23 September 2018

Sukses Membuat Medium Tank, Ini Prospek Pindad Berikutnya

23 September 2018


Pindad Pandur FSV-105 8x8 (photo : zaclip)

KIARACONDONG, AYOBANDUNG.COM--PT Pindad (Persero) baru saja merampungkan pembuatan purwarupa medium tank. Sebelum bisa diproduksi massal, tank teranyar buatan Pindad tersebut menjalani uji tembak pada 27 Agustus.

Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose mengatakan tank merupakan kendaraan tempur yang cukup menjanjikan dari sisi bisnis selain menambah kekuatan tempur TNI karena tank AMX akan dipensiunkan.

"Medium tank ini akan kami tingkatkan untuk mengganti (AMX)," tutur Abraham.


Pindad Pandur FSV-105 8x8 (defence.pk)

Kesuksesaan membuat medium tank tidak menghentikannya untuk berinovasi. Namun semangat untuk kembali membuat kendaraan tempur berat terus berkobar.

"Setelah ini kami akan menggarap tank 8X8," ungkapnya.

Selain itu, pengembangan varian akan terus dilakukan. Dalam hal ini, Abraham mengungkapkan salah satu yang akan menjadi pengembangannya adalah membuat tank listrik.


Arah pengembangan kendaraan tempur di PT Pindad (image : JMP)

"Selama ini transmisi dan mesin yang digunakan masih konvensional. Masih menggunakan bahan bakar, kedepan kami akan mengembangkan transmisi dan mesin elektrik. Sangat memungkinkan, kapal selam saja sudah ada yang menggunakan listrik, kenapa tank tidak bisa?" imbuhnya.

Salah satu yang menjadi kendala dalam membuat tank berbahan bakar listrik adalah terletak pada bagian power suply. Abraham menyebut, saat ini yang menjadi keterbatasan dalam pengembangan mesin dan transmisi eletrik adalah baterai.

"Tapi dalam lima tahun kedepan, teknologi batre akan maju begitu pesat. Masalah batre ini kemungkinan tidak akan menjadi kendala lagi," tutupnya.

(Ayo Bandung)

127 komentar:

  1. Tenan lho pak..., pandur lho yo... Pandur lho.... Ojo liyane...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kayane pake Korean basic mas.. soale dunia lagi susah.. gimana caranya narik dollar masuk invest ke Indonesia.. Rotem kayane siap masuk 2019 asal dipilih jadi platform 8x8

      Hapus
    2. ndonesia – On 24 November 2016 Indonesian government ordered an undisclosed number of Pandur II 8x8 APCs (including Tatra trucks and M3 Amphibious Rigs) for USD 39 million from the Czechoslovak Group which has an agreement with General Dynamics to produce, maintain, and market these vehicles in Asia and Central and Eastern Europe.[23]
      sumber Wikipedia

      Indon Claim pandur buatan mereka. setakat buat stiker pun dah claim buatan PINDAD ke.....kwkwkwkwk #Doneclaim

      Hapus
    3. Indo beli pandur dri ceko beruk 4 biji buat d evaluasi tni. Setelah ok da puas pergorma baik bru di lanjutka pengadaan entah beli buit up atau ngerakit.

      Stupid moron.

      Hapus
    4. Mana pernyataan indonesia klaim pandur buatan pindad, klau goblok jgn dipelihara,kambing dipelihara gemuk wkwkwkwk....dasar dein error kebangetan....

      Hapus
    5. Indonesia beli pandur berikut blueprint untuk pengembangan pembuatan varian apc 8x8 bukan macam malasya, beli dari turki kasi stiker jadi gempita (itu apc apa balon anak anak ?) malas ya, sesuai nama negaranya

      Hapus
    6. Hidup Gempita Ria, tralalalala....cuma tuk parade ,ga berani uji tempur, paling 2 tahun sekali karena g ada cost bahan bakar dan peluru amunisi

      Hapus
  2. nong moto biso isun woco
    paran hang riko karepno
    nong ati biso sun rungoni
    sopo hang riko pikiri

    BalasHapus
  3. Nnnnnnaahhh kan.. tank medium pindad akan dikembangkan versi amfibhi mulai tahun 2021. Jika program berjalan lancar sesuai rencana kemungkinan tahun 2023 sudah ada prototipe, pengujian untuk sertifikasi selama 1 tahun yakni tahun 2024. Tahun 2025 baru produksi massal untuk marinir kita.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pantes bentuk Hullnya mirip LVTP yah bro.. ternyata sudah look beyond mau diprepare untuk dijadiin Amphibian.

      Good job Pindad... 2019 project 8x8 jadi broh.. wow kereeennn....!

      Hapus
    2. Bro mana sumbernya ???
      Belum ada di dunia ini tank amphibi????

      Hapus
    3. Ada mas buatan Korea.. lupa namanya tapi ingat rasanya.. eh gambarnya... K21 apa gitu ? Pokoke depannya ada huruf K nya dia pake karet tambahan kiri kanan bodynya.

      Hapus
    4. Tank Amphibi memang ada tapi memang dirancang khusus untuk bisa berenang .Tapi kalau ada tank biasa terus dirobah untuk bisa amphibi setahu saya belum ada.Artinya tak bakalan ada Tank Medium Pindad untuk versi amphibinya.

      Hapus
    5. Ini mas Hanwha K21 with 105 CMI Turret.. infonya masuk medium tank bobot 27 Ton. Keluar awal thn 2014 kalo gak salah. Basic awalnya memang cuma sebatas Medium Tank

      https://militaryleak.com/2018/09/04/k21-105-medium-tank/

      Hapus
    6. Dan ini kelanjutan modifikasinya... kayane ada perubahan di turret biar ringan tapi basicnya dari medium tank

      https://www.snafu-solomon.com/2014/10/s-korean-k-21-infantry-fighting-vehicle.html?m=1

      Hapus
    7. siapa bilang nggk ada ?

      M113 itu pure tank biasa, sama italia diubah rombak jadi tank amfibi arisgator.

      K21 itu murni tank darat biasa dibuat oleh doosan korsel, krn kebutuhan lapangan dirombak jadi tank amfibi.

      Tank amfibi oleh Pindad kedepannya ya pake basic hull harimau hitam ini, dari bentuk hull yg flat udh ketebak pengembangan ke arah sana.

      Hapus
    8. Eeee..nganu mas.. kalau M113 standarnya kayane udah bisa ngambang cuma dirawa atau sungai atau selat laut yg tenang. Sama italia ditambahi pelampung plus waterjet biar bisa mengarungi laut yg berombak dan ngebut dikit 😊

      Kayane dibody M113 ada gap ruang udara buat bisa ngambang. Spt hukum archimides mengenai tekanan mas.. tekanan kebawah harus lebih kecil dari tekanan keatas biar bisa ngambang layaknya kapal.

      Hapus
    9. 🙄....oh, yaya, saya paham mas 😂

      Hapus
    10. Soale kalo tekanan yg diatas lebih besar.....mengko yg dibawah mecedel to 😖

      Hapus
    11. Asem tenan malah koyok dosen fisika iki paklek 😅😅😅

      Coba rumus Gaya P = F / A

      P = Tekanan
      F = Gaya
      A = Media luas

      Moral of Story :
      Makin Banyak Gaya makin banyak Tekanan dibanding Gaji bulanan, makane ojo kakehan polah 😅😅😅

      Hapus
    12. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    13. A diatas boleh juga dianalogikan dgn Budget defense suatu negara mas.. makin kecil budgetnya dibanding style gaya gayaannya makin tertekan negara itu nantinya mas... udah ada contohnya kok..

      Makane kadang heran udah budget kecil tapi tetep kakehan cocot ambe gayane selangit atau boso britis jowonya "The Sky Is High"... jadi yaa gitu deh si anu.. gak pernah belajar fisika sih... 😅😅😅😅

      Hapus
    14. Ada yg punya screenshot komennya bang komerat gak ya...😁

      Hapus
    15. Gini k21 hanya kendaraan infantri atau IFV dan M113 cuma APC jadi keduanya bukan tank.
      https://id.wikipedia.org/wiki/K21

      Hapus
    16. Lha wong namanya sama2 belajar bro makane judule defense studies... dimarih kita jadikan ajang tukar ilmu dan menambah pengetahuan... biar kita semua sama2 naik ilmunya.. enak tho ?

      Koyok ilmu Janda... dulu sy masih ranum polos dan kuper.. tapi semenjak belajar privat sama mas Hari jadi lumayan ngerti sedikit...

      Ingat pepatah fenomenal opa kita "Biar Dikit Yang Penting Punya" 😅😅😅😅😅

      Hapus
    17. K21 agar bisa berenang diair ditambahkan pontoon system atau semacam pelampung semacam bantalan udara seperti tabung yang diisi udara di kiri kanan .
      https://www.youtube.com/watch?v=VzmzyDJFuAo .

      Semua kendaraan juga bisa kalau dipasangi pelampung ,tapi tentu saja tidak efektif dan effisien.

      Hapus
    18. Bisa jadi mas Komerat.. awalnya IFV trus dibentuk jadi real tank suruh bawa canon 105mm.. Black Tiger mungkin saja suatu saat dikembangkan kebalikan dari K21 dari Tank ke IFV dgn mencopot turret 105mm dan menggantinya dgn 40mm supaya ringan.. toh bentuk dasarnya sudah typikal buat ngarungin laut mendongak kayak BTR gitu.

      Btw K21 infonya ikutan tender ke Bangladesh nih bro.. bakal saingan sama Pindad kali yak.. tapi kans masih Norinco lah soale bisa ngasih hutangan 😅😅

      Bangladesh Army seeking a tank that can climb in the hills and run through soft, muddy marshlands as well as can cross rivers. The tank must be very nimble, light, features highly advanced fire control systems. Earlier we learnt Bangladesh Army planners choose Chinese NORINCO VT5 light tank. China PLA deployed VT5 in the Tibetan Plateau after successful exercise conducted in the same region.

      It is been reported that Bangladesh will buy 3-regiments of VT5 light tank, though, evaluating the South Korean one.

      Hapus
    19. Dahsyat men...mas superstar bacaane snafu suleman 😎

      Hapus
    20. Nggak gampang merobah kendaraan militer seperti Tank menjadi versi amphibie.
      Ukraine yang cuma meniru rancangan Sovyet masih juga banyak kelemahannya seperti BTR4,dan itu cuma APC.
      Contoh kasus lain seperti ANOA versi amphibie sampai sekarang belum terdengar TNI mau beli ,mungkin masih perlu penyempurnaan lanjutan . Jadi kalau tidak dirancang dari awal untuk ada versi amphibienya pasti akan sulit ,namun bukan berarti tidak mungkin.

      Hapus
    21. Kalo kita ga pernah belajar bentuk huruf, sampek sekarang ga bakal pernah bisa baca.

      Hapus
    22. ndonesia – On 24 November 2016 Indonesian government ordered an undisclosed number of Pandur II 8x8 APCs (including Tatra trucks and M3 Amphibious Rigs) for USD 39 million from the Czechoslovak Group which has an agreement with General Dynamics to produce, maintain, and market these vehicles in Asia and Central and Eastern Europe.[23]
      sumber Wikipedia

      Indon Claim pandur buatan mereka. setakat buat stiker pun dah claim buatan PINDAD tu.....kwkwkwkwk #Doneclaim

      Hapus
    23. Stupid moron...kapan tni klaim pandur buatan pindad.

      Dein bego...

      😆😆😆😆😆

      Hapus
    24. Tambah sakit ne anak, klau malaysia klaim buatan deftech iya, byk beritanya,qqiqiqi padahal semua bahan dan peralatan langsung dr turki..... impor total....wkwkwwkwk

      Hapus
    25. Sebetulnya Deftech pun sudah state mas, mereka sebatas assembly mungkin berita2 dan fanboys disana yg kurang paham dan terlalu suka cita jadi lupa story behind nya... sama lah kyk case kasel ke 3 di PAL skrg.. masih sebatas assembly karena PAL kalau melihat timelinenya sudah state full Indonesia manufactured saat pembangunan kasel ke 6 dst cuma berita2 dimarih yg kadang misleading dianggap sudah total produced di kasel ke 3.

      Btw Mas Dein.. coba baca ini dulu yaa supaya mindsetnya terbuka mengenai klaim Gempita 100 persen manufactured di negara anda. Ini dari web resmi

      In April 2012, DefTech and FNSS presented the first scale model of the AV8 at the international defence exhibition, Defence Services Asia 2012 in Kuala Lumpur. Malaysia’s DefTech will be the principal assembly agent, and its engineers will work with Nurol holding subsidiary FNSS to customise the vehicles for Malaysian requirements and equipment.

      Jadi tahu kan maksut kata "Principal Assembly Agent" ? Itu juga menjelaskan mengapa di data SIPRI (yg tidak mau diakui oleh anda dan teman2 anda) ada import Pars 8x8 ratusan unit. Sy berpikiran logic saja mungkin bukan diimport full tapi rangkaian parts dari mulai hull sampai turretnya kemudian dirangkai / assembly di negara anda.

      Hapus
    26. Superstar@ ralat om,changbogo ke-3 bkn di asembly lg,ada beberapa modul yg didatangkan dari korsel,sisa modulnya dikerjakan oleh PT PAL sendiri kemudian dirakit di PT PAL,ya samalah seperti pengerjaan PKR kerjasama Damen Belanda dgn PT PAL

      Kalo malon beza om,emang 100% import dari turkey,rangkaian gempita di import dari turkey dalam bentuk rangkaian2 terurai setelah sampai di kilang Deftech baru dirakit,jd tak de satupun part atau komponen dari gempita yg buatan malon

      Hapus
    27. @Superstar yang lebih mengelikan lagi ternyata Untuk merakit Gempita di Malaysia pun di bantu oleh tehnisi Turkey.

      "and its engineers will work with Nurol holding subsidiary FNSS to customise the vehicles for Malaysian requirements and equipment."
      Jadi kalo semua dikerjakan tehnisi Turkey ,proses alih tehnologinya dimana ?.
      paling Insinyur Malaysia cuma jadi mechanic helper atau pembantu mekanik ,tukang ambilkan kunci,baut,dan bersih bersih....
      Jadi kesimpulannya tidak ada andil insinyur Malaysia dalam hal ini ,maka tidak layak di klaim buatan tempatan.

      Hapus
    28. Medium tank Versi amfibi itu masuk di akal krn geografi indonesia kepulauan, sungai dan rawa. Versi amfibi akan sangat memudahkan mobilisasi tank tanpa buka pasang jembatan mobile.

      Hapus
  4. ...dari piala AFC U 16 laga kedua ;


    Thailand ( 4 ) vs ( 2 ) MalaSsia Beruk



    ...selanjutnya MalaSsia Beruk akan melawan Jepang, hancur minaaaaaaah dah tuan rumah





    ...Xixixixixixi :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Indon sial tai....#done claim :)

      Hapus
    2. Kasian anak setan lonte dein...

      Kasian dei digondolin thai.

      😆😆😆😆

      Hapus
  5. Tahniah PT. PINDAD semoga bisa membuat kendaraan 8x8 sendiri walaupun berawal dari lisensi terus kembangkan & buat variasi baru macam case anoa. MT sudah, PKR sudah, Submarine sedang menuju kearah sana, Alhamdulillah.. TAHNIAH Industri militer Indonesia makin jaya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. MT rakit dr hull dan turret yg diimport,PKR rakit dr blok-blok yg diimport,submarine juga rakit dr major hull section.berangan loe don.kaki tampal stiker tp.klaim buatan anak bangsa.mmg term tot malaysia dgn indon beza la.import blok besar dan hull lalu merakit diklaim buatan anak bangsa.di malaysia kalau dibina di malaysia dr awal.mcm gempita dan maharajalela pn belum tentu dipanggil buatan anak bangsa.indon kaki klaim dan tampal stiker.salam kri bnyk ompong.

      Hapus
    2. Unknown@ blok2 PKR ada yg di buat indonesia ada yg dibuat indonesia,begitu jg MT harimau item,CMS,hull,tayar,communication equipment di buat indonesia,kl malon 100% blok atau hull buatan turkey dan france tp malon cakap 100% buatan malon wkwkwk...SIPRI dan Janes bukti kuat malon cuma stampal stiker bkn cakap unknown busok yg dipercaya dunia wkwkwk

      Hapus
    3. Bina dari awal apa nya wkwkkwwkwk jelas jelas maharajalela stell cutting nya di luar negeri mana bisa malon bangun modul kapal sendiri.. bandingkan dengan PKR yang 5 modul nya sudah mampu di bangun sendiri.. gempita jelas jelas product merakit tambal stiker beda dengan Medium tank yang buatan bersama turki Indonesia kih kih kih

      Hapus
    4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    5. @Unknown Kok anda yg lebih tau ya hebat.. 😁😁

      Ingat MT itu beda loh.. okelah PKR & Submarine memang blum sepeneuhnya d buat d Indonesia masih ada modul2 yg harus dibuat dinegara produsen aslinya krn memang proses ToT yg blum trserap semua & utk pembuatan slanjutnya kita akan mmbuat semua modulnya dsini.

      MT adalah Joint Prodction development antara FNSS & PT. PINDAD yg artinya mulai dari desain, pembuatan prototipe, hingga pengujian test Pt. Pindad terlibat didalamnya. Bahkan ada 2 Prototipe yg dbuat, 1 dbuat d Turki dan yg ke 2 dibuat d Pindad, prototipe yg kedua agak brbeda dari prototipe prtama krn menyesesuaikan dg keadaan alam Indonesia.
      Disini sudah jelas bahwa Pindad bukan hanya sekelas merakit saja melainkan dari awal memang sudah terlibat langsung.
      Masalah 100% buatan Indonesia kami tidak mngklaimnya.. walaupun masih ada part2 yg ddatangkan dari luar seperti mesin & Turret (akan lisensi) saya kira sah2 saja kita menamakannya produk anak bangsa krn kita (Pindad) memang trlibat dari awal.

      Hapus
    6. @Unknown oh saudara unknown saya mau bertanya, apa kabar project Gowind & Heli MD 530G, apakah ada progres?

      Tolong d jawab ya :)

      Hapus
  6. ...kalau dilaga ketiga AFC U 16


    Thailand menang atas Tajikistan dan lalu MalaSsia Beruk kalah oleh Jepang, maka poin klasemen group A adalah ;


    Jepang = 9 poin
    Thailand = 6 poin
    MalaSsia Beruk = 3 poin
    Tajikistan = 0 poin


    ...dan MalaSsia Beruk pun dengan berat Hati...TERSINGKIIIIIR





    ...Xixixixixixi :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya malah suka Malaysia dapat poin tinggi harapannya biar bisa dikalahkan Indonesia nantinya.Nggak ada Malays ,nggak seru...

      Hapus
    2. kesian indon sudah mengila..kwkwkwkwk

      Hapus
    3. Kasian dein jdi gila...

      😅😅😅😅

      Hapus
    4. Malaysia kalah lagi...diajang sepak bola...wkwwkwkwk

      Hapus
    5. Yang gila itu Malon.. 2 pertandingan 2 red card.. main bola apa main silat wakikikikikik

      Hapus
  7. Saya mengesyaki ini Perisai Beroda berasaskan Pindad yang dibawa oleh sama ada Mitsubishi atau enjin Proton.Saya berharap bahawa Indon Indon akan mempunyai Enjin mereka sendiri untuk menghasilkan trak berasaskan whelled mereka.

    BalasHapus
    Balasan
    1. What the hell...protol u said...😅😅😅😅

      Itu kereta protol buat taxi je...

      Hapus
    2. @Voltur. . . Baca Bro ini, artikel yang bagus.

      https://www.ndtv.com/world-news/woman-man-caned-in-indonesias-aceh-over-extra-marital-affair-1919739

      Hapus
    3. Sejak bila proton buatan malon wkwkwk...enginepun buatan mitsubishi wkwkwk

      Hapus
    4. "Engine proton"

      Whatttt??? Bangsa beruk klaim bisa bikin engine... . Wkwkwkwk

      Hapus
    5. www.semisena.com/eksport ke malaysia,suzuki ertiga bawa nama proton/27-06-2016

      Hapus
    6. no kwality lah beruk malon semua ne....goblok2, stres2, pantesan banyak d buly d seluruh dunia.
      omegotttt


      😆😆😆😆😆

      Hapus
  8. The Pandur II 8x8 is an improved modular all-wheel-drive version of the Pandur 6x6 APC wheeled armoured vehicle. It was developed as a private venture by the Austrian company Steyr-Daimler-Puch Spezialfahrzeuge and is currently in production for the Portuguese Armed Forces. Steyr-Daimler-Puch Spezialfahrzeuge is part of General Dynamics European Land Combat Systems, which is also the parent company of MOWAG of Switzerland and Santa Bárbara Sistemas of Spain

    ndonesia – On 24 November 2016 Indonesian government ordered an undisclosed number of Pandur II 8x8 APCs (including Tatra trucks and M3 Amphibious Rigs) for USD 39 million from the Czechoslovak Group which has an agreement with General Dynamics to produce, maintain, and market these vehicles in Asia and Central and Eastern Europe.[23]
    sumber Wikipedia

    Indon Claim pandur buatan mereka. setakat buat stiker pun dah claim buatan PINDAD tu.....kwkwkwkwk #Doneclaim

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudah hila loe dein...


      Kasian dein jd gila

      Tak ada pindad klaim pandur buatan kami...😆😆😆

      Maksa je ko lonte....

      Hapus
    2. Mungkin karena abis pasang Turret 105mm CMI yg dipasang oleh Pindad.. Pandur dari negara asalnya dikirim kosongan ??

      Hapus
    3. Mau lihat Pandur buatan Portugis ? Manufactured by Fabriquepe dgn sistem license and TOT. Tapi syaratnya mayan juga nih harus beli banyak.

      https://en.m.wikipedia.org/wiki/Portuguese_Pandur

      260 unit Pandur
      44 import dari Austria
      216 unit dibuat di Portugis
      Total kontrak 500million Euro

      Sementara Indonesia kemarin spent 39 Million us untuk undisclosed quantity Tatra truck, Pandur dan Ponton Truck.

      Hapus
    4. Wkwkwk...malon dein kepanasan lihat malon cuma stampal stiker wkwkwk...ngaku2 gempita dan lipan bara buatan tempatan tp ternyata SIPRI dan janes bongkar semua kebohongan malon wkwkwk

      Hapus
    5. @Dein_tjuk banyak cakap malon..segala mau buat panser,tank dll...buat pistol & senapan pun tak bisa...simple basic senjata perorangan je tak mampu bina konon bina panser...lawak sangat...wkkwkkk

      Hapus
    6. Baca ya lon kih kih kih

      Excalibur bahkan telah memberikan lisensi penuh pada PT Pindad untuk memproduksi Pandur di Bandung. Dan besar kemungkinan nantinya nama Pandur produksi Pindad namanya akan mengacu pada nama hewan di Tanah Air, seperti halnya sudah diterapkan pada ranpur Anoa, Badak, atau Sanca

      https://www.indomiliter.com/juli-2017-dua-varian-pandur-ii-8x8-akan-tiba-di-indonesia/

      Hapus
  9. perkembangan dan produksi modular armor pindad utk tank medium gimana? lancar apa ga?
    oh turret meriam cmi nya dirakit disini apa lngsung impor dari belgia?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk modular armor untuk tank blm..tapi untuk anoa uda ada pada anoa3 yg dipasang modular plat armor tambahan.... Meriam turret cmi uda di lisensi pindad..cuma lontongnya alias smoothborenya masih improt...heeheee

      Hapus
  10. Pindad pandur??!!hahahahah.indon mmg kaki claim.tank buatan turkey 100% yg dibuat diturkey dan diimport hull dan turret dr turkey lalu pindad hanya mencantum dan cat pn diklaim buatan pindad indon.hahahaha.baca dan google lg don.beza dgn malaysia di mana gempita tidak diimport hull nya..mmg dibangunkan dr scratch hull nya di malaysia.pelancaran prototype pn di malaysia dan bukan di turkey mcm kaplan tu.begitu juga frigate maharajalela.kami tak import blok besar dan rakit mcm pt pal.kami bina dr awal scratch maharajalela dlm malaysia.hahahahah.lawak la don.nk refurbish kapal selam pn hantar korea.malaysia dh boleh refurbish sendiri scorpene.salam kaki tampal stiker.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini mas bro.. coba tolong ditanyakan ke deftech kenapa nulis kalimat gini

      In April 2012, DefTech and FNSS presented the first scale model of the AV8 at the international defence exhibition, Defence Services Asia 2012 in Kuala Lumpur. Malaysia’s DefTech will be the principal assembly agent, and its engineers will work with Nurol holding subsidiary FNSS to customise the vehicles for Malaysian requirements and equipment.

      Sama satu lagi isu scratch hull desain awal dari Malaysia mungkin bisa ditanyakan lagi atau tuntut saja amerika karena ngaku ngaku produksi Gempita padahal disana dibuat sejak 2004 sementara di negara anda sejak 2014. Hadeuuhh..

      https://www.army-technology.com/projects/gpv/

      Hapus
    2. Sipri mas.. data paling shohih saat ini..

      https://2.bp.blogspot.com/-xlzy31ZplyI/WqpSsFH9HfI/AAAAAAAA4yg/uNeZ6GMjAWQgh_rEEKN1aOmz48guMR0-ACLcBGAs/s1600/MY_1.png

      https://4.bp.blogspot.com/-jkpAmKsX2Go/WqpS5XlCnMI/AAAAAAAA4yo/9kFGGxtok2ghXDOpERXcKaYGKbFVDH8tQCLcBGAs/s1600/MY_3.png

      Ada LipanBara Gowind dan Pars tuh mas.. mantap euy..

      Hapus
    3. Wkwkwk...terbaik om super dah gondolin unknown raja link zaman jepun wkwkwk

      Hapus
    4. Unknown@ wkwkwk...gelak tawa aq lihat unknown dungu ini wkwkwk...prototype gempita dikatakan pelancarannya pertama di malon wkwkwk...tuh lihat link om super wkwkwk...satu lg lon cem mana bousted ko tuh bina blok kl alatan steel cutting pun tak de wkwkwk...mimpi basah ko tuh lon wkwkwk...read this lon,jgn stroke ye wkwkwk


      1.)www.malaysiamilitarypower.blogspot.co.id/kapal halimunan TLDM gowind frigate status progres/29-11-2015...(setelah pemotongan besi dilaksanakan,kits besi yg telah dipotong mengikut lukisan kejuruteraan yg diluluskan akan di hantar ke malaysia untuk di welding menjadi blok2)...wkwkwk,malon jg stampal stiker dan cuma welding wkwkwk

      2)PT PINDAD bkn stampal stiker cem malon,PINDAD jg bina local content untuk anoa,komodo,rifle,amunition serta harimau item
      www.lancerdefense.com/PT PINDAD claim produknya miliki content lokal yg tinggi/20-08-2018

      Hapus
    5. Malaydogsial memang tolol Mak rempit.. bahkan malaydogsial itu ngga ngerti mana mana lisensi mana joint development dan development sendiri.. kih kih kih
      Gempita tu product pure tambal stiker berbeda dengan MT yang joint development apalagi merajalela yang mangkrak.. modul2 nya di buat di negara luar.. karena malaydogsial ngga punya alat steelcutting wakikikikik

      Hapus
    6. Aduhh si Mr. Unknown bikin ketawa aja.

      Coba baca link mas super diatas.. MT dibuat dari model yg blum ada aka dibuat dari nol.. FNSS & PINDAD bekerjasama membuat model baru yaitu MT Kaplan/Hartam. Smentara Gempita hanya mengikuti bentuk yg sudah ada yaitu Pars 8×8 Turki & yg membuat saya heran knapa data di Sipri Gempita yg menurut anda adalah produk tempatan Malaysia ternyata tercantum impor. Why? Bisa anda jelaskan?

      Hapus
  11. kalau untuk panser 8x8, tank amphibi, tank medium, kapal selam, kapal perumakaan, pesawat angkut, helikopter, senjata serbu dan amunisinya aku yakin indonesia sudah mampu membuatnya sendiri tp saat ini masih dalam proses penyempurnaan ilmu teknologinya, yg aku belum yakin dan bikin greget nunggu kabarnya ya pengembangan ilmu teknologi pespur, rudal dan data linknya' disinilah kunci kekuatan teknologi alutsista sebuah negara' bila kita mampu menguasain ini kita gk tergantung dengan negara lain lg dalam hal pengadaan alutsista dan efek pengaruh kita didunia ini akan lebih besar.

    BalasHapus
  12. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  13. Bagi saya, saya tidak bersetuju bahawa pandur ini tidak 100% dibuat oleh Indon Indons, mungkin 5% daripada ini dibuat secara tempatan. 95% adalah sumber dari luar dan bahkan reka bentuk akan datang dari sistem untuk menara terutamanya enjin.i boleh mengatakan bahawa badan dan tayar adalah 100% dari indon yang kaya dengan sumber asli yang dibuat.Jadi Indon tidak boleh bodoh dalam mengatakan semua ini.Enjin terdiri daripada motosikal mitsubishi dan proton.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siapa kata pandur buatan indonesia lon wkwkwk...sejak bila malon telah berjaya bina engine buatan malon wkwkwk

      Hapus
    2. Mat Rumpet dan geng itu benar-benar hebat.thumbs sampai kepada anda bro kerana menjadi seorang yang bijak. xixixi

      Hapus
    3. Dari namanya saja masih pandur ya jelas2 bukan buatan indo....kalau uda buatan indo namanya pasti sudah beda anoa,komodo...beda dengan gempita ko malon datang dari turki semua part di assembly lalu tempel stiker..made in malon

      Hapus
    4. Ternyata bumiputera malon banyak yg miskin wkwkwk...read this : www.freemalaysiatoday.com/perkasa : lebih 95% rakyat miskin malaysia ialah bumiputera/19-11-2017

      Hapus
  14. malonte beruk fitnah makai maksa, gk pernah indonesia klaim pandur buatan pindad, pindad beli 4 unit pandur untuk uji kemampuan pandur' bila kemampuannya sesuai yg dibutuhkan TNI baru dibeli banyak dengan perjanjia 100% alih teknologi/beli lisensinya,,,,yg jelas tampal sticker tu gempita, ngaku2 produksi sendiri tp disuruh buat kagak bisa' dah tolol belagu klaim produk negara lain, dasar beruk malonte.

    BalasHapus
  15. pantas aje kagak ada negara yg mau transfer ilmu teknologinya ame bruk malon, dah tolol iri dengkinya luar biasa. #salam_bangkrap2055

    BalasHapus
    Balasan
    1. Baca Bro ini, artikel yang bagus.

      https://www.ndtv.com/world-news/woman-man-caned-in-indonesias-aceh-over-extra-marital-affair-1919739

      Hapus
    2. Read this,banyak rakyat bumiputera malon yg miskin wkwkwk....www.freemalaysiatoday.com/perkasa : lebih 95% rakyat miskin malaysia ialah bumiputera/19-11-2017

      Hapus
  16. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  17. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  18. lagian buat apa klaim pandur buatan pindad, ada tank medium pindad yg bisa dimprove menjadi berbagai ranpur termaksud anti pesawat roda rantai, arteleri' panser 8x8, amphibi,,,kalau pun pindad melanjutkan proyek pandur karena sudah ada iktan janji, gk enak kalau sampai dibatalkan toh nya pandur punya kwalitas yg bagus,,,,malon beruk dasar tolol dan iri dengki, fitnahnya mikir pakai dengkul.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ente klo ngebanggain terlalu kejauhan bung wkwkwk
      Mending liat negara tetangga ga sdikit pun mreka sombong. Ingat ga kisah anoa wktu itu kta'a mau beli 500 smpe sorg 300 unit kurang smua'a varian apc+ (support comando, crane, medic) + varian canon 90mm itu pun blum 1 pun di serahkan pindad utk TNI-AD.
      Nah yg elo bilang artilery lah anti pesawat blablabla lo itu trlalu banggain berlebihan ga prnah liat sejarah tetangga, kita lebih maju, liat singapur, Thailand BTR3 dan yg terbaru DTI AFV, myanmar licency BTR3E, malaysia hsil licensi beli ga nanggung ratusan di FNSS lngsung di rakit di dalm negeri smpe per-modul. Kita beli 4 biji klaim barang org yg jlas ga licensi wkwkwk anda sehat bung?
      Hatter boleh tp goblok jangan.

      Hapus
    2. Ente klo ngebanggain terlalu kejauhan bung wkwkwk
      Mending liat negara tetangga ga sdikit pun mreka sombong. Ingat ga kisah anoa wktu itu kta'a mau beli 500 smpe sorg 300 unit kurang smua'a varian apc+ (support comando, crane, medic) + varian canon 90mm itu pun blum 1 pun di serahkan pindad utk TNI-AD.
      Nah yg elo bilang artilery lah anti pesawat blablabla lo itu trlalu banggain berlebihan ga prnah liat sejarah tetangga, kita lebih maju, liat singapur, Thailand BTR3 dan yg terbaru DTI AFV, myanmar licency BTR3E, malaysia hsil licensi beli ga nanggung ratusan di FNSS lngsung di rakit di dalm negeri smpe per-modul. Kita beli 4 biji klaim barang org yg jlas ga licensi wkwkwk anda sehat bung?
      Hatter boleh tp goblok jangan.

      Hapus
    3. He restu agung pengangguran nyata nya lu yang goblok.. kata siapa ga sombong.. nyir nyir mulu Lu tolol lagian mana ada anoa 90mm wkwkwkwkwk

      Hapus
    4. Kata siapa Pindad ga lisensi Pandur ni lihat

      Excalibur bahkan telah memberikan lisensi penuh pada PT Pindad untuk memproduksi Pandur di Bandung. Dan besar kemungkinan nantinya nama Pandur produksi Pindad namanya akan mengacu pada nama hewan di Tanah Air, seperti halnya sudah diterapkan pada ranpur Anoa, Badak, atau Sanca

      https://www.indomiliter.com/juli-2017-dua-varian-pandur-ii-8x8-akan-tiba-di-indonesia/

      Hapus
  19. Sedih bgt gue baru beli 4 biji, pandur varian 2 IFV + 2 FSV(fire support vehicle), pindad udh brani klaim dan di sponsoru DS. Sbnr'a kmren itu cmn pemasangan canon 105mm di pandur di depohar pindad. Jgn smpe di klaim klo masi nama nya pandur dan desain nya msi punya negara org hull nya.
    Berita sbnr'a itu 8x8 with FSV made pindad blum ada pritotype atau make-up(desain dasar) nya, yg jelas pindad udh berhasil pasang canon, Belum brarti pindad mampu atau itu milik dia.
    Dan di situs wiki nya pandur trnyata pindad ga lisensi, ngenes bgt lah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul brok.. Pandur bukan buatan Pindad.. Pindad kemarin sukses pasang Turret 105mm saja.. rasanya TNI beli Pandur untuk dievaluasi saja. Nanti hasil akhirnya pilihannya ditentukan dgn persaingan antara Pandur, Kestrel dan mungkin saja Rotem dan norinco.

      Hapus
    2. Iya bro hrus ngalamin sakit dan brani berkorban brani kluarin uang bnyak klo mau lisency, apapun jenis panser(wheeled IFV/APC) sya itu ga mslah asal armourd nya udh stndar NATO Minimal STANAG 4 atau lebih, ga ush beli dri eropah, NATO atau barat mau timor jg gpp smua nya punya plus minus yg pnting bkin yg 8x8 aja dlu lisensi beli banya untuk cassis hull body nya, slebih nya ada duit tinggal beli sentaja sesuai selera TNI. sya yakin pindad jg ga muluk2 yg pnting bsa bkin dlu

      Hapus
    3. Iya bro hrus ngalamin sakit dan brani berkorban brani kluarin uang bnyak klo mau lisency, apapun jenis panser(wheeled IFV/APC) sya itu ga mslah asal armourd nya udh stndar NATO Minimal STANAG 4 atau lebih, ga ush beli dri eropah, NATO atau barat mau timor jg gpp smua nya punya plus minus yg pnting bkin yg 8x8 aja dlu lisensi beli banya untuk cassis hull body nya, slebih nya ada duit tinggal beli sentaja sesuai selera TNI. sya yakin pindad jg ga muluk2 yg pnting bsa bkin dlu

      Hapus
    4. Restu agung goblok sok tau lu terlalu banyak nyir nyir baca ini

      Excalibur bahkan telah memberikan lisensi penuh pada PT Pindad untuk memproduksi Pandur di Bandung. Dan besar kemungkinan nantinya nama Pandur produksi Pindad namanya akan mengacu pada nama hewan di Tanah Air, seperti halnya sudah diterapkan pada ranpur Anoa, Badak, atau Sanca


      https://www.indomiliter.com/juli-2017-dua-varian-pandur-ii-8x8-akan-tiba-di-indonesia/

      Hapus
    5. Bro restu, sdh dijelaskan bahwa pandur bukan, buatan pindad, dan sampai saat ini tdk statement dr pindad, dan klau pun pembelian yg cman 4 unit, it mngkin strategi dr pindad utk mempelajari panser 8x8 krn bgaimanapun ini kemajuan yg patut apresiasi, semoga kedepan pindad dpt mengeluarkn kendaraan 8x8 baru, baik melalui kerjasama maupun TOT dr negara lain

      Hapus
  20. Sedih bgt gue baru beli 4 biji, pandur varian 2 IFV + 2 FSV(fire support vehicle), pindad udh brani klaim dan di sponsoru DS. Sbnr'a kmren itu cmn pemasangan canon 105mm di pandur di depohar pindad. Jgn smpe di klaim klo masi nama nya pandur dan desain nya msi punya negara org hull nya.
    Berita sbnr'a itu 8x8 with FSV made pindad blum ada pritotype atau make-up(desain dasar) nya, yg jelas pindad udh berhasil pasang canon, Belum brarti pindad mampu atau itu milik dia.
    Dan di situs wiki nya pandur trnyata pindad ga lisensi, ngenes bgt lah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nyet mana statement pandur itu buatan pindad?
      Semua orang jg tau tu barang masih di evaluasi sama tni sama seperti BTR4 UKRAINA. Nasibnya sekarang say no to btr4 gara2 berat depan saat renang.

      Ente klo komeng pke data goblok ente.
      stupid moron

      Hapus
    2. Bocah goblok itu si restu agung pake data situs Wiki wkwkwkwwk

      Lah nyata nya Pindad udah lisensi Pandur

      https://www.indomiliter.com/juli-2017-dua-varian-pandur-ii-8x8-akan-tiba-di-indonesia/

      Hapus
    3. Wah beneran baru tahu kalau udah boleh Licensed... nah sikat lah...

      Eh berarti info kerjasama dengan Kestrel, Rotem dan Norinco langsung void yo mas ?
      Kayane India yg semangat banget.. atau jangan2 TNI AD dan TNI AL punya konsep pilihan2 sendiri2 ?

      Hapus
    4. Harusnya 8 bulan setelah teken MoU dengan tata kestrel harus ada prototype tapi ngga ada.. Pindad kaya nya lebih tertarik Pandur..
      Berbeda dengan tni ad, TNI AL kaya nya masih mengandalkan kendaraan tempur product impor belum ada development serius untuk product dalam negeri

      Hapus
    5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    6. Terlalu kena virus nyir nyir juga mematikan rasa respect terhadap negeri sendiri.. gue juga pernah ikut forum yang selalu nyir nyir lama2 muak juga.. kurang punya rasa respect jadinya pesimisme destruktif.. 😑😑😑

      Hapus
  21. kwkwkwkwkkkk yg bilang pandur buatan pindad siapa????? baca komentar orang pakai mata bukan pakai lutut, ngaku hatter tp baca pakai tolol,,;,,eh tong siapa bilang dasar tank medium pindad gk bisa diimprove dijadikan panser 8x8, siapa bilang tank medium gk bisa diimporve dijadikan armada arteleri, siapa bilang tank medium pindad gk bisa diimprove dijadikan tank amphibe?????? justru alasan inilah pindad lebih mengejar proyek pengembangan tank medium bersama FNSS turki dr pada mengejar lisensi pandur, untuk turet 105 dan 155mm pindad lg berusaha mendapatkan lisensinya dr belgia dan aku yakin pindad pasti dapatkan lisensinya karena hubungan pindad dan belgia yg baiik selama ini,,lebih baik bangga terhadap negara sendiri dr pada banggain negara orang, buat apa beli banyak2 tp tetep jd pembeli selamanya??? kalau pun pindad melanjutkan tuk ambil lisensi pandur karena sudah terlanjur, ya pastinya kalau mau ambil lisensi pandur wajib beli banyak2' siapa yg mau kasih lisensi kalau belinya cuman 4 unit saja,,,ente goblok teriak goblok #paraaahhhh

    BalasHapus
  22. malaysie dah adapon macam nie 500 biji

    BalasHapus
  23. sah2 aja aku berharap indonesia mampu membuat pespur, indonesia sudah ada dasar yg kuat untuk membuat pespur karena sudah mampu membuat pesawat angkut' ada negara yg gk pernah buat pesawat angkut tp mampu membuat pespur,,,gk ada yg mustahil kalau ada usaha mengejar teknologinya, tentunya semua butuh proses' tp proses bukan seperti proses program ifx/kfx yg gk jelas TOT dan keuntungannya apa, proyek sesat jaman pemerintahan sebelum jokowi.

    BalasHapus
  24. sedih banget ane ada orang nakring disini tp baca komentar orang pakai lutut, pesimis dan tidak mampu melihat tank medium pindad dapat dikembangkan menjadi berbagai jenis ranpur, ngaku hatter tp ternyata keteter #tepok_jidad

    BalasHapus
  25. Lah geblek si agung tuh. Udah di jawab nihh masih ngepost lagi dgn pernyataan yg sama...

    BalasHapus
  26. One of the best article I ever read. Maybe Mat Rumpet and the gangs should read this.

    https://www.quora.com/Why-is-Indonesia-such-a-terrible-and-dangerous-country

    BalasHapus
  27. malaysie dah export macam nie 700 bijik ke timbuktu

    BalasHapus
  28. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  29. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  30. kalau baca postingan diatas ini berarti tni AD sudah puas dengan kinerja pandur yg artinya pandur yg menjadi pilihan TNI AD' berarti pandur akan diakusisi TNI AD, produksinya akan dikerjakan PT.PINDAD atas lisensi penuh yg diberikan excalibur army ceko, sebab pengembangan pandur II untuk TNI AD telah dilakukan sejak tahun 2015, yg artinya ada peran pindad dalam pengembangan varian pandur II dan bukan murni desain excalibur army ceko, PT.pindad diberi hak untuk memproduksinya dengan cukup membayar lisensi nama produk aja' jd yg klaim PT.PINDAD CUMAN PASANG TURET 105 AJA BACA BERITA INI, PT.PINDAD IKUT PENGEMBANGAN PANDUR II sejak tahun 2015.
    https://www.indomiliter.com/hadir-dalam-tiga-varian-empat-pandur-ii-8x8-telah-tiba-di-indonesia/comment-page-2/?_e_pi_=7%2CPAGE_ID10%2C8323509170

    BalasHapus
  31. Memilih Pandur 8x8 itu sangat tepat! Dimensinya tidak gembrot seperti Gempita dan Tatra. Setelah dipasang dengan turret CMI 105 mm pun kelihatan sangat proporsional. Apalagi Excalibur akan menunjuk Pindad sbg produsen Pandur di benua Asia tentu ini peluang yg sangat menjanjikan

    BalasHapus
  32. Sekarang kalian bisa melakukan pembayaran melalui PULSA (khusus ANAPOKER) dan OVO
    Sangat Mudah dan Praktis dan kalian bisa memainkan permainan lainnya dengan transaksi yang mudah dimana saja dan kapan saja..
    Tersedia Akun user id secara gratis dan bisa memainkan 7 permainan poker online serta banyak game menariknya di Agens128..
    Untuk info selanjutnya bisa menghubungi Pihak ANAPOKER dan juga AGENS128 di
    Contact Kami :
    BBM : D8B84EE1 / AGENS128
    Line id : agens1288
    WhatsApp : 085222555128

    BalasHapus
  33. @dein. Tolol lo goblok. Pt pindad mendapatkan ToT atau Transfer Of Technology. Pt pindad di beri ilmunya untuk membuat kendaraan fsv ini. Malay iri kah?

    BalasHapus