18 Juni 2013
Dengan perjanjian ini maka pemeliharaan pesawat CN-235 PNG akan dilakukan oleh PT Dirgantara Indonesia (photo : Sir Steven Cairns)
Menhan RI Terima Kunjungan Kehormatan Menhan PNG
Jakarta, InfoPublik - Menteri Pertahanan Republik Indonesia Purnomo Yusgiantoro menerima kunjungan kehormatan Menteri Pertahanan Papua Nugini, Fabian Pok di kantor Kementerian Pertahanan RI Jakarta, Selasa (18/6).
Kunjungan Menhan Papua Nugini ini merupakan rangkaian kunjungan pejabat Tinggi Papua Nugini ke Indonesia yang diawali dengan kunjungan PM Papua Nugini Peter Charles Paire O'Neill kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Senin (17/6) di Istana Negara.
Kunjungan Menhan Papua Nugini ini untuk meningkatkan dan mempererat hubungan antara kedua negara khususnya kerja sama di bidang pertahanan yang sudah terjalin baik dan telah direalisasikan berupa perjanjian kerja sama pertahanan dalam bentuk Defence Cooperation Agreement (DCA) pada saat kunjungan kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tanggal 12 Maret 2010 lalu di Port Moresby PNG.
"Kerja sama pertahanan yang telah dilaksanakan sampai saat ini adalah Joint Border Patrol, saling kunjung personel angkatan bersenjata serta kerja sama dalam bidang pendidikan dan pelatihan," kata Menhan Purnomo.
Menurut Purnomo, kedua negara ini akan membahas kemungkinan kerja sama yang lebih luas di bidang industri pertahanan. Selain itu, soft border management and social activity. "Indonesia dan PNG saat ini telah mempunyai kerja sama pertahanan di bidang alutsista, termasuk pihak Indonesia mengundang military PNG untuk melihat dan menggunakan fasilitas Indonesian peace and security center (IPSC).
Dalam pertemuan ini, juga dilakukan kerja sama Angkatan Bersenjata PNG dengan Industri Pertahanan Indonesia antara lain, dalam hal akuisisi senjata perorangan produk PT Pindad, pemeliharaan pesawat udara dan pengadaan perlengkapan perorangan produk PT Sritex Indonesia.
Turut mendampingi Menhan RI dalam kesempatan tersebut Sekjen Kemhan Letjen TNI Budiman, Kapuskompub Brigjen TNI Sisriadi dan sejumlah pejabat Eselon II Kemhan RI.
(Kominfo)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar