Mengintip Ranpur Tracked APC Pindad

14 Februari 2021

Mock up kendaraan tempur (ranpur) Tracked APC Pindad (photo : Medef)

Pada pekan lalu di kalangan terbatas defense netizen beredar video pembuatan mock up kendaran tempur beroda rantai jenis pengangkut pasukan yang terbuat dari kayu. Pada laman Medef 3 Februari 2021 semakin jelaslah bahwa ternyata mock up dari kayu-lapis tersebut dibuat oleh PT Pindad untuk mengikuti pameran Indodefence 2020 yang akan diselenggarakan pada bulan April 2021.

Pada pekan ini akhirnya keluar pemberitahuan bahwa pameran pertahanan Indodefence 2020 dilakukan pembatalan dan selanjutnya pameran akan diadakan lagi pada bulan November 2022 karena masih risiko dengan pandemi Covid-19. 

Jika kita menengok Roadmap produk Pindad selama 5 tahun (2020-2024) maka akan tergambarkan produk-produk apa yang akan dikembangkan oleh Pindad, khususnya dalam bidang kendaraan taktis (rantis) dan kendaraan tempur (ranpur).

Untuk tahun 2020 Pindad akan membuat ranpur yang terdiri dari Anoa-3 6x6, serta Komodo 4x4 Independent Suspension hal ini masih ditambah lagi dengan Tank Boat serta Firefighting vehicle. Produk ini dapat ditemui pada beberapa laman yang membahas pertahanan dan militer.

Pada tahun 2021 Pindad akan mengembangkan Ranpur 8x8 Amphibious dan Medium Tank APC. Ranpur 8x8 amphibious disini adalah kendaraan Cobra hasil kerjasama pengembangan dari ranpur Pandur II dengan Excalibur Army Ceko, sedangkan Medium Tank APC adalah kendaraan tempur beroda rantai untuk pengangkut pasukan.

Beranjak ke tahun 2022 Pindad merencanakan untuk membuat Amphibious Badak dan Ranpur roda ban dengan turret. Tahun 2023 Pindad merencanakan pembuatan all variant Medium Tank (Recovery, Ambulance, Logistic, Command Post, AVLB) sedangkan di tahun 2024 Pindad menargetkan telah dapat menyelesaikan Amphibious Medium Tank.

Ranpur Tracked APC Pindad berbasis dari hull tank medium Pindad-FNSS Harimau Hitam (Kaplan MT), kita nanti dapat melihat hull ini akan mengalami perubahan seperti apa. Ukuran hull tank medium Harimau Hitam adalah 6,95x3,36m. Yang jelas posisi mesin tank medium harus dipindahkan dari belakang ke depan, hal ini untuk dapat menampung pasukan bersenjata lengkap. Juga dibutuhkan pintu keluar masuk yang besar dari bagian belakang ranpur ini.

Melihat gambar dari Pindad di atas, ranpur tracked APC ini dilengkapi dengan turret, karena telah berubah fungsi sebagai kendaraan infanteri maka turret CMI 105mm akan dicopot dan kemungkinan diganti dengan turret yang sama dengan ranpur Cobra 8x8 yaitu turret Ares 30mm buatan Brazil, namun dapat saja kendaraan ini untuk tampilan perdana tidak akan membawa turret. 

Di TNI AD ranpur ini akan menggantikan AMX VCI yang cukup banyak digunakan. Meskipun berukuran lebih kecil, kapasitas AMX VCI dapat membawa 10 pasukan bersenjata lengkap  ditambah crew kendaraan berjumlah 3 orang. Kita tunggu saja tampilan perdana dari kendaraan tracked APC Pindad yang ditargetkan selesai tahun 2021 ini.  

(Defense Studeies)