31 Mei 2022

2 Turkish-made Attack Helicopters Now Mission Capable: PAF

31 Mei 2022

PAF T-129 ATAK helicopter (photo : Efrain Noel Morota Aviation)

MANILA – The two Turkish-made T129 "Atak" attack helicopters delivered to the country last March are now "fully mission capable", the Philippine Air Force (PAF) said Tuesday.

Col. Maynard Mariano, PAF spokesperson, said this means that the air assets are ready for their role as a "strike aircraft, with the crew and the pilots done with the training and ready to be employed in areas needed."

The two helicopters were declared "fully mission capable" shortly after the Sanay Tudla 2 exercises, held from May 16 to 24 at the Col. Ernesto Rabina Air Base in Capas, Tarlac, were concluded.

The T129s are assigned to the PAF's 15th Strike Wing based at the Major Danilo Atienza Air Base in Sangley Point, Cavite City.

T129 during training (photo : PAF)

"As for the geographic assignment, this is something that we cannot disclose," Mariano said.

The first two T129s, out of the six ordered from the Turkish Aerospace Industries, arrived in Clark Air Base, Pampanga last March 9.

Mariano said the Turkish-made attack helicopters are expected to enhance PAF's surface strike system.

The T129s will be used for close-air support for ground troops and armed surveillance and reconnaissance.

"The T129 is a dedicated attack helicopter, much like the (Bell) AH-1S Cobra. This new system will complement the several surface strike systems of the Air Force and will be another game-changer in support to the numerous missions of the AFP [Armed Forces of the Philippines]," Mariano said.

T129 during (photo : PAF)

The total contract price for the six units of T129 helicopters is PHP13.7 billion, which includes the logistics support and training of pilots and crew in Turkey, Mariano added.

The T129 is a twin-engine, tandem seat, multi-role, all-weather attack helicopter based on the Agusta A129 Mangusta platform and is designed for advanced attack and reconnaissance missions in hot and high environments and rough geography in both day and night conditions.

Defense Secretary Delfin Lorenzana signed the contract for the acquisition of the Turkish attack helicopters in July 2020.

The PAF is looking at acquiring dedicated but affordable attack helicopters to beef up its fleets of lightly-armed helicopters, such as the MG-520 and AW-109E that are being used for counter-terror and ground support missions. 

(PNA)

69 komentar:

  1. Mantap pinoy , bisa buat tembak heli Kecik malon

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pinoy siap serbu Sulu dan Sabah, sementara Thai caplok Perlis, kedah dan Kelantan.

      Hapus
  2. Sebelah cuma bisa ngences je wkwkwk

    BalasHapus
  3. Yang tak de the real heli attack adalah orang miskin ngoahahaha

    BalasHapus
  4. SEMENTATA ITU DISEBUAH NEGARA KAUM PEMBUAL TELAH MENGKLAIM 👇👇😩

    GEMPURWIRA22 Mei 2022 11.04
    Sepertinya FA-50 BLOCK 20 peluang Makin cerah menang tender




    Sudah terhubung Korea konon

    L A W A K 😂 😂 🤣 🤣 🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. terhubung indihe om, tejas tegar uda siap kirim..
      bole bayar kapan saja..suka2 KL haha!😝😝😝

      Hapus
  5. Mantapp pinoy training heli attack T129
    little bird sebelah mangkrak..gak ada wang buat terbang
    Kalah sama pinoy T129 sudah training
    Wkwk

    BalasHapus
  6. The total contract price for the six units of T129 helicopters is PHP13.7 billion, which includes the logistics support and training of pilots and crew in Turkey, Mariano added
    ---------------------

    Barang mahal pur..sebelah cuma bisa beli heli comel ompong

    BalasHapus
  7. mabuhay filipina
    sekali punyak lgs 2 jenis
    heli atak & heli cobra..mantap haha!💪💪💪

    BalasHapus
  8. pakistan gagal dapat heli t-129 atak kerna diembargo
    filipina berhasil berkat lobi2 tingkat dewa

    manakala KL heli kecik 6 bijik sudah kirim
    ehh diembargo lender haha!😋😋😋

    BalasHapus
  9. Sebelah sekali beli langsung bangkrap tuh pabrik Helly nya.

    BalasHapus
  10. Kalau ikut logik geng PEMBUAL MALON helli attack T129 masih kalah sama helli MD 530G dan helli SEWA,,,

    Lah tau tau jual PULAU cari biaya buat tambahan kos program kapal MANGKRAK.... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  11. Lagi hebat apache versi GROUNDED....

    belum perang 4 buah GROUNDED... ironinya banyak masa didalam hanggar... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  12. Ada apache pun masih kalah sama pejuang yang hanya bersenjata sederhana....

    Malah minta damai kerana pejuang operasi terus.... Wkwkkwkwkwkw

    LEMAH....

    BalasHapus
  13. Mau tanya helli MD 530G MALON kapan terbangnya...?
    TAKUT RUSAK ya....wkwkwk
    kasihan....

    Perusahaan MD Helicopters milik AS dikabarkan mengalami permasalahan.

    Perusahaan pembuat helikopter MD530G itu menurut Defence Security Asia dilaporkan bangkrut.

    Padahal beberapa bulan lalu perusahaan itu mengirim helikopter MD530G ke Angkatan Darat Malaysia.

    Pengiriman helikopter MD530G ke Angkatan Darat Malaysia setelah beberapa tahun tertunda, telah mengajukan kebangkrutan berdasarkan Bab 11 undang-undang AS.

    Permohonan pailit telah diajukan oleh MD Helicopters.

    Hal itu diajukan perusahaan tak lama setelah enam helikopter MD530G tiba di Malaysia sekitar Februari lalu.

    Meski helikopter serang ringan tersebut telah tiba di Malaysia, namun tetap harus melalui Final Acceptance Test (FAT) sebelum ditugaskan oleh Angkatan Udara Angkatan Darat (PUTD) yang menjadi operatornya.

    Kementerian Pertahanan Malaysia menandatangani perjanjian untuk pengadaan enam helikopter senilai RM320 juta pada tahun 2016, tetapi pengirimannya tertunda beberapa kali.

    BalasHapus
  14. Sebelah ketar ketir guys... Wkwkkwkwkwkw

    Bukti PINOY lagi training bersiap nak ambil kembali SABAH ke pemilik asli nya...

    SABAH dan SARAWAK merdeka.....

    BalasHapus
  15. Malah INDON hanya tinggal 24 heli yang layak terbang dan 104 buah lagi GROUNDED.... kerana tiada wang untuk perawatan... Wkwkkwkwkwkw

    GROUNDED HELI TERBESAR DI ASEAN...

    BalasHapus
  16. 24 heli kongsi 3.... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  17. Miris, dari 128 Helikopter TNI AD di Lanumad Ahmad Yani, Hanya 24 yang Layak Terbang


    SEMARANG, KOMPAS TV - Tim reses Komisi I DPR RI mengunjungi Skadron-11/Serbu di markas Pusat Penerbangan TNI-AD (Puspenerbad) Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (15/2/2021).

    Dalam kunjungannya, rombongan anggota dewan itu sempat memeriksa kesiapan alat utama sistem persenjataan atau alutsista.

    Itu mulai dari spesifikasi pesawat, helikopterz hingga sistem senjata (Alutsista) di Hanggar Apache AH 64 Pangkalan Utama TNI Angkatan Darat (Lanumad) Ahmad Yani Semarang.

    Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Anton Sukartono Suratto, mengatakan dari 128 pesawat yang dimiliki, hanya 24 helikopter yang bisa digunakan.

    BalasHapus
  18. 24 buah saja yang layak terbang
    104 buah lagi GROUNDED

    Parah guys.... 24 heli kongsi 3.... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  19. Geng MALON percaya konon sudah terhubung FA-50 BLOCK 20 ..

    Sedangkan 6 kapal GOWIND Maharaja Lela sign sejak 2011 saja hingga kini GHOIB...
    apa la kalau sekadar bercakap konon negara kaya tapi jual PULAU karena biaya kapal MEMBENGKAK.....Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  20. Si dongo gempur masih bahas heli,gk ngaca Malon heli kongsi 3 wkwkwk

    BalasHapus
  21. Geng MALON mulai KEPANASAN kali lihat berita PINOY tentang Helli....

    Beda ya PINOY beli helli ATTACK geng MALON SEWA helli KATAK....

    Sekedar SEWA siapin bisa..wkwkwk

    LEMAH dan MISKIN

    BalasHapus
  22. Negara jiran shoping heli baru guys....

    Manakala negara pembual masalah GROUNDED dan SEWA helikopter... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  23. BUKTI.... hanya tinggal 24 buah helikopter je... Wkwkkwkwkwkw



    Miris, dari 128 Helikopter TNI AD di Lanumad Ahmad Yani, Hanya 24 yang Layak Terbang


    SEMARANG, KOMPAS TV - Tim reses Komisi I DPR RI mengunjungi Skadron-11/Serbu di markas Pusat Penerbangan TNI-AD (Puspenerbad) Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (15/2/2021).

    Dalam kunjungannya, rombongan anggota dewan itu sempat memeriksa kesiapan alat utama sistem persenjataan atau alutsista.

    Itu mulai dari spesifikasi pesawat, helikopterz hingga sistem senjata (Alutsista) di Hanggar Apache AH 64 Pangkalan Utama TNI Angkatan Darat (Lanumad) Ahmad Yani Semarang.

    Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Anton Sukartono Suratto, mengatakan dari 128 pesawat yang dimiliki, hanya 24 helikopter yang bisa digunakan.

    BalasHapus
  24. Apache belum jumpa pejuang OPM... 4 GROUNDED.... WKWKKWKWKWKW

    BalasHapus
  25. Miris, dari 128 Helikopter TNI AD di Lanumad Ahmad Yani, Hanya 24 yang Layak Terbang

    --------------------

    eiitt ada yg bawa link kuno...fanasaan gaesz haha!🤭🤭🤭

    tni-ad = angkatan darat
    lah padahal ituw helikopter stok angkatan darat di kota semarang doank..
    total smua 200 helikopter angkatan darat diseluruh negeri hore haha!💪💪💪

    santayy..heli kita mah banyak..
    angkatan laut banyak
    angkatan udara banyak

    yaa makloum sebelah tak punyak helikopter baruw
    tersedia heli SEWA, itu pun kongsi 3 haha!😊😊😊
    awas leceeett ndrooo...

    BalasHapus
  26. sementara heli kecik uda datang tapi tak terbang...

    benar kata menhan opa mat sabu...
    heli kecik tak di inginkan pasukan darat KL haha!😂😂😂
    heli 40 menit...minta pulang laggiii
    c spasi d...capeee deeee

    BalasHapus
  27. https://youtu.be/hOrxENdrheo

    Su 25 Ukraina jatuh dan hancur ditembak Rusia

    The Ukrainian Su 25 was shot down by the Russians

    URAA 🇮🇩🇷🇺

    BalasHapus
  28. sementara 2 kapal britis,
    -hms spey latihan dgn kri usman harun di natuna utara
    -hms tamar latihan dgn kri frans kaisepo di p.laut jawa

    KL gak diajak gaesz...NGERIHHH minta minyak gaesz haha!😋😋😋

    BalasHapus
  29. Wkwkwkkwkw...... No tipu tipu.... 24 heli layak terbang kongsi 3...

    MUANTAB... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  30. Dari 128 Helikopter Milik TNI AD di Lanumad Ahmad Yani, Hanya 24 Diizinkan Terbang


    SEMARANG, KOMPAS.com - Tim reses Komisi I DPR RI berkunjung ke Skadron-11/Serbu di markas Pusat Penerbangan TNI AD (Puspenerbad) Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (15/2/2021).

    Dalam agenda kunjungannya, rombongan sempat memeriksa kesiapan alat utama sistem persenjataan (alutsista) mulai dari spesifikasi pesawat helikopter hingga sistem senjata di Hanggar Apache AH 64 Pangkalan Utama TNI Angkatan Darat (Lanumad) Ahmad Yani Semarang.

    Wakil Ketua Komisi I DPR RI Anton Sukartono Suratto menyebutkan, dari 128 pesawat yang dimiliki, hanya 24 helikopter yang bisa digunakan.

    BalasHapus
  31. panglima KL sebut 4 kapal si LeMeS dari WuHaN, tak berkemampuan perang hanya kapal patroli,

    KL hanya miliki 22 kapal perang namun tak semua tersedia dalam layanan,

    waks..pantesan CCG segede gaban tak terdeteksi gaesz haha!😵‍💫😵‍💫😵‍💫

    dikit amattt..kita aja ratusan gaesz...

    BalasHapus
  32. bulan mei ini kita tuan rumah MARPOLEX 2022

    hanya filipin-indonesia-jepang hore haha!🥳🥳🥳
    padahal latihan di laut sulawesi/celebes, ituw perairan dekat sabah, kok KL gak diajak? kesian kan haha!😂😂😂

    filipin hebat kirim 4 kapal kosgard, yg terbaruw pun ikut
    BRP Teresa Magbanua
    BRP Gabriela Silang,
    BRP Malapascua
    BRP Cape Engaño

    KL, KTINGGALAAANN LAAGGIIIiiii......gak diajak woy haha!🤣🤣🤣

    BalasHapus
  33. warganyet KL kaget heli baruw filipin
    t-129
    s-76 blekhok

    smua datang langsung terbang, uda ikut latihan pulak...

    manakala 6 heli mini KL, datang lgs grondid haha!😂😂😂😂

    katanya baruw...tapi, ditahan lender kelas kakap haha!🤣🤣🤣

    BalasHapus
  34. Puluhan ya guys INDON SEWA

    31 + 15 = 46 buah heli dan pesawat SEWA.. LUMAYAN... WKWKKWKWKWKW

    BalasHapus
  35. heli baruw2 kite dalam 5 tahun terakhir:
    militer:
    8 heli apache
    12 heli fennec
    9 heli bell 412 EPI...$ 20juta dolar/bijik
    2 heli bell 505
    11 heli panther ASW
    1 heli erbas EC215 super puma
    1 heli AWEWE101 tercantik se-kawasan uhuy haha!🥰🥰🥰

    total: 62 bijik

    bentar lagi masyuk:
    8 heli EC-725
    30-an bell412EPI

    jom ada yg FANASSSssss haha!🔥🔥🔥

    eeiitt ini blom termasyuk helikopter milik polisi dan basarnas yg sudah operasional:
    polisi: bell 429 ranger, AW-169, AW-189=15
    basarnas: dauphin, AW-139=13

    total: 28 bijik

    62+28 =90 heli baruw....jom jiran KL, K.O LAGIIiiiiiiiiii...haha!😊😊😊

    bentar lagi masyuk: heli buat basarnas 3 bijik sesuai blue/green book...

    smua BELI bukan SEWA cem si ANU yg kesian haha!🤭🤭🤭

    JOM FANAASSSSssss...api mak haha!🔥🔥🔥

    BalasHapus
  36. 24 buah la woiiiii..... 104 lagi GROUNDED... WKWKKWKWKWKW

    BalasHapus
  37. Analis cakap terjadi bara permusuhan tersembunyi antara jokowi dan megawati, kerena saat pernikahan adik jokowi, puan dan mega tdk hadir di pernikahan

    BalasHapus
  38. Wahhh.... Heli ATTACK T129 PAF

    tapi masih kalah hebat sama 6 heli MALON sign sudah lama pas datang pabriknya BANGKRAP......Wkwkkwkwkwkw

    Geng MALON kena GAME..wkwkw

    BalasHapus
  39. Indonesia Kesulitan Sewa Pesawat untuk Atasi Kebakaran Hutan


    Hingga hari ini, pemerintah sudah mengoperasionalkan 31 pesawat dan helikopter untuk keperluan water bombing dan hujan buatan.

    Sutopo berkata, pemerintah sekarang sedang berusaha menyewa 10 sampai 15 pesawat baru untuk pengeboman air. Penjajakan tengah dilakukan kepada pemerintah Kanada, Rusia, dan Australia.

    "Dalam waktu dekat akan ada lima pesawat air tractor baru yang akan didistribusikan ke Papua dan Jawa," tutur Sutopo.

    Grup Sinar Mas menanggung biaya sewa satu dari 31 pesawat yang dioperasionalkan pemerintah. Sutopo mengatakan, pemerintah memang meminta pelaku usaha bertanggung jawab atas kebakaran lahan yang ada di konsesi mereka.



    https://www.cnnindonesia.com/nasional/20151030132100-20-88427/indonesia-kesulitan-sewa-pesawat-untuk-atasi-kebakaran-hutan.

    BalasHapus
  40. SEWA PESAWAT DAN HELIKOPTER TERBESAR DI ASEAN.... WKWKKWKWKWKW

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tapi bukan militer LOL.

      Malu militer kok suka sewa heli.

      Hapus
  41. Geng MALON mulai ketar ketir guys....
    PINOY mulai menjajal helli ATTACK bersiap nak ambil SABAH kembali...wkwkwkwk

    cepat MERDEKA SABAH....

    BalasHapus
  42. guys mau tanya DENDA NUNGGAK BAYARAN SEWA TANAH ke SULTAN SULU dan VENDOR sudah dibayar atau belum....??? wwkkwkwkwkwkw

    BalasHapus
  43. hanya KL satuw2 angkatan udara diduniya

    yang punya F/A18 KORNET 8(delapan) bijik

    ihh geliii dikit amat kenapa tak SEWAA aje haha!🤭🤭🤭
    sungguh memalyuken

    BalasHapus
  44. Konon hebat membuat ketar-ketir di kawasan karena anggota FPDA yang punya power....wkwkwk

    Helli buat militer aje masih SEWA...wkwkwk

    Jadi BEBAN buat anggota FPDA yang lain ko bangga...wkwk

    BalasHapus
  45. guys 6 kapal GOWIND tu versi GHOIB ke guys...?? masa sejak 2011 hingga kini sebuah pun belum kelihatan...wkwkwkwkkw

    BalasHapus
  46. katanya negeri kayar raya,

    tapi kok hanya KL satuw2 angkatan udara diduniya

    yang pake F/A18 KORNET-> 8(delapan) bijik

    ihh geliii dikit amat...klo gak mampu kenapa tak SEWAA aje haha!🤭🤭🤭
    sungguh memalyuken

    BalasHapus
  47. Militer pur bukan sipil

    Itu sudah ada bukti klo ATM paling hobi sewa heli untuk militer.


    BalasHapus
  48. Heli MDG datang duluan tp belum terbang...ompong

    Beda sama pinoy pork,miskin bisa beli heli Attack T129,
    Dah training terbang.

    KL kalah lagi

    BalasHapus
  49. Ngaca pork..
    Heli ATM kongsi 3

    Hahahha...

    BalasHapus
  50. Ada yang lebih hebat dari AW-139SW (SW "SEWA" ) untuk TUDM om pal...


    Yaitu


    MD-530 batu tiba kurang dari 1 WEEK dah GROUNDED

    BalasHapus
  51. Helikopter AW 139 Sewaan Ditempatkan di Skuadron No 3 Butterworth

    13 Februari 2022
    4 buah Helikopter Leonardo AW 139 yang diperolehi secara sewaan ini adalah untuk kegunaan Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) yang akan ditempatkan di No.3 Skuadron, Pangkalan Udara Butterworth.

    Ini militer apa sipil pur wkwkw

    BalasHapus
  52. GEMPURWIRA 31 Mei 2022 21.15
    SEWA PESAWAT DAN HELIKOPTER TERBESAR DI ASEAN.... WKWKKWKWKWKW

    ________________________________
    LINK zaman DINOSOR dibawa.... Nih aku jawab biar OTAK kau sedikit berisi.


    1.iyu LINK 7-8 TAHUN lepas tak berguna lagi......

    2.yg sewa ITU non militer bukan MILITER macam MALASiya alat militer kelas BAWAHpun SEWA....

    BalasHapus
  53. MD-530 milik MALASiya.. Dimane kau

    Dah GROUNDED dah tuh...

    Bukan 10,5 atau 1 tahun... Tapi KURANG DARI 1 WEEK guys diGROUNDED

    BalasHapus
  54. Ohhh blum bayar lunas itu...
    makanya ditahan LENDER haha!🥴😋😂

    BalasHapus
  55. MALON VS INDON mulai sepi.. ga seru

    BalasHapus
  56. Malon tak punya heli serang, heli Kecik MD murah pun belum resmi diserahkan ke ATM malah syarikat pembuat Helypun sudah tutup bangkrap, kasihaaan Malon kena tipu wkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwk

    BalasHapus
  57. Ingat hely , ingat ATM sewa heli akibat duit cipuuut

    BalasHapus
  58. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  59. It is nice to see PAF has pure Attack Helicopters.
    Coutries that have Attack Helicopters :
    Singapore : AH-64 Apache
    Indonesia : AH-64 Apache and Mi-35
    Vietnam : Mi-35
    Myanmar : Mi-35
    The Philippines : T129B ATAK and AH-1 Cobra
    Thailand : AH-1 Cobra

    The most important things that they are not RENT.
    Xixixixi

    BalasHapus