Turkey obtained the necessary export permits from the USA in order to export the T129 ATAK Attack and Tactical Reconnaissance Helicopter to the Philippines. With the completion of the necessary approvals, a total of 12 ATAK exports will be made to the Philippines, 6 in the first batch and 6 in the second.
Philippine Defense Minister Delfin Lorenzana said in a statement to the press on 07 December 2018, Turkish Aviation and Space Industry Inc. (TAI) produced the T-129 ATAK Assault and Tactical Reconnaissance Helicopter and announced that 6-8 units would be purchased in the first place.
However, the sale in question did not come to life for a while due to awaiting export permission for US manufactured parts such as the engine in the T129 ATAK helicopter. In fact, the United States offered to sell AH-64 Apache and AH-1Z Viper helicopters to the Philippines in the meantime, but this offer was not accepted by the Philippines.
According to the information in Defense Industry; TUSAΕ Corporate Marketing and Communications Director Serdar Demir stated in his statement at the Defense's Star Shines event that the USA gave the necessary export permits for ATAK exports to the Philippines.
A total of 12 ATAK exports will be made to the Philippines, 6 in the first batch and 6 in the second.
Gas
BalasHapusMabuhay pinoy.
BalasHapusNgebayangin indonesia buat ifx tapi jeroannya nunggu approve pemerintah asu, jadi ngakak
BalasHapusEnte ngetawain "Resi Hambalang" π€π€π€.....dikutuk nekuk buntutmu
HapusLebih baik kita beli jet china
HapusBoleh juga ni ATAK 129 klo dibeli TNI AD duet Apache
BalasHapusEnakan duet sama via Vallen
HapusBisa goyang
ππ¨ππ¨ππ¨
☝️...iyak-iyako, koyo kuwat le nafkahi wae π
HapusNak Trimo duet seh kampu AQ Mbah, tapi nak nafkahiiπ€π€π€π€
Hapusππππ
ππ€π
HapusJadi ke inget HELI KECIK LITTLE BIRD
BalasHapusAda yang sembang GREAD A,tapi Heli ATTACK saja takdee
BalasHapusπ€¦πΎ♂️π€¦πΎ♂️
tahun 2018 lalu, ramai genk malon ribut AKAN beli helikopter T129 atak turki.
BalasHapustapi lagi lagi zonk, ditelikung oleh negara yang selalu dihinanya.
GOOD JOB PHILIPINA
π€£π€£π€£π€£π€£π€£π€£
ππ
HapusKalau Heli Kecik little bird dari tahun berapa yaa om,ane lupa
Kenceng pinoy
Hapus2016 pakboss
Hapusπ€£π€£π€£
HARTA
BalasHapusJABATAN
GENJOT
Om@ESSEN doyan yg genjot-genjot
Hapusππ¨ππ¨ππ¨π¨π¨π¨π¨π¨π¨π¨
GENJOT itu sebagai kata ganti.
Hapuskarena kalau menyebut wanita tidak semua wanita mau direndahkan. kita harus menghormati kata wanita.
Opo toh seng arepe diGENJOT iku?ππ
Hapusmasa mau beli heli serang wong heli kecil aja belum sampai
BalasHapuskenapa harus beli atak kalau atak 2 sudah dalam pembangunan wkwkw
BalasHapusPuspenerbad TNI AD sudah ada 2 Helikopter serang utama yaitu AH-64E APACHE GUARDIAN dan MIL MI-35P manakala SEBELAH Tu ZONK takde Helikopter Serang Wkwkwkwkw
BalasHapustapi harus kita akui..!!!
BalasHapusbahwa trent penjualan alutsista dunia memang dimonopoli dan dikuasai oleh negara pelaku dan pemenang perang dunia termasuk para sekutunya yang terlibat perang. (muncul istilah dunia pertama, dunia kedua dan dunia ketiga)
baik dari blok timur maupun blok barat.
china walaupun sedikit demi sedikit mulai bangkit industri pertahanannya, tetapi masih disepelekan dan dikesampingkan. sehingga china memasang harga yang murah untuk mendapatkan calon pembeli.
apalagi "indonesia", wajar nilainya masih rendah dibandingkan dengan negara2 tersebut.
yang terpenting pemerintah serius, industri pertahanan dalam negeri jangan dikasih angin surga terus, dipaksa berenovasi dengan bugjet rnd yang rendah. begitu berhasil, pemerintah malah beli ketengan seperti kasus medium tank.
Untuk tank harimau ada batch 2 setelah batch 1 sudah dikirim PT Pindad mungkin perlahan-lahan seluruh tank amx 13 dan tank Scorpion bakal diganti semuanya dengan tank harimau
HapusPenting bgt buat TNI unt beli alutsista non Nato krn penggunaaanya hrs minta ijin dulu kyk kasus Gam dulu.. Kita hrs pertimbangkan jf17 thunder atau ftc2000g cina walau di bully warga DS tapi itu bebas digunakan dan ga kena Caatsa
Hapuske warung genjot dulu aaah....π
BalasHapusEmang US mau kasih permit perkara ini..?
BalasHapusIbarat kemukusan :
BalasHapusSi mas pilih penghuni kamar #2, tapi minta ijin lewat pintu kamar #1 buat menuju kamar #2...ππππ
pengalaman nakal π€π€π€
HapusMas Palu,
BalasHapusGue kemarin ngitung kira2 dapat apa saja 1760 triliun rupiah alias usd 124 miliar itu.
Berikut sebagian perkiraan dari usd 124 miliar itu :
48 pesawat latih grob 120tp
36 pesawat latih lanjut kt-1b
48 pesawat COIN setara Super Tucano
12 TA50 tambahan
70 FA50
12 pesawat setara EA18G Growler
36 Rafale / FA18E/F Super Hornet block 3
36 F15EX
2 HALE UAV System MQ4 Triton
5 MALE UCAV System MQ9 Reaper
4 G550 peregrine AISREW
4 Wedgetail AEW&C
2 MRTT
40 C130J-30
16 CH47 Chinook
32 H225m
100 Bell 412EPI
8 heli anti kapal selam MH60R
6 P8 Poseidon
14 heli serang naval Apache
16 fregat full combat multi purpose
8 fregat dedicated ASW
18 OPV setara PKR sigma 10514 FFBNW
4 U214
5 SBR Scorpene
2 kapal submarine Rescue setara Swift Rescue
32 GCI Radar
310 baterai AA gun Oerlikon Skyshield untuk 3 matra
310 baterai Shorad Mistral/Starstreak untuk 3 matra
7 satbak NASAMS2 berikut isinya
2 baterai SAMP/T
4 baterai iron dome
Itu dulu, yang marinir dan AD belum dihitung kecuali untuk arhanudnya
Blekok dpt brp skuadron om?
Hapus@Tukang Ngitung
HapusYg ente hitung US$124 Miliar masih ada sisa dananya buat Marinir dan AD?
Monggo dijabarkan kemari untuk Marinir dan AD..
Busyet itu 100 biji Bell 412 EPI, daripada beli Bell 412 EPI lebih bagus Blackhawk atau Mi17 V5..
HapusMari bodo, duike entek go riyoyo, saiki rung ono pemasukan njur kumat nggene ki π£π£π£
HapusBeli dari mamarika takut dibatasi dan diembargo, beli dari cina kuatir krn cina bisa jd musuh potensial kelak... Jd serba salah wkwkwkwk
HapusSementara heli sebwlah tak kunjung datang, hingga masa kurungan ke dua datang.....hikhikhik
BalasHapussama juga macam sebelah tu US beri lampu hijau penjualan Osprey bukan beerti sudah di beli ya... KEMAHALAN kata sebelah....wkwkwkwkwkwkw
BalasHapussama juga macam kembarnya tu... sembang je bikin seram... wang takde ya guys...wkwkwkwk
Heli kecik lewatπ€£π€£π€£
Hapuswkwkwkwkwk... ada ada je sebelah tu
BalasHapusHeli kecik pas buat grade Aπ π
HapusPur mana ko sembang maharajalela semua 6 dibina... Hanya 2 saja info A1 kedutaan malay
HapusHeli little bird senjatanya Vita berapiππ
BalasHapusModal tuh heli kecil om wkwkwk
Hapus#modar
HapusAmerika Izinkan Turki Jual Helikopter ke Filipina, untuk Pakistan belum turun
BalasHapusAmerika Serikat telah menyetujui izin ekspor ke Turki untuk menjual helikopter militer T129 ke Filipina, kata beberapa pejabat Turki pada hari Senin (17/05).
Serdar Demir, presiden komunikasi perusahaan Turkish Aerospace Industries (TAI) yang merupakan produsen T129, mengatakan bahwa Washington telah mengeluarkan dokumen yang diperlukan untuk penjualan enam unit helikopter serang tersebut.
T129 ditenagai oleh dua mesin turboshaft LHTEC T800-4A, yang diproduksi melalui usaha patungan antara perusahaan Amerika Honeywell dan perusahaan Inggris Rolls-Royce. Hukum AS mewajibkan perusahaan asing untuk mendapatkan izin ekspor untuk penjualan produk komersial AS grade militer.
Washington mengeluarkan ijin meskipun ada penentangan Kongres terhadap kesepakatan militer apa pun dengan Turki.
Ketegangan antara AS dan Turki melonjak di bawah pemerintahan Trump karena sikap Ankara untuk melanjutkan pembelian sistem pertahanan rudal S-400 Rusia.
Selain Filipina, negara lain yang ingin membeli helikopter ini adalah Pakistan dan sampai sekarang izin restu dari AS belum turun.
Pada 2018, Pakistan juga menandatangani kontrak senilai $ 1,5 miliar dengan TAI untuk membeli 30 helikopter T129 tetapi perusahaan TAI tidak bisa mendapatkan konfirmasi dari Kongres AS untuk penjualan tersebut. Pejabat Turki menerima perpanjangan enam bulan lagi pada Maret lalu dari Pakistan untuk memberi waktu mereka melobi parlemen AS.
Namun para pejabat Turki tidak yakin Kongres AS akan memberikan otorisasi.
Link :
https://militermeter.com/amerika-izinkan-turki-jual-helikopter-ke-filipina-untuk-pakistan-belum-turun/
Knp pakistan ga beli heli serang cina ya kan sekutu deket...
HapusMantab.
BalasHapusYo jelas mantab to ndar π€·
HapusMenghina presiden....bebas, memaki aparat yo gor cukup modal meterai wes beres.....ning ojo pisan-pisan wani menghina palestina....iso di DO awakmu π£π£π£
Dewo palestin ki jebule wengis yo ndar.....wani ngece langsung keno tulah....di DO seko le sekolah π¬π¬π¬
HapusMemulo akeh menungso sing seneng ngece presidene dewe. ....mergo ora diukum π€
HapusPresiden sing endi?
HapusIng kene ki uakeh sing arane presiden loo..
Dudu presiden wae iso ala presiden kok..πππ
they need heavy lifts like the super puma.
BalasHapussuper puma heavy lift?
HapusWhat is Chinook/Mi-26?
super puma service proven..chinook expensive. mi-26 crashes alot in eurasia,central asia, india even north south east asia. i dont think it is built for heavy dusty environments.
HapusHow biassed! There are actually almost the same number of Mi-26 crashes and Chinook crashes. The Super Puma has at least the same number of crashes as the Mi-26 too.
HapusMantap Vietnam
BalasHapusMari kita bergabung dengan cina
BalasHapusCina adalah terbaik, ekonomi kuat, ekonomi Indonesia juga bergantung cina, konglomerat Indonesia juga cina, kenapa kita gak join saja dengan cina?
BalasHapuskont*l nya kecil...
HapusMudah-mudahan uji penembakan torpedo dari kapal selam TNI AL ini berhasil mengenai kapal sasaran.....
BalasHapusBelum pasti penembakan torpedo dilakukan oleh kapal selam bisa juga oleh kapal cepat torpedo yaitu KRI Andau Class yang melakukannya bahkan fregat dan Korvet milik TNI AL pun bisa menembakkan torpedo
HapusApalagi yang ditunggu, jadi provinsi cina adalah terbaik, pribumi indo suka amoy cina, cina indo tak bisa bahasa Mandarin, dan cina indo juga tetap sayang cinta mainland, gabung cina adalah terbaik
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusGabungo dΓ©wΓ© gak usah ajak2
HapusJangan malu, partai kita sudah sangat cinta cina, cina number one
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSelain senjata...yg patut malaysia contoh dgn indonesia ialah politik matang depa.. musuh politik diangkat jadi menteri..menteri pertahanan pulak tu.. depa boleh fokus buat kerja untuk rakyat..tak macam malaysia..dah menang pun..tak habis2 nak berebut jadi PM.. tak habis cerita politik..yg jadi menteri bodoh2 belake.. sembang kencang.. habis semua kene kencing..silap haribulan.. orang malaysia pulak kerje kat indon nanti.. kalau mcm ni lah gayanya.. bidang pertanian pun.. semua bende nk import dr indonesia..thailand.. dari benih..itu ini.. bende penting.. makanan..senjata.. malaysia jadi pengimport.. ermmm... muak jadinya macam ini...
BalasHapusRasa sedih ada.. rasa geram ada..haahhaa... Kita kene akui...indon daa tinggalkan kita jauh bab pembuatan senjata..mereka daa berevolusi.. kita? Hahhaha terkial2 lagi...
BalasHapusIndon makin ke hadapan..
BalasHapusTapi kita makin ayuh ke belakang...apa nak jadi oiiii
makanya kaum lelaki malon jangan suka main jubor belakang.
Hapusapa nak jadi oiii...
Mendonia mkin ke dpn...
BalasHapusKite yg duk d top...
Mcm nk menjunam...
Adoiii...
X sedar x thu la...
Mendonia siap buat lrt lagi...
Bt sbijik n anto ke filipina... Filipina order Dr diorg...
Plug n play je d filipina...
jangan sedih.
Hapusmalon juga beli lrt dr pt.inka madiun
Bakamla pemberani Manakala Pengawal Pantai Malaysia hanya boleh halau penceroboh menggunakan teknik jeritan 'syuhh..syuhh..balik..' di perairan negara sendiri. Sedih rasanya...
BalasHapusnamanya juga kucing malaya..
Hapusmiaau miaaauuu....
seperti kucing peliharaan opa ely. sedih liatnya
Kerajaan kalau boleh beli drone perang dari Turki, 20/25 jet pejuang Jenis Typhoon@ Rafaele dari Britain @ jet pejuang Jenis Mirage dari Perancis @ 20/25 SUK- 35 dari Rusia. Selain itu Kerajaan juga perlu membeli 5/6 submarine baru serta boleh juga tambah 7/8 kapal perang Jenis Frigate ini baru lah the best...
BalasHapusBersama cina kita akan maju dan kuat
BalasHapuspara makhluk jadi2an baru, yg komen di DS kok makin banyak ya?
BalasHapusJiran utara pinoy makin sangar ni pbakal pake heli serang/tempur
BalasHapusSebelah masih mikir sewa heli