Japanese company ShinMaywa Industries is moving forward with its potential programme to provide its US-2 amphibious search-and-rescue (SAR) aircraft to Indonesia, industry officials have told IHS Jane's at the Indo Defence 2016 exhibition in Jakarta.
The programme features the initial supply of only three aircraft but has significance for Japan because it could represent the country's first major international defence sale since Tokyo lifted the country's long-standing ban on military exports in April 2014.
Masayuki Tanaka, the manager of ShinMaywa's amphibious aircraft export division, said on 3 November that although the US-2 is not equipped with any weapons or munitions, the aircraft is considered by the Japanese government as a defence product because it is operated by the Japan Self Defense Force.
He added that ShinMaywa is hopeful that a contract to supply the aircraft to the Indonesian Armed Forces can be completed soon. "At a government level Japan and Indonesia are continuing to discuss the US-2 export programme and we hope an agreement can be reached in 2017."
Impetus in the US-2 sale to Indonesia was also provided by a defence collaboration deal signed by the two governments in March 2015 that outlines a commitment from both Indonesia and Japan to collaborate on military equipment and technologies. To that end, Tanaka said ShinMaywa is presently talking to Indonesian company PT Dirgantara about a collaboration programme centred on the US-2.
Tanaka added that, in addition to Indonesia, "several" Asian countries have expressed interest in acquiring the US-2. IHS Jane's understands that Thailand is considering the aircraft for its SAR requirements. Another major opportunity resides in India.
The Indian Navy is thought to have a requirement for 12 US-2 aircraft for an estimated USD1.6 billion. Japan and India have been engaged in talks about a potential sale of the aircraft for some time, although the Japanese Ministry of Defense (MoD) told IHS Jane's in October that negotiations had stalled due to Tokyo's requirement to receive greater clarity about the details of India's US-2i procurement policy.
(Jane's)
Us 2 mahal sekali...selain murah BE 200 amfibi sudah terbukti kualitasnya .angkut dan patroli .
BalasHapusJelas lebih mahal. Jarak jelajah 1200 km lebih jauh, bisa angkut air 3 ton lebih banyak, jarak untuk take off 210 m (di darat) dan 720 m (di air) lebih pendek sehingga lebih versatile dan bisa take off dari sungai. Dari spek mentah aja Be-200 udah kalah, udah jelas US-2 lebih bagus untuk patroli dan fire fighting meskipun memang lebih mahal. Otak dipake lah jangan cuma asal ngomong setiap kali. Mulut ngomong kok kaya pantat kentut ga ada kontrolnya.
HapusDari sepeda engkol sampai pesawat indonesia jadi pasar barang nippon jepang ...anda broker calok kebakaran jenggot takut besi jepang tidak jadi di belli indonesia . Bicara kualitas us 2 baling baling 4 mesin perawatan lebih mahal baru belajar terbang ...kebiasaan lama belli alutsista harus di buang asal broker untung besar kualitas di lupakan .
HapusGoblok. Pesawat amphibi mesin 4 mati 1 sisa 3. Be-200 mesin 2 mati 1 power loss 50%. Mana range lebih kecil. Jadi jelas lebih unreliable keunggulannya cuma satu: murah. Selain itu Be-200 kalah di semua bidang. Lu tuh yang calo barang rusia. Dasar antek komunis.
HapusUS2 pake mesin yg masih satu keluarga dg C130.. Logistics foot print lebih kepegang..Build Quality Jepun lebih kebukti..Nah eloe kan doyan brg Komunis..gih sono brokerin US2 KW'an dari Cina..
HapusKalau bicara kualitas pesawat amfibi jellas mesin jet lebih murah perawatannya BE 200 jet amfibi ada model terbaru bisa angkut 12 ton air dan patroli sekaligus tanker di udara .be 200 jet amfibi sudah terbukti melanglang buana dari kalimantan sampai benua latino jadi pemadam kebakaran hutan .
HapusKan tololnya kelihatan. Turbofan jelas lebih mahal perawatannya dari turboprop. Be-200 bisa angkut 12 ton air, US-2 15 ton air. Dua-duanya sama-sama ga bisa dialih fungsi ke tanker udara. Jarak jangkau US-2 1200 km lebih jauh dari Be-200. US-2 STOL sedangkan Be-200 ga. US-2 punya 4 mesin sehubgga safetynya lebih bagis dari Be-200 yang 2 mesin. Be-200 melanglang buana ndasmu jeblok. Baru diproduksi 9 biji (8 dibeli Rusia + 1 Azerbajian). Ga beda jauh dari US 2 (4 Jepang + 3 India). Jadi kalau otak oon, jangan asal njeplak kalau nulis ya. Idiot.
HapusKasar bettul broo ...kalau dekat clurit golok bisa nancap di dahimu.!!! Liat di yutube be 200 tuh lebih jellas jangan asal begok bodoh ..bahasa bangsat tuhh kalau bisa jangan di pakek . Ingat tim tim lepas ulah siapa ??? Jangan sampai indonesia bubar karna ulah bangsat pengecut terulang kembali ....tolong bicara sopan sedikt broo
Hapus18 .26 kalau kau manusia dan punya yali kasih alamat jellas ...kita kita ini biasa bertempur hehe ....madsudku kita kita ini suku keras broo hehe....kennal enggak ehhh gajak berantem boleh tuh . !!!!! Bolehh bolehh boleh broo kasih alamat hehe
HapusTimtim lepas krn Australia bukan Jepang goblok. Lu sumber ilmu cuman Youtube doang pantesan bego. Baca tuh spek di internet, kunjungin forum expert macam Quora atau yang lain, baca berita. Bukan cuma youtube doang diandalin. Youtube tuh yang buat bukan ahli. Cuma orang biasa, reupload berita/acara tv. Atau kalau lu nontonnya RT (Russia Today) ya jelas dia bilang barabg Rusia lebih bagus lah ya. Tolol amat lu jadi orang. Sini bawa golok lu, gua punya izin pistol. Gua mampusin lu sekalian kalau mau ngajak gelut.
HapusDisabar-sabarin ngelunjak jadi belagu. Bego ga mau belajar supaya ga bego lagi.
HapusBodoh . ..jepang sektu nya siapa kan america ...sok pintar bodoh goblok ....makanya jadi orang jangan sok pintar hasil baca baca di koran siapa sayaa ....dasar sipit luh ...pulang ke negara nya indonesia milik pribumi !!!
HapusLu tuh sumpah tolol ga ketulungan. Jepang bukan US. Kalau lu bilang US suka embargo ok gua setuju. Tapi lu membabi buta anti barat. Lzäu baca koran doang isinya tuh ga sebersps. Gua baca buku perkembangan tech militer dari The Economist dan lainnya, baca majalah militer macam Angkasa dan Aerospace magazine, nongkrong di berbagai forum macam Quora dan defence.pk, nonton dokumenter, baca koran, dan gua lagi kuliah di luar negeri. Lu tuh baru baca ga sampe 1/10 gua aja udah belagu. PS: Gua juga pribumi tolol. Dasar rasis laknat.
HapusPS: kalau ada typo karena pake hp dan sambil jalan.
HapusWow kuliah di luar neggeri tapi bloon ...buta politek internasional...di sangka ello ajaa tahu alam america eropa ....makanya jangan sok pintar buta hurup indonesia buta hurup agama ...sok siapa sayaa ....maaf bukan sombong di belakang ku ada jutaan ....nahh ello gaya mirip raja firoun mirip ahok ke sana ke mari di buru rakyat sendiri .
HapusJadi ke tawa hahakwkw ...kuliah luar negeri kok gak tahu sopan santun ...ello yg begok bodoh apa tu kampus broo kwkw ....mirip bettul mirip pak ahok . Yawa sudah di ujung tanduh masih gaku gaku yg terbaik .
HapusOh gua sama orang lain sopan. Sama lu aja ga karena lu ga worth disopanin.
HapusJustru gua yang ngalamin sendiri jadi gua yang lebih tau dari lu. Source lu apa sih? Koran 1 biji sama youtube? Ga ada isinya dua-duanya. Dikiranya Rusia baik bener kali ya, lupa peralihan dari orde lama ke orde baru kita diembargo Rusia sampai semua MiG-17 dan 21 dan KRI Irian jadi barang rongsokan? Justru lu yang buta politik. Dikiranya Rusia bakal jadi sekutu selamanya? Di politik ga ada yang namanya teman atau musuh abadi, satu-satunya yang abadi adalah kepentingan. Tinggal Indonesia aja yang bisa atau ngga manfaatin semua tawaran, dll dari semua pihak. Bukan cuma barat atau timur.
Lagian lu jelas bego. Sok nyerang Ahok, padahal bedanya bahasa Indonesia kalimat aktif dan pasif aja belum ngerti. "Dibohongin pake x" dan "Dibohongin x" artinya beda oon. Belajar dulu Bahasa Indonesia yang baku dan benar, baru lu sok-sokan ngajarin gua di bidang IPTEK dan politik.
Lu mau tau Uni gua apa? Nih gua kasih tau: Technische Universität München, jurusan Informatik, peringkat 36 internasional, nomor 1 di Jerman.
Tapi secara lu kaum 2D, lu ozak aja pasti ga punya, jadi lu mah mati aja ke laut.
Di belakang lu jutaan? What a joke, kemarin yang dateng di 4 November aja cuma 100000 dan mayoritas bayaran. Noh pujaan lu si Rizieq habis dapet bayaran langsung naik Pajero. Sementara banyak sodara lo yang terdampar di Jakarta. Yang ngasih makan dan anterin pulang naik bus Transjakarta siapa? Ahok sama Jokowi juga ujung-ujungnya. Rizieq mah udah pulang dari kapan naik Pajero hasil uang bayarannya. Jadi tunggangan politik kotor bertopeng agama kok bangga.
HapusNahh ...iya tohh ...gaku orang pintar lulusan luar negeri tapi otak dangkal ...dangkal ...di kira busway punya ahok gak salah tuh ...transjakarta belli bus pakek uang negara bukan punya nenek moyang ahok si penista agama ....ahok jadi gubennur nebeng ke jokowi sombong yembul ke langit . Sudah lah tidak usah sara rasis . Bagus bertobat ...negara tampa di dukung rakyat sendiri runtuh ..dan ingat yg memerdekan nkri itu ulama dan santri bukan nenek moyang ahok .
HapusYang nyuruh ngirim Transjakarta siapa lagi kalau bukan Pemda DKI dan Ahok? Yang SARA dan rasis siapa? Ya kalian kaum 2D. Kalian gerecoki Ahok terus karena dia minoritas, kalian yang protes terus dan selalu bilang pemimpin harus agama tertentu padahal syarat di UUD dan UU cuma 1. Orang Indonesia asli.
HapusYang merdekakan Indonesia siapa? Seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Dari santri dan ulama sampai orang-orang Maluku dan Papua yang notabene mayoritas kristen/katolik. Kau lupa yang terobos blokade Belanda untuk bawa senjata dan makanan untuk anggota TNI yang bergerilya waktu KNIL kembali menjajah Indonesia setelah proklamasi kemerdekaan siapa? John Lie, keturunan tiong hoa.
Nah sekarang kelihatan kan siapa yang SARA dan rasis dan berusaha menghilangkan jejak suku dan agama lain dari perjuangan kemerdekaan Indonesia siapa? ANDA.
....masak ahok ama rakyat sendiri takut sih ..kita berdoa sajaa semoga kejadian 1998 dan veitnam tidak terulang kembali etnis china di usir karna tibgkah lakunya sendiri kurang ajar .
HapusAhok ga takut. Pas kalian demo kemarin dia malah blusukan ke Pejaten Timur. Dia ga temuin FPI (kalian) karena memang kalian ga worth buat ditemuin. Sori ya kejadian macam 1998 ga akan terjadi lagi kalau cuma karena Ahok doang. Perlu masalah yang jauh lebih parah macam korupsi gila-gilaan macam Pak Harto baru mungkin kejadian. Karena banyak saudara-saudara muslim lain yang berpendidikan dan tahu Ahok ga bersalah. Kalo lu sih ga berpendidikan secara sampah masyarakat. Pantesan bego, SARA, rasis, keras kepala, dan sampah masyarakat.
HapusAnda ini gaku lulusan terbaik ilmu politek unisversty di jerman tapi aslinya buta hurup ....masak kabar pilkada dki 1 ahok jadi gubennur numpang ke jokowi tidak tahu sihh ...ahok masuk kampung di jakarta di uber orang betawi lari terbirit birit kabur pakek mobil angkot masuk tv CNN kabar nya sampai ke america . Di media ahok jadi raja di lapangan ahok mirip tuan demang saman belanda harus di kawal ratusan brimob bersenjata lengkap itu fakta loh .
HapusMas atau embak ...kalau bisa jangan bawak2 negara orang jerman . Anda ini tong kosong yaring bunyinya gaku gaku yg terbaik aslinya bloo on ...sekali lagi jangan yusain orang jerman dah hahakwkw...soal ilmu politek maaf sajaa dangkal dangkal broo . Selesai tutup buku .
Hapus^reply dangkal, ga ada counter, ga ada isinya, cuma insult rendahan. Kalau lu orang Amerika pasti jadi pendukung setia Donald Trump. Kalau di Jerman lu cuma setara orang rasis di PEGIDA, kalau di Indonesia cocok dengan ciri-ciri FPI dan KMP. Sampah masyarakat rendahan. Double thumbs down.
HapusOh btw. Saya tau Ahok dulunya cuma DKI-2. Tapi sebagai DKI-1 dia udah kerja lebih banyak dibanding si Fauzi Bowo dalam waktu lebih pendek. Saya juga tau ada beberapa kampung anti Ahok dan ada lebih banyak kampung yang menyambut Ahok kalau dia blusukan dan sangat anti FPI. Kau lupa ada bocah macam kau yang hampir digebukin orang satu kampung pas dia coba provokasi dan ngaku FPI? Dia sampe harus diselamatin polisi tuh.
HapusDi lapangan dikawal ratusan Brimob? Hiperbola. Paling maksimal dia dikawal beberapa bodyguard macam SEMUA gubernur dan pemimpin di Indonesia kalau lagi kunjungan ke lapangan. Ngerahin Brimob ga segampang itu oon. Kalau ada resiko kerusuhan baru mungkin polisi huru-hara dikirim. Brimob bersenjata lengkap itu paling dikirim kalau ada resiko kerusuhan besar macam 1998 atau ada resiko teror.
Kita buktikan buat masa panjang etnis china atau pribumi bakal jadi tuan di rumah sendiri .
HapusU-2 dan Be-200 mmg beda kelas nggak bisa dibandingkan. Tinggal mau pilih yg mana. Kalau Spek yg tinggi ya U-2. Kl faktor harga ya Be-200.
BalasHapusPesawat kek gini alihbina aja sih ke AL, mending AU beli radar, pesawat tempur yg masih kurang, beli rudal hanud jarak menengah/ jauh jgn cuma beli manpad doang. Latah poros maritim lupa sama fungsi asasinya.
BalasHapusYang tak kalah penting adalah teknologi apa yang ditawarkan yang bisa diserap PT DI
BalasHapusbesok ada berita lagi Indonesia condong ke Be-200, lalu US-2, lalu Be-200 lagi.....ini sama ngeboseninnya seperti Su-35
BalasHapusSabar dekk ...ini saman pemerintahan gak menentu ...pak menhan maunya alutsita buatan barat karna dari duluu biasa jadi corong barat . Hehe...
HapusYa beli ja dua2 na... U-2 bwt tni-al.....be-200 bwt tni au..klw ada anggaranna...
BalasHapusRame bener... emang muarif ga ada matinyeee... biarpun ganti2 id/nama tetep aja gaya bahasanya yg campur2 ketauan.
BalasHapus@Anonymous, bro-this man is idiot. dont go down with him. me and Bebei know this man from the start. he changes the ID many time. At fist he log in with ID Muarif. just look at the vocabulary he use, its a mess. i never reply his hocus pocus anymore. if you have information just share with others and dont go down with him.
BalasHapusI know he's that idiot Muarif. I'm just gonna counter everything he says for fun.
Hapus