SUBANG - Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AU mengunjungi PT DAHANA dalam rangka menjajaki peluang kerjasama di bidang Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) khususnya untuk kebutuhan matra udara. Kepala Dislitbang AU Marsekal Pertama Iwan Agung Djumaeri beserta rombongan diterima oleh Vice President Energetic Material Center (EMC), Benny Gunawan di Kampus DAHANA, Subang, 27 Desember 2022.
Dalam sambutannya, Benny menuturkan DAHANA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri bahan berenergi tinggi, beberapa produk Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan juga telah berhasil diproduksi seperti Bomb P Series yang terdiri dari Bomb P-100 L, Bomb P-250 L, dan Bomb P-500 L yang tidak lain adalah produk hasil litbang yang dilakukan dengan Dislitbangau. Harapannya, ke depan program litbang tahun depan dengan Dislitbangau yaitu Litbang Bom NATO 250 dapat mengikuti Program Bom P-Series yang berhasil dan siap untuk diproduksi massal kedepannya.
Hal ini turut disambut baik oleh Kadislitbang AU, Marsekal Pertama Iwan Agung Djumaeri, menurutnya jika berbicara militer maka otomatis akan berbicara tentang senjata, dan setiap senjata tidak terlepas dari bahan peledak, sehingga pihaknya menganggap DAHANA sebagai objek vital yang memiliki prioritas tinggi dalam kebutuhan militer.
“Kami ingin meningkatkan kerjasama untuk membangun kemandirian dalam memenuhi kebutuhan Alpalhankam khususnya Alutsista udara. Mudah-mudahan dengan mengetahui lebih dalam apa kemampuan dari DAHANA, kita dapat meningkatkan kerjasama,” ujar Iwan Agung.
Sebagaimana diketahui, pada April 2022 lalu, Presiden Joko Widodo telah meresmikan holding BUMN DEFEND ID yang diinduki oleh PT Len Industri (Persero) dengan beranggotakan PT DAHANA, PT PAL Indonesia, PT Dirgantara Indonesia, dan PT PINDAD. Dalam holding DEFEND ID, DAHANA memiliki tugas untuk memenuhi kebutuhan bahan peledak pada tiga matra Tentara Nasional Indonesia. (Dahana)
Tahun 2021, DAHANA – Dislitbang AU Jajaki Kerjasama Pembuatan Flare Pesawat Sukhoi
Pesawat tempur Su-30MK2 TNI AU melepaskan flare (photos : Bakti Sulistyo)
Dalam rangka rapat koordinasi kegiatan Penelitian Pengembangan Material (Litbangmat) Flare Pesawat, Kepala Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Udara (Kadislitbangau) beserta jajarannya mengunjungi Energetic Material Center milik PT DAHANA (Persero) di Subang, Jawa Barat pada Jumat, 26 Februari 2021.
Rombongan Dislitbangau mendapat pemaparan materi dari Shahibudin Ma'ruf selaku Manajer Rekayasa & Pengembangan Handak Militer mengenai kesiapan DAHANA dalam kerjasamanya dengan Dislitbangau untuk mengembangkan Flare yang digunakan di pesawat tempur Sukhoi. Selain mendapatkan pemaparan materi, rombongan juga berkesempatan menyaksikan langsung proses uji coba Flare di fasilitas uji mutu milik DAHANA.
Sementara itu, Kadislitbangau Marsma TNI Farrid Hidayat H., S.T., M.Tr. (Han) berharap, kerjasama antara Dislitbangau dengan DAHANA dalam mengembangkan Flare untuk pesawat tempur Sukhoi milik TNI AU ini bisa berjalan dengan lancar dan dengan hasil sesuai dengan yang diharapkan.
“Setelah kita tinjau, DAHANA mampu mengembangkan Flare untuk memenuhi kebutuhan TNI AU untuk pesawat tempur Sukhoi,” ujar Farrid.
PT DAHANA (Persero) sebagai perusahaan plat merah yang bergerak dibidang bahan berenergi tinggi tidak hanya menghasilkan bahan peledak sektor komersial untuk kebutuhan pertambangan dan konstruksi saja, DAHANA juga mampu menghasilkan produk bahan peledak untuk sektor militer. Bahan peledak hasil produk DAHANA diantaranya adalah Bom P-100L, P-250L, P-500L yang digunakan di pesawat tempur Sukhoi TNI AU, Roket R-Han-450, Roket R-Han 122B (bekerjama dalam Konsorsium Roket Nasional) dan Mobil peluncur roket Rhan-122B, serta bahan peledak militer lainnya.
(Dahana)
BUKAN AKAN AKAN DAN AKAN.....
BalasHapusHarusnye Dahana belajar kat esemka yg mendonia
HapusMalon kw
Hapus“Setelah kita tinjau, DAHANA mampu mengembangkan Flare untuk memenuhi kebutuhan TNI AU untuk pesawat tempur Sukhoi,” ujar Farrid.
BalasHapus—————-
KL pengen? pst dijawab NO kyk bom P-seris haha!๐๐๐
https://www.youtube.com/watch?v=p6M1nMvqVSI
BalasHapusKenalilah pakaian tentera darat Malaysia ... betol-betol Cool ....
haluuuuuu
HapusPake sarung gak oske celana dalam
HapusNgapain ? Tak ada manfaat liat malon.....
HapusHAHAHAHAHAHAHA....
HapusYg di ๐๐๐ ini toh๐คฃ๐คฃ
https://international.sindonews.com/berita/1144334/40/celana-dalam-bergambar-bendera-malaysia-dibanderol-rp548-ribu
TLDM DIBENTUK 27 APRIL 1934 = MADE IN BRITISH
HapusTDM DIBENTUK 01 MARET 1933 = MADE IN BRITISH
POLIS DIBENTUK 25 MARET 1807 = MADE IN BRITISH
TUDM DIBENTUK 02 JUNI 1958 = FEDERASI MALAYA
HIBAH MERDEKA 31 AGUSTUS 1957 = MADE IN BRITISH
Dijadikan sempak benderanya wkwkw dilecehkan kawan fpda sndiri๐คฃ๐คฃ
HapusCelana Dalamnya betul betol COOOOL ๐ฅถ.....Pas sekali kalau yang pakai LGBT ๐
HapusUniformnya askar malon import dari Indonesia,malon tak malu keh ngoahahaha
HapusAku bangga kepada TNI AD...TNI AL...TNI AU .....Bikin Bangga !
BalasHapusItu baru keren banget !
Buatan INDONESIA untuk pakaian seragam TNI dan POLRI dan militer Negara Lain.....Ini bikin Bangga !!!
BalasHapusSalah satunya adalah hasil produksi pabrik garmen dan tekstil daei kota Solo:
https://www.sritex.co.id/id/
Lah seragam KL dibikin sritex jugak om...termasuk jerman, suwedia dll
Hapusklo dijual bebas di senen..pgn bikin celpen haha!๐๐๐
Sritek telah mendonia mengexsport baju militer di lbih dari 30 negara di dunia termasuk negara maju..hanya bangsa gila yg tak mengatakan itu mendonia..ya gak Lon..
HapusInilah pakaian kebanggaan malons๐คฃ๐คฃ
BalasHapushttps://international.sindonews.com/berita/1144334/40/celana-dalam-bergambar-bendera-malaysia-dibanderol-rp548-ribu
Cawat jalur gemilang sudah mendunia wkwkwk
HapusWeleh weleh..bangsa opo iki..
HapusKL MALONS RAMENYA๐๐๐ INI OM๐๐
BalasHapusparaahhh...bner2 gak dianggap ama sodara tirinya haha!๐๐๐
BalasHapusJIAHAHAHAHAHA ๐๐๐๐๐๐.......bendera MALON ada di PANTAT orang AUSSI ๐๐
BalasHapusLOOOON......ngamuk dong sama AUSSI, itu pelecehaaan......ngak berani yaaaaa ๐๐๐๐
BalasHapusIyaaaaalaaaah.....MALON ngak berani, nanti kan kalau ngamuk ngak dapat SEDEKAH minyak lagi untuk TDM dari AUSSI.....WHEEEQ ๐๐๐คช๐คช๐๐
BalasHapusMantap Dahana,!.
BalasHapusHayo TNI AU gunakan produk2 Dahana borong yg byk !
BalasHapus*..DAHANA juga mampu menghasilkan produk bahan peledak untuk sektor militer. Bahan peledak hasil produk DAHANA diantaranya adalah Bom P-100L, P-250L, P-500L yang digunakan di pesawat tempur Sukhoi TNI AU, Roket R-Han-450, Roket R-Han 122B (bekerjama dalam Konsorsium Roket Nasional) dan Mobil peluncur roket Rhan-122B, serta bahan peledak militer lainnya.
_________
Klo sebelah sudah mampu bina KonBOm unisex
Wkwkwk
Setau saya jg mengembangkan slt fan manpads
HapusTelah dibuka pendaftaran KOMCAD Ta 2023
BalasHapusKotam satuan untuk seleksi administratif:
Kodam Bukit Barisan
Kodam Udayana
Kodam Merdeka
Lanal seluruh jawa
Lanud seluruh jawa
https://www.instagram.com/p/Cm8KPInvApn/?igshid=MzVlODdmYjc=
Manakala negara miskin sebelah tak de kepakaran bina weapon buatan tempatan ngoahahaha ๐๐คฃ
BalasHapusMalaysia nak ikut turut indon tapi tak mampu, songlap indon terbaik
Hapusdi malay ada smeo
BalasHapussmeo mati pelan pelan sejak 2015
karena tiada pesanan masok
hari ini karyawan tinggal 30 an orang
kalo kabinet dsai tiada pesan juga
sebelum 2030 tiada lagi smeo
yg ada sewa dan lease
Kesian indon hari hari digondolin parti
BalasHapusKasihan malon. Mau bahas militer tapi aset busuk semua. Akhirnya nge troll hoax aja. Ha..ha..ha
HapusLah malah lawak indon, aset lagi canggih punya Singapura dan Australia tapi parti suruh cakap sembang kencang hakikatnya kuno jadul WKWKWKWKW
HapusThe Supremo3 Januari 2023 pukul 11.13
BalasHapusLEMBAH BUJANG - PUSAT AWAL SRIWIJAYA
Lembah Bujang mempunyai 2 buah pengkalan perdagangan utama yang terletak di Kampung Sungai Mas dan juga di Pengkalan Bujang.
Mereka telah menjalankan aktiviti perdagangan dengan negara luar seperti China berdasarkan kepada penemuan seramik dari negara berkenaan.
Lembah Bujang juga telah menjadi pelabuhan entrepot utama di kawasan nusantara pada waktu itu dan mungkin juga ada istana kerajaan Srivijaya yang dibina di kawasan ini. Ini kerana semasa serangan Chola ke atas Kedah, Raja Srivijaya iaitu Raja Sangrama Wijayotunggwarman telah ditangkap di sini.
Selain itu, beberapa orang Raja Srivijaya juga telah dikesan mentadbir kerajaan dari Kedah. Lembah Bujang semasa era Srivijaya merupakan pelabuhan entrepot penting kepada kerajaan.
Tiada catatan tepat mengenai bila Lembah Bujang mula dibina namun seawal abad ke-4, kawasan ini sudah menjadi kawasan penting kepada perdagangan antarabangsa apabila ramai tokoh terkenal seperti Ibnu Battutah, I Tsing dan Marco Polo pernah singgah di kawasan ini.
Pada abad ke-7, kawasan ini sudah menjadi kawasan penyebaran agama Hindu-Buddha utama di kawasan nusantara namun penyebarannya semakin merosot pada abad ke-12 apabila Sultan Kedah iaitu Sultan Muzaffar Shah memeluk Islam pada tahun 1136. Bermula dari sini, fungsi Lembah Bujang sebagai pusat penyebaran ajaran Hindu Buddha telah berubah kepada pusat penyebaran Islam.
Pada abad yang ke-14, pelabuhan di kawasan Lembah Bujang telah hilang fungsinya sebagai pelabuhan utama di kawasan nusantara.
KISAH DI FILM UPIN IPIN KE...
๐ ๐ ๐ ๐๐๐๐คฃ๐คฃ๐คฃ
Mimpi dan klaim si Malon
Hapus1. Sriwijaya didirikan dan berpusat di semenanjung
2. Sungai Batu, Lembah Bujang dan Kedah Tua merupakan peradaban tertua di Asia Tenggara
3. Pendiri kerjaan Sriwijaya dan Mataram Kuno berasal dari Semenanjung
4. Borobudur dibina oleh orang semenanjung
Dll
Mimpi indon sikit sikit zaman Majapahit konon, padahal yg cakap tu proxy Xi Ji ping wkwkwkwkwk
HapusIndon wajib milik china, leluhur indon adalah pendatang china, so saat kembalikan tanah china kat china daratan, bermula ambil dahulu natuna
BalasHapusSudah diambil, mulai dari BTA kih...kih...kih
HapusLeluhur malon berasal dari Indonesia....wakakakak
HapusKasihan ya malon. Mau bahas ttg militer tapi malon tdk shoping dan aset semua usang. Terpaksa warganyet hanya bisa nge troll di forum2 militer
HapusChina Singapura pon main politik kat indon, so mudah jer gondolin indon lewat proxy Xi Ji ping
HapusKau bual apa pun, warga indonesia tahu bahwa malay mengucup..!
HapusKapal CCG berlayar di lepas pantai Serawak....tldm tak punya telor utk menghampirinya...wakakakakak OMPONG
BalasHapusDan sibodoh sperma babi & si gempork makin iri dengan indonesia...!!
BalasHapusTime to china kehadapan ambil tanah kembali yg telah beribu tahun dahulu sememangnya milik china, silent operation dah berjalan, lepas kuasai natuna, proxy kuasai lewat parti, dan songlap semua kebajikan rakyat, so rakyat indon makin lemah... Jeng jeng Xi Ji ping perintahkan kuasai seluruh indon
BalasHapusIndon WKWKWKWK
BalasHapusNegare yg tak di anggap
BalasHapusMaju terus PT.DAHANA dan LitbangAU dalam memajukan industri pertahanan dalร m negeri,,,JAYA 3X! ๐
BalasHapus