19 Juli 2024

Pertemuan Jokowi-MBZ di Abu Dhabi Hasilkan 8 Kesepakatan

19 Juli 2024

Impresi seniman pada pesawat PAL Aerospace P6 MPA & ASW, pesawat patroli maritim dan peperangan anti kapal selam yang diminati TNI AL dan saat ini telah memasuki perjanjian kerangka kerja antara PT Dirgantara Indonesia dan PAL Aerospace  (image: Ikhsan Majid)

Jokowi-MBZ bahas kerja sama pembangunan pusat keuangan di IKN

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo dan Presiden Persatuan Emirat Arab Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) membahas kerja sama pembangunan Financial Centre atau pusat keuangan di Ibu Kota Nusantara (IKN), dalam pertemuan terbatas di Abu Dhabi, Rabu.

Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan pers usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Presiden MBZ di Abu Dhabi, PEA, Rabu.

"Tadi Presiden juga melakukan pertemuan terbatas dengan Presiden MBZ dalam bentuk terbatas atau tete-a-tete. Beberapa hal yang menjadi fokus pembicaraan antara lain pertama, rencana kerja sama pembangunan financial centre di IKN," ujar Menlu.

Menlu mengatakan rencana kerja sama ini diwadahi dalam MoU yang ditandatangani oleh Menteri PUPR dengan Dubai International Financial Centre (DIFC).

"Setelah penandatanganan MoU ini akan diikuti oleh kunjungan delegasi teknis yang akan mulai membahas persiapan kerja sama," ujar Menlu.

Isu kedua yang dibahas, kata dia, kerja sama pengembangan industri bahan baku nikel.

Sebagaimana diketahui Indonesia memiliki stok nikel yang sangat besar serta telah mengembangkan ekosistem hilirisasi nikel terutama baterai dan EV.

"Dalam kaitan inilah, Presiden Jokowi mengajak PEA untuk melakukan investasi di bidang EV dari hulu ke hilir," ujarnya.

Selain melakukan pertemuan terbatas, kedua pemimpin juga melakukan pertemuan bilateral. Di sela pertemuan bilateral itu kedua pemimpin menyaksikan pengumuman 8 kesepakatan deliverables kunjungan yaitu:

1. MoU antara Kementerian BUMN dan Eagle Hills terkait turisme dan transportasi udara;

2. MoU antara Nusantara Capital Authority dan Dubai International Financial Centre Authority terkait pembentukan Financial Centre di IKN;

3. MoU antara BRIN dan Emirates Nuclear Energy (ENEC) terkait energi nuklir;

4. MoU antara BI dan UAECB terkait sistem pembayaran;

5. MoU antara Kementerian Keuangan dan Ministry of Finance terkait Public Finance Management;

6. Framework Agreement antara PT DI & PAL Aerospace terkait Technology Transfer of Maritime Patrol Aircraft and Anti-Submarine Warfare;

7. MoU antara Masdar dan PLN Icon+ untuk Joint Assessment and Study instalasi Solar Rooftop bidang komersil dan industrial di Indonesia;

8. MoU antara Mohamed bin Zayed Species Conservation Fund United Arab Emirates dan Kemenkomarves terkait pembangunan Sheikh Mohamed bin Zayed and Joko Widodo International Mangrove Research Center di Bali.

Di dalam kunjungan kenegaraan tersebut, Presiden Widodo juga menerima tanda jasa kehormatan, Order of Zayed dari Presiden PEA.

"Order of Zayed merupakan penghargaan sipil tertinggi dari PEA untuk tokoh-tokoh dunia," kata Menlu.

67 komentar:

  1. UEA beli LPD 163m
    RI beli P-6

    Hurraiiyyyy

    Malon? 👉 Rehull, sewa heli KOSONG

    🤣🤣🤣🤣🤣

    BalasHapus
  2. Malon mana bisa macam nii..

    🤣🤣🤣🤣🤣
    "..Di dalam kunjungan kenegaraan tersebut, Presiden Widodo juga menerima tanda jasa kehormatan, Order of Zayed dari Presiden PEA.

    "Order of Zayed merupakan penghargaan sipil tertinggi dari PEA untuk tokoh-tokoh dunia," .."

    BalasHapus
  3. PAL AER0SPACE BOMBARDIER (BRAZIL) MAKSUDNYA ? ,
    KOK ,MEMBINGUNGKAN MOU NYA DGN UAE TAPI FRAMENYA PAL AER0SPACE
    LAKUKAN PEREETUJUAN DGN PTDI UNTUK DENGAN CODE BOMBARDIER.

    BalasHapus
    Balasan
    1. EH BRAZIL ,
      CANADA BOMBARDIER ,

      PTDI JUGA HARUS TETAP PERTAHANKAN & SELESAIKAN
      N 219 AMPHIBIOUS VERSIONNYA.

      Hapus
    2. KOK ,ADA MENYELIP KERJASAMA BOMBARDIER CANADA PT PAL & PTDI DIANTARA
      KESEPAKATAN DENGAN UEA ,HUBUNGANNYA DENGAN
      UEA APA YA ?

      TAPI DIVISI AMPHIBIOUS PTDI G N295 PTDI UNTUK MPA ASW DSB TETAP BERJALAN JUGA KERJA SAMA LAINNYA.
      TERLEBIH UNTUK PRODUKSI
      IF 21 🇮🇩 INDONESIAN FIGHTER JET.

      Hapus
    3. Makanya mikir dulu sebelum komen
      Nyocot Capslock aja yg situ duluin .

      😛

      Hapus
    4. Pagi-pagi salesman Korea Selatan udah berulah....elo lagi Deperesi yach karena kontrak procurement elo sedang digantung oleh Kemhan Indonesia....

      Hapus
    5. 🤣🤣🤣🤣 Nyocot Capslock .................bahasa yg ear catching bgt dari bung @ Pe-5-dhot _ PS Pensiun....buat SETOW 🤣🤣🤣🤣

      Hapus
    6. PAL Aerospace Services Aircraft Maintenance LLC itu perusahaan UAE.😶

      Hapus
  4. Yang hanya SEWA heli versi GAGAL tuh minggir dulu... Hahahahahahaha


    Jaga-jaga pembual MALON MALAYDESH dan MALON KW bisa KERASUKAN lihat kerjasama INDONESIA dan UAE... Hahahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Paling tambah dengki dan sirik gemg malon bodoh tolol miskin hahaha

      Hapus
  5. Awas nanti ada ORANGUTAN gak trima ngamuk2 mempermasalahkan MOU
    😂🤣😂🤣😂🤣

    BalasHapus
  6. Ya beda sama malon gempurwira yang hanya bisa sombong tapi kosong hanya cakap doang dsar malon lon lon lon bodoh miskin ga ada karyanya ga bisa apa2 bisanya ngemis mis mis mis lon lon lon hahaha

    BalasHapus
  7. User OK..
    Presiden OK..
    Semakin hampir P6 guys ..😁👍

    ======
    "...pada paparan perencanaan alutsista TNI AL, KSAL menampilkan pesawat P6 MPA yang akan di gunakan Penerbal kedepan...."

    BalasHapus
    Balasan
    1. OK bangets Om PS....dengan Platform Bombardier Canada:
      batch-1 :
      >>>> 3 - 4 unit P-6 MPA + ASW
      batch-2 :
      >>>> 3 - 4 unit P-6 MPA + ASW
      batch-3 :
      >>>> 3 - 4 unit P-6 MPA + ASW

      Hapus
  8. Hurrraaiyyy....

    ====

    "...P-6 MPA dilengkapi dengan radar AESA (Active Electronically Scanned Array) dan turet EO/IR bersama ESM, Sistem Identifikasi Otomatis (AIS), peluncur sonobuoys putar yang dapat diperpanjang, di samping sistem detektor anomali magnetik (MAD).

    Pesawat ini juga akan dilengkapi dengan subsistem bantuan defensif termasuk radar dan penerima peringatan inframerah, dua menara Directional Infrared Countermeasures (DIRCM) untuk memberikan jangkauan 360° dan chaff/flare dispensers.

    Berita terbaru dibawa Jokowi dari UEA, dimana nantinya pesawat ini akan di rakit/integrasikan oleh PT DI dengan kesepakatan transfer teknologi dari PAL Aerospace. untuk pengadaan sebagai pesawat MPA (Maritim Patrol Aircraft) maupun AKS (Anti Kapal Selam)..."

    BalasHapus
  9. Mantabs....integrasi dan instalasi system MPA P-6 dapat dilakukan di PT. DI Bandung.

    artinya :
    >>>> Kapasitas dan Kapabilitas PT. DI semakin MENINGKAT DAN BERKEMBANG dengan Platform Pesawat Bombardier Canada

    Jika LULUS ujian instalasi dan integrasi MPA pada platform Bombardier Canada , maka :

    [berharap] rencana strategis tahap berikutnya ( next step ) adalah :

    >>> Instalasi dan Integrasi System AEW&C misal System Global Eye pada pesawat Bombardier Canada


    Yuuuukkkk....Pak Menhan INDONESIA ....SEMANGAT YA PAK MEMAJUKAN INDUSTRI PERTAHANAN INDONESIA MENJADI LEBIH MAJU, KUAT, BERKEMBANNG, DAN MANDIRI.

    BalasHapus
  10. Mantabs...ini keren bangets....integrasi dan instalasi system MPA P-6 dapat dilakukan di PT. DI Bandung.

    artinya :
    >>>> Kapasitas dan Kapabilitas PT. DI semakin MENINGKAT DAN BERKEMBANG dengan Platform Pesawat Jet Bombardier Canada

    Jika LULUS ujian instalasi dan integrasi MPA pada platform Bombardier Canada , maka :

    [berharap] rencana strategis tahap berikutnya ( next step ) adalah :

    >>> Instalasi dan Integrasi System AEW&C misal System Global Eye pada pesawat Bombardier Canada


    Yuuuukkkk....Pak Menhan INDONESIA ....SEMANGAT YA PAK MEMAJUKAN INDUSTRI PERTAHANAN INDONESIA MENJADI LEBIH MAJU, KUAT, BERKEMBANNG, DAN MANDIRI.

    BalasHapus
  11. PAL disini industri galangan kapal perang,di UEA PAL industri nya dirgantara
    PAL jaya di laut dan udara 😁.

    BalasHapus
  12. Malon mana bisa kayak gini lah,pengadaan alutsista bukan urusan uang aja lon cash cesh aja ngtrol ! tapi diplomasi yg kuat sama faktor geopolitiknya.

    BalasHapus
  13. Ini asli komen netizen sebelah..

    🤣🤣🤣🤣🤣

    ====
    Abuyane says:
    18 JULY 2024 AT 9:13 AM

    Pinoy buys 32 Blackhawk
    Indonesia buys 24 Blackhawk
    Malaysia leases 4 and delivery has been delayed
    Such a sorry state of affair in our military procurement

    ===
    Derita tim sulit...😛😁🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudah mau bulan OGOS heli sewaan blackhawk malon kena GOIB😅

      Hapus
    2. Itu malon yg waras, beda dgn yg 3 ekor disini....DEPRESI SEMUA ! 😂🤣😂🤣😂🤣

      Hapus
  14. Satu per satu mewujud.. 🤗

    https://x.com/robe_718/status/1782060914960896216?t=gDqdp31RRV4xiYUAKDRK2A&s=09

    Ter mentioned:
    • Scorpene Evolved
    • Offshore Patrol Vessel (PPA)
    • DDG (Type 052D)
    • Scan Eagle
    • Coastal Defence (HIMARS)
    • MPA/ASW (PAL Aerospace P6)
    • HALE UCAV (Akinci)
    • MALE UCAV (Anka-S)
    • LHD (Juan Carlos)
    • AAV (SUPERAV?)

    https://x.com/bimbitron/status/1782041005912633348?t=FppXRDTMIob5JxscMKwRng&s=19

    P6 MPA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Himars coastal defense? Bukan nya bakal pakai atmaca

      Hapus
    2. Semoga yang terbaik, dengan segala sisi pertimbangan, aamiin.. 🤲

      Hapus
    3. Himars versi request user
      Atmaca versi bagian pembelian

      🤤😁

      Hapus
    4. Himars yonarmed
      Atmaca coastal defense yonmarharlan

      Hapus
  15. Fairey Gannet adalah Masa Lalu
    P-6 adalah Masa Depan

    Tapi lebih cakep Gannet sih bisa di Kapal

    BalasHapus
  16. P-6 harus pakai Bombardier atau sistemnya bisa dipasang di Dassault Falcon?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Emang kalo pake Bombardier kenapa bro..?
      Kan namanya dah serem..😁👍

      Hapus
    2. Standarisasi business jet. Suku cadang di gudang jadi lebih simple.😋

      Business jet: Dassault Falcon
      Narrow body: 737NG
      Wide body: A330

      Hapus
    3. Bagusan pakai bombardier to

      Hapus
  17. lah itu kan baru hanya MoU....HAHAHHAHA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Framework agreement sudah lebih pasti dari MoU. Tapi memang belum ada duit yg perlu dibayar.

      Hapus
    2. SEBAGIAN UDAH DI DOWNPAYMENT, TOLOL..
      https://youtu.be/k1yj0XPcWIA?si=5a-Ga0jdkZustCPm

      Hapus
    3. Liat kastanya coyy.. tinggi mana..
      Jangan anggap semua MOU sederajat..

      Hapus
    4. Raja dengan Presidennyg sign.. beda dengan tingkat mentri

      Hapus
  18. Horeeiiyy .
    Malon panas...🤣🤣🤣🤣🤣😛

    BalasHapus
  19. Beda jauhh...
    24 Blachawk vs 4 sewa KOSONG si malon...

    🤣🤣🤣🤣🤣

    BalasHapus
  20. Nampak sangat frustasi

    🤣🤣🤣🤣🤣

    Abuyane says:
    18 JULY 2024 AT 9:13 AM

    Pinoy buys 32 Blackhawk
    Indonesia buys 24 Blackhawk
    Malaysia leases 4 and delivery has been delayed
    Such a sorry state of affair in our military procurement

    BalasHapus
  21. Ada warganyet sebelah yang sudah MUAK...

    😛🤣🤣🤣🤣

    "... leases 4 and delivery has been delayed
    Such a sorry state of affair in our military procurement...."

    BalasHapus
  22. Kontrak belum aktif.. Membual konon sudah beli... Buat MALU je... 🤣🤣🤣

    BalasHapus
  23. Kesian... Hanya mampu SIGN KONTRAK KOSONG je guys... 🔥🔥🤣🤣🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kesian..... Heli sewa saja tak mampu. Tak ada yg mau kasih hutang 😁😁😁😁😁😁😁

      Hapus
  24. Kenyataan nya malon lah yg bual shoping cash yg ada barang gak ada, beda sama kita gaes.shoping barang ada
    Malon sewa 1 heli aja lammmaaaaa pakai sewa🤣🤣🤣

    BalasHapus
  25. Malon heppy lease chooper in the south asean
    Kehkwhwkehkeh🤣🤣

    BalasHapus
  26. Maluu lah bual kalis hutang tpi nyatanya sewa heli pakai hutang

    Lon lon bual bacot je 🤣🤣

    BalasHapus
  27. "..P-6 MPA dilengkapi dengan radar AESA (Active Electronically Scanned Array) dan turet EO/IR bersama ESM, Sistem Identifikasi Otomatis (AIS), peluncur sonobuoys putar yang dapat diperpanjang, di samping sistem detektor anomali magnetik (MAD
    =========
    Radar sudah Aesa..jos bungkus 1 skuadron😀

    BalasHapus
  28. himaars ditanya om biden.. dpnya mana..

    🤣😂🤣😂🤣😂

    BalasHapus
  29. Mou di klaim beli..... Kesian geng GORILLA kelihatan terdesak... 🤣🤣🤣🔥🔥🔥

    BalasHapus
    Balasan
    1. HELI HUTANG FMS = Panglima Tentera Darat, “Ini memandangkan perolehan aset dari Amerika Syarikat perlu melalui prosedur termasuk Foreign Military Sales (FMS)
      --
      HELI SEWA BEKAS = the helicopters leased are the UH-60A or 60A plus variants which have been sold to US private companies. According to one report, a UH-60A – sold by US companies and ex-US Army aircraft
      ---
      MARET 2023 = “Insya Allah Mei dan bulan Jun, Black hawk akan diterima dan berkhidmat dengan PUTD,” kata Zamrose yang memetik makluman dari Ketua Setiausaha Kementerian Pertahanan.
      ---
      MEI 2023 = According to MINDEF, the helicopters will be leased from Aerotree Defence & Services Sdn Bhd. .
      ---
      SEPTEMBER 2023 = The Malaysian Army (TDM) is expecting to take delivery of two of four Black Hawk helicopters by end of this year.
      ---
      2024 HELI HUTANG HELI SEWA BEKAS BATAL = Tentera Darat Malaysia (TDM) kekal dengan pendirian mengusulkan pembatalan kontrak sewaan helikopter Black Hawk kepada Kementerian Pertahanan berikutan kegagalan kontraktor memenuhi obligasi yang ditetapkan.
      ===================
      NGEMIS LPD NGEMIS AH1Z USA = Initially, the Malaysian marine corps will lack an amphibious naval platform as the RMN’s only amphibious ship, It is currently in discussions with both France and South Korea over acquiring a landing platform deck (LPD). The U.S. has also offered Malaysia the LPD USS Denver after it decommissions it in 2014. U.S.-based defense companies are also discussing selling Malaysia the AH-1Z
      -
      F18 KUWAIT = USMC PRIORITY US APPROVAL
      Malaysia and Tunisia are said to be interested in acquiring those legacy Hornets, however, the USMC will have priority as approval is required from the US government before Kuwait can sell the jets to other nations.
      “Kuwait cannot sell the legacy Hornets to another country without the prior approval of the US Navy,” said Hashim. “There are reports that the US Marines command appears to be interested in acquiring the Kuwait fleet of Hornets, and negotiations were underway between the two sides.”
      -----
      NO FMS USA = PANTAS NGEMIS 4X
      NO SALE HORNETS KUWAIT
      the process will not start until the government asked for permission from the US. Only after the US gives it permission and the Kuwaiti ascends to it that talk on procuring the Hornets can start.
      -----
      2024 NGEMIS 4x F18 KUWAIT
      Antara perkara yang dibincangkan adalah berkenaan hasrat negara untuk memperoleh jet-jet pejuang F/A-18 Legacy Hornet milik Tentera Udara Kuwait (KAF) setelah KAF menerima Super Hornet baharunya.
      -----
      2023 NGEMIS 3x F18 KUWAIT
      Bercakap di Parlimen semalam, Menteri Pertahanan Datuk Seri Mohamad Hassan berkata, kementeriannya serta Menteri Pertahanan terdahulu telah menulis surat sebanyak tiga kali kepada kerajaan Kuwait
      ===================
      RADAR GIFTED PAID BY US : Back in 2006, the US gifted Malaysia an unknown number and type of coastal surveillance radars which were known colloquially as the 1206 radars. Some 17 years later the 1206 CSS radars have been upgraded which was also paid by the US.
      -
      RADAR DONATED BY US : Minister DSU Mohamad Hasan told Parliament on March 16 that the Lockheed Martin TPS-77 long range surveillance radar, donated by the US, will be commissioned in Labuan by year end

      Hapus
    2. Wkwkwkwkwk.. kemarin tetangga mou dan klaim beli.. Indonesia santuy aja cuyy..
      Skrg Indonesia MOU yg sign Presiden dan Raja..
      Dan rakyat malon nyatakan itu just only ordinary MOU ???.
      WKWKWKWK.. minta raja mu sign MOU.. dengan pemimpin negara lain.. tak pernah ke? Huahahahaaa

      Hapus
  30. Sabar PORK, yg jelas heli itu bukan sewa ya. Haram militer pakai barang sewa. 😁😁😁😁😁😁😁😁 Kecuali utk negara miskin

    BalasHapus
  31. Lon malu sama pinoy masa sewa heli aja harus hutang wkkwkwkw

    LoL🤣🤣 sudah mau ogos heli tak nampak makin goib

    BalasHapus
  32. Pork tak malu ngemis pesawat busuk ????
    https://www.zonajakarta.com/nasional/67313101527/indonesia-sudah-buang-mirage-2000-malaysia-masih-tak-tahu-malu-minta-hibah-f-18-bekas-kuwait

    BalasHapus
  33. Apapun yg mau dibeli tapi seenggaknya perhatikan kinerja aftersales servis si bombardier dikawasan kita (asteng) Krn aspek ini yg memastikan kesiapan operasional alusltsista

    Kalo melihat gimana maskapai Garuda kedodoran dlm hal menjaga kesiapan armada bombardier yg disewa dimasa Dirut Emirsyah Satar, harusnya AL mewaspadai hal ini.

    Jadi bukan pada GMF nya tapi pasokan sucad nya karena populasi bombardier di aspac yg terbatas

    BalasHapus
    Balasan
    1. CRJ-1000 yg dipakai Garuda barang langka, nyaris tidak ada yg pakai. Selain itu lini produksi juga lagi mau dijual, akhirnya tahun 2020 dibeli Mitubishi Heavy.

      Buat contoh aftersales, baiknya lihat keluarga Global Express.

      Hapus
  34. Saya cari di GOOGLE tak ada satu pun informasi yang mengatakan klaim geng BERUK MALON jet RAFALE tuh dari ITALIA...

    Terus klaim geng MALON rafale dari italia dari mana ya...?? ALAM GHOIB kah...😜😜😜

    GEMPURWIRA3 Juni 2024 pukul 09.46
    Pssttt... GORILLA klaim konon kontrak Rafale sudah aktif.... Lah berita dari Itali saja tiada menyatakan kontrak belum aktif....

    Hanya ketahuan kontrak belum efektif bila wartawan tanya ke firma Itali tersebut..

    BalasHapus
  35. Alhamdulillah,,,Pak Jokowi selalu berusaha mencari peluang kerjasama dgn negara2 kaya agar mau bekerjasama membangun Indonesia,,,jaya 3x!👍😎

    BalasHapus