13 Mei 2022
KOMPAS.com - Korps Marinir TNI Angkatan Laut memiliki alat utama sistem persenjataan (alutsista) peluncur roket RM-70 Multi Launch Rocket System (MLRS) Vampire.
Dilansir dari tnial.mil.id, 5 Agustus 2021, prajurit Batalyon Roket 1 Marinir menggelar drill menembak RM-70 Vampire di Lapangan Trisula Kesatrian Marinir Hartono, Cilandak, Jakarta Selatan.
Pada kesempatan itu, prajurit Batalyon Roket 1 Marinir melaksanakan drill menembak dengan tujuan mengecek kembali kesiapan senjata, material, maupun personel.
Kegiatan ini dilaksanakan sekaligus untuk mengasah dan meningkatkan kembali profesionalisme, naluri tempur, serta kemampuan para awak senjata dalam mengoperasikan RM-70 Vampire yang sudah menjadi tugas dan tanggung jawab mereka.
Spesifikasi peluncur roket RM-70 Vampire
RM-70 Vampire merupakan produksi dari perusahaan persenjataan asal Ceko, Ecxalibur Army Ltd., varian baru dari RM-70 Grad MLRS.
Dilansir dari Army Technology, peluncur roket RM-70 Vampire memiliki berat total 25.890 kilogram dengan jarak tembakan 20,3 kilometer.
Sistem peluncuran roket digunakan untuk menyerang berbagai target musuh, termasuk infanteri, unit artileri, infanteri bermotor, tank, dan kendaraan tempur lainnya.
Prototipe pertama RM-70 Vampire dikembangkan pada paruh pertama 2015, dan tes senjata berhasil dilakukan pada Oktober 2015.
RM-70 Vampire dibangun di atas sasis truk taktis militer Tatra T-815-7 8×8.
Konfigurasi dasar peluncur roket mempertahankan desain yang sama dari RM-70 asli, tetapi memiliki kabel yang didesain ulang.
Sistem pengendalian tembakan canggih
Bagian belakang sasis truk dipasang dengan peluncur 40 peluru. Peluncur roket berukuran panjang 9,97 meter dan diangkat oleh pegas udara.
M-70 Vampire dioperasikan melalui kontrol elektronik dalam mode semi-otomatis atau manual.
Peluncuran roket dilakukan oleh operator, baik dari dalam kabin kru atau dari tempat perlindungan terdekat menggunakan perangkat remote control.
MLRS memiliki sistem pengendalian tembakan canggih yang dilengkapi dengan komputer balistik.
Selain itu, juga mencakup sistem navigasi inersia dan sistem penentuan posisi global (GPS), serta sistem komando dan kontrol. Periskop panoramik PG-1M memungkinkan operator membidik target.
(Kompas)
Malon cukup dengan pesawat UFO
BalasHapuspalu gada13 Mei 2022 09.11
BalasHapus2 aja 6 taon...apalagi 6 gaesz..iihh ngeriihhh haha!π₯Άπ₯Άπ₯Ά
"SHAH ALAM: Back to the future. At DSA 2016 I reported that a contract was signed for a barter trade involving the Otomat missiles and components with eight Electro-Optical Fire Control System (EOFCS) for the 24th Corvette Squadron (the Laksamana class corvettes)."
BalasHapushttps://www.malaysiandefence.com/back-to-the-future-2/
-----------------
berita feimes gini pasti guwe klipingin om haha!πππ
satu2nya pelaku BARTER di kawasan haha!πππ
bisa liat tp jd OMFONG..glek haha!πππ
Tampak jelas MLRS Vampire ini pakai komputer balistik/FCS digital.
BalasHapusKL tak punya macam ini..
Wakakakkkkkkkkk
Bahkan yang ASTROS si KL punya tuu model lama
Kesian dah zaman balistik antar benua masih guna macam ni
Hapuskesian kesian....kayak punya aja. mletre
HapusXaxaxaxaxaxaxaxa luwe ruw? Durong entok jatah nasbung teko bibib bohir yo???? Xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nyohππππππππ€£π€£ππππ
HapusBagus lah !
BalasHapusSistem ini telah bisa di loading R HAN 122 B sehingga kita bisa mandiri adakan munisinya.
Launcher 806 Pindad MLRS apa kabar ya?
Padahal cukup canggih & bisa bersaing unggul dengan yang pernah ada , diloading dengan 122 juga.
Kabar kena songlap gorden
HapusXaxaxaxaxaxaxaxa luwe ruw? Durong entok jatah nasbung teko bibib bohir yo???? Xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nyohππππππππ€£π€£πππ
HapusKeren Malodog punya marinir pakai MLRS. Tapi bual.
BalasHapusBerikut update list alutsista yang dibeli/diadakan dari tahun 2015 - 2024. beberapa sudah jadi tapi beberapa sedang menunggu dana. Tolong dikoreksi :
BalasHapus3 KT-1B
1 CL-415EAF
6 CL-515
5 C130J-30
2 A400M optional tambahan 4 unit lagi
1 A320 VIP
2 H225M VIP
8 H225M
6 H225M PENERBAL
8 H145M PENERBAL
8 CH-4
14 Scan Eagle UAV (hibah)
10 FCU OERLIKON SKYSHIELD
2 BATERAI NASAMS2
200 AIM120C7
6 RAFALE optional tambahan 36 unit lagi
6 TA50
13 RADAR GCI
2 VERA NG PASSIVE RADAR SYSTEM
9 C212i
10 CN235 TRANSPORT 3 MATRA
9 BELL 412EPI
1 BELL 412 EP
2 BELL 412EPI
21 BELL 412 EPX
5 BELL 505
1 AW101
8 AW189
50 BADAK
4 BUSHMASTER
15 BUSHMASTER (HIBAH)
2 KOZAK
18 CAESAR NEXTER 155MM
4 PANDUR 2
51 KOMODO PINDAD
26 P6 ATAV SSE
18 MEDIUM TANK FNSS PINDAD
12 MEDIUM TANK FNSS PINDAD
500 MAUNG
250 PANDUR 2 (baru diadakan tambahan 22 unit dari rencana 250 unit)
224 (?) MRAP KIRPI 2
18 (?) MRAP VURAN MLRS 107 MM
32 (?) MRAP VURAN MORTAR 250 MM
20 (?) KHAN TACTICAL BALISTIC MISSILE SYSTEM
166 PANSER 6X6 ANOA (sampai November 2014 ada 260 unit, dari 2015 - Januari 2022 ada tambahan 166 unit, jadi total 426 unit dan masih terus bertambah unitnya)
90 TOWED HOWITZER 155 MM
70 MLRS VAMPIRE 122 MM
27 MLRS ASTROS MK6
4 BTR 4
100 AAV / LVTP7 (HIBAH)
48 (?) ZAHA
42 PC 40
4 PC 60
3 KCR 60
2 KCR dari Turki
9 LST 117 meter
2 LCU 99 meter
2 LPD RS
1 LPD
2 MCM FRANKENTHAL CLASS
2 BCM
6 FREMM
2 MAESTRALE
2 AH140
2 OPV 95 METER
4 SCORPENE 2000
RATUSAN UNIT PC 28 METER DAN KMC 18 METER COMBAT BOAT
Pasti ko rajin tengok miyabi
HapusKadrun otak mesum sama kayak junjungannya chat si chat mesum
HapusMau tanya, itu AW189 yg pesan siapa?
HapusSelain itu, 1 412EP maksudnya HA-5188?
Sama agak ragu dengan jumlah PC-40, terutama kalau pasang cut off 2015. Dari catatan saya, PC-36, PC-40 dan PC-43 memang berjumlah 42 KRI (sebagian besar diubah jadi KAL tahun 2015/2016). Tetapi yg pertama diterima tahun 2002.
BRAVO KORPS MARINIR....BRAVO TNI-AL.....BRAVO MoD INDONESIA .
BalasHapusSemoga jumlah MLRS ini ditambah lagi di masa mendatang tersebar merata di wilayah INDONESIA.
Kalau saya sih tunggu yang lebih mantaaf seperti rudal taktis BORA/KHAN buatan
BalasHapusTurki yang akan diakuisisi TNI AD π
Tunggu, kaji merinding ketar ketir, cancel
HapusYg sering kaji kan MALON Kadrun dongok.. wkwkwkwkk
HapusSetelah silaturahmi ke Pentagon, KSAL sekarang silaturahmi ke Canberra ACT..KSAL bawa ole² apa ya dr sana wkwkwkkkkkkkkkkkπ€£π€£π€£
BalasHapusPork jadi kah TLDM ngirim KD.Lemes & MahaRogolele ke Rimpac exersise..atau KD.Laksamana M.Amin( kapal WW2 )Class yg jd dikirim ke Rimpac Pork..'Kera'Jaan Semen'Anjink' apakah punya Marine jg Pork?wkwkwkkkkkkπ€£π€£π€£π€£
BalasHapusOh kapal LCS yg masuk dalam daftar Guiness world record terlama di daratan karena gagal produksi itu ?
HapusHush gk blh gt Om @MR..itu Maha Karya superduper abadi dr enginer² plus org² tengah JalurGemilang Rakyat kerajaan Darul sengkleh wkwkwkkkkkkkkkπ€£π€£π€£
HapusCOEKOEP 4 - 0 OENTOEK MENANG
BalasHapusπππ
GemPork tumben gk nongol..msh ngumpulin coin keh tuk membeli Batch 2 KD.Lemes dr Wuhan SdnBhd..yg nongol malah anjink² penyembah Baliho yg sebagian udh mati ditembakin di pintu toll Karawang timur wkwkwkkkkkkkπ€£π€£π€£π€£
BalasHapusGempur gak punya kuota , lagi cari tetringan gak dapet2
HapusGempurwira asli masih asik diajak debat. Gempurwira yg ini bukan melayu. Bloon2 gimanaa gitu. males nanggepinnya. Jadi tambah bodoh kita nanti.
HapusKerajaan temadun semenanjung babu british TAI, gmn mau maju negara nya, merebut kemerdekaan aja nggak mampu kok, cuma negara yg sdh melalui revolusi hebat yang akan menjadi negara maju, krn mental BADJA nya sdh terbentuk, coba lihat, revolusi uni Soviet, revolusi Amerika, revolusi china, Revolusi Perancis, semua negara besar dibentuk dari sejarah bangsanya yg penuh ujian, dan terbukti,pada akhirnya menjadi negara besar dan kuat.. Jadi klu malingsial. Macem macem, sikat aja, sehebat apapun, malaysia nggak akan menang lawan indonesia.. Kaya terus negriku, Indonesia tercinta, bravo TNI, NKRI harga mati..
BalasHapusJgnkan ngurusin merdeka, cuma ngurus bahasa nasional aj gk kelar" sampai skr. Masa warga negara yg fasih bahasa nasional cma 45%. Udh cma 45% ngotot mw jadi bahasa resmi asean pula. Memang negara darul kelakar
Hapus