After signing preamble contract for two hull variant of Iver Huitfeldt frigates in June 2020, now the final design becomes Arrowhead 140 (all images : Babcock)
Babcock the aerospace, defence and security company has secured the first export contract for its Arrowhead 140 (AH140) frigate through a design licence agreement with PT PAL Indonesia (Persero), a state-owned enterprise that builds and maintains ships for military and commercial use from its facilities in Surabaya, Indonesia.
The breakthrough deal comes two years since Babcock’s AH140 design was first announced as the preferred bidder for the UK Type 31 frigate programme at DSEI 2019, with the contract confirmed in November of the same year.
The design licence will enable PAL to build two Arrowhead 140 frigates in Indonesia with bespoke design modifications for the Indonesian Navy.
The agreement was signed at the Defence and Security Equipment International (DSEI) 2021 event in London, on board HMS Argyll, by David Lockwood CEO Babcock and Kaharuddin Djenod, CEO PAL. And was witnessed by the Defence Minister of Indonesia, Prabowo Subianto and UK Defence Secretary, Rt Hon Ben Wallace MP.
Babcock has been working alongside the UK Government to promote the Arrowhead 140 Frigate into the global market with strong interest internationally. The company recently announced that it was one of the bidders down selected by the Polish Government to provide a potential design solution for the Polish Navy’s Miecznik (Swordfish) frigate programme.
The baseline Arrowhead 140 design can be configured to meet a broad range of naval requirements and, with Babcock’s support PAL will now engineer the required modifications to configure the Arrowhead 140 for the Indonesian customer.
David Lockwood, CEO Babcock said:
“Today is a really exciting moment for Babcock and our frigate export programme, as we sign the design licence with PAL for two new frigates for the Indonesian Navy.
“The beauty of our export product is that it is a readily transferable design that can be tailored to the customer’s needs as part of our strong Arrowhead frigate portfolio. What’s more, the design licence and subsequent build programme will be a significant catalyst for prosperity in Indonesia.
“Working with our Indonesian colleagues this contract will see Arrowhead 140 frigates built in Indonesia, by the local workforce, contributing directly to the social and economic value of its sovereign shipbuilding community and country as a whole. We look forward to further opportunities to support PAL as the programme matures.
“It’s a proud day for the Babcock and PAL teams.”
Defence Secretary Ben Wallace said:
“I was delighted to attend the contract signing between Babcock and Indonesia on board HMS Argyll today, representing the best of British maritime design and engineering to our international partners.
“Signalling the strength of our defence relationship with Indonesia, both of our Naval Forces will operate this world-leading frigate in the future and will work closely together to protect our mutual interests around the world.” The Arrowhead 140 frigate design, benefits from a proven hull-form that has been tried and tested in real-world operational environments from NATO and coalition task forces to national regional and deployed operations. The baseline Arrowhead 140 design can be configured to meet a broad range of operational requirements and profiles a global frigate may be called upon to undertake and adopt and with a growing number of users it can also support interoperability between naval allies.
(Babcock)
Sea Master 400 pak cik, radarnya
BalasHapusNur Dafinah kerajaan kena tuntut balik 6 billion tu dah serahkan projek.ni pada negara asal..syarikat tempatan bagi kontrak tukar minyak hitam..cat kapal dan kikis karang je...
HapusMalaysia Defence Review Nur Dafinah dcns jual copyright je
Bns yg urus semua
Malaysia Defence Review Nur Dafinah haha nk tuntut kt sape? Negara asal? Diorg jual copyright je? Ape kena mengena?
Nur Dafinah Malaysia Defence Review tuntut dgn bousterd la. dan projek ni bagi negara asal yg buat. macam mesir tu... kapal ni pun rasanya syarikat asal.yg buat steel cutting dan kita hanya pasang disini sahaja..
RM 6.0 billion adalah cost of learning yang memang sudah diprediksi akan kita keluarkan agar Boustead lebih capable lagi kedepannya ... Anggap saja inilah cost of Transfer of Technology ..
HapusGuna menyelesaikan seluruh 6 unit LCS .. Tampaknya Kemenhan juga sudah setuju mengalokasikan dana tambahan sebesar RM 6.0 billion tetapi dengan tambahan syarat bahwa Boustead harus melibatkan pihak pemberi lisebsi Gowind terlibat adalah pembuatan LCS kita ini..
Ingat .. Bagi Malaysia .. Wang xlah menjadi masalah .. the most important adalah kemandirian sehingga Malaysia seterusnya X bergantung kepada negara luar ...
TAHNIAH to Boustead dan TLDM
BHIC katanya mau kerajaan pilih mereka buat LMS batch 2 tapi ditolak mulu 🤣🤣🤣🤣
HapusFokus BHIC adalah menyelesaikan dahulu min. 4 unit LCS yang urgent diperlukan oleh TLDM dengan dana tambahanm RM 6.0 billion dari pihak kerajaan ..
HapusSEdang untok LMS Batch 2 (4 unit) ... adan peluang BHIC untok mengerjakannya kerana memang hanya BHIC yang mempunayi capacity dan capability terbaik di Malaysia saat ini .. tetapi tentu saja dengan schme yang berbeza dari sebelumnya .. melibatkan pihak pemberi licence + pengawasan yang lebih ketat dari pihak kerajaan ...
BHIC minta pendanaan hutang sebanyak RM 3 Billion untuk menyelesaikan 2 LCS itupun belum disetujui. Karena Kerajaan sudah mengeluarkan RM 9 Billion tapi gagal semua.
Hapusbuat WARGANYET KL,
Hapuscritanya begini: sudah disebut oleh menhan KL tahun laluw..2 LCS sahaje,
jika dilunasin RM 9 bilyun.
tapi BNS maksa tamba duit RM. 1,4 bilyun, dengan iming2 selesai smua 6 bijik, padahal MENHAN KL ragu, 2 LCS aja tiada jaminan BNS selesaikan..apalagi ditambah RM 1,4 begitchu haha!🤥🤥🤥
bandingkan kalo jika,
RM 6 bilyun 1 ituw bisa dapat 1 DESTROYER milik amriki, DDG Arleigh Burke lengkap senjata haha!💪💪💪
KL masih dapet kembalian duwit pulak haha!🤑🤑🤑
nah bila KL, lengkapin RM 9 bilyun, ditambah RM 1,4 bilyun..ituw bisa dapat 2 DESTROYER DDG Arleigh Burke...langsung jd milik KL
nah skrg ditarik waktu kebelakang
pilihannya KL bayar full RM 9 bilyun dapat 2 LCS tapi mangkrak..
ato
bayar RM 10,4 bilyun dapet 2 DESTROYER DDG Arleigh Burke..full wepen
nyesel bingit tuch pasti haha!😭😭😭
kebayang gaesz, jiran sebelah klo bner lulusan TOP 5 universiti dikasi duwit
Hapuspilih mana 2 FRIGAT MINI seharga RM 9 bilyun, itupon kalo jadi, kan SALAH FOTONG haha!🤣🤣🤣
ato
2 DESTROYER AMRIK full-wepen...harga sama, tapi lebih besarrrr haha!🤠🤠🤠
Hmmm menarik radarnya tenyata Thales lagi,Leonardo gak ada kesempatan 🤣🤣🤣🤣
BalasHapusApa kubilang tempo hari .......yg girang kalo Leonardo, terma atau CMS jepang masuk kesini cuma para makelar dan followernya.
HapusMosok Indonesia mo dijadikan showroom dagangan mereka
Fiks sih Leonardo cuma numpang lewat doang🤣🤣🤣
Hapuskan ada FREMM-INDO...gemane sich kelian...
Hapusyg basah ciapa hayoo om smilikity haha!🤭🤭🤭
Sea Master 400 itu radar yg dipasang di frigate iver buatan PT. PAL ye pak cik rusli.
BalasHapusTih radar bisa tembus sampe ke bulan. Kkkkkk
https://twitter.com/NavyLookout/status/1438531032396013571?s=20
BalasHapusDesainnya cakep,tapi cuma 1 meriam dibagian depan sesuai ekspektasi😂😂😂😂
Radar belum tentu pake Sea Master 400.....mungkin NS-200 sesuai rancangan awal
HapusYang pastinya radar Thales,Leonardo mah kebuang 🤣🤣🤣🤣
HapusSlotnya nanti diisi milenium gun 😂
Hapus😂😂 kalau minim malah sesuai ekspektasi ya
HapusLebih cocok gitu 😂
HapusMungkin sementara pasang copotan dari FPB-57 sambil nunggu yang meriam Otobreda 127/64 mm dg Vulcano ammunition...wkwkwk
HapusGausah muluk² anggep aja kaya Type 31 inggris. Murmer 🤌🏻
HapusMUANTAB desain untuk Iver sudah ada Yang masih PRANK tu tepi sikit Wkwkwkwkw
BalasHapusIver sudah beli,type 31 lagi..kedepannya mau beli lagi fremm..bisa rame
BalasHapusType 31 dengan iver itu sama 😂😂😂😂😂
HapusBeda dong.....type 31 itu basisnya desain Iver yg di desain ulang dg tetap mempertahankan konsep "fregat low cost" ala omt
HapusBedanya dimana,gue lihat gak ada perbedaan sama sekali😂😂😂😂
HapusType 31 aja AH 140 didesain lebih ramping.....bobotnya saja dipangkas 1000-an ton dari awal sudah disiapkan bbrp konfigurasi sensor dan mast nya
HapusSepertinya ini lanjutan dari kontrak Iver 2019 yang lalu
HapusGeng MALON pasti tak percaya Wkwkwkwkw
BalasHapus=========
Fregat Babcock
https://www.facebook.com/181276675314017/posts/3835603139881334/
=======
Kemenangan lain untuk industri Inggris:
Babcock telah mencapai kesuksesan ekspor pertamanya dengan Arrowhead-140.
Diumumkan hari ini di #DSEI2021 bahwa desain telah dilisensikan kepada PT PAL (Persero), Surabaya untuk membangun dua frigat untuk Angkatan Laut Indonesia..
Link :
https://mobile.twitter.com/NavyLookout/status/1438531032396013571?ref_src=twsrc%5Egoogle%7Ctwcamp%5Eserp%7Ctwgr%5Etweet
======
Di atas kapal
@hms_argyll
hari ini, Menteri Pertahanan
@BWallaceMP
dan Menteri Pertahanan Indonesia
@prabowo
menyaksikan penandatanganan perjanjian lisensi desain antara Babcock dan PT Pal Indonesia.
@UKinIndonesia.
Link :
https://mobile.twitter.com/DefenceHQ/status/1438596312530931712/photo/1
Program Iver semuanya masih gak jelas .. apakah disain yang digunakan adalah yang diperpanjang menjadi 144 m (versi mutant) ataukan asli AH 140 (138 m) ...
BalasHapusJUga tampaknya keinginan Indo agar sistem senjata dan elektronika Iver sama dengan FREMM juga tidak tercapai kerana tetap saja Perancis gak mau menjual sistem Hanud Asternya kepada Indonesia ..
Tanda-tanya akan nasib Iver semakin besar karena kita gak tahu apa apa yang sebenarnya terjadi .. Apakah program Iver ini adalah PRANK atau REAL .. Kita lihat nanti saja.... Wkwkwkwkwk
Desain Iver gunakan Desain Arrowhead 140 seperti berita sebelumnya PT PAL menggandeng Babcock untuk mendesain Fregat Iver
HapusPemiliknya desain Iver/Ah140 kan memang babcock 🤣🤣🤣🤣
HapusKarena Galangan kapal Denmark yang membangun Iver Huitfeldt untuk angkatan laut Denmark sudah bubar
HapusUnknown aka Sikondor
HapusHebat ya ndar Arrowhead 140.. Arrowhead 14p lebih hebat dari Sigma Class pembelian zaman SBY.. wkwkwkwkwkwk..
Unknown...Baca arikelnya goblok...sudah jelas di ttd dan memakai design babcock 140...loe masih posting artikel lama
Hapus..? Goblok
Mksudnya ini jadinya iver..jadi masih harus beli fremm..jadinya ini pkr 3 sama 4 yah bukannya fregat baru
BalasHapusYup bener 2 Ah140 itu PKR 3 dan PKR 4
HapusPak Prabowo tak suka PKR ukurannya nanggung dibilang kecil tidak dibilang besar pun tidak jadi Iver Huitfeldt yang sudah kontrak pada 2020 pembangunannya menggunakan desain Arrowhead 140 Babcock Dan FREMM beda lagi kontraknya yaitu untuk MEF 3 sementara Iver Huitfeldt MEF 2
HapusYg bilang PKR ukurannya terlalu kecil itu sebenarnya 👉👉👉 Gatot nurmantyo. .....karena jengah melihat ukuran fregat cina dan aussy yg saat itu sdg dibangun
HapusGa ada lagi itu Iver, FREMM apa Mogami ...... platform "real fregat" Indonesia hanya 1 👉👉👉 AH 140
HapusMEF 3 AH-140 yang dipilih ?
HapusMEF 2 yang terpilih desain AH140 itu lanjutannya PKR bro. PKR-1 dan PKR-2 kan udah jadi tapi nanggung kemampuannya akhirnya diganti ke desain AH140 mulai PKR-3 dan PKR-4.
HapusSudah paham sekarang
HapusIndonesia tidak membeli fregat Arrowhead 140 tapi Indonesia cuma membeli Desainnya saja untuk pembuatan Iver Huitfeldt Karena Ukuran Iver diperpanjang dan tidak menggunakan desain awal
BalasHapusThe baseline Arrowhead 140 design can be configured to meet a broad range of naval requirements and, with Babcock’s support PAL will now engineer the required modifications to configure the Arrowhead 140 for the Indonesian customer.
HapusFiks sih bakal diganti VLS semua 😂😂😂
Ambil desain memangnya ndak usah bayar ? 😂
HapusBayar dong😂😂😂 ,ingat ini lisensi cuma untuk 2 unit,kalo mau nambah harus bayar uang lisensi lagi.
HapusIya Jika jumlah pesanan dari Kemenhan terus bertambah Indonesia harus membayar royalti ke Babcock
HapusKemungkinan ada tambahan 2 unit untuk PKR-5 dan PKR-6 sesuai target 4 Destroyer
Hapusaduh... berita beginian kok ditampilin min.... nanti banyak yg sakit hati, iri dan dengki. pasti langsung alihkan topik...ha...ha...ha....
BalasHapuslet see
ape guwe bilang, berita alutsista kita sich, slalu ada tiap
BalasHapus-tahun
-bulanan
-mingguan
makloum TIM ELIT SHOPPING SOPING hore haha!������
bedalah ama yg ituw gaesz...JOM FANASSSSsss haha!������
Mudah-mudahan pembangunan desain Iver yang diperpanjang tidak MANGKRAK seperti SEBELAH yaitu memperpanjang Korvet gowind menjadi frigate
BalasHapusSekarang penyebutannya diganti "Arrowhead/AH-140"
HapusSakit hati? Oh ngak..kita sudah kontrak 6 lcs..sementara tni wajar beli kapal lagi buat sambungan pkr untuk ganti kelas van speijk..
BalasHapusSakit hati sih engga, kalo mupeng sih iya
HapusKarena dulu malay pernah mengajukan diri ikut gabung proyek type 26 tapi ditolak.
Naaa untuk yg type 31 mereka kapok nawari lagi
AIRSPACE REVIEW
BalasHapusAviation & Military Insight
Home»Berita»Babcock Inggris ekspor perdana fregat Arrowhead 140 ke PT PAL
Select Language
Fregat Arrowhead 140
Babcock
Babcock Inggris ekspor perdana fregat Arrowhead 140 ke PT PAL
CategoryBeritaPosted onSeptember 17, 2021AuthorRNSLeave a comment
AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Industri pertahanan Inggris, Babcock International, telah mendapatkan kontrak ekspor perdana fregat Arrowhead 140 (AH140) melalui perjanjian lisensi desain dengan PT PAL dari Indonesia.
Babcock mengumumkan hal tersebut di pameran peralatan pertahanan dan keamanan internasional DSEI 2021 yang berlangsung pada 14-17 September di London.
Kesepakatan ekspor desain ke Indonesia diraih dua tahun sejak desain AH140 pertama kali diumumkan di DSEI 2019.
Saat itu program ini ditawarkan sebagai fregat Inggris Tipe 31. Fregat Type 31 didasarkan pada rancangan lambung Iver Huitfeldt–class untuk Angkatan Laut Kerajaan.
Dijelaskan, dengan lisensi desain, PT PAL dapat membangun dua frigat Arrowhead 140 di Indonesia.
Modifikasi desain khusus dapat dilakukan untuk memenuhi persyaratan dari Angkatan Laut Indonesia (TNI AL).
Perjanjian diumumkan di atas kapal HMS Argyll oleh CEO Babcock David Lockwood dengan CEO PT PAL Kaharuddin Djenod.
Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Inggris Rt Hon Ben Wallace MP.
Sebelum ini, Babcock telah bekerja sama dengan Pemerintah Inggris untuk mempromosikan fregat Arrowhead 140 ke pasar global.
Lockwood mengatakan, lisensi desain dengan PT PAL dari Indonesia akan menjadi katalis yang signifikan bagi kemakmuran di Indonesia.
Dengan dibangunnya fregat Arrowhead 140 oleh tenaga lokal di Indonesia, ujarnya, berkontribusi langsung pada nilai sosial dan ekonomi komunitas pembuat kapal yang berdaulat dan negara secara keseluruhan.
“Kami menantikan kesempatan lebih lanjut untuk mendukung PAL saat program ini matang,” kata Lockwood.
Penandatanganan Fregat Arrowhead antara PT PAL dan Babcock
Fregat Arrowhead 140 memiliki panjang keseluruhan maksimum 138,7m, lebar maksimum 19,8m, dan draft 4,8m.
Kapal dengan bobot mati 5.700 ton ini dapat membawa lebih dari 160 orang atau diawaki minimal oleh 100 orang.
Dek buritan kapal dapat menampung helikopter berbobot hingga 15 ton seperti AW-101 Merlin atau MH-60 Seahawk atau helikopter yang lebih kecil seperti AW159 Wildcat plus kendaraan udara tak berawak (UAV).
Mksudnya juga pkr 3 sama pkr 4 berbeda sama pkr 1 dan 2..jadinya sudah 2 kelas berbeda..atau mungkin program pkrnya ngak disambung..desain arrowhead ini buat kelas baru
BalasHapusDesainnya/kelasnya baru tapi penamaan tetap PKR
HapusSementara tni buat arrowhead,kita siapkan lcs sama order batch 2 lms..
BalasHapusKatanya BOUSTED menawarkan LMS untuk TLDM ?
HapusSemoga tercapau lcs dan lms nya, brather
HapusBHIC mendapat banyak penolakan di kerajaan Malaysia karena kegagalan LCS
HapusArrowhead 140 desainnya juga merupakan hasil pengembangan dari Iver Huitfeldt Denmark
BalasHapus======
Saat itu program ini ditawarkan sebagai fregat Inggris Tipe 31. Fregat Type 31 didasarkan pada rancangan lambung Iver Huitfeldt–class untuk Angkatan Laut Kerajaan.
Sy lbih bangga inhan swasta tdk banyak berita tiba2 mengeluarkan desain seperti sigma desain sendiri seperti dru..
BalasHapusasooyy pagi pagi
BalasHapusCERIIIAAAAA.....haha!
MENANG LAGI kita gaesz...SLALUW...
IVER-INDO aem kamingggg....haha!
Kontrak sekaligus itu bagus tp keliatan terlalu ambisius yah..yassalam
BalasHapusIni bukan Kontrak tapi pembelian lisensi,kontrak AH140 sudah dari tahun 2019.
HapusXaaxaxaxaxaxxaxaxaxa pannaaassss pier xaxaxaxaxaxaxaxaxaxa sign kontrak utk 2 kapal sangat logis n realistis, krn pembangunan platform kapal juga butuh waktu sedangkan teknologi radar, persenjataan dll terus berkembang xaxaxaxaxaxaxaxaxaxa kalau sign kontrak langsung 6 spt malon maka utk teknologi akan ketinggalan kalaupun mau d ganti dgn teknologi baru maka akan ada biaya tambahan yg mahal a.k.a bengkak d karenakan akan merubah design interior dr platform kapal itu sendiri guna mengakomodir teknologi baru yg kadang dimensi, bentuk n bobot yg berbeda dr teknologi awal sign xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nih pier🍌🍌🍌🍌🍌🍌🍌🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣🤣😛😛😛😛
HapusKita pula ngak suka adu2..(yang benarnya ngak mampu) yassalam
BalasHapusXaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa baru sadar diri xaxaxaxaxaxaxaxaxa nih pier🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛
HapusIVER-INDO
BalasHapusFREMM-INDO
sementara,
heli kecik
frigat kecik
teile serba kecik gaesz, gak lepel ama kite TIM ELIT SHOPPING SOPING pasti JUMBO JUMBOOOO haha!
berita SEPTEMBER 2021
BalasHapusc-130 SUPER-J
IVER-INDO BABKOK ARROWHEAD wuiiiii KELAS DUNIYAAAHH haha!
eittt lufa,
HapusUCAV-RAINBOW uhuuuyyy SETRONK haha!
MPA baru juga om wkwkwkwkw
Hapusnyooiihhh MUANTEEBBB om nusa,
HapusKL : KALAH LAGIIIiiiiii.....jauuhhh beda lepel gaesz haha!
Frigat kecik kayak martadinata kah wkwk
BalasHapusKRI MARTADINATA CLASS Sudah siap Tempur rudal VLS MICA sudah terpasang, Exocet mm40 block 3 juga sudah terpasang Sedangkan LCS GOWIND MALON...???? Wkwkwkwkw
HapusPakai bahasa Melayu saja ndak perlu campur-campur dengan bahasa Indonesia 😂
HapusFregat kecik full weapon 😂😂😂
HapusKecik2 pon boleh tembak exocet ke gowind yg sitting duck kat dock.. 😂
HapusMana si Gempur ni Guys biasanya Jam segini gempur sudah aktif di Blog ni Wkwkwkwkw
BalasHapusGempurwaria aka Asrizal Rusli lagi hisap dadah dan mabuk ketum dulu supaya dia gak malu MEMBUAL disini.. wkwkwkwkwk
HapusPasti si Gempur tak terima kenyataan Wkwkwkwkw
BalasHapusXaxaxaxaxaxaxaxaxaxa jom iri dan panasssss🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥 xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa dan sekali lagi yg mengeluarkan berita dr pihak produsen xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa
BalasHapusSi gempur tak terima kenyataan pastinya Wkwkwkwkw
BalasHapus=========
Fregat Babcock
https://www.facebook.com/181276675314017/posts/3835603139881334/
=======
Kemenangan lain untuk industri Inggris:
Babcock telah mencapai kesuksesan ekspor pertamanya dengan Arrowhead-140.
Diumumkan hari ini di #DSEI2021 bahwa desain telah dilisensikan kepada PT PAL (Persero), Surabaya untuk membangun dua frigat untuk Angkatan Laut Indonesia..
Link :
https://mobile.twitter.com/NavyLookout/status/1438531032396013571?ref_src=twsrc%5Egoogle%7Ctwcamp%5Eserp%7Ctwgr%5Etweet
======
Di atas kapal
@hms_argyll
hari ini, Menteri Pertahanan
@BWallaceMP
dan Menteri Pertahanan Indonesia
@prabowo
menyaksikan penandatanganan perjanjian lisensi desain antara Babcock dan PT Pal Indonesia.
@UKinIndonesia.
Link :
https://mobile.twitter.com/DefenceHQ/status/1438596312530931712/photo/1
BalasHapus
Nggak lama kemudian malah ditanya.. Mana Kapalnya ? Kapal ghoib keh bla bla bla ?
Hapus🤣🤣
Ada Inggris sekarang menhan ? 😆
HapusKrn yg sahih bg gempoorwaria adalah F O T O nya xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa apalagi kalau sdh d sotosop bbeegghhhh meskipun sdh ada barang aslinya pasti tdk akan percaya krn tdk sesuai foto xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa
Hapusada yg FANASSSsss gaesz,
BalasHapustaktik angkatan laut kita dulu SUPER HEBAT,
diem2 mengejutkan
terima kasih bapak pengagas KAPAL 150 meter IVER-INDO
mantan KSAL Ade S....kita bikin KAPAL 150 meter biar GAGAH ujarnya hore haha!
Malah yang mendedahkan INDONESIA beli desain Arrowhead untuk pembangunan Iver adalah Website Babcock sendiri bukan asal KLAIM ya macam SEBELAH tu Wkwkwkwkw
BalasHapuskita donk frigat besar dipanjangin..MAKIN POL GANTENGNYAHHHhhh
BalasHapuslah jiran gaesz, korvet dipanjangin eh SALAH FOTONG pulak, kesian MANGKRAK...haha!
Cakap ngan mat sabu lebih seronok daripada ngan gempurwaria, mat sabu lebih educated kayaknya 👍👍
BalasHapusBoleh dong kalo tanya:"Lha trus hasil kunjungan pak Bowo dan penandatangan berbagai kontrak awal dg banyak perusahaan alutsista kemarin hasilnya apa...........🤔"
BalasHapusKalo yg datang :"Herky, Chinook, AH-140, dan F-16........ itu mah hasil kerja keras dan senyapnya pak RT lho
☝️
Jangan diklaim pulak ya bang.....malu dikit napa
#pak RR ☝️
HapusBetul itu, Prabowo cuma lanjutin 😂😂😂😂, mirip sama kedatangan alutsista dijaman tahun 2015 dikira dibeli Menteri RR😂😂😂😂
Hapus@mechanize Nanti misalkan banyak kedatangan Alusista di tahun 2024 keatas sudah pasti kejadiannya terulang lagi 😂
HapusSelamat untuk AL, selamat juga utk Bu Sri Mulyani......dan selamat untuk Bu Connie yg sukses membangun kan seorang "bigboy" dari tidur siangnya 👍👍👍
HapusKalo pak Bowo kan seleranya alutsista yg "Hedon"......tapi pengoperasian dan perawatannya tak terjangkau oleh kantong user ☝️
Hapus#apakabarPTTMI 🤔
Bigboy sekarang lagi kunker di Eropa, entah tujuan kemana saja sekarang 😂
Hapusbetul tuh bung #UNKNOWN🤣🤣🤣
HapusNanti tahun 2025 dibilang ini semua kerja keras menteri baru kita 🤣🤣🤣🤣
PT TMI udah bubar gak ada izin 🤣🤣🤣, Prabowo mau ikut G-20 mungkin 😂😂😂😂
HapusGitu-gitu dia masih berharap jadi presiden periode selanjutnya, walaupun hasilnya ya... Gitulah nanti 😆
Hapusgaesz, gausa banding2in lah...
Hapussering guwe tulis...
smuanya adalah rangkaian panjang.
1 proyek ada yg bisa 1 renstra(5tahun)selesai
ada jugak yg butuh 2 bahkan 5 renstra(5x5=25 tahun) seperti CBG
smuanya uda ada di RENSTRA masing2 TRIMATRA...kan masing2 uda dibikin KAJIANNYA..
KEMHAN ituw bagiannya SHOPPING SOPING, melanjutkan proyek ama memperjoeangkan BAJET...okeh oceh✅✅✅
Bukannya Oktober jadwalnya ?, Peralihan kepemimpinan G-20 yang semula dipimpin Italia ke Indonesia
HapusGak perlu bandingin antar menteri pertahanan,semua ada tugas dan kewajiban masing-masing untuk kebutuhan TNI.
HapusKalo misalkan Prabowo beli LR-SAM jangan dibilang lebih bagus daripada Menteri RR yang cuma beli MR-SAM😂😂😂😂😂.
Oktober sih jadwalnya tapi mungkin aja keliling eropa dulu baru ke Italia 😂😂😂😂
HapusSetuju
HapusYa kelihatan mana yg konsisten melanjutkan program yg sudag berjalan .......dan mana mentri yg hobinya "acak-acak" program lama ☝️
HapusDari perencanaan nya saja kelihatan to.......mana yg realistis dan mana yg bergaya hedon
Mulai ancang-ancang mungkin, pas sudah jadwalnya tinggal pemotretan penandatanganan kontrak 😂
HapusLha kalo LR SAM yg datang patriot. .....ya kolabs nya pak RR sama pak Yuyu tuh 🤣🤣🤣
HapusLha tempo hari yg dibuat ribut oleh Bu Connie itu kan aspek perencanaan nya:"Yang tak melibatkan user. .....yg asal mahal, tanpa perduli usernya sanggup ga menanggung biaya ops dan maintenance nya ☝️"
HapusPerencanaan Prabowo memang sudah menggagalkan projectnya RR kayak Su-35. Tapi kan memang kerugian caatsa memang sangat mengurangi kemampuan fiskal apalagi amerika mitra dagang terbesar kedua indonesia.
HapusSU 35 sudah digantung dari jaman pak RR bro......jangan lupa itu ☝️
HapusLha kalo pak Bowo kan incarannya yg serba Hedon:" Scorpene lah, FREMM lah, yg Rafale.......hadeh bangun-bangun udah siang bang 🤐"
Pak Bowo walaupun dia menteri ya butuh persetujuan menkeu dan bappenas bahkan dari user juga 😂😂😂. Kalo incarannya memang disetujui baru boleh dibeli kalo tidak ya diganti. Semua incaran Prabowo belum tentu diminati pihak lainnya.
HapusPak RR wali dikesankan serba lelet .......tapi dalam aspek perencanaan kelihatan jauh lebih rasional ketimbang pak Bowo
HapusSanggup mengnyesuaikan keterbatasan anggaran dg kebutuhan user ☝️
Hadeh bangun-bangun udah siang bang udah selese mimpinya Menhan Zaman RR sekarang move on dan terima kenyataan Menhan nya Prabowo dan tunggu aja hasil kerjanya dia sampai tahun 2024.. 🙂🙂
HapusLha padahal Prabowo kan harusnya membelikan sesuai kebutuhan user. .......kok dianggap beli kebutuhan pribadi
HapusSampai tahun 2024 yg datang ya alutsista perencanaan jaman RR bro.......baru bangun dia 😂😂😂
HapusPak Prabowo kan baru menjabat 😂😂😂😂,udah dinikmati aja dulu lagipula menkeu juga masih mbak Sri🤣🤣🤣🤣🤣
HapusMeskipun kinerjanya sudah selesai, tapi banyak hasil kerjanya yang masih menggantung contohnya Herky J dan masih banyak lagi 😂
HapusMenhan tanpa menkeu gak bakal datang alutsistanya 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
HapusTapi kalo yg datang semacam rafale, FREMM, monami apa Scorpene.......itu baru layak disebut hasil perencanaan prabiwo
HapusJadi penasaran isu reshuffle kabinet yang rumornya tidak lama lagi dilakukan
HapusSaya mau nanya. Pertanyaan saya OPV 90meter PT DRU yg kemaren First Cutting Steel apakah teken kontraknya Zaman RR.. 😁😁
HapusSiapa Prabiwo ? 👀
HapusIni aku bahas ttg "perencanaan" lho bro......jangan baper dan merembet kemana-mana ☝️
HapusBung Damen,kayaknya walaupun sudah ada rencana dari Pak RR/Pak Wowo masih butuh wang dari Mbak Sri🤣🤣🤣🤣. Jadi yang nenentukan datang atau tidaknya ya Mbak Sri😅🤣🤣🤣
HapusEnte salah paham @telur geli......ini ttg aspek perencanaan, bukan ttg ini itu siapa yg kontrak 🤐
HapusOPV udah dari 2019 bro,jaman RR juga itu. Tapi memang baru kontrak efektif.
HapusBu Sri gelontorin duit......kalo perencanaan nya benar bro ☝️
Hapus#itupebtingnyaperencanaan
Aku masa bodo sapa yg teken kontrak ......ini tentang perencanaan 😭😭😭
HapusYa kita kan belum tahu mana perencanaan yang bener dari Prabowo,kita lihat nanti setelah 2024 apa yang bakal datang itu pasti dari perencanaan Prabowo.
HapusJangan baper baca obrolan diatas 😂
HapusAku juga masa bodo perencanaan.. Ini tentang Realisasi yg tercapai, buat apa kebanyakan rencana tapi gak realisasi..
Hapus😭😭😭😭
Oke kalo itu mkasutmu......kita tunggu saja apakah : Scorpene, FREMM, monami dan osprey akan terealisasi 🤣🤣🤣
HapusEeeeeeee......Rafale juga 😂
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusEnte kayaknya menantang ane 🤣🤣🤣🤣
HapusMasih ingat wawancara mantan kasal pak Bernard kenth sondagh......."Alih-alih senang dibelikan fregat baru (FREMM), AL malah pusing memikirkan perawatnnya 🥴
HapusDisitu titik penting aspek perencanaan .......bukan ttg siapa yg teken kontrak sob 😄
Karena dalam belanja pemerintah.....apa yg direncanakan dan diajukan utk dibeli bisa datang bbrp tahun kedepan
Xaxaxaxaxaxaxa om smiling baper gara2 dagangannya g d lirik ama om wowo xaxaxaxaxaxaxaxa
HapusMemang disini ada fansboy yg dagangannya dibeli Mbah .......@fremm, Mogami, rafake, Scorpene.....apalagi yg buatan Rusia
HapusBukan lebih educated..lebih realistis..im a realist person not a dreamer
BalasHapusBeda dengan Kawanmu Gempurwaria aka Asrizal Rusli sukanya dreamer daripada realistis.. hahahahaha..
HapusKl temanmu si gempork raja mimpi halunisasi om xavier
HapusSy claim yang sudah jelas diorder sahaja..yg msih dirfi di tender masih belum claim
BalasHapusNah ini baru benar dan cerdas 😂😂😂😂
HapusHellleehhh...dulu ngeklaim klo gempita buatan tempatan. Sekarang ngaku ngerakit.
Hapus2 lagi setidaknya 150 meter...
BalasHapusSUPAYA LEBIH BESARRR..SUPAYA GAGAHHHH KITA gaesz haha!
trima kasi opa KSAL Ade✅✅✅
Penandatanganan Kontrak Kolektif 2018 TNI AL
https://www.youtube.com/watch?v=MQP2gotDiao
IVER-INDO AIM KAMINGGGG
HapusKAPAL BESARRRRRRR...
yg kecik mangkrak minggir...haha!
Ganti sebutannya sekarang, soalnya desain dasar bukan pakai Iver lagi 😂
Hapuswadduuuhh kok bisa, ntar disruduk abang iver lho om haha!
HapusSekarang ganti "Arrowhead" alias si mata busur 😂
HapusSaya msih kurang jelas..maksudnya ah140 ini merupakan sambungan kepada martadinata sebagai pkr 3 dan 4? Bukannya kelas baru? Harusnya kelas baru kerana beda jauh
BalasHapusProject PKR dah tamat,sekarang ini project heavy frigate dimulakan
HapusPesaing sambungan pkr itu ada 4 kan? Babcock,fremm,ff30m..jadinya babcock dipilih jadi desain lain tidak dipilih?
BalasHapusPKR 3 & 4 masuk program MEF 2, sedangkan frigate diatas itu masuk program MEF 3 😂
HapusFREMM dan FFM30 itu bukan project PKR nasional, project PKR nasional itu meliputi 2 Martadinata(PKR-1, PKR-2) dan 4 AH140 (PKR-3, PKR-4, PKR-5, PKR-6).
HapusOoh tentu tidak seperti itu....
HapusFREMM
MOGAMI Class
BERGAMINI Class
Tetap kami beli dan kami buat sendiri.
Update berita, biar tidak stupid..!!!
PKR Nasional hanya menggunakan 2 desain frigate yaitu Frigate MEF 1 dan Frigate MEF 2. Frigate MEF 3 tidak masuk project PKR Nasional.
HapusPKR-AH140 / by IVER / New Destroyer
BalasHapusFREMM / New Real Frigate
MOGAMI Class / New Frigate
BERGAMINI Class / Secondary Frigate
DRU OPV / New Corvete
KCR series
KCR Trimaran Class
hampir semua dibuat di galangan kapal nasional, terkecuali Bergamini Class yangbdi beli second dari italia
👍👍👍👍👍
Semoga dipercepat pengadaannya dan proses produksinya.
Ente salah ketik tuch.. Mistrale yg second bukan Bergamini Class. 6unit Bergamini Class beli Baru.
HapusOh iya taah.....👍
HapusTapi buat negara kepulauan seperti ri tidak aneh kalau tni perlukan lebih banyak kapal..jadi ngak bisa membandingkan kebutuhan tni sama kebutuhan tldm..kebutuhannya ngak sama..
BalasHapusBetul itu kalo misalkan indonesia butuh Rudal berkemampuan 1000 km itu ya wajar indonesia lebih membutuhkan karena luas.
HapusSingapore je bkn negara kepulauan punya banyak kapal,saiz big lg wkwkwk
HapusBukan TNI aja,tpi unsur keamanan laut spt Bakamla,KKP,perlu kapal banyak juga kok
HapusBilang aja malon miskin....
HapusKita tak masalah, dan tak mau pening mikirin negara korang
nich guwe ajarin jiran sebelah,
BalasHapusseluruh frigat di indonesia dari dulu namanya ato nomenklaturnya ya PKR,
seperti kelas VS/Ahmad Yani, ituw adalah kelas PKR(PERUSAK KAWAL RUDAL).
jika naek kaprang VS, pasti nemu tulisannya PKR.
jadi klo kita nambah PKR, bukan berarti pasti sigma10514..tapi
IVER-INDO
FREMM-INDO
SMUANYA PKR, kcuali dinaekin jadi kelas DeSTRO yak, bukan perusak lagi tapi PENGHANCUR KAWAL RUDAL..tetep pkr jugak sich..haha!🦾🦾🦾
Welcome to Babcock AH140.
BalasHapusGas poll
Naaa kapal BESAR paling cocok gendong heli cantik seperti NENG AWEWE101 nich gaesz haha!🥰🥰🥰
BalasHapusserba besarrrrr...sekali GOYANG PANTURA..AMBYARRR musuhnye haha!🤗🤗🤗
N90 aja brow
Hapusselaluw berpegang pada SIRUP ABC gaesz haha!🤑🤑🤑
BalasHapuskontrak Frigat I per desember 2020, tahun anggaran 2021..
kira2 apaan hayoooo...
https://scontent-sin6-3.xx.fbcdn.net/v/t1.6435-9/134445078_3276184039156583_8656001796894132433_n.jpg?_nc_cat=110&ccb=1-5&_nc_sid=730e14&_nc_ohc=47tze2Aj05oAX_P0pk9&_nc_ht=scontent-sin6-3.xx&oh=ca41a5bd865215c0f7708f2eeb6e0877&oe=6169E286
Yoi ompal,yg ini tdk salah potong ya ompal wkwkwk
HapusWow kontrak Frigate I per Desember 2020 tahun anggaran 2021 ini perencanaan RR atau Prabowo ya..
Hapus🤭🤭
Tergantung itu buat fregat jenis apa,kalo Iver ya kerjanya pak RR,kalo FREMM ya kerjanya pak bowo
HapusKalo ente tau sistim pembelanjaan pemerintah.....apa yg direncanakan dan diajukan saat ini bisa teralisasi tahun depan atau tertunda sampai bbrp tahun kemudian ☝️
HapusTapi kalo perencanaan nya ngawur alais asal mo beli barang paling mahal diluar kemampuan negara......ya ga bakalan datang bro barangnya
Saya kerja di bagian mogami aja
Hapus@Mechanize
HapusMaaf nich. Seinget saya Iver sudah dibayarkan menggunakan anggaran tahun 2020. Koreksi kalo salah.
Bung Damen kayaknya ente fansboy RR 🤣🤣🤣🤣🤣
HapusIya Iver/AH140 sudah dibayar dan masuk laporan keuangan PT PAL tahun 2020
Hapus@mecganize
HapusSaya fansboy perencanaan yg akurat (balance antara kebutuhan vs anggaran).....bukan yg senang bergaya Hedon, karena yg dibelanjakan ini duit negara
tentulah om pit, tukang ingsinyur kita py jam terbang tinggi..
Hapusjiran sebelah, kebanyakan hayal..
klaim kapal mangkrak sanggup seastate 9 ituw hanya bualan bos BNS yg sebut, bukan DCNS haha!🤭🤭🤭
seastate 9 kapal darat keules haha!👎👎👎
PKR IvER Arrowhead Light Destroyer.
BalasHapusHehhehe panjang
Gank PEMBUAL makin panas dan koyak wkwkwk
BalasHapusCantrikwati baru blasteran british siap menghuni gunung kemukus
BalasHapusDan siap menemani yg blasteran voc,dan yg dah embah2 dari jerman
Segera menyusul dri itali dan nipon
Khusus dari thailand buat menemanani sikondor ama om daruew
Bonus lucinta luna gk pake jenggot
Dipastikan kapal ini tdk salah potong cem sebelah ya wkwkwk
BalasHapusMenunggu kejutan dari mogami class Jepun
BalasHapusMogami belum dapat lampu hijau dari Mbak Sri untuk tahun ini. Kalo tahun depan bisa aja masih lampu merah atau sudah ganti lampu hijau 😂😂😂
HapusSiapa tau ada pinjaman lunak dari Jepun seperti France tawarkan pinjaman lunak untuk pembelian rafale
HapusInsya Allah tahun depan Mogami sudah dapat lampu hijau dari Mbak Sri..
Hapusindonesia is shouldnt be too gullible about trying to "ask" for designs. it should build, manufacture, engineer its own designs.
BalasHapusXaxaxaxaxaxaxaxaxaxa kok g anak tiri british yg d tawari ya??????? Kan lebih kaya, lebih expert dan alatan lebih lengkap n canggih (konon) xaxaxaxxaxaxaxxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa malah INDONESIA yg d kata miskin mau bina arrow head140 xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa
BalasHapusIni cuma analisa pribadi ya,kl beli iver dari Odense Denmark kapalnya bisa di buat di PT PAL tapi kita gk bisa beli lisensinya,kl beli Arrowhead 140 dari Bobcock Inggris kapalnya bisa di buat di PT PAL dan lisensinya bisa dibeli Indonesia dgn harapan nanti design kapal ini bisa dipanjangin sampai 150 meter sehingga design ini nantinya adalah menjadi hak milik Indonesia dan bisa dipatenkan....TOP MARKOTOP 👍👍
BalasHapusMat Sabu 17 September 2021 07.41
BalasHapusSementara tni buat arrowhead,kita siapkan lcs sama order batch 2 lms..
BU ITU LCS KORANG SIKOK PUN TAK DE YANG RONDA LAUT NEGARA KAU
Gank PEMBUAL memang terlalu banyak bermimpi dan berhalusinasi bro,seekor je pun LCSnya blm siap dah mimpi beli LMS batch II lg wkwkwk
HapusBiarin saja bro itu kapal LCS 2501-03 sudah cacat produksi...
HapusSi Gempur lagi berkurung gaes...di dalam bilik tandas....purr AH-140 nih jadinya..wkwkwk
BalasHapusGempork meraung-raung di bilik termenung tak bisa terima kenyataan Indonesia beli 2 kapal Arrowhead wkwkwk
HapusLCS sebelah MAKIN BENGAP dilimbungan
BalasHapusKL KALAH LAGIIIIii
BalasHapus