EC120B TNI AU (photo : 25suherdyanto)
Spesifikasi EC120B Colibri, Helikopter Ringan TNI AU Bermesin Tunggal
KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara (AU) memiliki helikopter jenis EC120B Colibri buatan Airbus Helicopter (Eurocopter).
Dilansir dari Aerospace Technology, EC120B merupakan salah satu varian dari helikopter EC120. Varian yang lainnya, yakni HC120.
Penerbangan perdana dari produksi pertama helikopter EC120 Colibri berhasil dilakukan pada 1997.
EC120 telah dipesan oleh lebih dari seratus pelanggan di lebih dari 30 negara. Helikopter EC120 ke-500 dikirim ke Kementerian Dalam Negeri Jerman pada Juni 2007.
Spesifikasi helikopter EC120B Colibri
EC120B Colibri yang juga dikenal sebagai Hummingbird, adalah helikopter ringan bermesin tunggal.
Tim desain gabungan EC120B berbasis di pusat pengembangan dan manufaktur Eurocopter di Marignane di Perancis.
Eurocopter melakukan perakitan akhir, pengujian dan sertifikasi, serta bertanggung jawab untuk pembuatan kursi, sistem rotor, dan transmisi motor.
Kabin helikopter EC120B memiliki konfigurasi untuk pilot dan dapat menampung hingga empat penumpang.
Helikopter EC120B dapat digunakan untuk transportasi perusahaan atau VIP, evakuasi medis, pelatihan, sebagai helikopter utilitas, atau untuk berbagai operasi kepolisian.
Rotor utama Spheriflex tiga bilah berdiameter 10 meter dari helikopter berputar searah jarum jam.
Bilah rotor utama adalah konstruksi komposit tahan benturan dan korosi. Rotor ekor fenestron berdiameter 0,75 meter memiliki delapan bilah komposit asimetris.
Helikopter ini ditenagai oleh mesin dua modul Turbomeca TM 319 Arrius 2F, dengan daya berkelanjutan 335 kW, dan dilengkapi dengan FADEC (full authority digital electronic control).
Ada dua tangki bahan bakar pada helikopter EC120B yang dapat menampung bahan bakar 416 liter, memberikan jangkauan 731 kilometer, dan daya tahan penerbangan empat jam sepuluh menit.
Kecepatan maksimum helikopter EC120 adalah 278 kilometer per jam.
(Kompas)
Ingat heli ingat TUDM sewa heli
BalasHapusjadi ingat...heli kecik 40 minit........
BalasHapus======malon...malon
Gak bisa terbang pabriknya bangkrut, buat pajangan aja di hanggar.lol
Hapusyupz....Kasian Sangat......
Hapus====malon..malon...SALAM SEWA
Ini mungkin ANTARA 104 HELI yang GROUNDED...
BalasHapusHanya 24 helikopter INDON yang layak terbang... Wkwkkwkwkwkw
Ini bukan SEWA ya cem TUDM sewa colibri ngoahahaha
HapusLebih mantap heli colibri Pork berani terbang bukan seperti 6 heli Kecik 12 ribu peluru lu punya Pork yang takut terbang .. kang sudah di tutup ..u pikir kan maintenancenya .. dikasih ke Aircrod tak punya kepakaran ...
HapusGROUNDED HELIKOPTER TERBESAR DI ASEAN..... WKWKKWKWKWKW
BalasHapusTengok negerimu malingsial, berapa pesawat dan helikopter yg masih bisa terbag, bangsa sodom otaknya hanya lubang tai saja, mainan ayunan saja impor dari turki, menunjukan betapa gobloknya bangsa sodom malingdial
HapusReka2 cerita guna sedapkan hati wkwkwk
HapusSewa Helikopter terbesar di dunia MALonyet juara nya Pork .. Terbaik Malon Maling Memang
HapusIni bukan SEWA ya cem TUDM sewa colibri ngoahahaha
BalasHapusINDON lagi banyak SEWA bukan hanya heli tapi termasuk pesawat... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusYang sewa TNI tak ngoahahaha
HapusAyo TUDM malon tambah lagi SEWA nya mumpung lagi discount ngoahahaha
BalasHapusMau baca berita KL kok sepi yah. Admin kejam. LCS mangkrak dan little bird beritakan perkembangannya dong min. Kasian gempork dah stress cuma kd komentator ngawur di DS.
BalasHapusIndonesia Sewa Helikopter “Veteran” Asing Untuk Perangi Bencana
BalasHapusPEKANBARUTODAY.com Baru-baru ini Indonesia kedatangan veteran perang asing. Veteran dalam arti bukan pejuang seperti John Rambo di film Rambo. Tetapi sebuah Helikopter besar dengan konfigurasi baling-baling tandem di badan nya. Helikopter jenis Chinook CH-47D buatan Boeing Amerika Serikat, tiba di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang hari Rabu (26/8).
Misi utamanya untuk mendukung operasi mitigasi bencana, memadamkan kebakaran hutan dan mengangkut persediaan kemanusiaan dan operasi penyelamatan bila diperlukan. Helikopter ini juga membantu penanganan wabah Covid-19 yang berkelanjutan di Indonesia.
Helikopter tersebut disewa dari Billings Flying Service di Montana, Amerika Serikat. Di Indonesia heli tersebut di sewa dan dioperasikan oleh Badan Nasional Penggulangan Bencana, atau BNPB.
“Disaat pandemik helikopter ini akan melakukan misi khusus untuk membantu di pulau-pulau terpencil dan mengirimkan pasokan medis,” kata staf senior BNPB Egy Massadiah kepada media.
“Chinook, yang sudah dicat dengan logo instansi, difungsikan sebagai mengangkut ambulans dan kendaraan laboratorium berjalan ke pulau-pulau terpencil,” katanya.
BNPB itu military army tak ngoahahaha
HapusAgar kebakaran hutan cepat padam, BNPB sewa pesawat asing
BalasHapusMerdeka.com - Untuk mengatasi kebakaran hutan di Sumatera, badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan menyewa pesawat ke sejumlah negara, di antaranya Rusia. Langkah itu dilakukan agar titik-titik api yang tidak bisa terjangkau oleh kendaraan atau manusia bisa dipadamkan dengan cara 'water bombing'.
Namun, upaya menyewa pesawat dari negara lain itu tidak dilakukan melalui hubungan antara pemerintah dan pemerintah, melainkan lewat pihak ketiga.
BNPB itu TNI tak ngoahahaha
HapusKlaim negara kaya konon tapi askarnya sewa ngoahahaha
BalasHapusHeli dan pesawat dari banyak negara disewa guys.... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusYang sewa TNI tak ngoahahaha
HapusTUDM sewa 4 heli AW-139 & 5 heli colibri ngoahahaha... NGERI wkwkwk
BalasHapusAkui Heli di Riau Disalahgunakan, BNPB Tak Mau Bayar Biaya Operasional
BalasHapusPEKANBARU (CAKAPLAH) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan hasil pemeriksaan dan pengawasan terkait dugaan penyalahgunaan helikopter BNPB untuk kegiatan partai politik oleh Ketua DPRD Riau yang juga Sekretaris Golkar Riau, Indra Gunawan Eet pada 12 Agustus dan 22 Agustus 2020.
"Kita sudah turunkan tim untuk melakukan pemeriksaan penyalahgunaan helikopter BNPB di Riau yang tak sesuai prosedur," kata Inspektorat II BNPB, Yulianto saat pertemuan secara virtual yang dipandu Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati, Senin (31/8/2020) sore.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim BNPB di lapangan, sebut Yulianto, ada dua hal yang disampaikan. Pertama segala biaya-biaya yang dikeluarkan terkait penggunaan helikopter di luar prosedur, maka tidak akan dilakukan pembayaran oleh BNPB.
"Dan BNPB tidak bertanggung jawab ada penggunaan helikopter penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di luar prosedur," tegas Yulianto.
Kemudia yang kedua, lanjut Yulianto, kewenangan penggunaan helikopter oleh BNPB sudah diserahkan ke pemerintah daerah Riau dalam hal ini Komandan Satgas Karhutla di daerah, untuk penggunaan helikopter dalam rangka penanganan darurat Siaga Bencana Asap akibat Karhutla Riau.
"Sehingga segala perhitungan kegiatan penggunaan helikopter diserahkan sepenuhnya oleh pimpinan daerah sesuai apa yang ditetapkan penggunaannya untuk penanganan Karhutla," terangnya.
Ditanya apakah helikopter BNPB boleh digunakan untuk kegiatan partai politik? "Jadi ini soal prosedur pemanfaatan penerbangan saja," cetusnya.
Disinggung apakah ada sanksinya bagi penanggung jawab helikopter BNPB di Riau, Yulianto tidak menjawab dengan tegas soal sanksi.
"Ini soal penggunaan heli, kita (BNPB) sewa dan kita bayar per jam untuk penanganan Karhutla. Jadi di luar dari kegiatan tersebut, itu bukan tanggung jawab BNPB, sehingga kita tak bayar sewa. Karena itu bukan heli BNPB, tapi heli sewa dan dibayar sesuai yang digunakan. Kalau digunakan di luar prosedur tidak kita bayar, gitu aja," cakapnya.
Yg sewa TNI tak ngoahahaha
HapusTimor Leste pun gelak lihat kemiskinan malon wkwkwk
BalasHapusINDON SEWA HELI DAN PESAWAT.... lagi hebat... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusNgeri miskinnya guys ngoahahaha
HapusBPNP tu milik negara INDON kan guys..? Wkwkwkkwwkwk
BalasHapusBNPB itu bkn military force cem ATM ngoahahaha
HapusMalaysia diketahui menyewa empat unit helikopter Leonardo AW 139.
BalasHapusHal ini dijadikan sebagai langkah sementara Malaysia sebelum melakukan akuisisi helikopter baru.
Akuisisi helikopter baru ini nantinya akan menggantikan helikopter S-61 Nuri yang sudah tua.
Miskin 🤣🤣🤣🤣🤣
Bicara tentang heli...ya gak jauh dari geng MALON guys.....
BalasHapusDimana tentara geng MALON yang bernama TLDM telah berjaya dalam SEWA heli...
Ada ada aja militer sih SEWA heli..
Maklum lah karena uang tak ada...wkwkwkwkwk
Kepolisian Diraja Malaysia memeriksa berbagai pihak yang terlibat insiden helikopter viral pekan lalu. Pangkal masalahnya seperti ini: sebuah helikopter warna merah terbang dari Kuala Lumpur menuju kota Ipoh, yang normalnya butuh lebih dari tiga jam perjalanan darat.
BalasHapusHelikopter ini disewa untuk mengambil pesanan makanan di salah tempat , yang menjual nasi ganja.
🤣🤣🤣🤣😱😱😱
Kepolisian malons HOBI MAKAN GANJA+SEWA HELI🤣🤣🤣
Ngak polis,ngak Bomba,ngak coast guard,ngak ATM malon semua suka SEWA ngoahahaha
BalasHapuswkwkwkwkwk..... HELI SEWA malah PESAWAT pun SEWA....
BalasHapusMISKIN....wkwkwkkwwk
itu saya belum masuk 8 heli EC725 yang wang muka belum dibayar....wkwkwkwkwkw
BalasHapushingga kini GHOIB... padahal sign sejak tahun 2019
Kalah debat soalan sewa elak ke topik lain wkwkwk
HapusIni beli ya bukan hal SEWA spt sebelah
BalasHapusSuka sewa heli wkwk
Itu bukan militer wkwkwk
BalasHapusStupid
Idih...konon MEMBUAL kaya lah,grade A tapi ko hanya sekedar heli saja TUDM hanya mampu SEWA aja sih......
BalasHapusKASIHANN.......😂😂😂
(DEFENCE SECURITY) – Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) telah menerima dua daripada empat helikopter Leonardo AW139 yang di SEWA oleh kerajaan daripada sebuah syarikat swasta bagi menggantikan buat sementara waktu helikopter Sikorsky S-61 “Nuri”yang telah ditamatkan perkhidmatannya oleh TUDM.
8 helinya GHOIB tunggu bayaran wang muka ya guys...??? wkwkwkwkwkwk
BalasHapusMakasih beritnya ..
BalasHapusWkwkw
TNI AU Pesan 8 Helikopter Canggih H225M Airbus
BalasHapusTNI Angkatan Udara (TNI AU) memesan kembali delapan helikopter bermesin ganda H225M.
TNI AU ingin memperkuat armadanya untuk tugas pencarian dan pertolongan (SAR) dalam kondisi tempur.
Menurut kesepakatan antara Kementerian Pertahanan Indonesia dan PT Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI), helikopter berbobot 11 ton yang telah teruji di medan tempur ini akan diserahkan kepada TNI AU usai perakitan, penambahan kelengkapan, dan penyesuaian akhir oleh PTDI di fasilitas mereka di Bandung, Indonesia.
Helikopter tambahan ini akan bergabung dengan armada TNI AU yang saat ini terdiri dari enam H225M untuk penugasan SAR tempur.
"Kami sangat mendukung keputusan TNI AU dalam memilih H225M untuk melengkapi armada mereka. H225M adalah helikopter yang telah teruji di medan tempur dan disenangi oleh banyak pelanggan di seluruh dunia. Pesanan tambahan ini mencerminkan kepercayaan Indonesia terhadap Airbus Helicopters," kata Airbus Helicopters Executive Vice President Ben Bridge dalam keterangannya, Jumat (11/1/2019).
Iya pur makasih ya
HapusKita mang sudah pesen
Link sahih
Sila pur tunjuk TNi sewa heli
BalasHapusHahah..
Malon merata SEWAnya,ada ATM,ada Bomba,ada polis,ada coast guard ngoahahaha
BalasHapushelinya belum dibina kerana tunggu BAYARAN WANG MUKA ya....??? wwkwkwkwkw
BalasHapusTanya tak usah bual pur..
BalasHapusTunjuk TNI SEWA HELI??
HOHOHOH
Cuma militer Malon aja suka sewa heli
BalasHapusDi rantau Asean hahahh🤣🤣🤣
Pork tunjuk bukti TNI sewa heli ngoahahaha
BalasHapusATM
BalasHapusAngkatan Tentara Menyewa
😂😂😂😂🤣🤣👍
HapusSetidaknya pesanan Heli E725 TNI bukan SEWA pur.
BalasHapusDengki lah tuh KL militer nya hanya mampu RENT hehhehe
Buset....negara mental SEWA
BalasHapusJangan kan produk luar,,yang konon MEMBUAL produk sendiri aja KERAjaan tidak mampu beli hanya mampu SEWA je....
Geng MALON bikin malu je sekawasan......wkwkwkwkwkwkwk
Pada pameran DSA, Mildef juga memamerkan Tarantula HMAV-nya. Menurut pejabat perusahaan, Angkatan Darat Malaysia tertarik untuk
memperolehnya dengan cara sewa. Kesepakatan seperti itu akan menampilkan 40 kendaraan, kata mereka. Sewa sedang dalam diskusi, dengan maksud untuk menyelesaikan kesepakatan pada tahun 2023.
Ini bukti sahih
BalasHapus-TUDM SEWA 4 heli AW-139 dan 5 heli colibri
-TLDM SEWA boat pemintas dan kapal survey KD mutiara
TDM SEWA ATV & Motosikal ngoahahaha
ATM = Angkatan Tentara Menyewa ngoahahaha
heli BELUM BAYAR WANG MUKA.... hingga kini GHOIB....wkwkwkwkwkwkw
BalasHapusEmaklu semalem blm dibayar ?
Hapusmalah sign kontrak tapi belum bayar wang MUKA....wkwkwkwkwk
BalasHapusMISKIN.....
ATM = Angkatan Tentara Menyewa ngoahahaha
HapusEmak lu su yg blm dibayar bangla
HapusIdih...konon MEMBUAL kaya lah,grade A tapi ko hanya sekedar heli saja TUDM hanya mampu SEWA SEWA SEWA SEWA je.........
BalasHapusKASIHANN.......😂😂😂
(DEFENCE SECURITY) – Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) telah menerima dua daripada empat helikopter Leonardo AW139 yang di SEWA oleh kerajaan daripada sebuah syarikat swasta bagi menggantikan buat sementara waktu helikopter Sikorsky S-61 “Nuri”yang telah ditamatkan perkhidmatannya oleh TUDM
BPNP bukan militer kata geng INDON.... mereka lupa ke yang BPNP tu milik negara INDON....wkwkwkwkwk
BalasHapusBNPB itu military force tak cem ATM ngoahahaha
HapusEmaklu milik siapa ?
HapusGak malu woiiii.....TUDM sewa je....makin setetes geng MALON gak kuat beli wkwkwkw
HapusDEFENCE SECURITY) – Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) telah menerima dua daripada empat helikopter Leonardo AW139 yang di SEWA oleh kerajaan daripada sebuah syarikat swasta bagi menggantikan buat sementara waktu helikopter Sikorsky S-61 “Nuri”yang telah ditamatkan perkhidmatannya oleh TUDM
Semakin DENGKI guys....geng MALON merasa MALU...
BalasHapusNegara lain beli heli..negara geng MALON malah SEWA je..
Sekali beli heli nunggu 7 tahun pas sudah datang malah geng MALON KENA GAME pabriknya BANGKRUT wkwkwkwkwkwkwk
Nasib sial geng PEMBUAL MALON wkwkw
Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan untuk menyewa dua pesawat jenis B200 dalam waktu 45 hari dibutuhkan biaya sebesar Rp160 miliar untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhula) di Riau pada tahun ini.
BalasHapus"Penyewaan satu unit pesawat B200 dalam rentang waktu 45 hari menghabiskan anggaran sebesar Rp80 miliar, jika dua pesawat sudah 160 miliar. Tidak mungkin anggaran sebesar itu wajib disediakan setiap tahun untuk Riau saja," ujar Kepala BNPB Syamsul Maarif di Pekanbaru, Rabu.
Hal itu diutarakan dalam rapat kordinasi yang dihadiri Gubernur Riau Annas Maamun, Komandan Satgas Penanggulangan Bencana Asap Riau Brigjen TNI Prihadi Agus Irianto, Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, bupati/wali kota, kapolres, camat dan lurah se-Riau.
Pada kesempatan itu, Syamsul sekaligus berpamitan pada gubernur, bupati/wali kota, kapolres, camat, lurah dan seluruh masyarakat di Riau sehubungan dengan berakhirnya masa tugas sebagai Ketua Tim Penanggulangan Bencana Kabut Asap dan Karhutla di Riau pada Kamis (3/4).
Menurut dia tidak mungkin pemerintah pusat bersama pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota di Riau terus menggelontorkan anggaran yang begitu besar setiap tahun hanya menangani bencana asap.
Dirinya berharap agar setelah berakhirnya masa tugas tersebut terutama pemerintah provinsi bisa melanjutkan program-program serta upaya yang sudah dijalankan BNPB bersama tim satgas tingkat Riau.
"Masa tugas saya yang diberikan presiden berakhir besok dan terima kasih atas kerjasamanya. Saya yakin Pemprov Riau bisa mengejar penanganan ini dengan sebaik dan secepat mungkin," ucapnya.
Dia juga yakin kepada Gubernur Riau Annas Maamun dalam kepemimpinannya membangun provinsi itu bisa mengatasi berbagai permasalahan-permasalahan bencana terutama asap yang tengah melanda Riau saat ini.
Ia bercerita bahwa daerah yang menjadi rutinitas untuk dikunjungi menyelesaikan kabut asap dan karhutla adalah Riau. "Kalau bisa jangan terjadi lagi. Saya paling sering ke Riau bersama tim menangani kabut asap dan kebakaran saja," pintanya.
Buset....negara mental SEWA
HapusJangan kan produk luar,,yang konon MEMBUAL produk sendiri aja KERAjaan tidak mampu beli hanya mampu SEWA je....
Geng MALON bikin malu je sekawasan......wkwkwkwkwkwkwk
Pada pameran DSA, Mildef juga memamerkan Tarantula HMAV-nya. Menurut pejabat perusahaan, Angkatan Darat Malaysia tertarik untuk
memperolehnya dengan cara sewa. Kesepakatan seperti itu akan menampilkan 40 kendaraan, kata mereka. Sewa sedang dalam diskusi, dengan maksud untuk menyelesaikan kesepakatan pada tahun 2023.
Emaklu bisa disewa ?
HapusBukti sahih bukan reka2 cerita
BalasHapus- TUDM SEWA 4 heli AW-139 & 5 heli colibri
- TLDM SEWA boat pemintas dan kapal survey KD mutiara
- TDM SEWA ATV, Motosikal dan 40 tarantula
- polis SEWA heli AW-139
- BOMBA SEWA Heli AW-139
- Maritim SEWA heli AW-139
SEWAnya merata guys ngoahahaha
Cegah Karhutla, BNPB Siaga 28 Helikopter untuk Water Bombing
BalasHapusREPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyiagakan 28 helikopter untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) pada musim kemarau tahun ini. Semua helikopter itu disebar di lima provinsi paling rawan Karhutla untuk memadamkan titik api dengan metode water bombing.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati, mengatakan, sebanyak tiga helikopter disiagakan di Provinsi Jambi, 11 di Sumatera Selatan, dan delapan di Riau. Lalu satu helikopter di Kalimantan Barat dan lima di Kalimantan Tengah.
parah....28 heli SEWA....banyak sekali guys....wkwkkwkwk
BalasHapusEmaklu disewain nggak ?
HapusSEWAnya merata guys ngoahahaha
HapusTUDM tuh bukan militer tapi siluman beruk...wkwkwkw
BalasHapusDEFENCE SECURITY) – Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) telah menerima dua daripada empat helikopter Leonardo AW139 yang di SEWA oleh kerajaan daripada sebuah syarikat swasta bagi menggantikan buat sementara waktu helikopter Sikorsky S-61 “Nuri”yang telah ditamatkan perkhidmatannya oleh TUDM
Bodoh gempur ya..
BalasHapusHahaha..
ya ampun ternyata SEWA heli dan pesawat sehingga 31 buah guys....wkwkwkwkkw
BalasHapusLagi banyak SEWA dari MALAYSIA ya guys....wkwkwkwkw
Salam SEWA MERATA ngoahahaha
HapusKL sepi berita, Gempur cuma bisa komen ngawur di DS bahan lawakan sekawasan bikin malu.
HapusSEWAnya merata guys...ada militer,polis,ada sipil semuanya SEWA guys ngoahahaha
BalasHapusPUTD siap siap sewa heli, military macam apa Malon nih, miskiiiiiiiiinn
BalasHapusGempur gak pinter2
BalasHapusMana sipil mana militer
Jelas klo militer KL paling suka sewa heli
Stupid deh gempur🤣🤣
Memalukan military Malon sewa heli paling banyak se ASEAN lawak wkwkwkwkwkwkwk
BalasHapusTapi bukan militer
BalasHapusBodoh betul orang malaysia wkwk
MALAYSIA SEWA tak sampai 10 buah...nah INDON..SEWA pesawat hingga heli 31 buah malah mau menambah lagi pesawat SEWA 10 hingga 15 buah....wkwwkwwkw
BalasHapusSIAPA BANYAK SEWA guys....???
Manakala military Malon paling teruk semua aset usang dan lapok wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
BalasHapusMALAYSIA- SEWA Helikopter je
BalasHapusINDON- SEWA Helikopter dan pesawat
siapa lagi banyak sewa guys....??? wkwkwkwkwkw
Jadi KD mutiara,boat pemintas,40 tarantula, ATV dan motosikal tuh bukan SEWA ngoahahaha
HapusMalon sewa kerana tak de Wang indo sewa kerana untuk kebakaran hutan saja kalau tidak kebakaran hutan ya gak sewa wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
BalasHapusMalon negara kajian kajian kajian sampai kiamat wkwkwkwkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
BalasHapusMemalukan Malon Heli kongsi 3 wkwkwkwkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
BalasHapusTunjuk pur berapa byk TNI sewa heli?
BalasHapusTak bisa tunjuk kasihan deh balik lah ke hutan hahah
Malon sudah tak dipandang penting se Kawasan ast usang semua wkwkwkwkwkwk
BalasHapusDan gempur cuma bisa tunjukin link sewa BNPB dri dulu.
BalasHapusKL kalah lagi..
Jadi KD mutiara, boat pemintas,40 tarantula, ATV dan motosikal tuh bukan SEWA ya ngoahahaha
BalasHapusmalah hingga INDON kesulitan meu mencari pesawat dan heli mau DiSEWA....wkwkwkwkwkwk
BalasHapusTak mslh karena bukan TNI
HapusWkwk...kasihan tunjuk.bodoh
Kalau kesulitan berarti tak jadi SEWA Indonesia
HapusBeda sama malons SEWA SEMUA 🤣🤣🤣
Malon miskin sangat motosikalpun SEWA ngoahahaha
HapusSudah seharusnya nama ATM berubah jadi
BalasHapusANGKATAN TENTARA MENYEWA.
Yes or no?
Hehehe.....lihat komentar RUSLI ini terlihat orang BODOH....WKWKWKWKWK 😁😁😄😄
BalasHapusTunjuk lah pur Klo TNI pernah Sewa heli??
BalasHapusJgn kau elak topik lain makin bodoh lah tuh.teruk🤣🤣🤣
Malon negara tak de marwanya sudah tak di anggap penting Kuwait tak mau jual hornet ke Malon, UEA tak mau sambut kedatangan PM Malon, Singapure usir pesawat Malon wkwkwkwkwkwkwkwkwkwk
BalasHapusPolisi DIRAJA MALONS. GAYA GAYAAN MAU BELI NASI GANJA PAKAI HELI BIAR DIKIRA KAYA
BalasHapusEH TERNYATA HELINYA CUMA BARANG SEWA🤣🤣
TIMUR LESTE PUN NGAKAK COOK 😱😱😂😂🤣
Negara yang asetnya Selevel Malon:
BalasHapus1. Vanuatu
2. Timor Leste
3. PNG
Malon Negara yang wilayahnya banyak di ceroboh China dan ATM tak punya mentality usir mereka
BalasHapusnegara negara yang disewa heli dan pesawatnya oleh INDON
BalasHapus1. LAOS
2. Amerika
3. Rusia
4. MALAYSIA
5. Rusia
6. Kanada
Apa nih woii motosikalpun SEWA, miskinnya jer ngoahahaha
HapusBNPB Sewa 3 Pesawat Usir Kabut Asap di Sumatera dan Kalimantan
BalasHapusLiputan6.com, Bengkulu - Bencana kabut asap yang menyelimuti hampir seluruh wilayah Sumatera dan Kalimantan dalam dua pekan terakhir sudah dalam tahap mengkhawatirkan.
Untuk mengantisipasinya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah menyewa 3 unit pesawat khusus pengangkut air guna memadamkan titik api terfokus di Provinsi Sumatra Utara, Riau, Sumatra Selatan, Jambi, dan beberapa wilayah Kalimantan.
Kepala BNPB Syamsul Maarif mengatakan, ketiga pesawat itu akan beroperasi melakukan pemadaman titik api dalam pekan ini juga.
"Sudah disewa 3 pesawat, satu milik Malaysia dan dua milik Australia, paling lambat pekan depan sudah beroperasi," tegas Syamsul di Bengkulu
Timor Leste dan Ethiopia negara miskin yg tak pernah SEWApun gelak lihat malon miskin SEWA ngoahahaha
BalasHapusMemalukan Malon aset Se level motosaikal , ATV masih sewa, apakah Malon benar sudah bangkrap puuuur??
BalasHapusLawak sekawasan aset military Malon banyak yang sewa dan ompong kerana banyak rasuah wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
BalasHapusCakap sembang klaim kaya tapi motosikal pun SEWA ngoahahaha
BalasHapusManakala Malon aset banyak yang sewa, pesawat pejuang pun sebagian besar grounded wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
BalasHapusMalon buat malu ASEAN dan FPDA je motosikalpun SEWA ngoahahaha
BalasHapusGempur ANJING....
BalasHapusItu yg SEWA SIPIL bukan MILITER.... Kalau MALASita asli MILITER ARMY, NAVY, AIR FORCE sewa ALAT MILITER enak kalau YANG DISEWA ALAT HEBAT macam JET TEMPUR 4,5 GENERATION, BOMBER, APACHE or MI-28 atau sekelas AKULA CLASS...
Ini yg disewaa BOAT THIS, HELI EC-120 COLIBRI, AW-139
MEMANG MISKIN MENYEDIHKAN MALASiya......
Satu lagi purrr
BAGI LINK HELI INDO GROUNDED.. Tapi link tahun 2022 ya jngn tahun 2021
tunjuk saya bukti 104 heli yang GROUNDED sudah terbang semua....wkwkwkwkwk
BalasHapustiada bukti kan....???
SEKADAR MEMBUAL itu HOAX....wkwkwkwk
Ya jelas gak semua terbang pur.
HapusLah sebagian yg grounded itu aset yg mau dihapuskan, gmn disuruh terbang ....
Klo tolol jangan kebangetan pur ..... wkwkqkwkwkwkwkwk
Hahaha gempur kalap
BalasHapusAdmin nakal sih angkat berita heli. Jadinya ya gitu, si gempur kumat gilanya, sampe gak bisa bedain sipil dan militer
Panglima TLDM Laksamana Tan Sri Mohd Reza Mohd Sany berkata disebabkan keupayaan TLDM yang tidak setaraf dengan negara lain maka TLDM tidak dianggap sebagai sebagai rakan strategik oleh negara lain.
BalasHapus“Keupayaan TLDM dilihat tidak setaraf dengan tentera laut dari pelbagai negara dan ini menyebabkan TLDM bukan sebuah rakan strategik berwibawa sekali gus menjejaskan hubungan pertahanan antarabangsa negara,” beliau. Memalukan guys negara miskin sembang kaya wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
Kasian .....
HapusLalai Bayar Sewa Satelit, Indonesia Didenda Rp277 Miliar
BalasHapusVIVA – Operator satelit asal Inggris, Avanti mengumumkan Indonesia kena denda US$20 juta atau Rp277 miliar, akibat lalai membayar sewa satelit.
Menurut Avanti, otoritas Indonesia yang lalai membayar sewa satelit itu adalah Kementerian Pertahanan. Dikutip dari Spacenews, Minggu 10 Juni 2018, Kemenhan meminjam Satelit Artemis kepada Avanti pada November 2016 untuk mencegah hilangnya hak spektrum L-band pada slor orbit 123 derajat timur.
Sebelumnya slot tersebut ditempati oleh satelit Indonesia, Garuda-1 yang sudah mengorbit selama 15 tahun. Pada 2015, Satelit Garuda-1 sudah tidak mengorbit lagi. Indonesia sejatinya sudah siap membayar US$30 juta ke Avanti, untuk biaya relokasi dan sewa satelit.
Namun belakangan Indonesia berhenti setelah membayar ke Avanti sebesar US$13,2 juta. Berbulan-bulan Avanti menunggu sisa pembayaran dari pemerintah Indonesia. Lantaran tak ada kejelasan, pada Agustus tahun lalu, Avanti menggugat Indonesia ke arbitrase. Pada November tahun lalu, Avanti kemudian mematikan satelit Artemis. Perkembangan terbaru, pada 6 Juni 2018, pengadilan arbitrase di Inggris memutuskan, Kementerian Pertahanan berutang kepada Avanti sebesar US$20 juta dan Indonesia diberi waktu sampai 31 Juli untuk melunasi pembayaran.
Pada Mei lalu, Kemenhan berhenti membayar sewa ke Artemis karena tidak punya anggaran. Konsekuensinya, dengan hilangnya slot pada L-band, akan berdampak pada kemampuan pertahanan negara.
Kalah debat elak ke topik lain wkwkwk
BalasHapusMalon semakin teruk sekawasan guys wkwkwkwkwkwkwk
BalasHapusHihihi kasian gempur, kalah debat elak topik. Jurus ngeles nya gempur
BalasHapusIndonesia Didenda Rp278 Miliar Gara-Gara Telat Bayar Sewa Satelit
BalasHapusJAKARTA - Pemerintah Indonesia harus membayar USD20 juta atau sekira Rp278,8 miliar terkait denda kepada Avanti, perusahaan operator satelit asal Inggris.
Hal ini dikarenakan Indonesia telat melakukan pembayaran sewa satelit.
Dilansir Spacenews, Indonesia melalui kementerian pertahanan meminjam satelit Artemis milik Avanti pada November 2016 untuk mencegah hilangnya spektrum L-band pada 123 derajat slot orbit timur yang sebelumnya dipegang Garuda-1, satelit Indonesia berusia 15 tahun yang tak aktif di 2015.
Indonesia setuju untuk membayar Avanti sebesar USD30 juta untuk relokasi dan penggunaan satelit Artemis, tetapi pemerintah berhenti membayar setelah menyerahkan sebesar USD13,2 juta.
Setelah berbulan-bulan tanpa pembayaran, Avanti mengambi langkah arbitrasi dengan kementerian pertahanan Indonesia pada Agustus lalu. Pada November, dengan tidak adanya pembayaran untuk satelit berusia 16 tahun itu, Avanti menghentikan Artemis.
Pada 6 Juni, pengadilan arbitrasi Inggris memutuskan bahwa kementerian pertahanan Indonesia berhutang USD20 juta kepada Avanti dan diberikan batas waktu pembayaran hingga 31 juli.
Pada Mei, kementerian pertahanan mengatakan bahwa pihaknya berhenti melakukan pembayaran untuk satelit Artemis lantaran tidak memiliki uang untuk membayar. Hilangnya slot L-band, akan menurunkan kemampuan pertahanan negara.
Di bawah International Telecommunication Union (ITU), Indonesia kehilangan slot L-band bila mengosongkannya selama tiga tahun.
Pur minta foto heli telor latihan di negaramu .... syukur2 klo ada foto heli dg 12 ribu peluru
BalasHapusWkwkwkwkwk
Dulu sewaktu heli telur masih di usa, gempur update helinya latihan terus.
BalasHapusLah sekarang sdh di negaranya kok malah diem pur?????
SEWA MALAYSIA bayar ya guys....
BalasHapusSEBELAH SEWA BAYARAN NUNGGAK BERBULAN BULAN hingga didenda....wkwkwkkwkwkw
SEWA tanda miskin, Timor Leste dan Ethiopia je pun tak pernah SEWA ngoahahaha
HapusSewa tanah sultan Sulu yang di tinggal itu kan wkwkwk
HapusMemalukan NEGARA ASEAN lainnya lihat negara MALAY tu MISKIN SANGAT......Kalo tak SANGGUP BELI lebih baik minta DERMA JE KE MOTHERLAND........SEWA?? Bhuahahhahaah BODOH negara JIRAN ini NEGARA LAIN BISA LIHAT KELEMAHAN MALAY🤣🤣🤣
HapusSewa satelit sama sewa heli telor buwong puyoh beda kelas
BalasHapusKetawakan negara lain SEWA...
BalasHapuspadahal negaranya NUNGGAK BAYARAN SEWA berbulan bulan hingga didenda guys...lagi parah....wkwkwkwkwkk
Tapi bukan sewa heli lol wkkw
HapusEmak lu asu ndaru...udah bayar sewa kontrakan belom ?
HapusSEWA tu kaya keluarga Kerjaan Malay sewa perempuan buat Raja!! Kalo SEWA HELI MILITARY ketealuan MISKIN nya memalukan negara2 ASEAN lainnya je ni JIRAN BODOH!!! wkwkwkwkw
HapusSEWA tu dibayar ya guys.... wkwkwkwkwkwkkw
BalasHapusKalo sewa motosikal tuh kan orang miskin ngoahahaha
HapusKalo SEWA tu sewa rumah or kereta ini MILITARY HELI....SEWA!!! BHUAHAHAHAHAHAHA hanya bikin MALU ASEAN JE NI KELAKUAN JIRAN!! BERHARAP DEA SELALU BODOH SANGAT🤣
HapusMa lu gw sewa bisa ?
HapusNegara miskin yg cuma mampu sewa barang murah ATV dan motosikal ngoahahaha
BalasHapusSewa mang bayar pur.
BalasHapusTapi yg kami ktawakan ini Militer Malon hanya bisa sewa heli untuk keprluan militer nya
Kau pham tak.
K
Memang nya harga sewa satelit semurah harga heli yg disewa ATM pork?
BalasHapusThink bro hahah
Mudah jee..
BalasHapusLCA : Light
105mm : Light
LMS : Light
Little bird : Light
Truck : Light
Eeehhh...Sampai eksesais pun LIGHT, naik bukit tanah merah-parkir-tembak statis-foto foto-pulang..😂😂
Wakkakakakak
Ane tambahin
HapusHeli sewa
Motor sikal sewa
ATV sewa
Satelit tak semurah sewa heli
BalasHapusLoL
SEWA tanah sultan sulu aja di TUNGGAK dari tahun 2013..
BalasHapusEh ini malah membual katanya SEWA geng MALON bayar...
Buat malu je....tukang PEMBUAL sekawasan wkwkwkw
Heli telur cem mana ?
BalasHapusHeli Atak Pinoy dikirim belakangan malah sdh uji tembak & operasional..
Heli telur masih hanggar queen keh ?
Takut terbang akibat kilang bangkrut pasti ni.. 😂
Logika dikit lah tuh SABAH punya sultan Sulu jangan di klaim punya geng MALON ya.....
BalasHapusJangan lupa kalau SEWA dibayar jangan di TUNGGAK ya...masa dari 2013 belum dibayar SEWA tanahnya....wkwkwkwk
DEFENCE SECURITY ASIA) — Kerajaan Malaysia dilaporkan telah diarah membayar sekurang-kurangnya AS$14.92 bilion (RM62.59 bilion) kepada waris sultan Sulu yang terakhir.
Ini akibat pelanggaran perjanjian 1878 yang ditandatangani oleh Sultan Jamal Al Alam, Baron de Overbeck dan Alfred Dent milik syarikat British Utara Borneo
Malaysia dilaporkan telah berhenti membayar wang pemisahan tahunan RM5,300 kepada waris sultan Sulu sejak 2013 berikutan pencerobohan bersenjata di Lahad Datu.
Semalam, laman web berita Sepanyol La Información melaporkan bahawa penimbang tara Sepanyol Gonzalo Stampa mengarahkan pembayaran itu semasa perbicaraan di mahkamah arbitrasi di Paris, Perancis.
Menggelarnya sebagai “arbitrasi terbesar di Sepanyol”, artikel itu berkata Stampa memutuskan bahawa perjanjian 1878 adalah satu “perjanjian pajakan swasta antarabangsa” komersial.
Dengan tidak membayar wang pemisahan sejak 2013, dia berkata Malaysia telah melanggar perjanjian itu.
Melainkan anugerah itu dibatalkan, Malaysia kini mempunyai tiga bulan untuk membayar atau berisiko membayar faedah.
Waris sultan Sulu pada mulanya mahu menuntut AS$32.2 bilion (RM135.08 bilion) daripada Malaysia. Ini adalah untuk mendapatkan semula wang pemisahan yang belum dibayar bersama-sama dengan jumlah yang mereka percaya sepatutnya dibayar untuk hasil minyak dan gas yang ditemui di rantau ini.
Mereka diwakili oleh firma guaman Sepanyol B Cremades & Asociados bersama Paul Cohen dan Elisabeth Mason dari 4-5 Gray’s Inn Square di London.
“Penimbang tara (Stampa) mematuhi mandatnya dengan teliti dan sah, memutuskan pertikaian kontrak antara pihak,” kata portal yang memetik Bernardo Cremades Jr.
Malaysia tidak diwakili semasa timbang tara
Waris berkenaan telah memulakan kes di Sepanyol kerana perjanjian 1878 ditandatangani di bumi Sepanyol.
Kes itu pada asalnya dibicarakan di Madrid sehingga Mahkamah Tinggi Madrid (Tribunal Superior de Justica de Madrid) membatalkan pelantikan Stampa atas alasan bahawa Malaysia tidak dimaklumkan dengan betul mengenai kes berkenaan dan dengan itu “tidak dapat membela diri”.
Kes itu kemudiannya dipindahkan ke ibu negara Perancis.
Menurut laman web Global Arbitration Review, Malaysia tidak hadir semasa perbicaraan timbang tara di Paris.
https://defencesecurityasia.com/malaysia-bayar-waris-sultan-sulu/
Apa nih woii sembang kaya tapi motosikal dan ATV pun SEWA ngoahahaha...miskinnya jer ngoahahaha
BalasHapusLihat heli EC 120 Colibri ingat HELI KECIK MALAY yang dibangga banggakan si poor kadrun malay2an tak terlihat lagi karna belum bayar jadi di grounded.....wkwkwkwkwk
BalasHapusAda NEGARA JIRAN yang terkenal seDUNIA karna miltarynya hanya sanggup SEWA......negara ASEAN MALU KARNA ULAH NEGARA JIRAN TU!!! Semua Ngegara ASEAN BELI ALAT PERANG....Malay hanya sanggup SEWA!! Berharap DERMA dari MOTHERLAND wkwkwkwkwkwk
BalasHapusMak lu asu ndaru yg gak bayar2 sewa kutang
BalasHapusAsu ndaru... Sewa kancut udah dibayar ?
BalasHapusSEWA tu SEWA SELIR seperti KERAJAAN MALAY.....kalo SEWA MILITARY HELI tu MISKIN TERLALU SANGAT!!!!! Memalukan ASEAN JE NI NEGARA JIRAN BODOH....Berharap DERMA🤣🤣🤣🤣
BalasHapusPur ini topiknya heli pur.
BalasHapusMana foto heli kecik terbang di Malasiya?
Untuk gempoor, dengar dan baca baik baik, klu masih nggak ngerti juga, berarti, lu bukan manusia, tapi monyet beruk yg berwujud manusia..:
BalasHapus1.TNI tidak pernah sewa alat utama seperti TDM kalian yang miskin.
2.BNPB adalah Badan Nasional penggulangan bencana, dan badan itu adalah badan SIPIL..
3.klu pun indonesia menyewa satelit, krn urgensi, harga satelit mahal, dan klu pun membeli, harus dibuat dan dalam. Waktu yg lama.
4.Bandingkan dengan TDM yg menyewa alat yg seharusnya mampu dibeli krn harganya murah. Seperti ATV.
Sekarang silahkan tanya pada diri sendiri, sebenarnya, yang miskin Indonesia atau malaysia..????
Sy pernah nonton youtube ada youtuber malaysia yg upload film, yang isinya memdiskriditkan Indonesia dan TNI, isi nya sangat menyinggung dan kurang ajar, narasinya menggunakan bahasa malaysia, dgn narasi penuh penghinaan terhadap negara Indonesia dan TNI nama vlog nya pornorogo.. Klu bisa di counter dgn video yg menyajikan kegagalan malaysia dan ATM, baik kegagalan dalam bidang ekonomi, maupun dalam. Bidang militer, agar masyarakat malaysia, terbuka matanya, bahwa, negara mrk saat ini, sedang menuju kehancuran.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKirim kemari link Vlog nya biar gue bantai
HapusItu akun orang malon stress cem gempork,kita report aja ramai2 yuk
HapusUdah heli SEWA dipakainya KONGSI merata 3 MATRA guys.. Wkwkwkwkwkwk
BalasHapus(DEFENCE SECURITY ASIA) – Konsep menyewa peralatan tentera untuk kegunaan angkatan tentera semakin diminati oleh Kementerian Pertahanan kerana selepas Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) menyewa empat buah helikopter Leonardo AW139, spekulasi bertiup-kencang mengatakan cabang udara tentera darat juga bakal menerima helikopter sewa untuk kegunaan latihan anggotanya.
Terma yang betul untuk konsep sewaan peralatan tentera ini adalah GOCOM (Government Operate, Company Own and Maintain).
Pada ketika ini “cakap-cakap” dikalangan pemerhati pertahanan dalam negara serta blog-blog pertahanan tempatan adalah Kementerian Pertahanan “terbuka kepada cadangan” untuk menyewa sejumlah helikopter daripada pihak swasta berkemungkinan di bawah konsep GOCOM juga untuk kegunaan Pasukan Udara Tentera Darat (PUTD).
Sebelum ini PUTD telah mengoperasikan empat buah helikopter Nuri daripada 12 yang sepatut diterimanya daripada TUDM untuk kegunaan utiliti tentera darat.
Bagaimanapun apabila kerajaan memutuskan untuk menamatkan perkhidmatan helikopter Nuri itu, PUTD juga terpaksa menamatkan perkhidmatan empat buah helikopter terbabit yang sedang dioperasikannya.
Pada ketika ini, PUTD tidak memiliki sebarang helikopter utiliti untuk membantunya menjalankan tugas bagi tentera darat dan terpaksa bergantung sepenuh pada helikopter H225M (EC725) milik TUDM.
Oleh kerana itulah terdapat keperluan untuk sewaan empat buah helikopter sederhana bagi PUTD ketika ini sebagai langkah sementara sebelum Kementerian Pertahanan melakukan perolehan sejumlah helikopter baru untuk PUTD.
https://defencesecurityasia.com/helikopter-putd-gocom-terima/
SEWA 4 buah AW139 sampai tahun 2030 guys.. wkwkwkwkwkwkwkwk.. Bwahahahaha
BalasHapusMISKIN SANGAT& TERUK lah .. 😂🤣
👇👇👇👇
Empat buah helikopter Leonardo AW 139 untuk kegunaan TUDM itu disewa daripada syarikat Westar Aviation Services Sdn Bhd.
Kontrak sewaan helikopter ini adalah sebahagian daripada perancangan TUDM melalui pelan strategiknya, Pelan Pembangunan Keupayaan TUDM atau RMAF Capability Development Plan 2055 (RMAF CAP55) serta digariskan dalam RMK-13 (2026-2030) bagi menggantikan operasi helikopter Nuri.
https://defencesecurityasia.com/helikopter-putd-gocom-terima/
LUCU YAH ? ,NAMANYA DIAMBIL DARI BURUNG PENGHISAP MADU & BIASA MENGITARI BUNGA SELAIN SULAMAN CANTIKNYA UNTUK RAJUT SANGKARNYA OLEH PARUH.
BalasHapus