04 Maret 2024

AD Thailand Uji Coba Baterai Lithium-Ion untuk MBT VT-4 dan Tank Ringan Stingray

04 Maret 2024

MBT Norinco VT-4 (kiri) dan tank ringan Cadillac Gage Stingray (kanan) Royal Thai Army (photo: ARDO)

Kantor Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat Kerajaan Thailand (ARDO: Army Research and Development Office) bersama Khon Kaen University telah menguji baterai Lithium-ion domestik pada tank tempur utama (main battle tank) VT4 dan tank ringan (light tank) Stingray dari Batalyon Kavaleri ke-6, Resimen Kavaleri ke-6, Divisi Kavaleri ke-3 di Kamp Sripatcharin, Provinsi Khon Kaen, Thailand pada tanggal 2 Februari 2024, dan telah selesai pada tanggal 15 Februari 2024.

Posisi baterai MBT VT-4 (photo: ARDO)

Dana program penelitian dan pengembangan (Litbang) baterai Li-ion dari Kantor Sekretaris Tetap Kementerian Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan, Penelitian dan Inovasi Thailand (OPS MHESI/Office of the Permanent Secretary of the Ministry of Higher Education, Science, Research and Innovation of Thailand) pada Tahun Anggaran 2022 Royal Thai Army.

Posisi baterai tank ringan Stingray (photo: ARDO)

Proyek penelitian dan pengembangan baterai lithium-ion oleh Kantor Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat (ARDO: Army Research and Development Office), Angkatan Darat Kerajaan Thailand, bersama dengan Universitas Khon Kaen yang diuji pada VT4 tank tempur utama dan tank ringan Stingray.

Baterai Lithium-Ion MBT VT4 (photo: ARDO)

Ini adalah salah satu dari banyak proyek penelitian untuk mengembangkan dan membuat baterai Li-ion di Thailand. Tujuannya adalah untuk mengembangkan dan menciptakan inovasi baterai Li-Ion khas Thailand untuk digunakan dalam berbagai bentuk, mulai dari sumber listrik untuk peralatan listrik hingga mobil listrik, dll.

Pengetesan baterai juga dilakukan (photo: ARDO)

Tank tempur utama VT4 dan tank ringan Stingray ditempatkan di Batalyon Kavaleri ke-6 Resimen Kavaleri ke-6 Divisi Kavaleri ke-3. Secara tradisional, baterai lead-acid/timbal-asam telah digunakan seperti yang digunakan pada kendaraan berat pada umumnya untuk memasok energi listrik ke kendaraan. Uji coba baterai Li-Ion telah menunjukkan kemandirian dengan mengembangkan sistem tenaga listrik yang lebih efisien.

(AAG)

13 komentar:

  1. 100% TIDAK BAYAR HUTANG = “Kalau dikira daripada peratus, (hutang) 82 peratus daripada KDNK (Keluaran Dalam Negara Kasar) dan untuk hutang kerajaan persekutuan sudah mencecah 60.4 peratus. “Ini bermakna bayaran khidmat hutang banyak…hanya membayar faedah bukan bayar hutang tertunggak,” kata Anwar lagi
    ---
    DEFISIT NAMBAH HUTANG = The Malaysian government remains committed to fiscal consolidation with the fiscal deficit expected to improve to 4.3% of GDP by end-2024 (2023e: 5.0%) and ultimately reach the targeted 3.0%-3.5% by end
    😝😝😝😝😝

    BalasHapus
    Balasan
    1. Compare PT-91 and Leopard 2A4 tanks. It appeared that tanks with similar mileage (19 000 km) showed different results. Distance between failures of the PT-91 was only 25 km and it took on average 3.2 days to repair the tank. On the other hand distance between failures of the Leopard 2A4 tank was 174 km and it took on average 1.3 days to repair the tank. Most failures of the PT-91 Twardy were related to its engine, electrical installation, armament, fire control system, and communication systems.....

      Hapus
  2. GARA² SEGALA DIHAMBAT & BANYAK OMON² KELAS OMDO JADI SAJA SEOLAH SEGALA TERTINGGAL KEMAJUANNYA DI INDUSTRI ASLI PRODUK INDONESIA ,
    BANYAK NGATUR & OMON² KOSONG DENGAN ANGGARAN JOR²AN TIDAK JELAS KEGUNAANNYA.

    BalasHapus
  3. Tank ringan stingray dulu pernah mau diakusisi AD, tapi entah kenapa tidak jadi diakuisisi?

    BalasHapus
  4. Tank tempur utama VT4 dan tank ringan Stingray thailand beda jauh sama tank KW MALON ya guys... Hahahahhahaha

    -Tank THAILAND
    Menggunakan baterai Lithium-ion

    Tank MALON
    -MOGOK di JALAN
    -ROSAK di JALAN
    -bikin MACET di JALAN
    -belum PERANG sudah MEMALUKAN

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tank pendekar malon gunakan batu bara sebagai BBMnya ngoahahaha 🀣🀣

      Hapus
  5. AIRTIMES = Bernaung di bawah DEFEND ID ialah PT Len Industri (Persero) sebagai induk dengan anak syarikatnya termasuklah PT Pindad.
    Melihat pencapaian industri pertahanan negara jiran ini menimbulkan beribu persoalan, mengapakah perkara sama tidak berlaku di Malaysia.
    Bukan bermakna kita tiada syarikat pertahanan, tetapi untuk membandingkan pencapaian syarikat pertahanan negara kita dengan di sana begitu jauh kemampuannya.
    Mengapakah begitu?
    😝😝😝😝😝

    Balas

    BalasHapus
  6. https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=http://garudamiliter.blogspot.com/2024/03/indonesia-resmi-akuisisi-pesawat-tanker.html%3Fm%3D1&ved=2ahUKEwiOk5XY9dmEAxUYTmwGHeVJC04QFnoECA8QAQ&usg=AOvVaw2KexX1u6smKalTMBcqqc8Z


    GOOD JOB TANKER BARU A330 MATA... 2 MODE REFUELLING.


    A-400M-180 ATLAS semoga menjadi pesawat angkut saja nantinya

    BalasHapus
  7. MOMENT KEDUNGUAN GEMPUR GUYS


    GEMPURWIRA 17 Februari 2024 pukul 10.31
    Lah jauh lebih kecil dari TARANTULA 4X4 dan PANTHERA 4X4 pesanan MALAYSIA... 🀣🀣🀣🀣

    Kesian..... 🀣🀣🀣🀣


    SIZE BOLEH BESAR TAPI ARMORED TIPIS... MALAH SAMA SAJA DENGAN ARMORED VEHICLE INDONESIA YANG LEBIH RINGAN πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚


    ••TARANTUL----A MALON (11 TON/EMPTY) = STANAG LEVEL 2

    ••KOMODO (6-7 TON) : STANAG LEVEL 2

    ••TURANGGA (7-8,8 TON) : STANAG LEVEL 2


    TURANGGA & KOMODO armor level 2 dan lebih ringan bobot, tapi yg katanya besar itu tapi armor tpis πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚


    BERAT BOLEH BESAR, TAPI ARMOR SAMA SAJA DENGAN YG LEBIH KECIL LAWAK... TIDAK SESUAI BADAN.

    BalasHapus
  8. Tarantula itu Hizir turki harus ada turkinya biar Malon gak besar kepala kebiasaan claim

    BalasHapus