14 Oktober 2010
Kapal cepat trimaran rancangan Lundin (image : Northseaboats)
TEMPO Interaktif, BANYUWANGI - Wakil Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin meninjau pembuatan kapal cepat rudal (KCR) Trimaran di PT Lundin Industry Invest di Banyuwangi, Jawa Timur.
Menurut Sjafrie, kapal tersebut akan diberikan kepada TNI Angkatan Laut untuk mendukung pertahanan dan keamanan laut Indonesia. Kapal senilai Rp 250 miliar itu dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. "Uji coba kapal akan dilakukan pada Desember 2011," kata Sjafrie kepada wartawan usai melakukan kunjungan, Kamis 14 Oktober 2010.
Sjafrie menjelaskan, penambahan kapal ini sebagai bagian dari percepatan alat-alat pertahanan TNI dengan melibatkan perusahaan di dalam negeri, baik milik pemerintah dan perusahaan swasta nasional. "Produksi dalam negeri lebih efisiensi anggaran," kata dia.
Direktur PT Lundin Industry Invest, Lizza Lundin, mengatakan, kapal yang mulai dibuat awal 2010 itu memiliki ukuran panjang 63 meter dan lebar 15 meter. KCR Trimaran memiliki kapasitas 31 orang dan satu tim pasukan khusus.
PT Lundin berdiri di Banyuwangi sejak tahun 2004 dan telah memproduksi 72 unit kapal untuk militer, SAR dan kapal pesiar. Selain melayani TNI AL, berbagai produksinya diekspor ke Australia, Brunei, Thailand, dan Malasyia.
(Tempo Interaktif)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
tampilannya futuristik, stealth, mdh2an kemampuannya juga futuristik
BalasHapussip markusiip....
BalasHapuskapal futuristik.... bermutu...
terobosan bangsa indonesia...