17 Desember 2018
The Republic of Singapore Air Force (RSAF)'s F-16C and the Indonesian Air Force (TNI AU)'s F-16A/B and Hawk 109/209 flying in formation during Exercise Elang Indopura 2018. (all photos : Sing Mindef)
Chief of Air Force Major-General (MG) Mervyn Tan and Chief of Staff of the Indonesian Air Force (TNI AU) Air Chief Marshal (ACM) Yuyu Sutisna co-officiated at the closing ceremony of Exercise Elang Indopura at Roesmin Nurjadin Air Force Base, Pekanbaru, Indonesia earlier today.
The exercise comprised two phases – a Command Post Exercise, which was held at Paya Lebar Air Base, Singapore, from 7 to 9 November 2018 and an Air Manoeuvring Exercise, which was conducted at Roesmin Nurjadin Air Force Base from 4 to 17 December 2018. More than 150 personnel from both air forces participated in the exercise, along with a total of 16 fighter aircraft including the RSAF's F-16C and the TNI AU's F-16A/B and Hawk 109/209.
MG Mervyn Tan commented on the significance of the exercise, saying "This year marks the 20th edition of Exercise Elang Indopura since it was inaugurated in 1980. Over this period, we have gone from flying the F-86 Sabre and Hawker Hunter fighter aircraft in simple missions to employing our Hawks and F-16s together in complex scenarios. It is truly heartening to see how much we have grown together and how far we have come."
Exercise Elang Indopura serves as an excellent platform to enhance the professionalism and interoperability between the two Air Forces. This bilateral exercise underscores the close and long-standing bilateral defence relations between Singapore and Indonesia. In addition to bilateral exercises, the RSAF and TNI AU also engage regularly in a broad spectrum of activities, which include cross-attendance of courses, professional exchanges and reciprocal visits.
(Sing Mindef)
siapa yang jd targeter...π
BalasHapusWuaaah foto terbang formasinya indah menggerunkan, kera jaan sebelahnya bisa menandingi tak ?
Hapusterbang formasinya sama singa mulu...ya malay d ajak lah...wkkwkk
HapusExsesais tuk bom johor
BalasHapusTARGET PENCAPAIAN PESPUR MEF III TNI AU BERJUMLAH 180 UNIT,.. RAKYAT MENGAWAL DAN TARGET HARUS TERPENUHI
BalasHapus"Hmmm, mungkin sengaja dilamain sampai pasca 2030...kuatir kalo kejadian bener, tar bingung nagih cicilannya π€π€π€"
BalasHapus://garudamiliter.blogspot.com/2018/12/rusia-minta-indonesia-tunggu-produksi.html?m=1
Kok yo ada orang yg nulis artikel beginiian...sungguh terlalu, gak punya perasaan π’π’πππ
Hapusπππ
HapusMungkin justru bu dubesnya yg lagi dirundung galau akut: “Udah capek-capek dibikinin sukhoi, tar cicilan baru jalan 5 tahun negaranya udah bubar……bisa-bisa gue yg suruh nombokin πππ”
HapusBisa klepek-klepek pingsan perlahan neh fans boy Sukro originalπ
HapusSmilinghari ini anda sangat tidak proporsional dalam berkomentar cenderung berat sebelah dan pro usa and the gank. Biasakan adil sudah sejak dalam pikiran biar ng bias menjelekan negara tertentu. Kita semua pengen alutsista yg terbaik utk pemenuhan arsenal tni makanya di diversivikasi pembeliannya tdk di blok barat saja karna pengalaman pahit di embargo dng alasan politik dan ham so bijaklah dalam berkomentar stop utk nyiyir yg tdk berimbang.
HapusAnda selalu menjelakan negara tertentu khusus rusia tp justru dengan bantuan negara itulah membantu merebut irian barat dari tangan penjajah belanda dengan memberikan persenjataan termutakhir dijamannya kri irian, kapal selam wisky 12 unit, pesawat pembobom tupelov pesawat mig 19 dan mig 21 dan panser amfibi rudal pertahanan jarak jauh riset rudal dan masig banyak alutisista terbaik pada saat itu yg diberikan dan mendapat peralatan perang nomor wahid utk meerebut irian barat akhirnya negara kita dan abri waktu itu menjadi angkatan perang terkuat dibelahan bumi selatan. Dan ditskuti oleh barat dan penjajah imprialis inggris belanda use dll... apa masih kurang juga sumbangsi negara yg selalu anda hina dan jelek2kan itu atau amerika yg 32 tahun orde baru cuman dapat 12 f16 standar mungkin marwah bangsa kita lebih dihormati krtika memakai alutsista blok barat yg culas dan penuh tipu daya utk menguasai sdm kita yg melimpah dan siap menusuk di belakang.
Hapusapa mungkin menrut anda indonesia lbih kuat dan dihormati negara jiran jika memakai alutsista barat yg mendikte pemakaiannya utk separatis ham politik dan alasan lainnya. Soeharti diakhir pemerintahannya saja kesal dan kecewa dng yuesee sehingga mau mengakusisi sukhoi pada waktu itu.. karna sejarah sudah menunjukan kepada kita mana yg benar2 tulus dan cuman hanya memanfaatkan sda kita utk kepentingan hegomoni politik ekonomi liberal mereka.. sungguh pelajaran embargo oleh paman sama menjadi pil pahit bagi tni dan pemerintah srmoga tidak terjadi lagi kasus lepasnya sipadan dan ligitan akibat embargo dan lemahnya pertshanan kita waktu itu. Miris
HapusSyaa tidak pro rusia bung tp saya pro nasional interest kita yg bahaya kalau digantungin kesatu blok tertentu yg selalu marah dan main embargo kalau bersebrangan dengan kepentingan mereka. equilibrium dalam perolehan aset pertahanan kita ada jalan trngah walaupun biayanya mahal tp s3padan kita pun negara non blok dan bebas membeli ke negara mana saja tanpa didikte oleh negara tertentu dan bisa lempuh total apabila smua dari blok yg suka mendikte. Makanya pemerihtah dan tni sadar komposisi aset barat dan non barat idealnya 60:40 supaya tdk lumpuh total.
HapusSetuju bung kapitang patimura. saya juga tau betapa mirisnya TNI AU akibat embargo awal periode tahun 2000an, karena saya berlangganan majalah angkasa.
HapusMemang betul pemilihan alutsista rusia itu sebagai langkah antisipasif aja agar kekuatan udara kita tidak lumpuh total jika terjadi hal yang tak diinginkan.
Mungkin dia sales barang2 barat bung kapitang, komentarx klo bukan bokep pasti menyudutkan barang2 rusia.. Tni yg mau pke dia yg nyinyir. Syukur2 alutsista kita nambah biar dari barat atau timur.. .Tni lebih tau apa yg terbaik untuk mereka.
HapusNaah...
HapusQiqiiqiqiqi...π
Bener juga kata mas jewawut π€π€π€
HapusKramas sek mas, ndak HPne pliket...ππππ
Hapusjal mas smiling kadangkolo ngetik e sek duowooo....tak wocone wes....haha
HapusKapitang Patimura,
HapusSebelum berkomentar silakan belajar dulu cara menulis dan mengetik yang benar ya.
Sesudah itu silakan belajar dulu sejarah yang benar dan renungkan motif masing-masing pihak yang terlibat.
Yang Rusia lakukan di jaman dulu itu bukan bantuan lho, tetapi dengan motif mengeruk untung besar dalam bisnis senjata. Bahkan suku cadang Mig yang mereka sertakan tidak bisa dipasang di Mig yang membutuhkan.
Yang Amrik lakukan di jaman dulu itu adalah melakukan tekanan diplomatik terhadap Belanda agar melepas Papua, itupun juga karena motif ingin untung besar.
Jadi baik Rusia maupun Amrik sama saja ingin untung gede.
Sekarang kalau bicara soal national interest yaitu cita-cita kita untuk dapat membangun pesawat tempur sendiri, apakah itu didukung Rusia ?
Nggak tuh, buktinya mau servis dan upgrade aja harus dikirim ke Belarus.
Tiap tahun ada rapat kerjasama pertahanan RI dan Rusia dan disebut tentang "joint production" bahkan dari tahun 2013 kata "joint production" disebut tapi itu hanya sekedar tulisan di kertas namun prakteknya nol besar.
Bahkan India pun harus menelan pil pahit karena tak boleh bikin spare part sendiri.
Sekarang ini jika suatu alutsista dibeli dari luar negeri harus ada dukungan dari pihak penjual untuk industri pertahanan kita, sementara yang dilakukan Rusia adalah nol besar. The Russians are reluctant to fullfilled their obligations toward their customers.
Jadi pembelian Su35 dari Rusia sebenarnya tidak mendukung cita-cita kita untuk membangun jet tempur sendiri. Pembelian Su35 jika tetap dilakukan, saya nilai sebagai cara pemerintah untuk menyediakan kesempatan bagi para pilot tempur kita untuk berlatih menghadapi Su35 China.
Om smiling kena jewer telinganya hahaha.....mulakno rungokno om makanya dengarkan bacalah...ingat sejarah...ora Ming plonga plonga Nang kali code...
HapusHe Menyan,
HapusKalo mau blajar sejarah mesti yang lengkap ya, jangan sepotong-sepotong.
Ojo mung waton maca bagian sejarah sing mung kepingin diwaca tok.
Semua bermuara ke duit.
HapusAda duit, dibaikin.
Ga ada duit, dicuekin.
Makanya marilah menjadi kaya & jago lobi, biar bisa mendikte, biar penjualnya nurut. π
Tuuh..pak trump, mana mau doi kehilangan sumber duit (Arab Saudi) π
Bayar kreditan barang Trikora'an pas itu lunas taon berapa ya mas, ane lupa..π
HapusAwalnya kan buat Trikora, Pak Karno dah ke US bilang mo belanja gede, tapi mereka nolak.
HapusDapetnya cuman Herky karena barter ama Alan Pope...π
Ya udah, jadinya ganti ke Soviet. Apapun resikonya harus dilakukan demi Irian Barat.
Pak Karno mana mau didikte..cool..πͺπ
Lho tapi akhirnya Amrik melakukan tekanan diplomatik ke Belanda khan supaya mereka hengkang dari Papua ?
HapusPancen...tahun keramat 2030 ki marakne gampang nesu-nesu ☹️☹️☹️
HapusBetul..ane pernah baca, US gak ngira saat itu belanjaan kita "se-niat" itu ke Soviet..π
HapusNjur omong nang Londo, "..eeh meneer, ente dah liat kan fentungan inlander segede apa, mendingan ente buruan fulang kamfung daripada ane ikut tengsin liat ente babak belur. Ane lagi repot urusan di Vietnam neeh...π
He tukang ngitung
HapusElu salesman gagal aja belagu ngerti sejarah .....lu tu ye ngerti nya duit untung aja di otak lu ..
Prof tukang ngitung yang pandai menulis dan maha benar saya setuju dengan anda kemandirian membangun jet tempur adalah yang utama utk kelangsungan sistem pertahanan kita tp apakah dengn membangun jet sendiri kemudian tni berpuas diri dan tidak mengakusisi jet tempur lain yg lebih mampu kualitasnya. Apakah industri pendukungnya sudah ada didalam negeri avionik, mesin, persenjataan dll apa jangan2 dari use dan kroni2 barat yg bisa saja di embargo komponennya dan kalau mereka melarang kita utk memakai apa jaminan anda pesawat dan sistemnya secara keseluruhan dpt berfungsi dan operasional dengan baik jika di embargo oleh mereka. India yg inventarisnya banyak jet rusia dan soviet saja mau mengakusisi jet barat utk diversifikasi jetnya walaupun harga mahal di perawatan tp toh mereka tetap utk memperoleh dari berbagai sumber. Terkait kemandirian india selalu mementingan marwah dan efek deteren ketimbangan kemandirian bangsa yg mereka tau blum mampu dan maksimal utk indistri dalam negeri Tp mereka jalan karna beli banyak dan minta tot dan dirakit dlm negeri nah kita beli 11 mau mimpi tot dll. JANGAN KARNA MAU KEMANDIRIAN BANGSA TAPI MENGORBANKAN KUALITAS ALUTSISTA SEJATINYA KEMANDIRIAN DAN AKUISISI ALUTSISTA TERBAIK UTK TNI BISA BERJALAN BERSAMA DAN BERIRINGAN. atau jangan2 tukang ngitung mau selamanya kita produksi cangbogo class dan ifx utk mendukung induatri dapam negeri sedangkan tetangga sekitar mempunyai kualitas di atas alutsista tempatan TNI ng segegabah kamu dan perhitungan potensi ancaman dan penangkalnya mereka lebih paham. Menurut anda apakah kita lebih memilih mengorbankan kualitas alutsista dan memilih produk tempatan utk bersaing dng jiran2 yg mempunyai alutsista terbaik di kawasan.?
HapusTukang ngitung anda yg harus baca sejarah juga mana alutsista terbaik paman sama utk era dwikora hercules cuiihh setidaknya rusia memberikan alutsista terbaik utk membebaskan irian dari tangan belanda walaupun itu bayar masa minta gratis amerika menekan belanda itu karna faktor diplomasi militer yg kuat dng pembelian alutsista blok tmur kalau alutsistanya jompo mana mau amerika menekan belanda utk keluar dri bumi pertiwi dan juga knp amerika menekan belanda karna tidak mau bangsa indonesia asia kulit coklat menjajah/mengalahkan bangsa kulit putih. Nah walaupun semua blok punya kepentingan tp setidaknya rusia memberikan alutsista terbaik yg menjadi alasan belanda kabur kapal induknya ke ausy dan hengkan dri irian. Apakah itu menurut anda kurang berkontribusi berarti anda tidak fair dan netral dalam berpikir bung prof ngitungmu itu kalau dri pikiran saja sudah tidak fair
HapusProduk tempatan rakitan cangbogo class vs u219 singapura vs kapal selam terbaru ausy dri franc baracuda dimasa depan semoga tni al khususnya korp hiu percaya diri melawan hantu laut yg kualitasnya di atas kita dan tidak minder kalau pas pas yg cuman modal nekat dan mandiri saja yg di gaungkan tukang ngitung tp kualitas itu yg utama ntar kaya kuda vs kambing.
HapusAtau ifx vs f35 dan f22 ausy dan amrika semoga tni au tidak minder, produk tempatan boleh2 saja kita berbangga tp kualitas mempunyai harga tersendiri harga diri san marwah bangsa di atas kemandirian. Dan semoga bisa berjalan beriringan di masa depan.
Hapusjane podho cerito opo tho? aq mumet mocone...dhuowo2 tenan ngetikke..
Hapus(pada cerita apa? aq pusing bacanya puanjaaang2 pada ketik teksnya.....by google translate)
Ada yang tahu mengapa kok Kasel KRI 405 gak dilaunching juga hingga kini ?
BalasHapushttp://defense-studies.blogspot.com/2018/09/presiden-akan-hadiri-peluncuran-kapal.html
Bos...punya empati dikit napa, itu urusan satu aja ☝️☝️☝️ masih mlintir-mlintir kayak rambut jabrik, udah ngebahas yg lain π€π€π€
HapusBagaimana tdk melintir... Lah di halang2i pembeliannya sama amerika. Coba amerika berani bersaing secara sehat. .apa barangx masih bisa laku... Mikir pak
Hapus...mas Bro Smile itu...JERA dan KAPOK nya nanti kalau Indonesia sudah di EMBARGO ALUTSISTA jilid 2, seperti pada waktu rezim Pak Soeharto yang hampir semua Alutsista Indonesia berasal dari blok BARAT
BalasHapus...apa gunanya NCW yang mumpuni, bila Jet Tempurnya jadi RONGSOKAN semua
...Xixixixixixi :D
...waktu Jet Tempur Indonesia dari blok BARAT itu hampir semuanya SEKARAT, datanglah sang penyelamat yang membangkitkan gairah MILITER INDONESIA kembali yaitu Su-27 dan Su-30
BalasHapus...dan itu menjadi moment hubungan Russia - Indonesia dekat kembali...setelah selama ORDE BARU, Russia seperti menjauh dari Indonesia
...Xixixixixixi :D
Suatu langkah berani di zaman megawati untuk mendatangkan sukhoi.. walau kita belum pulih benar pasca krismon 98. Karena kondisinya benar benar urgent..
HapusAU berbahagia rayakan HUT & terima JF-17! π±π±
BalasHapushttp://www.angkasareview.com/2018/12/17/sekaligus-rayakan-hut-ke-71-au-myanmar-berbahagia-terima-4-jf-17-thunder/
Hwihihi...π
f16 a/b/c bisa terbang dan dalam kesiapan tempurnya...bukti negara dpt merawat dan menjaga assetnya...melalui program perawatan yg jelas dan terencana dg baik..seng mesti ono duit e
BalasHapusKirain Falcon A/B lagi di upgrade semua...
HapusBertahap mungkin yaa..π―
"....melalui program perawatan yg jelas dan terencana..."
HapusKetok yen mas agung ki generasi 70-an, rikolo program KB lg gencar digalakke
Ngerti nek kuwi ciri generasi 70'an => berarti sak angkatan..π
HapusCritane paklekku ki ngono kui mas...πͺπͺπͺ
HapusHallllaaah..
HapusHwakakakakkak..πππ
halah...pancen biyen program kabe apik mas,,,koyo mas smiling 2 anak cukup dari satu bini..la bojo liyane yo loro loro, penting terencana ,,,kui iseh sesuai program kok..yo too...haha
HapusSuwe-suwe yo abot sakjane π₯π₯π₯
HapusOpo sampeyan ki isih seneng munggah gunung to mas agung π€
Lady boy from beruk Malon masuk lagi, bikin najislah. Husss husss
BalasHapuscongor mu lon bau septictank...π
BalasHapusjiah malon ngebanggain singapork...πππ....malon munafikun....ππππ
BalasHapusdisini macak songong...di negerinya selalu merasa tak puas....urip nek ra guno yo ngono kui...kemaki, di tagih utang singapore nyembah nyembah heheheheh
BalasHapusjangan lufa om unknown370/tentera delay singapur exit haha!πππ
BalasHapus+ batu puteh cuy haha!πππ
sakitnya tuch disinih πππ
SEJARAH PERPISAHAN SINGAPORE DARI MALAYSIA
https://www.youtube.com/watch?v=DGZwRuKjJRs
kita sanggup 2 bulan latihan terus ditemenin singapo, kalo ama yg ntuw kira2 sanggup nemenin gak yach? haha!πππ
BalasHapus
BalasHapusDistributor Kuota Lampung
PT Lampung Service
Service HP Bandar Lampung
Service iPhone Lampung
Service Acer Lampung
PT Lampung Service
Cv Lampung Service
Bonus cashback setiap hari jumat bersama Anapoker
BalasHapusagen judi online terbesar dan terpecaya di indonesia
dengan minimal deposit hanya 10 dan proses cepat paling lama 3 menit!
tunggu apa lagi segera bergabung bersama kami sekarang!!
Contact Kami :
BBM : D8B84EE1 / AGENS128
Line id : agens1288
WhatsApp : 085222555128