2 Maret 2007
NBO-105 TNI Angkatan Laut (photo : Kaskus Militer)
PT Dirgantara Indonesia menyerahkan satu unit helikopter NBO 105 kepada TNI AL di hangar PT DI Bandung, Jumat pagi. Penyerahan ini merupakan realisasi kontrak 2006. Harga per unitnya berdasarkan varian standard sebesar US 2 Juta Dollar.
Serah terima produk tersebut dilakukan antara Direktur Teknologi PT DI, M Mochajan dengan Aslog TNI AL, Laksaman Muda Yoedoko, disaksikan para pejabat kedua lembaga tersebut.
Satu unit heli tersebut menjadi bagian dari total lima pesawat yang akan diserahkan PT DI ke pihak TNI dalam waktu dekat ini. Empat lainnya yakni dua heli sejenis dan NC-212 standard bagi AD serta satu unit NC-212 versi patroli maritim untuk AL.
NBO-105 memiliki daya jelajah 575 km yang dapat ditingkatkan ke 1000 km berdasarkan kapasitas bahan bakar yang dikonsumsi. Dengan endurance mencapai 3,5 jam beroperasi, kecepatan heli mampu mencapai 270 km/jam.
Sebelumnya, pabrik pesawat itu telah menyerahkan empat produksinya yakni dua unit NC-212 Patmar, serta CN-235 troop transport dan satu helikopter Puma NSA-330 kepada AL dan AU. Menurut Mochajan, tiga angkatan bersama Dephan merupakan customer paling potensial bagi pihaknya.
Bagi AL, kehadiran NBO-105 diharapkan mampu memperkuat kemampuan dalam menjalankan tugas pengaman dan pertahanan wilayah RI. "Bagi AL, penyerahan ini merupakan peristiwa penting. Jumlah pesawat kita terbatas dibandingkan luas wilayah perairan kita," tandas Yoedoko.( Setiady Dwie/Cn08 )
(Suara Merdeka)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar