Singapore's first four next-generation fighter jets, the F-35 Joint Strike Fighter, will have their initial training and evaluation conducted in the United States, said Major-General Kelvin Khong yesterday.
The Chief of Air Force said the evaluation would not just be on the aircraft's performance, but also on how it can be integrated into the Republic of Singapore Air Force's (RSAF's) warfighting systems.
"We believe it is not sufficient for the platform itself to be capable. It needs to be integrated into the RSAF system so that the effects of its combat power can be multiplied," he added.
In a wide-ranging e-mail interview with local and foreign media that was tied to the Singapore Airshow, Maj-Gen Khong acknowledged concerns over the F-35s, which included design deficiencies and cost overruns.
"We are convinced that the F-35 programme has matured to a stage where confidence in the eventual delivery of a cost-effective fifth-generation fighter is high," he said, adding that most of the issues had been resolved in recent years.
The US government last month gave the green light for the sale of up to a dozen of the stealth fighters and related equipment to Singapore for US$2.75 billion (S$3.8 billion), although Singapore's purchase must still be approved by Congress.
He noted that the price of the aircraft has been falling steadily because of "healthy orders" from the US and other countries like Britain and Australia, and the cost of one F-35 today has dropped by more than 40 per cent since 2010.
He estimated that the total cost of acquiring and operating an F-35B, a pricier variant of the F-35 with short take-off and vertical landing capabilities which Singapore has requested, over the lifespan of the aircraft is comparable to that of an F-15SG.
Giving an update on the RSAF's other hardware upgrades, he said that the F-16 upgrade programme which started in 2016 is on track, and the first upgraded F-16 aircraft should be rolled out around 2021.
The H225M and CH-47F helicopters will replace the Super Puma and older CH-47D Chinook that have been in service since 1983 and 1994, respectively. Delivery is expected towards the later part of the year, he said.
On the recent agreement with the US to set up a new fighter training detachment in Guam signed last December, Maj-Gen Khong said its "sole purpose" is to meet the air force's training needs.
See full article Straits Times
1
BalasHapusSingopur.. Bocah kaya yg pasti beli kalo ditawari alutsista sama US, yah walaupun sebenarnya alutsista tsb ngga terlalu mereka butuhkan.....
BalasHapus...yang perlu tuch Malayon Beruk antisipasi digondolin China dan Philipina, tapi sayang
BalasHapusrak duwe duite...mergo kismin
... Xixixixixixixi 😁
Kalau malon belanja F-35 masih wajar cakap semabang, ini cuma simulator aja gempur udah koar2 😂😂😂😂
BalasHapusAku akan ganti nickname ku jadi "Malaysia hebat" kalau tahun ini belanja F-35, kalau tak bisa salam miskin di gondol Najib 😂😂😂😂
Malon blang Su-30 doi lebih superior dibanding F-15SG ngakak... Trus ada konten utube yg blang malon cman than 6 jam jika diserang SG, malon malah sembang stlah 6 jam itu malon berjaya... Wkwkwkwkwkkw.. masuk FP MMP MDR itu an buat ngetawain malon yg lucu2 tolol.. hehheheee
BalasHapusMybe f15sg a lil better than su30mkm but for sure our flanker better than ur mk2 haha
HapusBla bla.. yg terbang aja ga bisa itu? Berapa combat readiness nya? 🤣🤣🤣🤣🤣
HapusNgelawak aja nih beruk malon
HapusMKM hanya 4 biji yg siap tempur, 6 lainya hanya bisa terbang tapi tak siap untuk bertempur. Sisanya ngebrok di hanggar 😁😁😁
HapusKenapa nyebut2 malaysia bila tni yang incar f35 haha..malaysia itu tahu diri om xpunya dana besar..bukan mcm tni semua juga mau, su35,f16v,f35 ifx rafale hahaa
BalasHapusHahaha..... Baru sekarang sadarnye fir, kemaren kemaren waktu ngumpulin brosur berarti lagi mabok ye....
HapusSebenarnya kondisi lemahnya negara malon dari segi ekonomi dan militer juga bisa menjadi ancaman bagi kawasan... Lemahnya negata malon membuat malon rentan untuk dijadikan PROXY oleh negara lain yg lebih kuat... Dan hebatnya lagi terkadang negara lemah yg dijadikan PROXY oleh negara kuat tidak sadar kalo negara mereka sudah jadi PROXY....
BalasHapusAliansi FPDA pun yg dibangga banggakan malon terlihat sama sekali tidak ada niatan untuk mengangkat malon dari keterpurukan itu....
Tapi yaaaaaah apa boleh buat,..!! buktinya malon pun hingga sekarang tidak sadar kalo diri mereka lemah.... Mereka tetap sembang dan pongah.....
Semoga kita ada rejeki di masa datang jadi bs kolaborasi VTOL sama russian nerusin Yak-141proram. Hanya mimpi.
BalasHapusSabar OM..... VTOL juga tidak maksimal manfaatnya kalo kita tidak punya kapal landing craft utility...
HapusMaksudnya LHD/LHA ?? Khan proyeksinya kita ke LHD/LHA. Di diagramnya PT Pal ada. Kelarin dulu IFX korea.Yaa semoga.
HapusIya itu,... Kelebihan VTOL itu bisa mendarat dikapal dg landasan pendek spt LHD, jadi LHD bisa jadi kapal induk mereka, dan biaya pengoprasian LHD lebih hemat dari LHA... satu lg kelebihanya pada saat melaksanakan operasi tempur dia bisa mendarat bidang datar mana saja tanpa perlu landasan panjang untuk pembekalan ulang...
HapusLHD sama LHA sama saja. Kalau lihat America-class, LHA malah bisa lebih murah pengoperasiannya bila tidak ada well deck. Buat yg pakai, paling sama saja. Alasan USN membedakan supaya bisa dapat budget tambahan dari congress.
Hapus@IRS. Nick name loe kayak TUKANG PAJAK (INTERNAL REVENUE SERVICE) sampean gawe di situ??
HapusNEGARA ELITE ASEAN
BalasHapusINDONESIA
THAILAND
SINGAPORE
VIETNAM
PHILIPINE
SEDANGKAN MALONDOG
SAMPAH 🤭🤭🤭
Rakyat nya sombong, pongah , tak sadar diri kih kih merasa jaguh
BalasHapusUdah bajet ciput mana bisa ikut kfx njir.... Wet dream aja nih beruk malon
BalasHapus...Malon beuleugug, borokokok ontohod
BalasHapus....xixixixixixixi 😁
Where is malingsia? Tidam ikut training juga ke?
BalasHapusApe hal... wkkwkwkwkkw...
Negara FPDA.. tdk ikutan training.. wkkwkwkkw.. memalukan sangat lah.. wkkwkw
Di era abad 21 ini fpda sudah tidak relevan m kalo di pandang masih relevan pun malonsia hanya di pandang sebagai beban or parasit bagi member lainnya.
HapusDan singapore mengetahui bahwa sampah ptm gen 6 halimunan MALONDOG adalah mimpi basah.
BalasHapusLebih baik membeli dari kami dari pada sampah ptm gen 6 MALONDOG yang sampai sekarang adalah blah blah blah sejak 2013 🤭🤭🤭
Beruk MALONDOG goblok 😁😆😂🤣🤭
Maid indonesia babu aka suka bangla.
BalasHapusHahahahaaahahaaa
Batam bnyk pelacur hahahahahaaaha
Laki laki sg sama my datang ngentot di pulau batam..balai..bintan..
U carinya pelacur laki karena kamu salah satu kaum LGBT homo sex yg berpetualang ke batam kan jadi tau. Warning: jangan nyebarin virus Aids di Batam.
HapusMemang beruk malon suka laki2 bangla sama kayak kelakuan para pejabat negara malon suka sesama jenis 🤭🤭🤭
HapusIndosial suba bnyk aids dan bencong... Babunya palacur di sg
Hapus👆👆👆 salah satu spesies kaum LGBT lagi tersinggung, meniru menterinya yg berkelakuan homo sex adalah legal di negeri maid of London, judi casinopun legal atas daulat tuanku.wkwkwkwk😁😁😁
HapusMalonsial banyak kaum LGBT sehingga para beruk malonsial banyak kena penyakit sipilis hingga kemaluannya harus di potong jadi waria deh 🤭🤭🤭
HapusSingapore itu berencana bikin LHD 170 m utk ditempati F35 berkemampuan Vtol. Bisa jd kepentingan luar negerinya perlu perlindungan
BalasHapusAdmin beruk MDR Mmp,coba buka untuk umum kita orang mau debat di sana. Kami ingin membuka mata para beruk. Salam salah potoh admin malon gak ada telor
BalasHapusPasti tak kan berani bro, karena bermental tissue expired. Jamaah nya pun banyak yg memantau di forum sini 😀😀😀😀
HapusSALAM DELAY PEMBELIAN BOT PEMINTAS LAJU DAN HELIKOPTER MARITIM UTILITY. SILAKAN MENIKMATI HIDANGAN ROTI JOHN DARI MEN TAH. 😁😁😁
BalasHapusHayalan negada sampah 😂😂😂 malaydog
BalasHapus