11 Juli 2023

Destini Bags RM18.75mil Rocket Supply Contract from Defence Ministry

11 Juli 2023

MD530G fitted with a rocket launcher on the stub wing (photo : BTDM)

KUALA LUMPUR: Destini Bhd's wholly owned subsidiary Destini Prima Sdn Bhd has secured a contract from the Ministry of Defence for the supply of 70MM rockets to the Malaysian army valued at about RM18.75mil.

In a filing with Bursa Malaysia, the group said the contract is for a period of two years from June 27, 2023, to June 26, 2025.

It added that Destini Prima is required to provide a performance bond of RM468,733.01.

"The contract is expected to contribute positively to the earnings and net assets of Destini for the financial periods ending Dec 31, 2023, and the financial periods in the duration of the contract," it said.

143 komentar:

  1. Masih kalah versi nya sama punya thailand speks nya lebih poweer full armament dripda si puyuh melon.

    BalasHapus
  2. Wah hebat Destini dapat kontrak pembuatan roket 70 mm.



    .......
    Eh bukan buat ternyata,, cuma suplayer saja .....

    BalasHapus
    Balasan
    1. destini = lender

      WKWKWKW

      Hapus
    2. Makelaran saja ...... bisa masuk DS....

      Hapus
    3. IQ Kerbau Melon mana mampu bina rocket ... Tupe bodoh bin pemalas begitu 🍈

      Hapus
  3. Pengadaan roket 70 mm buat heli telur ....

    Supaya bisa bawa 24 roket .... kata gempur

    Hahahaha

    BalasHapus
  4. Di foto, heli telur terlihat pake pintu saat di darat
    Ntar klo mengudara dengan membawa senjata pintu akan dicopot. Kenapa? Supaya mengurangi muatan, dan heli tetap bisa lincah dan terbang > 40 menit

    BalasHapus
  5. Balasan
    1. PT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
      🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL🤣

      Hapus
    2. Roket kok mesti shopping hahahaha...
      Kualitas jauh di bawah RI... lon malon bacot doangan lo gedeeee...wkwkwkw

      Hapus
    3. Roket kok shopping, bikin pork memang gak bisa? Kasihan.

      Hapus
  6. PT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
    🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL🤣

    BalasHapus
  7. PT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
    🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL= ROKET 70mm TIDAK BISA BUAT🤣

    BalasHapus
  8. Shoping roket nya banyak guys....mantap...

    The number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 😂🤣 roket 70mm pun mas8h beli dr pihak ke3....LEMAH...konon katanya heli telur ini bisa bawa misil Hellfire...🤣😂😅🤭

      Hapus
    2. PT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
      🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL🤣

      Hapus
  9. Jadi selama ini HELI BOTOL CUPANG GROUNDED tak ada ROKET... Ompong wakakakakakaka

    BalasHapus
  10. SHOPING ribuan roket 70mm untuk heli MD530G... BAYAR CASH... Kalis NGUTANG macam sebelah tu... Hahahhahha

    Sebelah tu Malah hingga DITAGIH BAYAR HUTANG guys... Hahahhaha.. MEMALUKAN

    BalasHapus
  11. Shoping roket nya banyak guys....ORANG KAYA

    The number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.

    BalasHapus
    Balasan
    1. MANTAP 70MM ROCKET Indonesia BINA SENDIRI & EKSPOR

      https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=http://defense-studies.blogspot.com/2009/05/pt-dirgantara-produksi-10000-roket-ffar.html%3Fm%3D1&ved=2ahUKEwjT2KvOs4aAAxUa2DgGHfjzAnkQFnoECA8QAQ&usg=AOvVaw1iS3mlr9LE8gvHHLNPw0N_

      10.000 ROCKET/TAHUN...waw

      Manakala sebelah beli roket dari pihak ke 3

      TOLOL

      Hapus
    2. https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=https://nasional.tempo.co/amp/469283/indonesia-mulai-ekspor-roket-ke-chile&ved=2ahUKEwiAq62DtIaAAxWJ1TgGHVvcA3IQFnoECBAQAQ&usg=AOvVaw3sQ7ZGHjDwcDAeh8mtIkdC

      Hapus
    3. Destini import rocket dari luar baru jual ke Kemenhan ngoahahaha...wang kopi2nya sedap ngoahahaha

      Hapus
    4. Hahahahahha norak dan katrok.... Baru 2000an roket ffar. Kalian g tau kami punya stok berapa ribu.... genpork g punya Malu2 hahahhaha

      Hapus
  12. MANTAP 70MM ROCKET Indonesia BINA SENDIRI & EKSPOR

    https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=http://defense-studies.blogspot.com/2009/05/pt-dirgantara-produksi-10000-roket-ffar.html%3Fm%3D1&ved=2ahUKEwjT2KvOs4aAAxUa2DgGHfjzAnkQFnoECA8QAQ&usg=AOvVaw1iS3mlr9LE8gvHHLNPw0N_

    10.000 ROCKET/TAHUN...waw

    Manakala sebelah beli roket dari pihak ke 3

    TOLOL

    BalasHapus
  13. URUSAN BOMBARDIR PAKAI ROKET 70mm TNI RAJANYA.... Dah KHATAM MAENAN ROKET INI


    Apalagi REAL COMBAT HELIKOPTER TNI dau maenan MISSILE DONG

    BalasHapus
  14. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri.
    Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥BUAT SENDIRI 10.000🔥

    BalasHapus
  15. Ya ampun berita Malon sekali keluar akan shopping roket muraaah , untuk heli Kecik wkwkwkwk wkwkwkwk wkwkwkwk

    BalasHapus
  16. Lah yang dapat kontrak destiniti, apakah destiniti pembuat roket?, BUKAN lah terus siapa yang produksi roket nya?, 😂😂😂 keliatan mau di maling uangnya 🤣🤣🔥🔥

    BalasHapus
  17. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri.
    Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥

    BalasHapus
  18. hanya roket beli?

    WKWKWKWK
    Indonesia sudah bisa buat sendiri lon

    malon KETINGGALAN

    BalasHapus
  19. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  20. WKWKWKWK
    baru beli 2,340 units saja 1 ekor beruk malon sudah bergemuruh sombongnya

    WKWKWKKW
    Indonesia sudah lama membuat roket sendiri loooon

    BalasHapus
  21. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri.
    Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥 SEJAK 1981 BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥

    BalasHapus
  22. Lon tanya serius nih..
    Destini Bhd's itu sebagai apa sih?

    bisa jawab tak?

    BalasHapus
  23. destini=lender haha!😛😛😛
    katanya KL anti ngutang taunya gak bisa jauuhhjj

    BalasHapus
    Balasan
    1. wkwkwk
      saya pengen tau jawaban zuzur dari warganyet seblah om

      Hapus
    2. nyoiihh heli kecil murahh pun masa KL NGUTANG om haha!🤣🤣🤣

      Hapus
  24. ingat heli kecik, teringat halaman optima
    KL hanya mampu bayar dp 30% lender halaman optima gak kuat ganti lender destini haha!😛😛😛

    BalasHapus
  25. teringat damen opv miring..
    dulu destini kolab bareng thhe jd lender opv mmea...
    biaya naik kapal tak jadi eh destini ga kuat, kaburr gaesz maen heli kecik ajah haha!🤭🤭🤭

    BalasHapus
  26. "The contract is expected to contribute positively to the earnings and net assets of Destini for the financial periods ending Dec 31, 2023, and the financial periods in the duration of the contract," it said.
    🤣MIDDLEMAN= UANG KOPI🤣

    BalasHapus
  27. Destini import dari luar baru jual ke Kemenhan ngoahahaha

    BalasHapus
  28. Ya ampun rocket 70 mm pun masih import lewat broker Destini ngoahahaha...Malon TOLOL nak bina rocket 70 mm pun tak ada kepakaran ngoahahaha

    BalasHapus
  29. Lewat broker Destini Kemenhan malon import rocket 70 mm ngoahahaha...wang kopi2nya sedap sangat guys ngoahahaha

    BalasHapus
  30. Ya ampun rocket 70 mm pun masih import lewat broker Destini ngoahahaha...Malon TOLOL nak bina rocket 70 mm pun tak ada kepakaran,mesti import lewat broker ngoahahaha

    BalasHapus
  31. Heli militer versi awam ini, tunggu pesanan dengan skandal korups di hantar setelah 5 tahun. Full spek militer ya AH-6 punya Thailand. Malon ketinggalan lagi 😆😆😆

    BalasHapus
  32. Foto MD530G MALAYSIA lepas beraksi..... Ngeri

    https://engear.tv/wp-content/uploads/2022/06/md-530g-putd-izarul-lee-01.jpg.webp

    Oh cuma 2 stesen ..
    Akhirnya gempur tunjuk sendiri heli telor cuma bawa 2 stesen senjata ...

    NGERI BUALNYA .... BAWA 4 X 7 ROKET
    HAHAHAHA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kelas kasta pariah memang ini heli tempur utamanya 😄. Nasib malaydesh tu. Xixixi 😄

      Hapus
  33. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  34. Mereka baru level mimpi punya heli full tempur, kalah dengan Philipina pastinya 😃

    BalasHapus
  35. Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
    🤣VERSI TRAINING GUYS🤣

    BalasHapus
  36. Philipina dah ada heli serang berat T-129 ATAK & heli serang ringan cobra hibah dari Jordania, lha malon sendiri gunakan heli telur KFC MD-530 yg aslinya adalah heli sipil ngoahahaha

    BalasHapus
  37. Lobang pantatmu gempurwaria yg sdh rusak alias dower di rudal kaum gay semenanjung..

    BalasHapus
  38. Lon tanya serius nih..
    Destini Bhd's itu sebagai apa?

    Tolong dijelaskan
    WKWKWKW

    BalasHapus
  39. WKWKWK
    heli 40 minit, di sisi mana ngerinya loon?

    WKWWKW

    BalasHapus
  40. Geng GORILLA Ngamuk guys.... Dengki la tu MALAYSIA shoping cash ribuan roket 70mm HAHHAHAHA

    Manakala mereka hanya mampu NGUTANG je... Malah hingga di Tagih bayar HUTANG guys... Hahhahahha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kenapa mesti dengki sama negara miskin cem malon... Indonesia dah bisa buat rocket yg di import malon dari lender Destini ngoahahaha

      Hapus
    2. Komentar ter tolol hari ini

      Hapus
  41. Min,masa malon shopping rocket import gunakan lender Destini je mesti di up min,beda kasta beda level lah min dgn Indonesia yg import barang high class cem Apache dan misil HELLFIRE yg menggerunkan itu min ngoahahaha 😂😂

    BalasHapus
  42. Malon hanya mampu shoping barang murahan. Gw kira mo dipasang hellfire, tak taunya hanya roket murahan. Ha ha ha ha. Ngeriiiii..... Bualnya

    BalasHapus
  43. kesian jiran beli pod roket pun “NGUTaNG” ke Lender destini haha!😁😁😁

    BalasHapus
  44. Apache kita takut dg heli ciput malon. Ha ha ha ha

    BalasHapus
  45. Manakala si miskin tinggal 4 buah Apache versi basic yang mampu terbang.. 4 buah lagi GROUNDED... HAAHAHHAA

    Untuk makluman Apache INDON bukan versi LONGBOW ya guys... HAHHAHAHHA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalah debat soalan rocket elak ke topik lain ngoahahaha 😂😀

      Hapus
  46. Ini yang katanya punya stesen 12 peluru itu ke....
    Comel banget
    wkwkwkwkwkwk

    BalasHapus
  47. Gank GORILLA negara miskin sebelah makin kerasukan ngoahahaha...kenapa Indonesia mesti iri lihat malon import rocket 70 mm dari lender Destini ngoahahaha...lha Indonesia saja pun dah berjaya bina rocket 70 mm cem di import malon, Indonesia langsung buat rocket 70 mm buatan tempatan dan tak mesti import cem negara miskin sebelah ngoahahaha...kesian ngoahahaha


    GEMPURWIRA11 Juli 2023 pukul 19.02
    Geng GORILLA Ngamuk guys.... Dengki la tu MALAYSIA shoping cash ribuan roket 70mm HAHHAHAHA

    Manakala mereka hanya mampu NGUTANG je... Malah hingga di Tagih bayar HUTANG guys... Hahhahahha

    BalasHapus
  48. Berarti Destini lender ya pork ngoahahaha

    BalasHapus
  49. Masa orang kaya shopping rocket, shopping misil HELLFIRE dong biar digerunkan dunia ngoahahaha

    BalasHapus
  50. Shoping barang murahan. Ha ha ha ha.... Afghanistan pun punya banyak

    BalasHapus
  51. Kalah debat soalan rocket elak ke topik lain ngoahahaha... LEMAH ngoahahaha

    BalasHapus
  52. Manakala si miskin hanya mampu shoping NGUTANG.. AHHAHAHHA

    KASTA MISKIN

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lha itu shopping NGUTANG ke lender Destini apa tuh ngoahahaha

      Hapus
    2. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
      🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥

      Hapus
  53. Guys... Kemahalan ya kos servis Apache... HAHHAHAHHAH

    BalasHapus
    Balasan
    1. Apa ?? Shopping rocket ngoahahaha..pengganas Wagner pun punya aset ribuan rocket 70 mm ngoahahaha

      Hapus
  54. Sembang dan klaim negara kayalah dirantau,negara grade A lah tapi shopping pun cuma rocket 70 mm ngoahahaha...pengganas Wagner pun gelak soalnya sekelas pengganas Wagner pun punya aset ribuan rocket 70 mm ngoahahaha 😂😂

    BalasHapus
  55. Iri dan panaslah tuh Malon cuma ada heli telur KFC MD-530 NGOAHAHAHA

    BalasHapus
  56. Balasan
    1. Masa negara Malon konon katanya kaya tapi senjata nya setaraf pengganas Wagner ngoahahaha...gelak ngoahahaha

      Hapus
  57. Makin kalah debat lg guys ngoahahaha

    BalasHapus
  58. Negara miskin sebelah kuat MEMBUAL ngoahahaha

    BalasHapus
  59. GEMPURWIRA11 Juli 2023 pukul 19.10
    Shoping roket nya banyak guys....ORANG KAYA

    The number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.


    KALAU MEMANG KEBUTUHAN BANYAK KENAPA TIDAK DIPRODUKSI DI DALAM NEGERI SAJA.
    OOPSSS .... ITU BUKAN UNTUK SATU TAHUN SIH, MUNGKIN LIMA ATAU MALAH SEPULUH TAHUN. PANTAS SAJA GAK MAU BUAT .... DAN GAK MAMPU JUGA ....
    HAAHAHAHAHA

    BalasHapus
  60. Shoping roket nya banyak guys....ORANG KAYA..

    Yang di TAGIH BAYAR HUTANG tu tepi sikit.. HHAHHAHHAA

    The number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 17.35
      PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
      🔥 SEJAK 1981 BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥

      Hapus
    2. Orang kaya konon tapi shopping rocket,mana gerunlah ngoahahaha

      Hapus
  61. Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
    🤣VERSI TRAINING GUYS🤣

    BalasHapus
  62. Ribuan roket guys... Sekali beli... ORANG KAYA

    BalasHapus
    Balasan
    1. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
      🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥

      Hapus
    2. Orang kaya tapi cuma beli rocket,mana patenlah ngoahahaha

      Hapus
  63. Buatan tak bermutu.... Hahhahhaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Irilah tuh karna malon tak de kepakaran untuk bina sendiri ngoahahaha

      Hapus
  64. Masa orang kaya shopping rocket,mana gerunlah ngoahahaha

    BalasHapus
  65. Yang di TAGIH BAYAR HUTANG tu tepi sikit.... HHAHAHAHA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lebih malu lagi hutang ditagih lewat mahkamah internasional ngoahahaha

      Hapus
  66. 2,340 roket guys..... CASH....SEKALI BELI BANYAK... ORANG KAYA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masa orang kaya shopping rocket, shopping misil HELLFIRE lah biar gerun NGOAHAHAHA

      Hapus
  67. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥

    BalasHapus
  68. Beli roket seuprit gitu saja butuh waktu 2 tahun .....
    Uuuppsss lupa duitnya baru bisa nyicil 3 tahun ..... hahahaha

    BalasHapus
  69. Masa orang kaya shopping rocket, shopping misil HELLFIRE lah biar gerun NGOAHAHAHA

    BalasHapus
  70. Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
    🤣VERSI TRAINING GUYS = MURAHAN🤣

    BalasHapus
  71. kesian amat KL,
    beli heli kecik pun Ngutang
    ketauan OMFONG haha!🤣🤣🤣

    BalasHapus
  72. Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
    🤣VERSI TRAINING GUYS🤣

    BalasHapus
  73. Tak kisahlah dengan cakapmu pork, yg penting hyundai, Toyota Corp dan Amazon lari dari malon pindah ke Indonesia untuk melabur ngoahahaha...kesian malon ditinggal pergi oleh pelabur ngoahahaha

    BalasHapus
  74. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥

    BalasHapus
  75. Elon Musk tak mahu bertemu Jokowi..? HHAHAHAHHA

    BalasHapus
    Balasan
    1. 19.34
      PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
      🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK TOLOL ELAK TOPIK🔥

      Hapus
  76. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK ELAK TOPIK🔥

    BalasHapus
  77. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK TOLOL ELAK TOPIK🔥

    BalasHapus
  78. ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
    PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥

    BalasHapus
  79. Lawatan Anwar ke Arab Saudi tak dilayan seperti ketua negara?

    “Macam mana Pejabat Perdana Menteri (PMO) boleh suruh Wisma Putra buat pemakluman media yang ini adalah lawatan rasmi kalau tidak dapat bertemu dengan Putera Mahkota Arab Saudi merangkap Perdana Menteri, Putera Mohamed Bin Salman (MBS)?

    https://www.agendadaily.com/isu-semasa/lawatan-anwar-ke-arab-saudi-tak-dilayan-seperti-ketua-negara/
    ———-
    setelah PM 9

    PMX dicuekin gaesz
    kesian gaesz gak dianggap haha!🤣🤣🤣


    BalasHapus
    Balasan
    1. Ditolak karena judi halal wkwkwkkw

      Hapus
    2. nyoiiihhh ama Ngutang gak bayar ke Kuwait om 5 tahun buronan timur tengah...parahh haha!😋😋😋

      Hapus
  80. Tak kisahlah dengan cakapmu pork, yg penting hyundai, Toyota Corp dan Amazon lari dari malon pindah ke Indonesia untuk melabur ngoahahaha...kesian malon ditinggal pergi oleh pelabur ngoahahaha

    BalasHapus
  81. Eiittt kita mah kelasnya presiden,
    presiden amerika dr Obama, Joe Biden dan wakil mike pence... berkali2 datang ke rumah kita gaesz...

    lha KL, KELEWATAN LAGI hahah!🍌🍌🍌

    BalasHapus
  82. ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
    PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥

    BalasHapus
  83. ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
    PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.....
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥

    BalasHapus
  84. ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
    PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.....
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥

    BalasHapus
  85. Presiden AS Joe Biden Tiba di Indonesia







    Oleh
    Kompas
    13 November 2022 22:05 WIB
    Presiden Amerika Serikat Joe Biden tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu (13/11/2022). Dengan Air Force One, Biden dan delegasi tiba sekitar pukul 21.45 WITA
    ————

    lha KL, Klewatan Lagiiiiiii.....kesian haha!😄😄😄

    BalasHapus
  86. Kedatangan Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako di Indonesia, Jakarta, 17 Juni 2023
    https://youtube.com/watch?v=5nZQsa_rQ7w
    —————

    yang terbaruw Kaisar Jepang datang
    nginep 1 minggu Full
    lha...KL, Klewat Lagi.....kesian buronan samurai bon kasbon...utangnya banyak buat bayar utang...ngerih haha!🤣🤣🤣

    BalasHapus
  87. Hahahahahhaa bahan lawakan sekawasan

    BalasHapus
  88. PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
    🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK ELAK TOPIK🔥

    BalasHapus
  89. Lagi projek MANGKRAK INDON.. HAHAHHAHA

    BalasHapus
  90. Hahaha...

    Gank GORILLA negara miskin sebelah kuat MEMBUAL dan halunisasi ngoahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Miskin lagi dengan pm kena skandal pelangi jubor😆😆😆

      Hapus
  91. Heli yang di geruni negara Vanuatu je 😃😃😃..

    BalasHapus
  92. Masih jauhlah dibanding 43x pencerobohan di malon. Yg di Indo karena dari perbatasan FIR Singapurà...

    BalasHapus
  93. Proyek Johor Kota Surga jadi Kota Hantu....wkwkwkwkwkwk made In China...

    BalasHapus
  94. Forum Military Indonesia & Malaysia

    Akmal Zulkifly· 15 Jam
    Makin lama, makin makan asap TUDM. Kerajaan pukimak.

    Air Times News Network
    10 Juli Pukul 2100
    #Pertahanan: 𝐓𝐔𝐃𝐌 𝐩𝐞𝐫𝐥𝐮 𝐭𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮 𝟐𝟑 𝐭𝐚𝐡𝐮𝐧 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐬𝐚𝐰𝐚𝐭 𝐀𝐄𝐖&𝐂
    Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) berhasrat untuk mendapatkan Pesawat Amaran Awal dan Kawalan Udara (Airborne Early Warning and Control, AEW&C).
    Perolehan pesawat tersebut dijangka akan dilakukan pada Rancangan Malaysia ke-17 (RMKe-17) dan RMKe-18 semasa Fasa 3 Pelan CAP55 dilaksanakan.

    Fasa 3 Pelan CAP55 dilaksanakan.
    #AirTimes #Malaysia #Pertahanan #AEWC #TUDM #CAP55
    Berita penuh: https://www.airtimes.my/.../pertahanan-tudm-perlu-tunggu.../

    wkwkwkwk... gorilla semenanying sedih marah tak berujung, miskin tak ada bajet...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Password: Kerajaan pukimak

      ngoaaaahahahahaha....

      Hapus
    2. Angkat beritanya kerajaan pukimak ini min ngoahahaha

      Hapus
  95. Ngeri comelnya 😥😥😥😅😅😅😅😁😁😁😁

    BalasHapus
  96. Tanyak guys : mainan heli remot comel niii bisa terbang berapa menit?

    Hahahahaaaa

    BalasHapus
  97. Shopping roket aja bikin gempork kerasukan dan bual, gimana kalau bisa buat sendiri yah. Gempur ngamuk guys shoppingnya aset recehan gak masuk Data SIPRI.

    BalasHapus
  98. Gempur? Mana itu lawak halu mu nggak ada asset

    BalasHapus
  99. Indonesia sudah proses Rudal Jarak Menengah, Malon masih di sibuk kan dengan roket Kecik 70mm. Hahahaha Bagus lah biar Jiran Malon Makin tertinggal..kami Indonesia senang mendengar nya...

    BalasHapus