15 Desember 2023

TNI AL Siapkan Satu Kapal Bantu Hidro-oseanografi untuk Pushidrosal

15 Desember 2023

Kapal bantu hidro-oseanografi sekaligus sebagai kapal penyelamat kapal selam/submarine rescue (all photos : Robe87)

Jakarta (ANTARA) - TNI Angkatan Laut menyiapkan tambahan satu kapal bantu hidro-oseanografi (BHO) yang juga berfungsi sebagai sistem evakuasi kapal selam (SRVS) untuk Pusat Hidro-Oseanografi TNI AL (Pushidrosal). 

Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menjelaskan tambahan satu unit kapal BHO itu untuk meningkatkan kerja-kerja survei dan pemetaan dasar laut yang merupakan tugas utama Pushidrosal. 

“Untuk alutsistanya (Pushidrosal) akan ada penambahan. Satu unit lagi BHO sedang disiapkan dan nanti berfungsi selain sebagai kapal hidro-oseanografi juga sebagai kapal rescue (penyelamat, red.) terhadap kapal selam,” kata Laksamana Ali menjawab pertanyaan ANTARA saat jumpa pers selepas upacara serah terima jabatan Komandan Pushidrosal (Danpushidrosal) dan Pangkolinlamil di Markas Komando Kolinlamil, Jakarta, Senin. 


Kapal yang disebut oleh Ali merujuk pada SRVS (submarine rescue vehicle system) buatan buatan perusahaan Inggris, Submarine Manufacturing & Products (SMP), yang pengadaannya bekerja sama dengan PT BTI Indo Tekno.

Dalam kontrak pembelian yang diteken Kementerian Pertahanan RI dan PT BTI Indo Tekno pada 1 September 2023, pembelian SRVS mencakup satu unit kapal selam penyelamat (SRV-F Mk.3), satu unit mothership dan kelengkapan lainnya (decompression chamber, launch and recovery system, air transportability equipment, dan remotely operated vehicle). 

Nilai kontrak pembelian sistem kapal evakuasi itu mencapai 100 juta dolar AS atau sekitar Rp1,5 triliun. 


Dalam laman resmi Submarine Manufacturing & Products, SRV-F Mk.3 dapat menyelam sampai kedalaman lebih dari 500 meter.

Sejauh ini, Pushidrosal diperkuat oleh beberapa kapal, tetapi yang dapat dioperasikan untuk survei laut dalam (deep water) hanya KRI Rigel-933 dan KRI Spica-934. 

Dalam pencarian kapal selam KRI Nanggala-402, Pushidrosal turut mengerahkan KRI Rigel-933 untuk menyisir perairan di utara Bali. KRI Rigel, begitu pun dengan KRI Spica, yang dibuat di Prancis mampu mendeteksi dasar laut sampai kedalaman 6.000 meter. 

Dua KRI itu, pada tahun ini, terlibat dalam beberapa operasi, di antaranya survei dasar laut bersama dengan kapal Prancis di Selat Malaka dan dengan kapal Australia di perbatasan RI dan Australia di Laut Timor. (Antara)


Danpushidrosal awali upacara peletakan lunas kapal BHO di Batam

Jakarta, ---- Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Budi Purwanto mengawali Upacara Peresmian Peletakan Lunas Kapal Bantu Hidro-Oseanografi (BHO) (Ocean Going) di PT Palindo Marine Batam, Kamis (14/12/2023).

Danpushidrosal secara simbolis melakukan pengelasan pada pelat material lambung kapal. Acara kemudian dilanjutkan oleh Sekretaris Badan Sarana Pertahanan (Baranahan) Kementerian Pertahanan (Kemhan) Brigjen TNI Heru Sudarmanto mewakili Pejabat pembuat Komitmen (PPK), menandatangani Protokol Penyelesaian Upacara Peletakan Lunas.

Upacara Peresmian Peletakan Lunas ini menjadi langkah awal untuk menciptakan kapal BHO yang akan menjadi salah satu kekuatan strategis bagi Indonesia di dunia maritim dan menandai komitmen penuh Indonesia untuk mengembangkan kemandirian dalam industri maritim dan meningkatkan kehandalan keamanan laut serta menunjukkan kepada dunia Internasional kemampuan unsur TNI Angkatan Laut di bidang pertahanan dan riset kelautan setelah sebelumnya sukses dengan KRI Rigel-933 dan KRI Spica-934.

Sistem wahana penyelamat kapal selam SRV-F Mk.3 yang akan melengkapi kapal BHO 105 (photo : SMP)

Kemhan selaku pemesan dan pemegang kontrak pengadaan kapal dengan Abeking & Rasmussen Jerman yang bekerja sama dengan galangan Kapal PT Palindo Marine Batam sebagai bagian dari Transfer of Technology untuk membangun kapal BHO (Ocean Going) agar dalam proses pembangunan kapal tersebut dapat diterima tepat waktu dan tepat mutu.

Pengadaan Kapal BHO (Ocean Going), sebagai bagian dari langkah strategis Kementerian Pertahanan, menjadi proyek berdurasi 3 tahun yang dimulai sejak Januari 2023 hingga Desember 2025, tahapan proyek mencakup berbagai kegiatan seperti Main Ships Design Plan Review, Starting of Steel Cutting, Keel Laying, Launching, Shipnaming, Comissioning, Harbour Acceptance Test, Sea Acceptance Test, Crew Training, dan diakhiri penyerahan Kapal BHO kepada pihak pemerintah RI di akhir 2025. (Pushidrosal)

118 komentar:

  1. Alhamdulilah AMAN, tidak yahaba

    BalasHapus
  2. Bwaaahaha 🤣🤣🤣, horang kaya uang tak ada limitnya guys 😂😂👍👍

    BalasHapus
  3. Ini yang perlu dipertegas dan diperjelas bahwa ini mulai DIBUAT dan bukan AKAAN 🙂

    BalasHapus
  4. Kalau Proyek AKAAN jadi ingat negara mana yaaaa ? 🙂

    BalasHapus
  5. Yang pasti ini bukan proyek BUAAAL dan AKAAN seperti negara tetangga yang itu 🙂

    BalasHapus
  6. "..Pembuatan Kapal BHO Ocean Going pesanan TNI AL ini menggandeng pabrikan Jerman Abeking & Rasmussen sebagai mitra penyedia alih teknologi...."

    =====
    Unit kapal selam penyelamatnya buatan Inggris, kapal indukannya RI-Jerman...

    Ini Proyek seirus, Bukan kaleng-kaleng..😁👍

    BalasHapus
    Balasan
    1. sudah pasti bukan proyek MANGKRAK 😁😄

      Hapus
    2. Rupanya saat nego Pulau Fani Class, sekaligus nego BHO-SRVS ini, pantesan prosesnya lama banget...

      Semoga ke depan, deal OKE macam ini terus terjadi..

      Hapus
    3. Bang web defense ini ada aplikasinya ga ya

      Hapus
  7. Horey. Shoping lagi.

    Bagi MALON pendengki dipersilahkan

    BalasHapus
  8. Mantaaap... Real no ghoib....
    Jayalah Indonesiaku...🇮🇩🇮🇩🇮🇩

    BalasHapus
  9. Kesian..... MALAYSIA dah lama ada woiiiii... 🤭🤭🤭🤭🤭

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau Malon klas 45M 350 Ton masak dibandingkan dengan 105M 3000 Ton beda level beda klas....punya Indonesia BHO nya aja yg baru 60 M 500 Ton wkwkwkwkwk malon2 nyambar tapi receh...

      Hapus
    2. Kita binaan tempat Wo..oii..!!

      Hapus
    3. Malon gede bacot gak kan bisa Woo..ooi!!

      Hapus
  10. Berati ada jenie 2 kapal BHO ocean going begitukah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tetap 1 seperti yg first steel cutting kemaren....

      Hapus
  11. Ada dokumen kajian Frigate TNI AL di kisaran 4000 ton yang dibangun didalam negeri + desainnya korea banget, kalo melihat kemampuan swasta kayaknya cuma Palindo Marine yang masuk akal buat bikinnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. DRU dari segi kemampuan shipbuilding masih dibawah Palindo Marine. Belum lagi basicnya Palindo udah pernah bikin 110m OPV, jadi lebih dipercaya AL.

      Hapus
    2. DRU PR nya menyelesaikan OPV 90 M dulu....

      Hapus
    3. galangan kapal swasta kapal kita semua BAGUS👍 gaeez
      krn rata2 punya mesin potong baja sendiri, gak sperti KL motong aja di blande haha!😁😁😁
      uda gt SALAH FOTONG pulak..halahhh haha!🤣🤣🤣

      Hapus
    4. Palindo,batamec,citra shipyard,lundin,DRU semua bagus tinggal ditingkat kan lagi kemandirian nya,apalagi kita punya Terafulk megantara yg punua design2 kapal permukaan oke punya🤟👌🇮🇩

      Hapus
  12. Palindo memang paten design kapal nya oke 🇮🇩🤟👌

    BalasHapus
  13. "...agar dalam proses pembangunan kapal tersebut dapat diterima tepat waktu dan tepat mutu."

    "...tahapan proyek mencakup berbagai kegiatan seperti Main Ships Design Plan Review, Starting of Steel Cutting, Keel Laying, Launching, Shipnaming, Comissioning, Harbour Acceptance Test, Sea Acceptance Test, Crew Training, dan diakhiri penyerahan Kapal BHO kepada pihak pemerintah RI di akhir 2025. (Pushidrosal)"

    ini baru jalan yg benar, bukan cem boustead sudah shipnaming di tarik balik ke darat

    BalasHapus
  14. Oktober first cutting,2 bulan udah Kell leying,ngebut juga palindo ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. Disupervisi orang Jerman jangan maen-maen bro...😁

      Hapus
    2. "..Kemhan selaku pemesan dan pemegang kontrak pengadaan kapal dengan Abeking & Rasmussen Jerman yang bekerja sama dengan galangan Kapal PT Palindo Marine Batam sebagai bagian dari Transfer of Technology..."

      ===
      => Kontraknya Kemhan dengan Abeking, yang bikin kapalnya Palindo

      Hapus
    3. Kalo sudah berguru sama empunya kapal,sat set sat set

      Hapus
    4. Kemarin yang punya tetangga sebelah begini juga kan buatnya,kok dalam pembuatannya ad yang salah ya

      Hapus
  15. Maharogolele konon 2029 di serah, tetapi sudah hujung tahun masih terbiar mangkrak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Malon itu songong ...bikin LMS aja gak bisa ...gaya gaya bikin Frigate LCS jadinya yaa mangkrak salah potong, adalagi yg kapal OPV miring ... wkwkwk bener2 muka tembok itu gempur....

      Hapus
    2. Bisa kok bikin,buktinya kapal KD rajalelah sudah jadi 😊

      Hapus
  16. Batamec g kebagian project ni,padahal bisa kebut kebutan nanti produksi

    BalasHapus
  17. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  18. Ada Malon KERASUKAAN lihat NKRI shoping 🙂

    BalasHapus
  19. Panjang kapal 100m ya Gempurwaria....kalau malon sudah dipastikanlah ..tak akan mampu membina sendiri kapal perang....hahahaha..gun boat navy

    BalasHapus
  20. Penyerahan akhir 2025. Bakalan menyalip kapal darat sebelah dong.
    Pantas gempur panas .... hahahaha

    BalasHapus
  21. RI sudah sanggup buat kapal2 ukuran relatif besar
    Sebelah kenyang pengalaman gagal dalam proyek2 kapalnya: NGPV, kapal latih, LCS dan OPV
    Keempatnya punya ciri yg sama
    1. Overprice
    2. Terlambat bertahun2 (sempat mangkrak)
    3. Mempermalukan galangan ternama sebagai mitra (jerman, korea, perancis, belanda)
    4. Perusahaan kontraktornya kesulitan keuangan
    5. Diambilalih kerajaan untuk dilanjutkan

    BalasHapus
  22. Sukses Tahniah untuk galangan kapal BUmN dan swasta indonesia.
    Kemandirian YES
    😁🤟

    BalasHapus
  23. Macam ni lah beli kapal kat luar negara lalu dah pandai di bina kapalnya di dalam negeri wujud pula dan cecah air,,ini baru ada tanggung jawab cukai rakyat,,kalau di kerajaan sebrang selat tu,,,wang habis kapal separuh jadi,,rasuah pun aman sentosa hahaha!😁😁

    BalasHapus
  24. Yupp DUA rudal terus beb... tepat ke sasaran.
    Skip terus ke 1.06

    https://www.youtube.com/watch?v=xgnUWmsc4Rc

    Tidak seperti TN-AL, dimana SATU rudal pun kadang-kadang tidak keluar tabung atau menukik ke laut....wkwkwkwkwkwk...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terget kan aja ke kapal KDrajalele mu tuh drpd karatan 🤣🤣🙈

      Hapus
  25. kerjasama 3 negara nich..mantab haha!👍👍👍

    kapal BHO- A&R jerman - PT PalindoMarine
    kasel SRVS - SMP-britis -PT BTI

    -nilai sistim kasel SRVS $ 100 juta sendiri
    -kapal BHO berapa yak? kapal anti ranjau kita aja 60 meter uda $100++jeti apalagi 105 meter yak, bisa $ 180-200 jeti sendiri..total bisa $280-300 jeti
    wahh proyek MAHAL MEWAH ini haha!🤑🤑🤑
    pantesan warganyet KEFANASAAN haha!🔥🔥🔥

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kemampuan deteksi nya sma gak ya dgn Spica 6000 mtr?

      Hapus
    2. THE REGIONS WEAKEST = Once the pride of the British Commonwealth countries, the Malaysian military is today the region’s weakest. It is riddled with corruption, poor planning, and interference by political leaders in procurement, no longer a potent force even in managing low-level intensity conflict at a time when tensions in the South China Sea are higher than they have been since the days of the Vietnam War..
      The immediate impact is on the Malaysian Armed Forces’ combat readiness, which depends on state-of-the-art technology, training, and morale. Without adequate funding, all three will be affected, in turn undermining the country’s planned strategic deterrence capability...
      ---
      SCANDALS = Now and then, by exception, scandals spill out into the public domain, like Bumiputera Malaysia Finance 1982, Bank Negara’s FX losses in the 1980s and 1990s, the Scorpene submarines of 2002, the National Feedlot scandal – “cowgate” – of 2012, 1MDB, and the latest LCS naval procurement. But these are just the tip of the iceberg of systematic pilferage. It has become the institutional norm.
      ---
      KLEPTOCRACY = Although it began in Malaysia, the scandal's global scope implicated institutions and individuals in politics, banking, and entertainment, and led to criminal investigations in a number of nations. The 1MDB scandal has been described as "one of the world's greatest financial scandals" and declared by the United States Department of Justice as the "largest kleptocracy case to date"
      🤣TERLEMAH DI KAWASAN 🤣

      Hapus
    3. dgn peralatan lebih lengkap & moderen seharusnya kapal ini lebih luas dan dalam skeningnya om ranjau haha!😊😊😊
      tp soal enem km ituw jujur gelep

      Hapus
  26. Saya sangka KD rajalele kena tembak 🤣

    BalasHapus
  27. rudal eksoset ekspired seblah makin PENDEK aja..hanya 20 km haha!🤣🤣🤣
    masa KALAH ama rudal KCR 40 meter kita haha!💪💪💪

    BalasHapus
  28. manakala INDON.....HAHAHAHAHA

    C-705 - GAGAL meluncur depan Presiden
    Exocet - GAGAL menukik masuk ke laut
    YAKHONT- Versi TERSASAR....

    BalasHapus
  29. Lebih elokk target nya kapal KD rajalele lon,pasti kami akan akui ituu hebatt wkwwkkw
    Drpd di darat mengKarat memalukan dunia 🙈🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf tuan kami trak de kapal KD rajalele.
      Tuan dari alam bunian ke atau alam Gorilla?
      Wkwkwkwkwkwkwk.....

      Hapus
    2. KD rajalele kek,mahaleleah kek,
      Kapal darat apa kapal laut mangkrak

      Hapus
  30. Malon boleh tepi sikit,gagal bikin kapal
    Indonesia makin kehadapan di Asean.
    🇮🇩👌🤟

    BalasHapus
  31. pantesan kapal CCG ELDER BRADER brani lalu lalang di BPA..ratusan hari
    lha rudal seblah sangat PENDEK hanya 20KM ... ekspired makin LEMAH
    diadu banteng jgk hayo wae CCG haha!😆😆😆

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lagi pendek jarak, lagi memerlukan rudal yang sempurna untuk pengesanan target berikutan masa yang sedikit kerana kelajuan rudal.

      Kalau dah sempurna untuk jarak dekat, maka jarak jauh tiada masalah.

      Lagi jauh sasaran lagi mudah, sebab target tidak bergerak dan dengan two-way data link, rudal mempunyai lebih masa untuk memproses data.

      TUDM menguji kesiagaan rudal dalam snap-shot senario berikutan banyak pulau2 yang membolehkan musuh bersembunyi.

      Tapi Gorilla biasa la...IQ rendah susah nak hadam....wkwkwkwkwkwk

      Hapus
    2. halaaa banyak cing CONG...nic fisank 🍌 haha!😝😝😝

      Hapus
    3. nyoiihh om pemburu, warganyet ini pasti gak punyak paspor makanya maennya disituw ajah haha!😅😅😅

      Hapus
  32. Yg tak punya hanya bisa iri ha ha ha ha.... Poor malon

    BalasHapus
  33. Beda dg beruk, TNI AL kapal kecil aja di kasih rudal, bukan rudal expired seperti sebelah ya
    https://www.zonajakarta.com/nasional/67311110682/kcr-sampari-class-tak-cocok-pakai-rudal-anti-kapal-c-705-langsung-ganti-dengan-exocet-mm40-block-iii?page=2

    BalasHapus
  34. Sebelah gembel...tak mampu shoping2, sehingga BPA diserahkan ke China. Ha ha ha ha

    BalasHapus
  35. Terima kasih KERAjaan beruk yg sudah berikan Ambalat yg kaya minyak dan gas bumi utk Indonesia, sehingga Indonesia bisa shoping2 dan bayar hutang.

    https://www.zonajakarta.com/nasional/67311107821/malaysia-tak-bisa-tandingi-pasukan-tni-al-yang-diterjunkan-jaga-ambalat-cuma-indonesia-dan-2-negara-asean-ini-yang-miliki?page=2

    BalasHapus
  36. EXOCET 2 INDON....HAHAHAHHA

    Pada uji coba tersebut sesungguhnya rudal telah meleset dari jalur tembak. rudal berhasil terbang untuk beberapa detik, namun meluncur tajam dan menungkik ke arah dalam laut.sementara sasaran utamanya adalah KRI Kupang yang berjarak 30km.

    Rudal hanya stabil dalam beberapa detik saat lepas landas, rudal sempat stabil dan berjalan sesuai prosedur program, namun pada saat terbang rendah 15 meter di atas permukaan laut, rudal menungkik tajam dan tengelam.
    Hal ini mengingatkan kita pada uji coba tembak rudal yakhont pertama yang juga gagal dan hilang dalam lautan,
    Ecoxet merupakan rudal buatan prancis yanhg terkenal dalam perang Malvinas.

    BalasHapus
    Balasan
    1. THE REGIONS WEAKEST = Once the pride of the British Commonwealth countries, the Malaysian military is today the region’s weakest. It is riddled with corruption, poor planning, and interference by political leaders in procurement, no longer a potent force even in managing low-level intensity conflict at a time when tensions in the South China Sea are higher than they have been since the days of the Vietnam War..
      The immediate impact is on the Malaysian Armed Forces’ combat readiness, which depends on state-of-the-art technology, training, and morale. Without adequate funding, all three will be affected, in turn undermining the country’s planned strategic deterrence capability...
      ---
      SCANDALS = Now and then, by exception, scandals spill out into the public domain, like Bumiputera Malaysia Finance 1982, Bank Negara’s FX losses in the 1980s and 1990s, the Scorpene submarines of 2002, the National Feedlot scandal – “cowgate” – of 2012, 1MDB, and the latest LCS naval procurement. But these are just the tip of the iceberg of systematic pilferage. It has become the institutional norm.
      ---
      KLEPTOCRACY = Although it began in Malaysia, the scandal's global scope implicated institutions and individuals in politics, banking, and entertainment, and led to criminal investigations in a number of nations. The 1MDB scandal has been described as "one of the world's greatest financial scandals" and declared by the United States Department of Justice as the "largest kleptocracy case to date"
      🤣TERLEMAH DI KAWASAN🤣

      Hapus

  37. DUA KAPAL PERANG TNI AL BERHASIL MENEMBAKAN RUDAL C-705 DAN MENGENAI TARGET
    Dua Kapal perang TNI Angkatan Laut (TNI AL) KRI Clurit-641 dan KRI Kujang 642 berhasil menembakan peluru kendali (rudal) C-705 dan Hit on target atau mengenai sasaran yang menyebabkan taget kapal sasaran tenggelam. Target sasaran adalah sebuah kapal Eks KRI Balikpapan dengan jarak lebih kurang✅70 km.
    Penembakan rudal di perairan Natuna ini merupakan rangkaian latihan yang digelar TNI AL Pra Armada Jaya, Kamis (8/4).
    https://youtube.com/watch?v=gG2X050qM7I&pp=ygUQQy03MDUgdG5pIGFsIHRlcw%3D%3D
    ————

    bayangkan kapal kecil KCR 40 meter berudal c-705 ajah mampu Tenggelamkan kapal tanker dari jarak 70km

    masa kapal kombatan utama KL, cuman 20km...bikin Malyu ELDER BRADER ajah haha!😜😜😜



    BalasHapus
  38. HAHAHAHAHA......

    "Pasopati Satu... Di sini Presiden Republik Indonesia. Laksanakan penembakan rudal... " perintah Jokowi melalui pengeras suara.

    Mulai Presiden asal Solo ini mengambil posisi siap menghitung dimulainya penembakan rudal C705.

    "Perhitungan mundur.. 10...9...8...7...6...5...4...3...2...1. Awas ... Tembak!" Perintah Jokowi.

    Presiden yang sukses sebagai Eksportir mebel ini memusatkan perhatiannya pada iring-iringan tiga kapal pengangkut rudal buatan China. Dia terus berdiri.

    Tampak Presiden ini hanya tersenyum nyengir karena hingga hitungan terakhir, rudal gagal diluncurkan.

    BalasHapus
  39. depan presiden guys misilnya GAGAL.....HAHAHAHAH

    BalasHapus
  40. Ha ha ha ha kapal2 beruk semua usang, tak mampu jaga BPA, sehingga diserahkan ke China. Ha ha ha ha
    https://www.zonajakarta.com/regional/6739027152/korupsi-jadi-penyebab-malaysia-kesulitan-upgrade-armada-kapal-perang-usangnya

    BalasHapus
  41. Bikin malu kawasan. Bikin kapal kok tidak selesai2. Emang otak Ciput
    https://www.zonajakarta.com/nasional/67310734895/media-asing-soroti-proyek-apes-kd-maharaja-lela-malaysia-berbanding-dengan-fregat-merah-putih-indonesia

    BalasHapus
  42. EXOCET 2 & Yakhont INDON....HAHAHAHHA

    Pada uji coba tersebut sesungguhnya rudal telah meleset dari jalur tembak. rudal berhasil terbang untuk beberapa detik, namun meluncur tajam dan menungkik ke arah dalam laut.sementara sasaran utamanya adalah KRI Kupang yang berjarak 30km.

    Rudal hanya stabil dalam beberapa detik saat lepas landas, rudal sempat stabil dan berjalan sesuai prosedur program, namun pada saat terbang rendah 15 meter di atas permukaan laut, rudal menungkik tajam dan tengelam.
    Hal ini mengingatkan kita pada uji coba tembak rudal yakhont pertama yang juga gagal dan hilang dalam lautan,
    Ecoxet merupakan rudal buatan prancis yanhg terkenal dalam perang Malvinas.

    BalasHapus
  43. Tukang Dongan15 Desember 2023
    pukul 08.54
    RI sudah sanggup buat kapal2 ukuran relatif besar
    Sebelah kenyang pengalaman gagal dalam proyek2 kapalnya: NGPV, kapal latih, LCS dan OPV
    Keempatnya punya ciri yg sama
    1. Overprice
    2. Terlambat bertahun2 (sempat mangkrak)
    3. Mempermalukan galangan ternama sebagai mitra (jerman, korea, perancis, belanda)
    4. Perusahaan kontraktornya kesulitan keuangan
    5. Diambilalih kerajaan untuk dilanjutkan

    MALON .... MALON ....
    HAHAHAHAHAHA

    BalasHapus
  44. THE REGIONS WEAKEST = Once the pride of the British Commonwealth countries, the Malaysian military is today the region’s weakest. It is riddled with corruption, poor planning, and interference by political leaders in procurement, no longer a potent force even in managing low-level intensity conflict at a time when tensions in the South China Sea are higher than they have been since the days of the Vietnam War..
    The immediate impact is on the Malaysian Armed Forces’ combat readiness, which depends on state-of-the-art technology, training, and morale. Without adequate funding, all three will be affected, in turn undermining the country’s planned strategic deterrence capability...
    ---
    SCANDALS = Now and then, by exception, scandals spill out into the public domain, like Bumiputera Malaysia Finance 1982, Bank Negara’s FX losses in the 1980s and 1990s, the Scorpene submarines of 2002, the National Feedlot scandal – “cowgate” – of 2012, 1MDB, and the latest LCS naval procurement. But these are just the tip of the iceberg of systematic pilferage. It has become the institutional norm.
    ---
    KLEPTOCRACY = Although it began in Malaysia, the scandal's global scope implicated institutions and individuals in politics, banking, and entertainment, and led to criminal investigations in a number of nations. The 1MDB scandal has been described as "one of the world's greatest financial scandals" and declared by the United States Department of Justice as the "largest kleptocracy case to date"
    🤣TERLEMAH DI KAWASAN🤣

    BalasHapus
  45. Dunia pun mengakui kalau Malon paling lelet. Maklum otaknya 1 CC.

    https://www.zonajakarta.com/nasional/67311095732/modernisasi-alutsista-malaysia-paling-lelet-di-asean-pengamat-pertahanan-produksi-kapal-cepat-rudal-indonesia-lebih-stabil

    BalasHapus
  46. Memalukan......

    https://www.zonajakarta.com/internasional/67311057947/saat-indonesia-jor-joran-borong-kapal-perang-malaysia-kesulitan-lakukan-hal-serupa-karena-skandal-korupsi?page=3

    BalasHapus
  47. What is amazing is that the same corrupt cabal that created the Scorpene fiasco is involved in the LCS scandal, while the first disaster remains unresolved and the crooks remain free. The incestuous web of real and paper companies living out of each other’s pockets as owners, buyers, sellers, suppliers and procurers, make for a dizzy paper trail that creates no value but vacuums cash from citizens, into private pockets.
    Billionaires were created overnight from the grand theft of public assets. Real entrepreneurs sweat to steer sustainable commercial enterprises. The undeserving on whom national monopolies were plonked attended meetings, carried files, played golf and added mistresses. As Malaysia Airlines, MISC, statutory bodies and “privatized” national assets failed spectacularly, they were bailed out. Banks were told not to press loan repayments. Taxpayers are routinely fleeced by their government for failed social engineering.
    Like its notorious 1MDB cousin, the LCS disaster was engineered by players with the same impunity of political power subverting due process. Neither 1MDB nor LCS are isolated cases. They follow the script first designed by Mahathir and Daim Zainuddin for bumiputera empowerment. A Malay civil service is committed to the Malay Agenda and processes the paperwork swiftly to facilitate. The mafia of political elites have their agents and enforcers wherever there is money to be hijacked in the system.

    Now and then, by exception, scandals spill out into the public domain, like Bumiputera Malaysia Finance 1982, Bank Negara’s FX losses in the 1980s and 1990s, the Scorpene submarines of 2002, the National Feedlot scandal – “cowgate” – of 2012, 1MDB, and the latest LCS naval procurement. But these are just the tip of the iceberg of systematic pilferage. It has become the institutional norm.
    🤣PARAH TAK ADA LAWAN🤣

    BalasHapus
  48. hari ini warganyet KEFANASAAN...soalnya kita SHOPPING SOPING LAGI kapal Baruw yg bakal meluncur 2025 haha!🤗🤗🤗

    artinya 2025, ada kapal BHO & si raksasa Frigat Merah Putih hore haha!👏👏👏

    KL, KALAH LAGIIIiiii...LCS terus didarat selamanya haha!😆😆😆

    BalasHapus
  49. PMX sudah kapok buat kapal di dalam negeri.
    MALON ketinggalan jauh. Beda kasta .... hahahahaha

    BalasHapus
  50. What is amazing is that the same corrupt cabal that created the Scorpene fiasco is involved in the LCS scandal, while the first disaster remains unresolved and the crooks remain free. The incestuous web of real and paper companies living out of each other’s pockets as owners, buyers, sellers, suppliers and procurers, make for a dizzy paper trail that creates no value but vacuums cash from citizens, into private pockets.
    Billionaires were created overnight from the grand theft of public assets. Real entrepreneurs sweat to steer sustainable commercial enterprises. The undeserving on whom national monopolies were plonked attended meetings, carried files, played golf and added mistresses. As Malaysia Airlines, MISC, statutory bodies and “privatized” national assets failed spectacularly, they were bailed out. Banks were told not to press loan repayments. Taxpayers are routinely fleeced by their government for failed social engineering.
    Like its notorious 1MDB cousin, the LCS disaster was engineered by players with the same impunity of political power subverting due process. Neither 1MDB nor LCS are isolated cases. They follow the script first designed by Mahathir and Daim Zainuddin for bumiputera empowerment. A Malay civil service is committed to the Malay Agenda and processes the paperwork swiftly to facilitate. The mafia of political elites have their agents and enforcers wherever there is money to be hijacked in the system.
    Now and then, by exception, scandals spill out into the public domain, like Bumiputera Malaysia Finance 1982, Bank Negara’s FX losses in the 1980s and 1990s, the Scorpene submarines of 2002, the National Feedlot scandal – “cowgate” – of 2012, 1MDB, and the latest LCS naval procurement. But these are just the tip of the iceberg of systematic pilferage. It has become the institutional norm.
    🤣PARAH TAK ADA OTAK🤣
    BalasHapus

    BalasHapus
  51. Jangan dikira MALON gak ada aset kapal baru. Tuh ada dua kapal patroli baru tapi buatan tahun 60 an
    Betul ya pur .....
    Hahahaha

    BalasHapus
  52. What is amazing is that the same corrupt cabal that created the Scorpene fiasco is involved in the LCS scandal, while the first disaster remains unresolved and the crooks remain free. The incestuous web of real and paper companies living out of each other’s pockets as owners, buyers, sellers, suppliers and procurers, make for a dizzy paper trail that creates no value but vacuums cash from citizens, into private pockets.
    Billionaires were created overnight from the grand theft of public assets. Real entrepreneurs sweat to steer sustainable commercial enterprises. The undeserving on whom national monopolies were plonked attended meetings, carried files, played golf and added mistresses. As Malaysia Airlines, MISC, statutory bodies and “privatized” national assets failed spectacularly, they were bailed out. Banks were told not to press loan repayments. Taxpayers are routinely fleeced by their government for failed social engineering.
    Like its notorious 1MDB cousin, the LCS disaster was engineered by players with the same impunity of political power subverting due process. Neither 1MDB nor LCS are isolated cases. They follow the script first designed by Mahathir and Daim Zainuddin for bumiputera empowerment. A Malay civil service is committed to the Malay Agenda and processes the paperwork swiftly to facilitate. The mafia of political elites have their agents and enforcers wherever there is money to be hijacked in the system.
    Now and then, by exception, scandals spill out into the public domain, like Bumiputera Malaysia Finance 1982, Bank Negara’s FX losses in the 1980s and 1990s, the Scorpene submarines of 2002, the National Feedlot scandal – “cowgate” – of 2012, 1MDB, and the latest LCS naval procurement. But these are just the tip of the iceberg of systematic pilferage. It has become the institutional norm.
    🤣PARAH TAK ADA OTAK🤣

    BalasHapus
  53. Iyaaaaa.....warganyet akan lebih sering kEPANASAN 🔥🔥 sampai KERASUKAAN 👹👹 melihat NKRI 🇮🇩 Shoping MAHAL berkelanjutan, sampai ngetroll pakai info BASI atau LAWAS 😁😄😆......padahal dalam latihan gabungan terakhir 4 tipe rudal sukses mengenai sasaran.......HAHAHAHAHA 😁😄😄😆.....
    MALON kelihatan DENGKIII 👺👺

    BalasHapus
  54. LOOOON....elo kalau DENGKIII 👺👺 kelihatan banget 🙂

    BalasHapus
  55. Bangsa beruk itu culas.... Blm bayar DP sudah minta dibuatkan. HA ha ha ha ha ha ha

    https://www.zonajakarta.com/nasional/67310693259/malaysia-belum-dp-minta-dibuatkan-indonesia-desain-kapal-perang-ssv-mahal-ujungnya-tak-punya-duit-untuk-beli?page=2

    BalasHapus
  56. Indonesia mah bisa kapan aja bikin kapal. Beda dg bangsa otak beruk, yg bodoh dan pemalas

    https://www.zonajakarta.com/nasional/67310732961/indonesia-sesuka-hati-produksi-kcr-baru-malaysia-nelangsa-bangkitkan-lagi-kapal-patroli-dari-masa-pensiun

    BalasHapus
  57. DUA KAPAL PERANG TNI AL BERHASIL MENEMBAKAN RUDAL C-705 DAN MENGENAI TARGET

    https://youtube.com/watch?v=gG2X050qM7I&pp=ygUQQy03MDUgdG5pIGFsIHRlcw%3D%3D
    ————

    kapal kcil KCR 40 meter banyak bingit
    pake rudal c-705, kapal tanker dari jarak 70km kelelep haha!💪💪💪
    apalagi KCR-60meter kita tambah buanyak haha!🤗🤗🤗

    kata warganyet KL, mrk kaya
    tp kok kapal kombatan utama cuman 2,
    uda gt rudal ekspired & pendek haha!😜😜😜
    awas lho nelayan milisi elder brader pake bazoka, makanya gak takut haha!😆😆😆

    BalasHapus
    Balasan
    1. nyoiihh setaon naik rm.500 bilion kata PMX haha!🤣🤣
      2022: utang 1 T
      2023: utang 1,5 T

      2024 gimana? Pasti naik lagiiiii haha!👏👏👏

      Hapus
    2. ku pegang 2 T om @palu gada slebewwwww

      Hapus
    3. Ajippp om pemburu...guwe 2,5 t dech...pinjol soalnye bunga besar haha!👏👏👏

      Hapus
  58. Hibur diri ya lon..kasihann deh kalian malon

    BalasHapus
  59. Malaysia akan menjadi raja dan gergasi teknologi tinggi di asia...Setelah Tesla kini menyudul Nvidia, Intel, Infineon, Foxcon etc melabur besar-besaran kat Malaysia ...

    Thank and Tahnah to PMX Anwa Ibrahim
    --------------------
    Nvidia, Intel, and Infineon ALL Are Going to Invest in Malaysia

    https://www.youtube.com/watch?v=c_FZX_uwOPE

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha

      teknologi membuat kapal sahaja gagal

      Hapus
    2. Hahahaha hahahahaha hahaha. Bangun woi, tidur mu tengkurap jadinya ngimpi yang aneh-aneh

      Hapus
    3. Jelaskan aja,kok bisa bikin kapal salah potong?
      where is the advanced technology located?

      Hapus
    4. Industri semicon mereka di bidang packaging, assembly & testing memang lumayan maju. Makanya beli processor disini disebut made in Malaysia. Chipnya sendiri paling dari Singapura atau Taiwan.

      Industrinya setahuku tidak berurusan dengan potong memotong.😅 Kalau ada yg salah, masuk barang reject atau bisa downgrade.

      Hapus
  60. INDON...? Pemerintah nya saja NGEPRANK ke rakyat konon Elon Musk TESLA mau melabur ke INDON... 🤭🤭🤭🤭

    Tau tau TESLA lebih memilih MALAYSIA.... 😎😎😎

    BalasHapus
  61. Tapi ini paling LAWAK..... HAHAHAHAHA......

    "Pasopati Satu... Di sini Presiden Republik Indonesia. Laksanakan penembakan rudal... " perintah Jokowi melalui pengeras suara.

    Mulai Presiden asal Solo ini mengambil posisi siap menghitung dimulainya penembakan rudal C705.

    "Perhitungan mundur.. 10...9...8...7...6...5...4...3...2...1. Awas ... Tembak!" Perintah Jokowi.

    Presiden yang sukses sebagai Eksportir mebel ini memusatkan perhatiannya pada iring-iringan tiga kapal pengangkut rudal buatan China. Dia terus berdiri.

    Tampak Presiden ini hanya tersenyum nyengir karena hingga hitungan terakhir, rudal gagal diluncurkan.

    BalasHapus
  62. Rudal kami banyak kami hambur²kan untuk latihan.. rudal Malon mana? Usang dan dengan kata kunci "jimat" disimpan sampai busuk digudang .

    BalasHapus
  63. Kaji punca pelabur ‘lari’ ke Indonesia

    Contohnya, Apple dan Samsung memilih Vietnam untuk kilang pembuatannya manakala Amazon akan membina tiga pusat data di Jawa Barat, Indonesia pada akhir 2021 dan awal 2022.
    Sementara itu, komitmen pemerintah Indonesia dalam mempromosikan kenderaan elektrik menyebabkan Hyundai memutuskan memindahkan ibu pejabat Asia Pasifik dan pusat latihannya dari Malaysia ke Indonesia selewat-lewatnya penghujung tahun ini. Ini adalah contoh terbaharu.

    Sebelum ini, penyedia perkhidmatan e-hailing, Grab yang diasaskan rakyat Malaysia, memindahkan ibu pejabat mereka ke Singapura kerana ekosistem syarikat pemula yang lebih mapan di republik itu berbanding negara ini.
    https://www.utusan.com.my/rencana/2021/01/kaji-punca-pelabur-lari-ke-indonesia/
    ——————

    amazon masyuk kita
    Hyundai kabur dr KL ke KITA gaesz
    Grab ke sing

    yaa makloum Seblah Lemah Ekonomi, ngerihh byk Utang mending kaboorr haha!🤣🤣🤣
    warganyet KL pasti FANASSSss baca ini haha!🔥🔥🔥

    BalasHapus
  64. Armada Jaya: Menjaga Kedaulatan Negara - Skenario Perebutan Wilayah Tempur TNI AL
    2016 Oct 8
    https://youtube.com/watch?v=QmuFaiUobSQ&pp=ygUUQy03MDUgdG5pIGFsIHRlcyBjbm4%3D
    —————

    eiitttt ini bukti dari berita CNN, 2016=7 tahun laluw

    tuh rudal c-705 melesat terbang kuo haha!🚀🚀🚀
    warganyet makin FANASSssss haha!🔥🔥🔥

    BalasHapus
  65. Penembakan Rudal C-705 KRI Tombak 629 || LATGAB TNI 2023 di Laut Jawa
    https://youtube.com/shorts/198c_R3A3P8
    —————

    weiittt di 2023
    kali ini rudal c-705 tembakan dari KCR 60 meter untuk pertama kali hore haha!👏👏👏

    kapal kita banyak rudal, musuh auto kicep haha!😁😁😁

    BalasHapus
  66. Ada hal ang menarik yang dikatakan Prabowo ketika melakukan debat masalah Papua ....tetapi kuarng dibahas atau diperhatikan lebih lengkap ...

    Prabowo menyebutkan ada pihak negara asing yang terlbat menyokong gerakan separatis di sana ...Sayangnya Prabowo X secara jelas mengatakan pihak asing mana yang terlibat ...

    Untok itu mari saya perjelas ... FPDA itulah yang terlibat di sana ... Tetapi .... Ingat ...kami bukan membantu gerakan separatis seperti yang dituduhkan Prabowo tetapi kami membantu rakyat dan bangsa Papua mendapatkan haknya di negerinya sendiri yang selama ini ditindas dan dijajah oleh Indon ...

    Indon dan Prabowo mungkin lupa bahwa apa yang kami lakukan sekarang di Papua adalah sama dengan yang pernah kami lakukan di Timor Timur ... yaitu ...membebaskan mereka dari penindasan dan penjajajahn kejam dan bengis Indon ...

    Seperti yang pernah aya posting sebelumnya .. ada 2 tujuan strategik yang sekarang menjadi fokus FPDA di wilayah ini ..

    1. Counter tindakan ekspansi China di LCS
    2. Membantu membebaskan dan memerdekan rakyat dan bangsa Papua

    Kami di FPDA yakin bahwa seluruh rakyat Indon yang waras pasti mendung lngkah kami itu .. bukankah kemerdekaan adalah hak segala bangsa di dunia dan Papua jua mempunyai hak itu ...

    Ingat untuk case LCS dan Papua . FPDA juga dibantu oleh NATO ...

    Salam Jumat Suchi
    Sampai Jumpa lagi di lain waktu
    SAYONARA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangan lupa ... Siapapun presden Indon yang yang terpilih nanti ... langkah strategik kami nak membantu rakyat dan bangsa Papaua sudah menjadi keputusan bersama FPDA .. HARGA MATI yang X bolrh ditawar-tawar ... Lakukan referendum yang dikelola oleh PBB atau kami melakukan intervensi militer di sana ...

      Hanya mengingatkan ...

      Salam Jumat Suchi
      Sampai Jumpa lagi di lain waktu
      SAYONARA

      Hapus
    2. Once the pride of the British Commonwealth countries, the Malaysian military is today the region’s weakest. It is riddled with corruption, poor planning, and interference by political leaders in procurement, no longer a potent force even in managing low-level intensity conflict at a time when tensions in the South China Sea are higher than they have been since the days of the Vietnam War.
      A 2019 White Paper on Defense – nearly four years ago – called for more funds and punch as well as an overhaul of the procurement system to allow professionals to decide on what weapon systems they need. Instead, PM Anwar Ibrahim’s proposal to increase the defense budget by 10 percent to fund procurement will be delayed because of budgetary considerations related to the flagging economy, expected by the World Bank to grow at a mediocre 3.9 percent in 2023, down from an earlier estimate of 4.3 percent in April.
      The immediate impact is on the Malaysian Armed Forces’ combat readiness, which depends on state-of-the-art technology, training, and morale. Without adequate funding, all three will be affected, in turn undermining the country’s planned strategic deterrence capability. On the chopping block are proposals to purchase 18 light combat aircraft from South Korea, two much needed maritime patrol aircraft from Italy, and three combat surveillance drones from Türkiye. Their absence will make the strategic deterrence mere lip-service.
      🤣PALING LEMAH = UNREADY ARMED FORCES🤣

      Hapus
    3. THE REGIONS WEAKEST = Once the pride of the British Commonwealth countries, the Malaysian military is today the region’s weakest. It is riddled with corruption, poor planning, and interference by political leaders in procurement, no longer a potent force even in managing low-level intensity conflict at a time when tensions in the South China Sea are higher than they have been since the days of the Vietnam War..
      The immediate impact is on the Malaysian Armed Forces’ combat readiness, which depends on state-of-the-art technology, training, and morale. Without adequate funding, all three will be affected, in turn undermining the country’s planned strategic deterrence capability...
      ---
      SCANDALS = Now and then, by exception, scandals spill out into the public domain, like Bumiputera Malaysia Finance 1982, Bank Negara’s FX losses in the 1980s and 1990s, the Scorpene submarines of 2002, the National Feedlot scandal – “cowgate” – of 2012, 1MDB, and the latest LCS naval procurement. But these are just the tip of the iceberg of systematic pilferage. It has become the institutional norm.
      ---
      KLEPTOCRACY = Although it began in Malaysia, the scandal's global scope implicated institutions and individuals in politics, banking, and entertainment, and led to criminal investigations in a number of nations. The 1MDB scandal has been described as "one of the world's greatest financial scandals" and declared by the United States Department of Justice as the "largest kleptocracy case to date"
      🤣TERLEMAH TERSKANDAL TERKLEPTOKRASI🤣

      Hapus
    4. 316 HARI = Kapal China Meronda Di Beting Patinggi Ali Selama 316 Hari Tahun Lepas Menurut Asia Maritime Transparency Initiative (AMTI) yang berpengkalan di Washington, kapal-kapal pengawal pantai China didapati melakukan rondaan di beberapa ciri maritim di Laut China Selatan termasuk Beting Patinggi Ali (Luconia Shoals) hampir setiap hari sepanjang tahun lepas.
      ---
      43 KASUS = 43 Kes Pencerobohan Ruang Udara Negara Sepanjang Jan-Mei 2023 — MINDEF “Jumlah keseluruhan pesawat asing yang dikesan dan direkodkan menceroboh ruang udara negara dari bulan Januari 2023 sehingga Mei 2023 ialah berjumlah 43 kes pencerobohan.” -- Kementerian Pertahanan memberitahu Dewan Negara pada 20 Jun 2023.
      ---
      TERLEMAH DI KAWASAN = Once the pride of the British Commonwealth countries, the Malaysian military is today the region’s weakest. It is riddled with corruption, poor planning, and interference by political leaders in procurement, no longer a potent force even in managing low-level intensity conflict at a time when tensions in the South China Sea..
      🤣PANTAS 316 HARI 43 KASUS🤣

      Hapus
  67. Mau counter cina pake apa lonn...???
    Apa umpanin si gempur ke laut...
    Kapal malon busuk semua nggak ada giginya....
    Itu cina berak di BTA kenapa malon sm FPDA diam aja....TAKUUT.....ATAU TAK PUNYA TELOR....
    nggak usah byk cakap kayak orang nggak waras loon..buktikan aja dulu .
    Oiyaa...makasih AMBALAT sdh diberikan dgn sukarela ke INDONESIA....

    BalasHapus
  68. Hadeuh..berita zaman behaula..

    BalasHapus
  69. 316 HARI = Kapal China Meronda Di Beting Patinggi Ali Selama 316 Hari Tahun Lepas Menurut Asia Maritime Transparency Initiative (AMTI) yang berpengkalan di Washington, kapal-kapal pengawal pantai China didapati melakukan rondaan di beberapa ciri maritim di Laut China Selatan termasuk Beting Patinggi Ali (Luconia Shoals) hampir setiap hari sepanjang tahun lepas.
    ---
    43 KASUS = 43 Kes Pencerobohan Ruang Udara Negara Sepanjang Jan-Mei 2023 — MINDEF “Jumlah keseluruhan pesawat asing yang dikesan dan direkodkan menceroboh ruang udara negara dari bulan Januari 2023 sehingga Mei 2023 ialah berjumlah 43 kes pencerobohan.” -- Kementerian Pertahanan memberitahu Dewan Negara pada 20 Jun 2023.
    ---
    TERLEMAH DI KAWASAN = Once the pride of the British Commonwealth countries, the Malaysian military is today the region’s weakest. It is riddled with corruption, poor planning, and interference by political leaders in procurement, no longer a potent force even in managing low-level intensity conflict at a time when tensions in the South China Sea..
    🤣PANTAS 316 HARI 43 KASUS🤣

    BalasHapus