melalui imbal beli ato ofset berharap dapat teknologi radar aesa dan 3 lagi dari LM.
walo mereka sendiri sedang mengembangkan juga. namun apa salahnya dapetin tekno amrik yg tingkatnya uda 2-3 lipat dibanding negara lain haha!😊😊😊
disini mereka mau tot dan lisensi, bkn beli putus.
kalo beli mah gampang kyk ada tuch pespur di blog sebelah haha!😉😉😉
yach kalo gak dikasi gpp lah, dimengerti, maklom yg kluar banyak duit tatut nanti kita yg murah bisa ngalahin pasar mereka. toh mereka blom balik modal cuy haha!🤣🤣🤣
woiiii penganti mig-29 tudm apa mamat metal
HapusHahahahaha sabar bro @maha
HapusDulu juga waktu mau ambil Leopard, F16 refit, Apache dan Sigma juga sama kok... dibilangnya AKAN dan Tin kosong banyak cakap... apalagi saat mau ambil SU-35 wow..bener2 dianggep tin kosong bro...
Tapi kan anda sudah mengalami kan Tin Kosong versi kami ? Hihihihi...
om super tp ntar harga kfx/ifx ini konon sekitar $ 70-80 juta per unit.
Hapusartinya gak murah juga, sesuai isinya kali yak haha!😋😋😋
cuman harga buat kita bedalah, kan kawan lama haha!🤝🤝🤝
om super & om dimas sabar yach, yg "ituw" tuch lagi guwe daptarin acaranya om Roy haha!😊😊😊
HapusPercuma mas didaptarin ke acaranya oom Roy... saya khawatir oom Roy nya yg bakalan bisa kesurupan mas... soale yg satu ini khodam dan jin nya gede dan tua banget mas... menghuni udah lama pula... bolak balik di rukyah juga anteng2 aja.
HapusWakakakakaka
jin mars kyknya beda tabiatnya om super haha!😎😎😎
HapusMantep infonya lkp mas palu 👍
BalasHapustengkiu om toto, cuman rangkuman doank kok haha!👍👍👍
Hapusif korean confident with it, we should. its only time matter
BalasHapus