Combat Management System/Sistem manajemen tempur Hanwha Systems untuk OPV baru Angkatan Laut Filipina (photo: Hanwha Systems)
Proyek Hanwha Systems untuk membangun sistem manajemen tempur (CMS) untuk kapal patroli lepas pantai (OPV) baru pertama Angkatan Laut Filipina sedang dalam tahap akhir.
Seorang juru bicara Hanwha Systems mengatakan kepada Janes pada tanggal 5 Februari bahwa CMS akan dikirimkan ke HD Hyundai Heavy Industries (HD HHI) pada bulan Maret 2025. HD HHI sedang membangun enam OPV baru seberat 2.400 ton untuk Angkatan Laut Filipina berdasarkan kontrak – senilai USD573 juta – yang diperoleh pada bulan Juni 2022.
Pada bulan Mei 2023, Hanwha Systems mengumumkan bahwa mereka telah mendapatkan kontrak senilai USD29,5 juta untuk mengirimkan CMS bagi OPV ini.
“[OPV pertama] dijadwalkan untuk dikirim ke Angkatan Laut Filipina pada Q1 [kuartal pertama] 2026,” kata juru bicara tersebut.
CMS untuk OPV Angkatan Laut Filipina yang baru akan berupa versi Baseline 2.4 dari Hanwha Systems Naval Shield CMS, tambah juru bicara tersebut.
Hanwha Systems sebelumnya telah memasok Naval Shield CMS untuk fregat berpeluru kendali kelas Jose Rizal milik Angkatan Laut Filipina. Angkatan Laut Filipina memperoleh dua kapal perang kelas Jose Rizal dari HD HHI berdasarkan kontrak senilai PHP16 miliar (USD275,7 juta) yang diberikan pada tahun 2016.
Juru bicara tersebut mengatakan fregat kelas Jose Rizal dilengkapi dengan versi Baseline 2.2 dari Naval Shield CMS.
Baseline 2.2 dilengkapi unit pemrosesan utama berbasis komputer papan tunggal (SBC), distribusi sinyal video berbasis analog, dan sistem operasi (OS) utama berbasis Windows 7/Linux/VxWorks. Konsol Baseline 2.2 adalah konsol yang digunakan di fregat berpeluru kendali kelas Daegu (FFX-II) milik Angkatan Laut Republik Korea (RoKN), imbuh juru bicara tersebut.
Baseline 2.4 menggunakan konsol yang lebih “ringan dengan kinerja yang lebih baik” dibandingkan dengan konsol Baseline 2.2, kata juru bicara tersebut.
(Jane's)
Manakala malaydesh LMS DOWNGRADE dan OPV Gagal.
BalasHapus.ππ€£
Manakala Malaydesh habis masa 7 tahun hanya jadi satu OPV Miring, dan 2 OPV Gagal....πππ
BalasHapus===
"HD HHI sedang membangun enam OPV baru seberat 2.400 ton untuk Angkatan Laut Filipina..."
Geng Mapaydesh sakit hati baca ini...
BalasHapusπ€£π€£ππ€ͺπ
,"...OPV pertama dikirim ke Angkatan Laut Filipina pada Q1 [kuartal pertama] 2026,”
HAHAHAHAHAHHAAH
PT LEN INDUSTRI NIH HARUS TERUS MENINGKATKAN QUALITAS & KAPASITAS CMS MANDALA PRODUCTNYA UNTUK MAKIN MODERN , MUTAKHIR & SOLID AGAR BISA JADI ANDALAN UNTUK UNIT² PRODUKSI BARU DARI PT PAL INDUSTRI ,
BalasHapusKEMANDIRIAN YESS !
Preett..tuh kapal baru ambil punya Turki semua..
Hapusπ
LEN dapat ToT? Setahuku CMS LEN basisinya dari Thales kan?
HapusPodium 1,2,3 ane sikat pertamax semua..
BalasHapusHappy Monday Morning...π€ͺππ
Si anuw gagal ron98 haaaaa....
HapusBerita shoping malaydesh kok sepi min. Kasihan beruk2 mulai stress
BalasHapusMasih ditunggu Malon sepi sampai 2045.
HapusManakala 2 kapal OPV MALON yang produk RENDAHAN pun GAGAL TOTAL.. HAHAHAHAHAπππππ
BalasHapusMEMALUKAN dan MENYEDIHKAN...hahahahahaha
Malon makin jauh tertinggal dibanding Pinoy, aset Pinoy terus berdatangan, Aset Malon makin mangkrak dan gagal. Kasihan beruk.Ngamuk dong.
BalasHapusKapal MIRING GAGAL TOTAL... HAHAHAHAHA...
BalasHapusSekelas opv saja masih BODOH dalam pembuatanya... HAHAHAHA
Baca..
Gagal siap kapal peronda pesisir APMM, kontrak pembina ditamatkan
Farhana Farush – Kuala Lumpur
Tanda tanya mengenai status semasa pembinaan dua lagi kapal peronda luar pesisir (OPV) Agensi Penguatkuasa Maritim Malaysia (APMM) terjawab selepas kerajaan menamatkan kontrak dengan THHE Destini Sdn Bhd (TDSB) setelah ia gagal total menyiapkan projek berkenaan.
Manakala OPV Damen Malaydesh gunakan 70% baja buatan China..
BalasHapusπ€£π€£π€ͺππ
Hanwha Systems akan Memasok CMS untuk OPV Baru Angkatan Laut Filipina...mantab...πππ
BalasHapusSedangkan kapal OPV MALAYDESH hanya memasok berita MEMALUKAN akibat GAGAL TOTAL... Hahahahahaha
CMS untuk OPV Angkatan Laut MALONDESH berupa versi Baseline 0.001 CC dari Beruk Systems Naval Shield CMS sehingga Kapal MIRING GAGAL TOTAL... HAHAHAHAHA
BalasHapusDASAR OTAK BERUK TA ADA KEPAKARAN MEMBUAT KAPAL.....MINGGIR LON BODOH BIN TOLOL !!!!!
Masak negara yg penduduk nya hanya 38 jt bisa antri LPG, gimana klo kayak indonesia yg 280an jt πππ,Malaydesh malaydesh
BalasHapusMalaysia Krisis Gas !! Padahal Petronas Lebih Unggul dan Maju Dibanding Pertamina Indonesia
https://s.gotube.pro/4siMj0
Datanglah keGotube, nikmati video yang menarik #gotube
Oi min
BalasHapuslu kagak up berita INDONESIA BORONG PULUHAN DRONE TEMPUR.
••BAYRAKTAR TB-3 MALE.
••BAYRAKTAR AKINCI HALE.
Promosi sukses.π
BalasHapusWalaupun awal2 harus nipu2 sedikit.π
Ini pakai basis Windows 7/Linux seperti apa? Setahuku dua sistem itu lumayan berbeda. Baik secara teknis maupun legal.
Nipu aja sulit laku, apalagi gak nipu...π€£π€ͺ
HapusKamsudnya, dia kompatibel kalo mo pake Windows 7 atau Linux atau VxWorks alias berarsitektur terbuka...
Masing-masing punya konsekuensi teknis sendiri laah...ya tanggungan usernya π€ͺ
GunBoat Navy tldm....
BalasHapusKomen waras netizen malaydesh..π€£
BalasHapus====
Romeo says:
16 February 2025 at 10:35 AM
I would say “dengar boleh percaya jangan"
π€£ππ€ͺ
https://www.malaysiandefence.com/mrca-fifth-generation-for-rmk13/
poto brosur aja seneng warganyet kl om, klaim dah punyak haha!πππ
Hapuswalo jarang SHOPPING dekade ini tetangga seblah pengguna cms pertama hanwa buat ekspor, ama cms indihe..mayanlah buat dipamerin ke VanuatuW cs. haha!π€ππ€
BalasHapus