26 Februari 2023

Pindad Kerjasama Produk Senjata 7,62mm dengan MKE Turki

26 Februari 2023

Kerja sama antara Pindad-MKE menyangkut pemasaran, penjualan, MRO dan transfer teknologi produk senjata kaliber 7,62 mm (photo : MKE)

PT Pindad Tandatangani MOU dengan MKE Turki pada ajang IDEX 2023

PT Pindad bersama dengan empat industri pertahanan Indonesia yang tergabung dalam Holding BUMN DEFEND ID berpartisipasi dalam International Defence Exhibiton & Conference (IDEX) 2023 yang diselenggarakan di Abu Dhabi National Exhibition Center (ADNEC), Uni Emirat Arab pada 20 – 24 Februari 2023. IDEX 2023 merupakan pameran industri pertahanan tiga matra berskala internasional yang diselenggarakan setiap dua tahun dengan tujuan untuk menampilkan inovasi dan teknologi terbarukan terutama pengembangan yang dilakukan oleh industri pertahanan di seluruh dunia. Pameran tersebut dihadiri oleh Wakil Direktur Utama PT Pindad, Sigit Santosa dan Direktur Komersil PT Pindad, Atih Nurhayati.

Salah satu agenda utama dalam penyelenggaraan IDEX adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) antara PT Pindad dengan Makina ve Kimya Endรผstrisi - Mechanical and Chemical Industry Corporation, industri pertahanan Turki. Penandatanganan dilaksanakan oleh Wakil Direktur Utama PT Pindad, Sigit Santosa dengan Director of Sales & Marketing (Acting) MKE Ali Hakan Safak dan disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Mayjen TNI Dadang Hendrayudha dan Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin. Ruang lingkup penandatanganan mencakup pelaksanaan kerja sama pada produk senjata kaliber 7,62 mm, MRO (Maintenance, Repair, Overhaul), pemasaran & penjualan, transfer teknologi, layanan purna jual, pasokan komponen dan asistensi teknis serta pelatihan.

Pada pameran IDEX 2023, PT Pindad menempati Indonesia Pavilion B-024 dan menampilkan produk senjata SM3 dan model kendaraan tempur Badak.

Pameran IDEX 2023 menjadi momen yang tepat bagi PT Pindad untuk memperluas bisnis secara global memperkuat kerja sama dengan berbagai partner strategis dan mempertahankan eksistensi di pasar global.

98 komentar:

  1. Kenapa Pindad masih berkutat kerjasama senjata..?? Kelanjutan kerjasama roket dengan Abratos Brasil gmn..?? mending cari mitra buat Roket atau Rudal..gandeng PT Dahana..kerjasama dengan pihak luar untuk pemandunya..kalau untuk senjata dan mortir rasanya Pindad ilmunya sudah cukup .

    BalasHapus
    Balasan
    1. Program Rudal/roket yg butuh TOT pihak Lapan,klo cuma warhead pindad dan dahana sudah bisa.

      Hapus
    2. Harus konsorsium lokal yg ternaung di defendID untuk membuat Roket/Rudal..termasuk di dalamnya PT Pindad..terus didorong pembuatan Roket RHan biar jadi Roket dan Rudal..

      Hapus
    3. Salah satu masalah yang krusial dalam pengembangan roket nasional adalah sulitnya memperoleh bahan baku untuk bahan bakar roket (propelan

      Hapus
    4. Propelan padat rasanya sudah dikuasai racikannya oleh LAPAN termasuk Nozzel yg sering pecah saat uji coba RX 450 ..info yg berkembang LAPAN dapat ToT dari Ukraina sebelum pecah perang Ukraina..yg disayangkan ilmu ToT pemandu rudal dari ToT rudal C 705 dari China yg ga ada kabar kelanjutannya..

      Hapus
    5. Kalau untuk pengadaan bahan baku propelan PT Dahana sdh kerjasama dengan Prancis bangun pabrik propelan di Subang..

      Hapus
    6. Ruang lingkup penandatanganan mencakup pelaksanaan kerja sama pada produk senjata kaliber 7,62 mm, MRO (Maintenance, Repair, Overhaul), pemasaran & penjualan, transfer teknologi, layanan purna jual, pasokan komponen dan asistensi teknis serta pelatihan.
      ----------------------

      eiiittt kenapa pindad gak bole?
      ini kan peluang bisnis, slama bisa untung ekonomis dan bisa dpt ilmu baruw apa salahnya jadi agen MKE? gt aja kok repot haha!๐Ÿ˜‰๐Ÿ˜‰๐Ÿ˜‰

      Hapus
    7. pasar senjata Senapan Serbu, sniper dan pistol ditanah air/lokal sangat besar, dgn target pengguna utama tni & polri klo di total bisa +/-1 juta pucuk.
      ini blom institusi pemerintah laen seperti bakamla, KPLP, KKP, bea cukai dan lain sebagainya.
      mungkin antara kebutuhan & kapasitas produksi serta waktuw produsen lokal kadang gak ngejar.
      oleh kerna ituw institusi tni/polri dan lainnya masi sering impor
      klo ada institusi pemerintah yg ingin menggunakan produk MKE secara UU hrs ada rekanan/patner lokal.
      nach yg guwe liat pindad mencoba bermain di level ini, jadi agen gaesz enak haha!๐Ÿ˜Ž๐Ÿ˜Ž๐Ÿ˜Ž
      tp guwe gak tau apakah mou ini termasyuk pemasaran ekspor

      Hapus
    8. buat lebih jelas MKE ini bumn turkiye yg mirip pindad jugak
      sph yavuz yg di incar tetangga jiran, hasil produk MKE...tp blom kesampean haha!๐Ÿ˜ต‍๐Ÿ’ซ๐Ÿ˜ต‍๐Ÿ’ซ๐Ÿ˜ต‍๐Ÿ’ซ

      produk MKE termasyuk lengkap dari barel senjata serbu, meriam kapal ampe sph, dll...
      wahh moga2 dari kerjasama senapan serbu ini meroket ke proyek gde gaesz haha!๐Ÿš€๐Ÿš€๐Ÿš€
      https://urunler.mke.gov.tr/Urunlerimiz?id=29

      Hapus
    9. Kalau waktu perang apapun jadi.. senjata, rudal, drone, bahan bakar kendaraan baik untuk di darat maupun di udara,di order

      Hapus
  2. Mantab... PT Pindad INDONESIA kerjasama dengan MKE Turki pada ajang IDEX 2023...

    Pabrik Tempatan MALON mana ko tak nampak di ajang IDEX 2023..??..

    BalasHapus
  3. 12 unit.....Siiip laaah ๐Ÿ‘๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ

    BalasHapus
  4. Kerjasama INDONESIA dan TURKI memang cocok karena ke dua negara ini penghasil produk senjata berkualitas tinggi .... MANTAP....

    LUAR BIASA.....

    BalasHapus
  5. Mantap....

    Baru saja UAE kontrak memesan pembuatan kapal dari INDONESIA di ajang IDEX 2023.....

    nah masuk lagi kabar gembira TURKI ngajak Kerjasama Produk Senjata 7,62mm..... Horeyyyyyy

    Si MALON makin KEPANASAN.... Hahahahahahahah

    BalasHapus
    Balasan
    1. 1. Korea
      2. Turki
      Tidak pelit teote om .....

      Hapus
    2. Karena negara negara lain tau kualitas SDM yang ada di INDONESIA luar biasa..

      Jadi negara negara lagi bangga apabila kerjasama dengan kita.. mantab..

      Hapus
    3. ada yang baru SST LCA generasi 4 udah overproud belum DIMATERAIKAN... Om @street.....lupa Korea baik selatan dan Utara itu teman baik Indonesia

      Hapus
    4. Maklum baru akan merasakan pesawat buatan dari Korea...

      Hapus
    5. Ada yg masih sign surat tanda terima belum sign kontrak efektif pembelian sudah klaim beli ngoahahaha

      Hapus
  6. Iya om @garuda perkasa ..... TB2 berapa ya om????

    BalasHapus
  7. Mantab.... INDONESIA di ajang IDEX 2023...

    -UAE pesan kapal buatan INDONESIA
    -PT Pindad kerjasama pembuatan senjata...

    Itu belum termasuk kerjasama pembuatan DRONE yang akan di buat di INDONESIA dengan alih teknologi..

    Hahaha... Si MALON pasti makin KERASUKAN...

    BalasHapus
  8. Turki tak mau kerjasama dan ToT Senapang Vita Berahi LP06 ke??

    BalasHapus
  9. Alhamdulilah.....padahal baru saja terima kabar UAE Shoping kapal canggih buatan INDONESIA ....

    eh ini ada kabar lagi kerjasama PT PINDAD dengan TURKI untuk produk senjata...

    Yang hanya shopping senjata murah dan tak sanggup membuatnya tu jangan MENANGIS ya... Hahahahha

    BalasHapus
  10. Perusahaan senjata Vita birahi MALON mana.... kok gak ada yang mau ajak kerjasama...??…...

    Padahal senjata buatan MALON LP 06 sudah mendunia loh... Hahahahaha

    BalasHapus
  11. @Pemburu
    Menurut informasi yang diperoleh SavunmaSanayiST.com dari sumber pertahanan; Indonesia, Chad, dan Aljazair memutuskan untuk membeli ANKA SฤฐHA dari TAI. Indonesia memesan 12, Aljazair 10 dan Chad 2 ANKA SฤฐHA. Oleh karena itu, TUSAS dengan cepat meningkatkan kapasitas lini produksi ANKA. Jumlah total 24 pesanan ANKA dari 3 negara diperkirakan lebih dari 500 juta dolar.

    Pelanggan ekspor pertama ANKA adalah Tunisia pada tahun 2020. Angkatan Udara Tunisia membeli 3 ANKA Unmanned Aerial Vehicles (UAV) dan 3 Ground Control Stations (YKI) seharga 80 juta USD. Pesanan kedua dari luar negeri untuk ANKA berasal dari Kazakhstan, lagi-lagi 3 buah. Kazakhstan berencana untuk membeli 30 ANKA lagi dan memproduksinya secara lokal dengan dukungan TAI.

    Yang akan beli 3 tepi sikiit...hahahaha

    BalasHapus
  12. Tp kadang2 kangen ngliat vitabirahi lp06..pelepas stress..

    BalasHapus
  13. Mantab om@meneersakti .... Yang 3 ANKA = 3 AKAN

    BalasHapus
  14. Kesian si MISKIN MALON hanya mampu beli senjata MPX recehan... Tak mampu bina senjata sendiri...

    Lepas tu bangga kami shopping lagi... barang recehan....Hahahahaha

    TOLOL... Beli senjata murahan pun sudah bangga...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Namanya jg malon negara bodoh dan wong ndeso ngoahahaha

      Hapus
  15. Kenapa Turki gak pesan SS2 varian dri pindad ya untuk pasukan regulernya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lah mereka sudah punya industri pabrik senjata sendiri itu MKE jadi pakai produk sendiri.
      Kalau Di kita ya sama lah seperti Pindad.

      Hapus
  16. Aneh banget Pindad ini.....๐Ÿค”

    Kerjasama pengembangan kok sejata kal 7,62.... teknologi apalagi yg mau diraih dg kerjasama ini....apa masih kurang kepakaran yg dimiliki selama ini

    Atau cuma segitu kapasitas rancang-bangun Pindad.....๐Ÿค

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ilmu kan gak ada habisnya cari terus agar PT Pindad tak berpuas diri sampai di situ saja...

      Doa' in saja untuk kebaikan negri ini..

      Hapus
    2. ada pepatah bilang
      "Carilah ilmu biarpun sampai ke negeri cina"
      ๐Ÿ™„๐Ÿค”

      Hapus
    3. Beneran pepatah itu..... giliran kerjasama dg cina malah dicemooh ๐Ÿคฃ๐Ÿคฃ๐Ÿคฃ

      Hapus
    4. Oke @street....lantas apa kelebihan senjata buatan Turki ini, silahkan dishare dimari dan dibandingkan dg senjata yg baru dikerjasamakan dg UEA misalnya, atau dg Belgia yg sudah berjalan lama ?

      Berapa banyak perbedaannya....signifikan enggak ๐Ÿคท๐Ÿป

      Hapus
    5. Makanya cina teknologinya semakin maju....

      Hapus
    6. Lhooooooo....sampeyan pake 2 nickname to, @street ๐Ÿง

      Hapus
    7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    8. Kita ini punya "penyakit" dikit-dikit pengembangan senjata dg anu, besoknya dg Ono.....tapi hasilnya cuma dikit

      Hampir mirip dg Litbang.... dikit-dikit Litbang ini, Litbang itu, tapi hasilnya cuma dikit ๐Ÿคท๐Ÿป

      Mbok coba bikin roadmap yg feasible....apa yg mau diraih dalam jangka waktu tertentu, kerjasamanya dg siapa dan apa target yg akan dicapai

      Tapi kalo semua diajak kerjasama dg capaian yg sama....ya disitu-situ aja kemampuan nya

      Hapus
    9. Anu ne sopo maseh ๐Ÿ˜

      Hapus
    10. Yo mosok ndadak tak upload nengkene.....anune ๐Ÿค

      Hapus
    11. Siapa tahu kerja sama lebih buat jual produk, bukan bikin produk.

      Peralatan produksi juga lebih banyak yg dibuat Turki daripada buatan lokal.

      Hapus
    12. Kerja sama juga bagusnya menyediakan keahlian. Idealnya dua arah. Kalau sudah punya spesialisasi, lebih gampang cari partner kerja sama.

      Hapus
    13. Kerja sama nya
      Bentuk macam bisa dari pemasaran
      Produk senjata Turki kita yg pasarkan di wilayah Asia.. sebaliknya senjata kita dipasarkan mereka di wilayah Afrika.

      Di situ juga ada kerjasama MRO nya
      Jadi pemilik senjata MKE buatan Turki misalkan yg pembeli di Asia tenggara kalau rusak gak perlu di bawa ke Turki cukup di bawa ke Pindad misalnya untuk di repair.

      Hingga kerja sama membuat model senjata baru.

      Hapus
    14. Tapi kalau menurut saya Pindad harus sudah persenjataan yg vital

      Kerjasama ya lisensi ja biar cepat
      Atgm & manpads cari pabrikan mana yg produk nya bagus bisa lisensi & Tot serta anti embargo

      Seperti kita dulu awalnya lisensi senapan FNC Belgia hingga kita bisa buat secara mandiri SS1 & SS2

      Kalau nunggu Litbang pasti terlalu lama...buat manpads & atgm lisensi dulu sekalian Litbang tetap berjalan.

      Hapus
  17. 12 unit anka,klo di hitung2 permatra bisa dikasih 12 unit.
    Sisanya TB2 buat AD,buat AL Aksungur aja lbh sangar

    BalasHapus
  18. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  19. Mantab ...TURKI ngajak kerjasama produk senjata dengan INDONESIA itu suatu bukti kualitas senjata INDONESIA memang di akui dunia......

    Yang tak mampu buat senjata tu boleh lah NGEMIS.. NGEMIS ke negara yang mampu bina senjata...

    Macam AIROD yang NGEMIS projek ke PT DI INDONESIA... Hahahahaha

    BalasHapus
  20. @SiaBuGar


    AKSUNGUR buat AU.

    AKINCI buat AL sebab bisa bawa rudal ATMACA & SOM

    BalasHapus
  21. Sekadar MOU saja la... Hahahahhaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahaha...kas8han yang tidak mampu membuat assault rifle.....hanya bisa iri dan dengki๐Ÿ˜‚๐Ÿคฃ

      Hapus
    2. Cem malon lah tuh ngoahahaha

      Hapus
  22. Mungkin kah ambil Akinci?
    Ada info klo AL bidik TB3,benar atau tidak

    https://jurnalpalopo.pikiran-rakyat.com/ragam/pr-433618855/indonesia-bakal-beli-bayraktar-tb3-drone-turki-yang-bisa-bawa-senjata-mam-tni-al-akan-semakin-kuat-nih

    BalasHapus
  23. Senapan Vita berapi negara mana saja yg beli atau di eksport ke negara mana aja?

    BalasHapus
  24. Senapang Vita Berahi lagi hebat, Menhan Planet Pluto nak minta ToT

    BalasHapus
  25. Negara jiran shoping cash... Manakala sebelah hanya MOU je... HAHAHHAHAHA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Indonesia sudah ekspor kapal perang gergasi, senjata, pesawat, etc....

      Manakala sebelah masih bodoh

      Hahahahaha

      Hapus
    2. Mana bukti realiti kontrak efektif pembelian dan bukti realiti bayar wang muka ngoahahaha

      Hapus
  26. Min UP MALAYSIA lagi mau shoping kapal perang baru..... Horeyyyy

    BalasHapus
    Balasan
    1. Min up INDONESIA berhasil ekspor 13 UNIT CN235 baru ke negara lain.... Horee ....

      Manakala sebelah buat peluru pon tak mampu.....

      Hapus
    2. Iya min RMN diam2 dah dapat 2 kapal peronda baru. Angkat min beritanya.

      Hapus
    3. Baru AKAN dah halunisasi ngoahahaha

      Hapus
    4. "lagi mau" itu masih lamaaaaaa. Belum kaji 1, kaji 2 yang endingnya biasanya prank atau beli barang murah dari wuhan ha ha ha

      Hapus
  27. Manakala gank negara miskin sebelah baru sign surat tanda terima sudah klaim Malon beli FA-50 KAI ngoahahaha.. lawaknye jer ngoahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Serasa FA 50 sudah mulai masuk jalur produksi... manakala DP saja pun blm dibayar.

      Beda dengan kita pesawat 6 unit sudah di line produksi... tapi slow ja..

      Maklum efek sebelah lama tak shopping.

      Hapus
  28. 2 pesaing utama kapal LMS BATCH 2....

    DAMEN SIGMA dari Belanda
    ADA CLASS dari Turki

    BalasHapus
  29. Manakala si miskin hanya MOU.... MOU... MOU.... HAHAHHAHA

    Lagi sibuk mencari PENGUTANG ya...? Hahahahaha

    BalasHapus
  30. Sorry ya bro....semua sudah ON

    UAV ANKA
    LEONARDO ATR 72 MPA
    FA-50 BLOCK 20

    Tinggal tunggu siapa Pemenang LMS BATCH 2.... jangan panassss.... Hahaahahha

    BalasHapus
    Balasan
    1. ON Cakap bual Wang muka belum dibayar jadinya OON... wkkwkwkk.

      Hapus
  31. Kesian mau UAV TURKI hingga NGEMIS MENCARI PENGUTANG... HAHAHAHAHA

    MISKIN....

    BalasHapus
  32. ๐Ÿ‘‰ EKSPOR 6 LPD UEA 163 METERS✔️
    ๐Ÿ‘‰EJSPOR 2 LPD FILIPINA 123 METERS✔️
    ===
    ๐Ÿ‘‰BNS (BODOH NGIBULIN SEMUA) BYE BYE ....
    ๐Ÿ‘‰LCS MANGKRAK ABADI

    BalasHapus
  33. INDON lagi sibuk Mencari PEMBERI PINJAMAN Asing....? Hahahahaha

    BalasHapus
  34. Mau UAV tapi tiada wang.... Parah.. Paksa juga hingga sanggup mencari PENGUTANG mau NGUTANG..... HAHAAHHA

    MISKIN....

    BalasHapus
  35. 3 ANKA bayar CASH....

    Sebelah mau ANKA ya macam biasa HUTANG... HUTANG.. HUTANG... HHAHAHAHAHAHA

    BalasHapus
  36. INDON MENCARI PEMBERI PINJAMAN ASING UNTUK PROGRAM UCAV...? HAHAHAHAHA

    BalasHapus
  37. Parah hingga NGEMIS MENCARI PENGUTANG..... Hahhahahhah

    Kesiaaannn

    BalasHapus
  38. ๐Ÿ‘‰EKSPOR 6 LPD UEA 163 METERS✔️
    ๐Ÿ‘‰EKSPOR 2 LPD FILIPINA 123 METERS✔️
    ===
    ๐Ÿ‘‰BNS (BODOH NGIBULIN SEMUA) BYE BYE ....

    BalasHapus
  39. Kesian.... Hingga ngemis mencari PENGUTANG.... Hahahahahah

    Bikin MALU je....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya cem malon hutang 82% tapi klaim negara kaya ngoahahaha

      Hapus
  40. Jangan memaksa diri hingga NGUTANG kalau tak mampu.... Hahhahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hutang kat malon jadi tas Hermes Rosmah ngoahahaha

      Hapus
    2. Betul pur gak perlu memaksa diri beli fa50 dan lms bacth 2. Ingat utang dah 80 % gdp. Maksa banget sampai nambah utang lagi 5 % gdp

      Hapus
  41. EKSPOR 6 LPD UEA 163 METERS✔️
    ๐Ÿ‘‰EKSPOR 2 LPD FILIPINA 123 METERS✔️
    ===
    ๐Ÿ‘‰BNS (BODOH NGIBULIN SEMUA) BYE BYE ....

    BalasHapus
  42. RI shoping macam2. Kalau anggaran pertahanan tiba2 naik tinggi, akan memicu kecurigaan di kawasan, dan rame2 pada tambah anggaran pertahanan. Salah satu cara menyiasati dengan menggunakan pinjaman dan akan dicicil dg anggaran pertahanan bertahun2 ke depan. Selain itu banyak tawaran pinjaman lunak kalau beli senjata, yg lebih ringan daripada pinjaman umum/surat utang.
    Klo seperti ini gak paham ya keliatan low IQ

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau tiba2 belanja besar 2an
      Nanti tetangga pada ribut ketar ketir
      Takut di invasi.. kita shopping ja masih buat MEF alias belum ke Standard Force.

      Untung kita negara modelnya kalem baik hati & tidak sombong bukan bangsa sok jagoan kaya sebelah.

      Kalau jagoan kaya Cowboys Uda kita invasi tetangga2.

      Hapus
  43. Manakala indo sudah ekspor kapal perang

    Sebelah masih sibuk import kapal sekelas LeMeS... wkkwkwkk

    Memang beda level.

    BalasHapus
  44. RADAR PHANTOMSTRIKE MAX 120KM
    ===
    RADAR T50i AN/APG 67 MAX 150KM
    RADAR F16 52ID AN/APG 68(V) MAX 296,32KM
    ===
    ๐Ÿ‘‰NASIB RADAR LOW COST = BOMMM KENA DULUAN ๐Ÿ˜‚๐Ÿ˜‚๐Ÿ˜‚

    BalasHapus
  45. sudah cukuplah dengan senapan serbu, harusnya pindad sekarang fokus ke pengembangan 20/30/35/105 mm aja

    BalasHapus
  46. ...gitulah malon LOW IQ dijadikan BUZZER RINGGIT di Forum DS....Gak Nyampe mikirnya.....

    malon HANYA BISA BUAL SOMBONG PALING KAYA JAGUH DAN HEBAT DI KAWASAN sebagai bagian BRAINWASH UMNO dan barisannya...itu sudah SOP tetap bagi elite malon terhadap rakyat malon.

    BalasHapus
  47. Lah kata nye bs produksi SS yg hebat..kok madih mahu krj sama ama turki..pasti lgi engak bs produksi profuksi barrel nye sendirikan..butuh d import dari luar..SG pon sama..barrel nye d import dari luar masih d rahsiakan pembuatan nye sma negara OEM..

    BalasHapus
  48. Smua bs d produksi..tpi hanye satu ini yg engak d ijinkan pengawetan barrel senapan...

    BalasHapus
  49. KL gak disebut, kesian yak dianggap..Parlemen dah bubar soalnye haha!๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…

    12 itu banyak mana ama 3 om pemburu? sebla beda soalnya haha!๐Ÿฅด๐Ÿฅด๐Ÿฅด

    BalasHapus
    Balasan
    1. Banyak 3 versi WILL om @pwlu gada ..... Kl bahasa Jepang YEN..... lengkapnya YEN ONO DUITE

      Hapus