15 November 2021
Yak-130 aircraft of the Vietnam People's Air Force (photos : Ann Quann, LQM)
In 2019, Russia and Vietnam officially signed a contract worth $350-million for 12 Yakovlev Yak-130 two-seat advanced jet trainers and light combat aircraft.
On November 13, 2021, reportedly that the first batch consisting of six Yak-130 has arrived in Phu Cat airbase, Bình Định Province, Vietnam.
Camouflage for the Yak-130 of the Vietnam People's Air Force is similar to that of Su-30MK2.
Yak-130s will replace the aging air fleet of Czech-built Aero L-39s training planes that have long been the staple of the Vietnam People's Air Force.
These Yak-130s are expected to serve with the 940th Aviation Training Regiment.
(Defense Studies)
Lon..LCA niih.
BalasHapusTak perlu sembang tender-tender-tender..barang si Nguyen datang
Wakakakakakk
Yg kocak, redhawk ama jf sulfur impian ogah bales erefai(rfi) KL om pedang...muka KL mo taro dimana gt haha!🤭🤭🤭
Hapus"..12 ekor sign 2019 $350-million, barang datang 13 Nov 2021.."
BalasHapusLhaaa, yang cuma 6 ekor heli kecik murah, 6 tahun yang datang fotonya doang..habis itu klaim itu aset KL.
Wakakakakakkk
Yg datang tahun depan cmn foto heli kecik di kalender KL om,,🤭😅
HapusHeli sebelah versi foto GHOIB bro wkwkwk
HapusPadahal lebih mahal 12 pespur yakolev dibandingkan burung kecik,,tapi yakolev sdh sampai vietnam,,,bila tiba nih burung kecik pur? Ado doi blm lunas rupanya😄
HapusYg nunggu 2050 silahkan nyelem kat jamban
BalasHapusKABAR BAIK KERJA_SAMA PELABURAN MALAYSIA DI INDONESIA
BalasHapusUSD 3.1 billion ini hanya terbatas pelaburan sektor swasta Malaysia di Indon .. di luar ini masih ada sdikitnya USD4.5 billion di 3 industri strategik yaitu PINDAD, PT DI dan PT PAL .. SElain itu juga ada rencana nyata dari pihak swasta dan kerajaan Malaysia nak melabur lebih banyak di Indonesia .. terutama untuk sektor infrastruktur, perkebunan sawit, property, energi, manufacturing, education, healthcare dan lain-lainnya..
Win - Win untuk Malaysia - Indonesia dan juga kemjuan dan kejayaan Bangsa Melayu Nusantara ...
-----------
Jakarta - Kunjungan Perdana Menteri Malaysia Dato' Sri Ismail Sabri bin Yaakob ke Indonesia diiringi dengan perjanjian investasi dunia usaha antar kedua negara. Dalam perjanjian tersebut Malaysia berkomitmen untuk menambah investasi di Indonesia hingga Rp 44 triliun.
Ismail Sabri mengatakan setelah pertemuan antar pimpinan negara itu akan dilakukan penandatanganan 5 nota kesepahaman atau MoU di sektor usaha. Dalam perjanjian itu akan ada komitmen investasi senilai US$ 3,1 miliar atau setara Rp 44 triliun (kurs Rp 14.200).
"Saya pun memaklumkan kepada Bapak Presiden bahwa petang ini kita akan ada pertemuan antara satuan atau business chamber Malaysia dan Indonesia dan petang ini akan ada beberapa MoU. 5 MoU kalau tidak silap dengan jumlah pelaburan (investasi) dari Malaysia ke Indonesia US$ 3,1 miliar," ucapnya dilansir dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (10/11/2021).
Dia melanjutkan, investasi Malaysia di Indonesia sudah cukup besar. Dia juga meminta Jokowi agar memperbolehkan investor Malaysia ikut serta dalam proyek Ibu Kota Negara baru di Kalimantan Timur.
Baca artikel detikfinance, "Mau Investasi Rp 44 T, PM Malaysia Minta Ikut di Proyek Ibu Kota Baru" selengkapnya https://finance.detik.com/properti/d-5805472/mau-investasi-rp-44-t-pm-malaysia-minta-ikut-di-proyek-ibu-kota-baru.
Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/
Lagi sepi project ya??? makanya mencari peluang investasi di Jiran... lagian tidak ada win - win... karena pada akirnya semakin terlihat betapa ciput peluang usaha Malon di masa depan
HapusAlah paling Investasi Malon PRANK.. Ekonomi Malon lagi menguncup -4% Q4 2021.. wkwkwkwkwkwk
HapusSehubungan dengan kerjasama Indonesia dan UAE yang total bernilai usd 27 miliar, di antaranya di bidang dirgantara dan pertahanan, mungkinkah ada persyaratan akuisisi pesawat propeler serang ringan Bader 250/350 produksi UAE untuk diakuisisi Indonesia?
BalasHapusSementara ini pesawat serang ringan yang kita punya adalah super tucano yang adalah produk Brazil.
Jika dibandingkan antara jarak Brazil ke Indonesia dengan jarak UAE ke Indonesia kelihatannya lebih dekat UAE ke Indonesia jadi ongkos pengiriman lebih murah.
Kenapa ongkos jadi bahan patokannya broo...?
HapusNyiimax
BalasHapusKABAR BAIK HASIL KESEPAKATAN JOKOWI - ISMAIL SABRI
BalasHapusHasil kunjungan PM Yang Mulia Ismail Sabri ke Indonesia telah menghasilkan kesepakatan bersama yang mengeratkan hubungan baik Malaysia dengan Indon + membangun kebersamaan identitas kedua negara sebagai bagian dari identity Bangsa Melayu NUsantara yang lebih kukuh di masa hadapan ...
Ini adalah beberapa senarai point penting yang disepakati bersama kedua pemimpin negara:
1. Indon mengakui secara legal seluruh Blok Ambalat sebagai bagian dari wilayah kedaulatan Malaysia per 1 Oct. 2021
2. TKI Indon akan mendapat kemudahan masuk bekerja di Malaysia serta juga akan mendapatkan perlindungan/perlakuan hukum similar to tenaga kerja Malaysia (dalam hal salary, facility kesihatan etc)
3. Indon dan Malaysia menyepakati bahwa seluruh porduk budaya atau tamadun milik Indon (baik yang tangible maupun intangible) seperti seni warisan, seni banguan, kuliner, adat budaya, warisan tapak-tapak bersejarah etc adalah milik BERSAMA .. Sehingga di kemudian hari X akan ada lagi kegaduhan atau compalin dari pihak Indon yang terkait dengan issue-issue tersebut seperti Batik, Wayang, Makanan, Lagu-lagu, seni tari ec ... Ingat .. Milik Indon juga adalah Milik Malasyia juga ...
4. Pihak Kerajaan Indon juga setuju untuk melakukan modenisasi Bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan ke dua negara + ASEAN .. Untuk itu pihak Indon juga setuju dengn usulan Maaysia untuk merubah dan mengembalikan nama Bahasa Indonesia menjadi nama semuala ...Bahasa Melayu demi untuk menaikkan maruah bahasa melayu di seuruh dunia ...
5. Kedua negara juga telah mencapai kesepakatan untuk mengurangi identity nasional negara masing-masing untuk selanjutnya menggunakan identity Bangsa Melayu sebagai identity rasmi ke dua-dua negara sehingga X akan ada lagi istilah Bangsa Indonesia ataupun Bangsa Malaysia ..
Semoga semuanya berjalan lancar demi keagongan dan kejayan kita ... kejayaan bangsa melayu nusantara ..
AMIN
------------
Jokowi-PM Malaysia Bahas TKI hingga Warisan Budaya Bersama
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu pertama kalinya dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia Dato' Sri Ismail Sabri Yaakob di Istana Bogor, Jawa Barat. Keduanya membahas berbagai isu, salah satunya perihal tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia.
"Yang pertama mengenai pentingnya kerja sama perlindungan warga negara Indonesia yang berada di Malaysia. Saya mendorong kiranya MoU perlindungan tenaga kerja domestik Indonesia dapat segera diselesaikan. Kemudian juga mengenai izin community learning center di semenanjung juga bisa diberikan izinnya sesuai prinsip hak pendidikan bagi semuanya," kata Jokowi dalam konferensi pers bersama Ismail Sabri, Rabu (10/11/2021).
Isu kedua yang dibahas adalah perihal batas kedua negara. Jokowi berharap persoalan batas negara ini segera bisa diselesaikan.
"Kita ingin menyelesaikan negosiasi batas negara, baik batas darat dan batas laut, agar dapat segera diselesaikan dan kita harap karena ini sudah agak lama progresnya. Kita berharap dalam waktu yang sesingkat-singkatnya masalah ini bisa segera diselesaikan," ungkapnya.
oJkowi juga menyambut baik kenaikan angka perdagangan hingga 49 persen dengan Malaysia dibandingkan periode tahun lalu. Selain itu, untuk mendukung pemulihan ekonomi, keduanya sepakat untuk membuat travel corridor arrangement (TCA).
"Tadi kita juga sudah sepakat untuk dibuat travel corridor arrangement yang secara bertahap nanti akan kita bukanya satu persatu," kata Jokowi.
Isu lainnya yang dibahas dalam pertemuan dengan Ismail Sabri adalah perihal isu kawasan, terutama perihal isu Myanmar dan Laut China Selatan.
Woi Malon anda Mengartikan sendiri makna pertemuan PM MALON dengan Presiden Indonesia
Hapus1. Tidak Mungkin Ambalat jadi Bagian Malon
2. Budaya Indonesia juga tidak akan menjadi budaya Malon apa lagi sudah ada budaya Indonesia yang di akui dunia/PBB
3. Bahasa Persatuan bangsa Indonesia adalah bahasa Indonesia bukan bahasa Melayu karena sudah menjadi sumpah bangsa Indonesia yang di kumandangkan saat "SUMPAH PEMUDA"
Xaxaxaxa malon pagi2 udah mimpi setinggi langit negara beruk malon memang kalo bermimpi tidak ada tandingannya negara giveaway yg biasanya bikin rusuh xaxaxaxa
Hapus@unknown LAWAK BWAA...HAHAHA...HA
HapusLama2 gila sendiri... berhalusinasi, berhayal... jika halusinasi lebih kuat dari kenyataan maka akan jadi gila...
HapusHabis merancap kat tandas room si MALONSIAL ini...
HapusCakap kelen saja menjijikkan di dengar..🐒🍌
A GoodTAHNIAH atas keputusan strategik dan bersejarah ini ....
BalasHapusand Smart Idea from Jokowi and Ismail Sabri
Ke hadapan .. Untuk mengurangi kebingungan dan memperluas penggunaan Bahasa Melayu ke seluruh dunia mak X akan ada lagi yang namanya Bahasa Indonesia atau Bahasa Malaysia ... Hanya SATU NAMA ---> BAHASA MELAYU sebagai bahasa kebangsaan kedua negara ...
Nantinya kita akan serupa dengan negara-negara arab di timur tengah dan afrika utara ... walaupun mereka berwujud banyak negara (seperti Maroko, Algeria, Egypt, Saudi, Syria, Iraq, Yaman, UEA, Kuwait, Qatar, Jordan, dan Lubnan) .. tetapi mereka tetaplah
SATU BANGSA ---> BANGSA ARAB
SATU BAHASA ---> BAHASA ARAB ..
Demikian juga seharusnya kita Malaysia dan Indonesia ....
SATU BANGSA ----> BANGSA MELAYU
SATU BAHASA --> BAHASA MELAYU
SATU TANAH AIR ---> ALAM MELAYU NUSANTARA
Saya juga yakin sebentar lagi BRUNEI dan Singapore juga akan ikut bergabung ..
AMIN
@unknown LAWAK lagi BWAA..HAHAHA...HA
HapusCoba saja ajak dulu Singapore dan Brunei, siapa tahu mereka menolak mentah2... kalau mereka saja menolak mentah2 apalagi Indonesia...
HapusAkibat kebanyakan coli jd bgini
HapusKebanyakan uji coba kondom unisex..... wkwkwkwkwk
HapusVietnam tak banyak BUAL cem sebelah wkwkwk
BalasHapusJokowi-PM Malaysia Discuss TKI and Shared Cultural Heritage
BalasHapusJakarta - President Joko Widodo (Jokowi) met for the first time with Malaysian Prime Minister (PM) Dato' Sri Ismail Sabri Yaakob at the Bogor Palace, West Java. The two discussed various issues, one of which was regarding Indonesian workers (TKI) in Malaysia.
"The first is regarding the importance of cooperation to protect Indonesian citizens residing in Malaysia. I encourage that the MoU on the protection of Indonesian domestic workers can be completed immediately. Then also regarding permits for community learning centers on the peninsula, permits can also be given according to the principle of the right to education for all," Jokowi said in a press conference with Ismail Sabri, Wednesday (10/11/2021).
The second issue discussed was the border between the two countries. Jokowi hopes that this national border issue can be resolved soon.
"We want to complete negotiations on national borders, both land and sea boundaries, so that they can be resolved soon and we hope because this has taken a long time to progress. We hope that in the shortest possible time this problem can be resolved," he said.
oJkowi also welcomed the increase in trade figures of up to 49 percent with Malaysia compared to last year's period. In addition, to support economic recovery, both agreed to make a travel corridor arrangement (TCA).
"Earlier we also agreed to make a travel corridor arrangement which we will gradually open one by one," said Jokowi.
Other issues discussed in the meeting with Ismail Sabri were regional issues, especially the issue of Myanmar and the South China Sea.
Kok yg mohon² minta proyek pembangunan ibu kota baru tidak disebut?😄
HapusIndonesia memang sangat menggiurkan untuk pelabur² asing Investasi di sini...sangat menguntungkan berbanding dengan di Malingsial...pelabur² justru kabur...masa depan tidak jelas,politik tidak stabil, market/pasarnya kecil jika di banding Indonesia 270 juta penduduk.
Kalau bicara sengketa wilayah..baik malon urus dululah Batu puteh, Pulau Pisang dan BTA....kalau Ambalat repotlah
.justru Negara Malingsial akan pecah menjadi 2 negara dipotong oleh Pulau Natuna....wakakakakak
Maklum om Meneer, dia habis ngisep lem jadinya ngelindur ngalor ngidul g ada jluntrungnya xaxaaxaxaxaxaaaxaxaxaxxaxaxaxaxa
HapusSebaiknya orang yg ngarang2 cerita cem dia gk usah ditanggapi bro
HapusUNKNOWN.....ini orang kebanyakan pakai Dadah atau Ngelem ya, komentarnya HALUUU terus....ngak beres nih Malon 🙂
Hapus@unknown LAGI LAGI LAWAK...BWAA..HAHAHA...HA
HapusSaran nih. Klo coli jgn kyk mnm obat. Biar msh lembab dkit otak lo lon 🤣
HapusSementara sebelah sign 6 heli MD-53O cost USD 77 million thn 2015 tahun 2021 hanya tiba fotonya je,helinya versi GHOIB wkwkwkwk
BalasHapusDi kira beli nya 60 unit heli ya... Wajar kalau lama
HapusMasa cuma 6 ekor lama.. Wkwkkkkwkkk
Lawaknye jer sebelah fotopun diclaim sudah memiliki barangnya wkwkwk
BalasHapusSebelah cuma bisa tender-kaji-last2 sunyi senyap wkwkwk
BalasHapusXaxaxaxaxa yg penting FOTOnya om PIT xaxaxaxaxaxaxaxaxa utk barangnya sendiri persetan datang atau tdk datang,yg penting Dp 30% sdh masuk kantong kroni, jerung n orang tengah xaxaxaxxaxaxaxaxaxaxaxaaxaxaxaxa hell yeah 1cc xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxxaxaxaxaxa
HapusBetul bro,foto bagi sebelah udah bukti sahih kepemilikan heli wkwkwk
HapusVietnam jg yang betul berbanding sebelah cuma BUAL dan SEMBANG je selalu wkwkwk
BalasHapusBeda lah bro...sebelah itu ekonomi masih teruk kontraksi 4,5% di Q3...masih resesi...wang takde
Hapustapi kalau kesombongan dan pemalas tetaplah...bagian tidak terpisahkan dari sifat orang melayu semenanjung
Sebelah dah miskin dan bodoh tapi masih je tetap sombong dan sembang bro wkwkwk
HapusVietnam sign LCA Yak-130 tahun 2019 batch I LCA Yak-130 tiba 6 biji 13 November 2021 sementara sebelah tender LCA Mei 2021 sampai sekarang sunyi senyap tak tahu siapa pemenang tender LCAnya wkwkwk...lawak guys wkwkwk
BalasHapusBiasalah bang sebelah kan raja prank
HapusVietnam tender-sign-bayar-barang tiba
BalasHapusSebelah tender-kaji-last2 sunyi senyap....ngoahahaha
Malon lagi memilih tender pesawat latih dan LCA....tapi ngarepnya MRCA mig 35 dan Gripen...enggak fokus,kantong gomen bolong fan Lender tidak ada yg mau kasih Utang
HapusMIG-35 meragukan..
Hapus“ Persoalannya adalah – wajarkah Malaysia membeli pesawat pejuang MiG-35 meskipun Russia (negara asal pesawat itu) sendiri tidak membeli pesawat pejuang terbabit di dalam skala yang besar untuk digunakan dalam tentera udaranya. Russia setakat ini dikatakan hanya memperolehi enam buah MiG-35 dan itupun hanya untuk tujuan ujian dalaman sahaja.”
Gripen no way.. wekekek
“ Antara yang paling utama adalah soal pembayaran, berikutan Malaysia dikatakan menghendaki pembayaran bagi 18 buah pesawat FLIT/LCA itu dilakukan secara barter dengan sekurang-kurangnya 50 peratus di dalam bentuk minyak kelapa sawit.
Jika cara pembayaran itu menjadi pilihan Malaysia, maka TUDM boleh awal-awal ketepikan pesawat Gripen kerana syarikat pertahanan Eropah sememangnya tidak berminat dengan cara pembayaran barter komoditi itu.”
Meneer & Ricochet@ malon nih cem pungguk merindukan bulan,nak LCA canggih dan modern tapi uangnya ciput ngoahahaha
HapusMin angkat ni berita
BalasHapusThe Landing Docks Acquisition Project's Submission and Opening of Bid Envelopes (SOBE) was moved to 11 November 2021 at the request of several bidders and due to several changes in the bid requirements.
It has also been confirmed that PT PAL and Megaship Builders are returning to potentially submit a bid, although Megaship Builders has changed its joint venture, now with Indonesian company PT Batamec of Indonesia.
In addition, South Korea's Hyundai Heavy Industries and India's Larsen & Toubro have indicated their interest in potentially submitting a bid for this project.
Hehehe....Malon mengizinkan pengobatan dengan ganja ya, nanti pasti banyak yang sakit jiwa agar dapat ganja atau Dadah gratis, sekarang aja Malon di DS banyak terpapar DADAH tuh dari Komentarnya 🙂
BalasHapusMalooon di DS itu HALUUU plus SEMBANG jadinya komentarnya ngawur dan penuh bualan 🙂
BalasHapusKombinasi sulit nih, Bangsa Sembang, malas dan Konsumsi Dadah lalu hasilnya tentu generasi MABUK,MALAS dan BODOH plus TOLOL 🙂
BalasHapusWoi Malon anda Mengartikan sendiri makna pertemuan PM MALON dengan Presiden Indonesia
BalasHapus1. Tidak Mungkin Ambalat jadi Bagian Malon
2. Budaya Indonesia juga tidak akan menjadi budaya Malon apa lagi sudah ada budaya Indonesia yang di akui dunia/PBB
3. Bahasa Persatuan bangsa Indonesia adalah bahasa Indonesia bukan bahasa Melayu karena sudah menjadi sumpah bangsa Indonesia yang di kumandangkan saat "SUMPAH PEMUDA"
Mengharap banget kalau Malon gabung sama Indonesia ketahuan kalau dalam segala hal kalian itu bodoh dan terbelakang
Hahahaha....
Ngakunya negara Muslim...tapi diresmikan pengobatan pakai Ganja....MUNAFIIIK betul ini bangsa 🙂
BalasHapusJudi versi syariah ada aja halal di malon...Wkwkwkwk
HapusGempork raja PEMBUAL mana suaranya ngoahahaha
BalasHapusTak perlu bual bual, buka tender, kirim surat LOI.
BalasHapusNih vietnam buktinya, tak banyak bual cem malon..
Kl menurut malon hanya bukti foto je pun dah sahih,kl bukti barang yg dibeli tuh datang tuh bukan bukti sahih kata malon bro ngoahahaha
HapusKL = KALAH LAGI
BalasHapusMalon selalu dibelasah negara lainnya dikawasan.
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Vietnam saja TIDAK TAKUT CAATSA, kenapa Indonesia mesti takut ya, ANEH...
BalasHapusVietnam kan komunis pro rusia dab cina bro
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusBtul...
HapusVietnam itu blok timur pro rusky.
Lha Vietnam cuma beli LCA bukan senjata berat,coba kl beli S-400 atau Su-35 pasti kena CAATSA,turkey sekutu US dan anggota NATO je pun beli S-400 kena CAATSA dan kena embargo US
HapusMasalahnya perdagangan kita surplus gede ke amrik. Kalau kena caatsa bisa berabe export kita. Blm lagi di jasa keuangan.
HapusLah kita mana takut ama CAATSA, buktinya meriam kapal asal ruski buat kcr barusan
Hapusdipasang lhoo..
Caatsa tak hanya berlaku buat alutsista aje tapi bisnis laen dr keungan dan migas
Tp kita gak takut buktinya
Mega proyek refinery $ 16 milyar dolar dgn rosneft-ruski di tuban jalan tuh
trus proyek bumn ruski yang laen JSC Zarubezhnef lagi ngubek2 kedalaman laut natuna utara hore haha!👏👏👏
komentar AREK SUROBOYO lebih cerdas
Hapusnah SU35 full combat sampai HUT 2019 mana....??? sekarang sudah 2021....wkwkwkwkwkwk
BalasHapusMana link signnya
HapusLPD update Ohil. Navy....HHI, PT,PAL and many more will participate Updates on the Landing Docks Acquisition Project of the Philippine Navy, as the current rebidding effort proceeded without any issues reported.
BalasHapusThe participation of Hyundai Heavy Industries, as well as the previous competitors PT PAL of Indonesia and local shipbuilder Megaship Builders (which now has a new joint venture), makes this project interesting.
MaxDefense PH is confirming if all 3 shipbuilders submitted a bid, and if there were others as well as we noted that several companies bought the bid documents including India's Goa Shipbuilders and representatives of Turkey's ASFAT and others.
🤙👍
HapusRusia: Finansial Jadi Hambatan Pembelian Jet Tempur Su-35 oleh Indonesia
BalasHapusRusia mengakui bahwa masalah finansial adalah salah satu hambatan dalam penyelesaian kontrak pembelian jet tempur Sukhoi Su-35 oleh Indonesia. Meski demikian, Moksow yakin cepat atau lambat masalah itu dapat diselesaikan.
"Tentu saja, masalah teknis mereka ada di sana. Tetapi, mereka dapat diselesaikan dan kita sudah memiliki contoh untuk negara yang sukses, seperti India, Turki, Vietnam, tidak masalah. Banyak negara membeli Su-35, sehingga kita bisa menyelesaikannya," kata Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva pada Rabu (12/1/2020).
https://www.wartaekonomi.co.id/read271579/rusia-finansial-jadi-hambatan-pembelian-jet-tempur-su-35-oleh-indonesia
Finansial yg dimaksud
HapusMasalah pembayaran transaksi yang tidak boleh pakai dolar US... Karena kena sanksi Caatsa
Rusia mau di bayar pakai rupiah.... Wkwkkkkwkwk
Menhan Pastikan Dua Jet Sukhoi SU 35 Atraksi di HUT TNI 2019
BalasHapusJakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan Alat utama sistem senjata (alutsista) berupa dua pesawat tempur Sukhoi SU-35 pesanan TNI Angkatan Udara bakal tiba di Indonesia pada Agustus 2019. Ia pun memastikan pesawat itu akan berpartisipasi pada pertunjukan udara (defile) di Hari Ulang Tahun TNI ke-74 bulan Oktober tahun depan.
"Memang bikin pesawat enggak gampang, Insya Allah tahun depan pada waktu HUT TNI, dua pesawat dulu sudah jalan," kata Ryamizard saat ditemui di Jakarta, Senin (10/9).
Jet senilai US$1,14 miliar itu dibeli oleh pemerintah Indonesia sebanyak 11 unit melalui skema imbal beli dagang dengan Rusia.
Baca artikel CNN Indonesia "Menhan Pastikan Dua Jet Sukhoi SU 35 Atraksi di HUT TNI 2019" selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180910203213-20-329272/menhan-pastikan-dua-jet-sukhoi-su-35-atraksi-di-hut-tni-2019.
wkwkwkwkwkw..... klaim sampai HUT 2019...FULL COMBAT katanya sebelah....
BalasHapusKlaim heli tonggos versi foto wakakakakakakaka
Hapusnah YAK 130 Vietnam pula yang sampai dulu....mana tu SU35 versi KERUPUK...???
BalasHapusNanti pork 2040
BalasHapusKemenhan: 2 Sukhoi SU-35 dari Rusia Tiba Saat HUT TNI di 2019
BalasHapusKementerian Pertahanan mengatakan 2 dari 11 Sukhoi U-35 akan tiba di Indonesia pada tahun depan bertepatan dengan hari ulang tahun TNI, 5 Oktober 2019.
"Iya Oktober tahun depan. Itu kan bertahap. Beli pesawat bukan kayak beli kacang goreng," ucap Kepala Pusat Penerangan dan Komunikasi Kementerian Pertahanan Brigadir Jenderal Totok Sugiarto di kawasan Abdul Muis, Senin, 10 September 2018. Ia menjelaskan, tahapan kedatangan pesawat asal Rusia itu dengan skema 2-4-5.
Totok menuturkan, sampai saat ini rencana pembelian pesawat asal Rusia dengan skema imbal beli melalui komoditas pertanian Indonesia terus berjalan.
https://nasional.tempo.co/read/1125315/kemenhan-2-sukhoi-su-35-dari-rusia-tiba-saat-hut-tni-di-2019/full&view=ok
Kemaren kok gak nongol pork ? Padahal kemaren banyak pisang pork
BalasHapusBARTER dengan KERUPUK...Rusia kurang berminat tu.... wkwkwkwkkw
BalasHapusOtak ko cem Kerupuk pur wakakakakakakaka
HapusPemerintah Ingin Barter Sukhoi dengan Kerupuk
BalasHapusDitargetkan ada 11 Sukhoi senilai 570 juta dolar Amerika Serikat yang dibarter dengan berbagai komoditas di Indonesia. Salah satu komoditas yang dibarter adalah adalah kerupuk sebagai makanan khas Indonesia.
"Saya kan ingin ada nilai tambah. Kerupuk lho, sekarang di Nigeria, biskuit segala macem dari Mayora, Wings, ke Afrika itu ekspornya tinggi sekali. Dia punya nilai tambah," kata Enggartiasto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/8/2017).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Ingin Barter Sukhoi dengan Kerupuk", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2017/08/28/21574891/pemerintah-ingin-barter-sukhoi-dengan-kerupuk.
Penulis : Ihsanuddin
Malon barter mig 29 & sukhoi mkm pakai sawit... Wkwkwkkwkk
HapusKau pikir malon beli cash.. Hahahaaa
nah barter dengan KERUPUK.....wkwkwkwkwkwk
BalasHapusKalau kasih berita jangan setengah2...
HapusKerupuk itu cuma salah satu item yg di tawarkan... Bukan semuanya di barter dengan kerupuk...
Masih banyak item lain mulai dari karet hingga kopi..
Ko pandai lah sikit...
Tak pernah hilang kebodohan ko gempork.
Siapa sih yg pagi2 udah nebar pisang ? Hadehhhh..... Nongol deh beruk2 disini
BalasHapusKenapa seebelah tak sekalian sewa LCA aja???
BalasHapusPadahal sewa heli pun tak malu wkwkwkwk
Ada yg munafik mau barter LCA dgn durian sama Sawit
BalasHapusHahhaha..dasar negara munafikun
2040 la.....2070 la....3030...la..... MEMBUAL je kerjanya...wkwkkwkwkwk
BalasHapusMALON tuh BUAL nak beli C130J tahun 2030 dan BUAL nak beli MRCA tahun 2040.. wkwkwkwkwkwk
HapusGempork....ngak ada bahan buat ngetroll tuh....berita BASI atau USANG diangkat, dunia ini situasinya berubah dan berkembang, kalau otak beruk kemampuan hanya 1 byte sih maklum aja.....hehehe, Basi tuh 🙂
BalasHapusbarter KERUPUK guys.....wkwkwkwkwk
BalasHapus2040- 2055 wkwkwk wkwkwk wkwkwk
Hapusberita BASI apa..... itu BUKTI ya BARTER dengan KERUPUK malah Rusia mengesahkan sebelah ada masalah kewangan dalam pembayaran Su35...wkwkwkwkw
BalasHapus2040 kan negara beruk baru akan . Akan.. akan beli pespur pork 😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKatanya sewa lebih berbaloi,tak usah mikir biaya maintance,overhoul sekalian aja sewa,LCA,MRCA,LPD,MPA,fregat,karna tender pun jadi makanan kroni orang orang tengah wkwkwkwkwk
BalasHapusGempork....BASIII tuh masalah kerupuk, kau beli Alutsista dengan Kondom atau Ganja dari bagian Medis 🙂
BalasHapusPembelian Sukhoi SU-35 Tak Berjalan Lancar, Ini Alasannya
BalasHapusRealisasi pembelian pesawat tempur Sukhoi SU-35 terancam terlambat lantaran daftar komoditas imbal beli yang diajukan Indonesia belum kunjung disetujui oleh Rusia.
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan mengatakan, saat ini Kemendag telah menyampaikan daftar komoditas imbal beli Sukhoi SU-35 dari RI kepada Rusia.
Dia menyebutkan, setidaknya ada 16 komoditas yang diajukan sebagai komoditas ‘barter’ dengan Rusia, di antaranya berupa minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan produk turunannya, karet, biskuit, dan kopi. “Kami sudah ajukan daftar komoditas dan draf tata kerja kelompok kepada pihak Rusia.
Namun, hingga saat ini belum ada kepastian dari Rusia apakah mereka menerima komoditas yang kita ajukan apa tidak?” ujarnya kepada Bisnis.com, Rabu (13/2/2019).
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul "Pembelian Sukhoi SU-35 Tak Berjalan Lancar, Ini Alasannya", Klik selengkapnya di sini: https://ekonomi.bisnis.com/read/20190214/12/888871/pembelian-sukhoi-su-35-tak-berjalan-lancar-ini-alasannya.
Author: Yustinus Andri DP
Editor : Wike Dita Herlinda
Pork...lu tu seperti kaset usang yg diputar berkali2. Ngerti nggak lu ? Pasti nggak lah. Otak 1 cc korban kondom gagal .
BalasHapusOtak 1 cc lu bikin malu bumiputra aja
BalasHapuslah ternyata bukan hanya KERUPUK tapi juga BISKUT....wkwkwkwkkw Apa ni wooiiiiii....
BalasHapussetidaknya ada 16 komoditas yang diajukan sebagai komoditas ‘barter’ dengan Rusia, di antaranya berupa minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan produk turunannya, karet, biskuit, dan kopi.
Otak ko isi nya kondom wakakakakakakaka
HapusWkwkwkw 2040 bukannya sebelah yang mau tender Hercules tipe J tahun itu wkwkwkwkwwk
BalasHapusBARTER KERUPUK dan BISKUT.....buat bayar SU35....wkwkwkwkkw
BalasHapusPatutlah Rusia kurang gembira dengan cara sebelah tu....wkwkwkwkkwkw
Sebelah baru maju tender trucuk Bomba guys, menggerunkan wkwkwk wkwkwk wkwkwk, last last cancel
BalasHapusbarter dengan KERPUK dan BISKUT buat bayar SU35....?? tak habis fikir saya woiiiii.....wkwkwkwkwkw
BalasHapusItu namanya smart...
HapusTidak hanya barter 1 item...
Namanya juga perdagangan...
Ko pergi ke pasar apa yg di jual cuma 1 item kah..
Memang gempork tu stupid bin idiot
Indonesia ada T-50
BalasHapusVietnam yak-130
Malaysia ......
Yang tak ada LCA dan cuma bisa bual aja tepi dikit wkwkwkwkwkwk
BISKUT....???? baca guys.....wkwkwkwkkw
BalasHapusDia menyebutkan, setidaknya ada 16 komoditas yang diajukan sebagai komoditas ‘barter’ dengan Rusia, di antaranya berupa minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan produk turunannya, karet, biskuit, dan kopi. “Kami sudah ajukan daftar komoditas dan draf tata kerja kelompok kepada pihak Rusia.
Namun, hingga saat ini belum ada kepastian dari Rusia apakah mereka menerima komoditas yang kita ajukan apa tidak?” ujarnya kepada Bisnis.com, Rabu (13/2/2019).
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul "Pembelian Sukhoi SU-35 Tak Berjalan Lancar, Ini Alasannya", Klik selengkapnya di sini: https://ekonomi.bisnis.com/read/20190214/12/888871/pembelian-sukhoi-su-35-tak-berjalan-lancar-ini-alasannya.
Author: Yustinus Andri DP
Editor : Wike Dita Herlinda
Gempork otaknya cuma ada memori USANG, kasihaaan....kau sudah berobat dengan Ganja ? Itu ada pisang dan Kondom Carex buatan Malon 🙂
BalasHapusYang nyungsep tidak hanya Ekonominya tapi otak mereka juga tambah NYUNGSEP 🙂
BalasHapuspatutlah Rusia tak puas hati dengan timbal balas barternya...ada patut di beri KERUPUK dan BISKUT....wkwkwkkwkw
BalasHapussudah la tu wang muka lagi tak cukup guys buat bayar....wkwkkwkwwk
Mana ada rusia tak puas hati... Wkwkekk karang cerita je.
HapusDari item yg ditawarkan russia sudah minat pun dengan karet.
Ada yang panas guys sampai mimpi basah beli LCA Fa 50 tapi sampai sekarang mana guys??? Tak berani sembang lagi keh.... Wkwkwkwwk
BalasHapusNanti belinya 2040
HapusPembayaran wang muka tak cukup...di barter pula dengan KERUPUK dan BISKUT...apa ni woiiii....wkwkwkwkwkkw
BalasHapuswkwkwkwkwkw.... adoiiii LAWAK guys... satu satunya di DUNIA barter pakai KERUPUK dan BISKUT....
BalasHapusAdoiiii lawak guys: heli versi foto, heli versi nyicil wakakakakakakaka
Hapuslepas tu MEMBUAL sampai Su35 masa HUT 2019...FULL COMBAT....wwkkwkwkwwk
BalasHapusLepas Ogos tuh heli tonggos tak kunjung tiba wakakakakakakaka
HapusKo baca masalah teknis yaitu pembayaran tak bisa pakai dolar ko paham tak gempork
BalasHapusIndo bayar je pakai ringgit... Kira2 rusia mau tak... Wkkwkwkkwkkkk
serius guys saya sangka KERUPUK je buat barter su35..ternyata BISKUT juga ada termasuk.... wkwkwkwkkw
BalasHapusMUANTAB BISKUT dan KERUPUK....
jadi SU-35 versi KERUPUK dan BISKUT....wwkwkkwkwkkw
Berita USAAAANG...ngetroll tak mutu, ada koment yang lain ? 🙂
HapusGEMPURWIRA25 Januari 2021 19.48
BalasHapusMalaysia issues RFI for KAI's FA-50 light fighter
Malaysia has issued a preliminary request for information (RFI) to Korea Aerospace Industries (KAI) in support of a potential acquisition of the company's FA-50 light attack aircraft, it has been confirmed to Jane's.
A spokesperson for KAI said on 28 January that the RFI was received earlier this month and that an additional RFI is expected once Malaysia refines its air combat requirements. A spokesperson from the Royal Malaysian Air Force (RMAF) could not be reached for comment.
Under the country's proposed Light Combat Aircraft (LCA) procurement programme Malaysia is thought to be seeking to acquire an initial 12 aircraft with an option for another 24 units in future years.
A KAI spokesperson said, "KAI received the request for information from Malaysia on 5 January, and we expect a more detailed RFI to be issued in the near future." (end of excerpt)
Kasian yang masih mimpi basah belum bangun guys wkwkwkwk
Pinoy & Thai pun tertawakan malon kalau liat berita ini
HapusWkkwkwkkwkwkkkwkkkkkk
The countries in which the FA-50/TA-50 operated are Korea, Indonesia, Philippines, Iraq, and Thailand.
BalasHapusKenapa Malon tak disebutkan????
Owh ya masih versi halu..!!!! Wkwkwkwk
Wakakakakakakaka
HapusGEMPURWIRA25 Januari 2021 20.27
BalasHapusMalaysia Uji Coba FA-50 Fighting Eagle Korea Selatan
Angkatan Udara Malaysia atau Royal Malaysia Air Force (RMAF) baru-baru ini melakukan tes penerbangan pada pesawat jet KAI FA-50 Fighting Eagle buatan Korea Selatan sebagai bagian dari program Light Combat Aircraft (LCA).
Tes penerbangan dilakukan di latar belakang Pameran Dirgantara dan Pertahanan (ADEX 2019) yang diadakan di Seoul, di mana Panglima Angkatan Udara atau Komandan Wilayah Udara Pertama melakukan kunjungan ke Republic of Korean Air Force (ROKAF) Fighter Wing ke-8 di Wonju.
Fighter Wing ke-8 bertanggung jawab atas Skuadron Fighter ke-103 dan Special Flying Squadron 239 (lebih dikenal sebagai Black Flying Eagles Aerobatic Flying Team). Skuadron ini masing-masing mengoperasikan pesawat jet KAI FA-50 Fighting Eagle dan KAI T-50B Golden Eagle.
Kasian yang baru uji coba dikira udah beli,bahkan cuma fotoshop pun udah di kira barang ada wkwkwkwkw
Duit enggak ada budget ciput...ekonomi menguncup minus 4,5%..wkwkwkw
HapusSU-35 sudah di ganti 36 unit Dassault Rafale dan 48 unit KF-21 Boramae.....wakakakakaka...panass...iri...ompong...
BalasHapusYa ampun BERITE 3 TAHUN LALU MASIH DIBAWAH-BAWAH INI BABI.... Tak de brite lain ke
BalasHapusNih CHINA TAWARKAN PAKEJ KHAS BUAT MALONTE ANJING MALASiya
https://www.facebook.com/103558231186505/posts/443712443837747/
Nih baru BERITE terbaru 5 NOVEMBER kemaren
Ahahahahahahahahahaha
DARUL TOLOL, SPISIESNYA PON TOLOL
BalasHapusApakah Pengakhiran Projek Kapal LCS Kita?
Masih belum cecah air…
(DEFENCE SECURITY ASIA) – Nampaknya episod sedih projek pembinaan enam buah kapal Littoral Combat Ship (LCS) belum menunjukkan penghujungnya, walaupun selepas sembilan tahun kontrak pembinaan kapal-kapal TLDM itu ditandatangani.
Rakyat Malaysia perlu menunggu lebih lama lagi untuk melihat kapal-kapal LCS itu siap. Lompong-lompong dalam kawalan perairan negara yang sepatutnya diisi oleh kapal-kapal LCS itu akan terus kosong untuk dieksploitasi oleh musuh-musuh negara, sebagaimana yang kini berlaku di Beting Patinggi Ali) (Luconia Shoals).
Bayangkan… kontrak ditandatangani pada 2011 tetapi sehingga hari ini rakyat Malaysia masih belum nampak kelibat sebijik kapal LCS pun mencecah permukaan air walaupun berbilion ringgit sudah dibelanjakan.
Mungkin ada pihak yang “tersilap” dalam membaca kontrak pembinaan kapal LCS itu dan menyangka mereka sedang membina kapal pengangkut pesawat (aircraft carrier) berkuasa nuklear. Mungkin itulah “sebab” utama disebalik tempoh yang terlalu lama untuk pihak kontraktor utama menyiapkan kapal LCS yang pertama dan lima buah yang lain.
Drama LCS ini sedikit sebanyak juga memberikan gambaran sebenar terhadap kemampuan industri pertahanan kita, kemampuan industri pembinaan kapal, pengurusan projek, sikap terhadap pertahanan negara dan lain-lain lagi.
Menyedihkan, apatah lagi ia berlaku selepas satu lagi drama yang hampir sama membabitkan pembinaan kapal-kapal New Generation Patrol Vessel (NGPV) untuk TLDM.
Apakah kita sudah lali dengan perkara-perkara begini dan menerimanya sebagai suatu kebiasaan untuk rakyat Malaysia. Kalau iya, kita boleh lupakan impian untuk menjadi negara maju.
Episod NGPV dan kini LCS (kedua-duanya melibatkan implikasi kewangan berbilion-bilion ringgit wang awam) telah menjadikan Malaysia sebagai bahan lawak negara-negara luar. (orang Zimbabwe pun gelak kat kita)
Terbaru Menteri Pertahanan Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob dalam Dewan Rakyat berkata, Kementerian Pertahanan sedang menimbang beberapa opsyen untuk menyelamatkan projek pembinaan kapal-kapal LCS oleh Boustead Heavy Industries Corporation (BHIC) bernilai RM9 billion.
Opsyennya adalah membiarkan BHIC menyelesaikan kontrak itu atau menamatkan kontrak dan melantik syarikat penyelamat.
Opsyen yang lain adalah melantik Naval Group France untuk menyiapkan pembinaan dua buah kapal tetapi opsyen itu kata Menteri Pertahanan telah pun ditolak oleh Jemaah menteri.
Jika kerajaan memilih supaya BHIC menyiapkan projek ini, ia perlu melepaskan RM3 bilion lagi untuk projek ini, kata Ismail.
Mengikut kontrak, kapal LCS pertama sepatutnya diserahkan kepada TLDM pada 2017 tetapi dilengahkan kepada 2019 dan kini sudah hendak memasuki 2021, masih tiada bayang kapal pertama.
Setakat ini masih belum ada maklumat tentang opsyen mana yang dipilih oleh kerajaan untuk menyelamatkan projek pembinaan kapal-kapal LCS ini.
Masa depan projek bernilai RM9 bilion ini masih terumbang-ambing lagi dan rakyat Malaysia pun tidak tahu sama ada mereka akan melihat kapal LCS TLDM berada di perairan mengawasi sempadan negara.
Mungkin juga kapal LCS yang direkabentuk dengan kemampuan halimunan akan kekal “halimunan” daripada pandangan rakyat Malaysia untuk selama-lamanya.
Satu lagi persoalan adalah, apa akan jadi kepada persenjataan, sistem sensor dan elektronik yang kontraknya telah ditandatangani sebelum ini.
Pasti sistem-sistem yang sepatutnya antara paling moden di pasaran sudah pasti lapuk sebelum ia dapat dipasang di kapal-kapal LCS. Peluru berpandu anti-kapal, NSM buatan firma Norway, Kongsberg pun sudah lemau.
Maklumlah, sudah hampir 10 tahun kontrak LCS ini berjalan dan nampak gaya penantian untuk kapal pertama LCS negara akan terus berlarutan.
— DEFENCE SECURITY ASIA
Malon itu sudah 100 tahun ketingalan dengan negara2 jiran sudahlah percuma adu argumen dengan mereka gak guna dan orang malon pun tak kan mengerti sebab mereka sudah tertingal jauh
BalasHapusDRAMA HELI KECIK DARUL KELAKAR
BalasHapusMalaysia Military Power
December 11, 2019 ·
MD530G Igauan Ngeri MenTaH
Sebenarnya Helikopter MD530G ini sudah menjadi duri dan mimpi ngeri kepada MENTAH.
Dia dahulunya meratib kata perolehan Helikopter MD530G ini melalui pelbagai masalah dan menuduh berlakunya penyelewengan dalam kontrak tersebut. Akibatnya, SPRM telah dipanggil untuk menjalankan siasatan sejak Mei 2019 dan sehingga kini tiada sebarang hasil siasatan SPRM dikemukakan berkaitan perolehan Helikopter MD530G ini.
Selepas selang beberapa bulan, Mentah membuat kenyataan yang memaklumkan bahawa PUTD tidak mahu mengeoperasikan MD530G dan sedang dalam proses perbincangan dengan Peguam Negara untuk tindakan Mahkamah ke atas MD helicopter Inc dan Syarikat tempatan Destini Berhad.
MenTah juga menyatakan beliau akan membuat tawaran kepada kementerian lain untuk mengoperasikan Helikopter viarasi tentera ini dalam tugasan lain di dalam negara. Pada masa yang sama, Mentah telah membuat pengakuan bahawa 98 peratus 6 buah MD530G telah pun siap dan telah dibayar sejumlah RM 112.65 Juta kepada MD Helicopter Inc.
Yang terkini, Selepas bentangkan Kertas Putih Pertahanan yang digembarkan. MenTah sekali lagi membuat kenyataan terbaru beliau bahawa KEMENTAH akan menyerahkan kepada Kabinet untuk menentukan samada perolehan Helikopter MD530G dibatalkan atau diteruskan kerana mendakwa pengeluar MD Inc masih tidak jelas akan penghantaran pertama aset tersebut ke tanah air.
Dan secara tiba-tiba kan,
Jane Defence Journal melaporkan MD Helicopter Inc akan mula membuat penghantaran pada suku pertama 2020 iaitu dalam tempoh Januari sehingga April 2020. MD Helicopter Inc juga mengakui berlaku beberapa masalah teknikal pada pesawat tersebut yang telah melewatkan penghantaran awal iaitu pada Julai 2017 yang lalu.
Kenyataan MD Helicopter Inc umpama satu tamparan kuat ke Muka MenTah yang selama ini mencanang sana sini akan berlakunya penyelewangan dalam Perolehan Helikopter tersebut.
Di situ lah Kami MMP mula satu terma ayat yang pedih yang perlu ditelan.
“Dah Siap Tapi Tak Nak Ambil?”
Bila isu berkaitan PUTD tidak mahu kan Helikopter MD530G ini, Ianya telah membuktikan bahawa pembelian Helikopter MD530G adalah perolehan bersifat politik semata-mata.
Tetapi
Kita sudah bayar dan kenapa tiba-tiba kita nak batal barang yang dah siap nak dihantarkan kepada kita
Ya MMP memahami bahawa PUTD memerlukan Helikopter utiliti bagi mengantikan Nuri yang berada dalam pegangan mereka dan helikopter Penyerang seperti AH Cobra atau Tiger sebagai tulang pemukul PUTD dalam ancaman pada masa akan datang.
KESIAN JUGA YANG MASIH BANGGA PAMER VIDEO DAN FOTONYA 😃
Percuma kapal LCS dilanjutkan...produk cacat dan gagal design/produksi...wkwkwkwk sudah rusak sebelum cecah air..Naval Group tidak mengeluarkan Vessel Certificatenya gaes....wkwkwkw
BalasHapusLCS pasti dilanjutkan.
HapusItu khusus utk perang didarat. Lg tunggu pesanan rodanya nya. Khusus utk beruk dibikinkan kapal darat
DARUL DELAY.....
BalasHapusDefence Security Asia
6 jam ·
Akhirnya, selepas beberapa tahun menunggu Tentera Darat akan menerima helikopter tempur ringan MD-530G.
Tentera Darat Terima Helikopter Tempur Ringan MD-530G Pada Ogos Ini
(DEFENCE SECURITY ASIA) – Penantian selama beberapa tahun untuk melihat helikopter tempur ringan (armed scout attack helicopter) jenis MD-530G berada di negara ini bakal berakhir apabila Tentera Darat Malaysia (TDM) dijangka menerima aset terbarunya itu Ogos ini.
KATA FORUMER WNM:
Firdaus Azmi Ogos,lambat lg..hmmm..jgn lps ni mai berita tunda tahun depan plk..beli 6 buah pon dia pny tunggu mcm beli 60 buah je..kesian tentera kita..negara2 jiran dh lama ada kita bru nk merasa..bnyk songeh sggh laa
Arenbundle Gts Ogos pulak..ari tu ckp bulan 6
VFor Vandetta this is malaysia dude..be patient
Faizal S Satu kepastian yang samar adalah.. Pod senjata ada sekali ke tidak.. Malaysia terkenal ngan pembelian tak lengkap
Wn AzAl Tak lengkap?? Cmne tu??
Hasmadi Disa Faizal S depa nk pusing2 komisyen
Manman Manman Klu xlngkp...xpa....tembak ngn spetol ja..pom.pom....jnji heli ada....
Mohd Ihsan Wn AzAl FBNW fitted for but now with. Dah jadi pada aset2 ATM cth kapal OPV kelas kedah (tak ada missile & heli AW109 LUH (tak ada pod rocket & missile)
Nasrul Hadi Was2 jgk ni sb aritu kuar statement cancel tugasan kat esscom.parking kat kuantan klau x silap.
Amri Ilham Faizal S asalkan boleh terbang, nembak guna pump gun jer la nanti
Din Dun Muis Sgc tapi kenapa kedah class FFBNW? Canon je ada. Haha
Deen Sulaiman Faizal S betul juga ye.. takut maksud 'tempur ringan' tu adalah naik heli tapi tembak guna pistol je
Ikhwan Drago Nasri Maka selesai lah isu helikopter tempur ringan yang pernah dibuat oleh si KARI KEPALA IKAN tu
Adrean Tuah Malaysia ada heli tempur macam Apache ker?.Mohon pencerahan.Kalau tak ada Kerajaan patut beri peruntukan.Starting 5 biji dulu pon dah ok rasa
Md Yusri Adrean Tuah ..takde..tggu mdg ni la
Aniq Iskandar Ismail Apache maintainence meninggal. Bajet kedekk..
Zulhilmi Abd Wahab Ade bau-bau nak upgrade version stealth gak ni. ��.. harap dapat sebelum pru.. kang depa guna alasan kerajaan terpaksa tangguh duit xde sebab nak pru��
Muhammad Alfil Sham Rasuah boleh! beli alat petahanan x boleh.. beli heli mcm besar rc, musuh pun x goyang.
Iskandar Uda Hahaha dari jun jadi ogos nanti jd disember plaksp
Mohd Hamizi Alias Iskandar Uda hanat.... lps jun... ogos... lps tu Nov
Faizal S Aritu kata jun.. Ni bulan ogos pulak.. Dah macam projek lcs je.. Stealth juga ke
Mohd Hatta Abu Bakar Next, Jun tahun 2022
Hafizi Hadzri Bau2 nk jd stealth ni..
Azhan Nor Ahmad Faizal S sudahnya halimunan jugak mcm kapal LCS. Tak dapat di kesan langsung oleh deria ke 6
Razie Zainal Jgn jd stealth sudah la...nanti makin power..�
Mohd Asri Jr. Hahahaha.......aku gelak aje..bkn sebab apa......nak tgok spec terima..mcm cerita dlm surat beranak sama x dgn ongkos cukai rakyat....
HapusKimo Fett Poooofff, tukaq gomen, heli tangguh lagi ��
Iejard Iejard Hari tu cakap Jun, skrg Ogos.. pas ni tahun depan plak
Hairul Nizam knp lh kecik sangat..beli lh apache..��
Mushashi Narroi Susah nk deal. Great weapon x senang2 us nk jual
Zamzuraidy Usman Hairul Nizam pulakkkk..hari tu pakat kata lain..mcm2..hahahaha...serba x kena la senang cakap
Al Sidek Hairul Nizam byak operasi dah us guna okay je.. apache tu modal tggi.
Semut Merah Semut Merah Dari bulan ke bulan tahun ke tahun now bulan ke bulan balik.smpai bulan ogos jgn tahun ke tahun plak ye. Hehhhee
Nakajima Zen Biar lambat atau cepat yg penting sampai
たくや けんしん Ogos pulak,hmmm
Khai Azhi hujung tahun 2020 pun x sampai https://www.sinarharian.com.my/.../Tentera-Darat-bakal...
Mohd Rizal Bin Ramli Bnyk dh jenis nie jatuh kena tembak dgn airwolf��
Yunus Bandu Ada peralatan Made in Israel ELBIT pada helicopter ini
Cahaya Karim Usaha lah buat sendiri ... kan bagus
Muhammad Naufal Syahid Jadilah.asalkn ade.tp kalu nk yg heavy punye ,beli ATAK lgi murah bbnding apache.
Mie X Mamasab Tengok negara jiran semua ada helikopter tempur tapi Malaysia je lambat
Mohd Faizul Sekali dpt 6 ketul ok la tuh...harap lengkap dgn misil
Areez Jalaluddin Kalu tdm dpt bnde ni bgus la...nk beli attack heli kerajaan kedekut...takut x dan poket mntri masing2..
Mohd Ihsan Beli heli tempur ringan cinonet ni pun macam hal... apa lagi beli heli attack yg lagi mahal lagi canggih.
Karl Razlie Brg complete tak? Dah outdated kot model baru dah keluar��
Akmal Zulkifly Defence Security Asia kapal LCS macam mana pulak? Dengar cerita satu expect tahun ni.
Nur Dafinah ogos tu lambat lagi la..
Mū Sē Dulu ckp awal tahun, pastu bulan 6. La ni bulan 8 pulak..last² semuanya salah kobid
PRANK MALON MAKIN MEMANJANG, KIHKIHKIHKIH.
Indonesia gagal su 35 beralih ke rafalle. Malom.... Ah sudah lah ... Nanti aja 2040 kita bicara pespur. Semoga blm perang ya pork
BalasHapusOrg indonesia ini gak paham. LCS itu bukan mangkrak.... Beruk kg berfikir keras supaya LCS itu selesai. Lg tunggu pesanan ban nya datang. Kalau indonesia punya boat tank, hovercraf dll. Malon akan punya kapal daratan. Khusus perang di darat atau perkotaan
BalasHapusBetul kan pork ?
HapusMalon itu cerdas2 ya pork. Visioner
Apa kabar Tender LCA malon?
BalasHapusSiapa yg menang tender..krik krik krik
Tunggu 2040 😁😁😁😁😁😁
HapusKapal2 malon bisa menyerang musuh sampai ke gunung2 atau baris belakang pertahanan lawan ya pork. Tinggal tunggu rodanya aja
BalasHapusProduksi minyak sawit malingsial menurun...karena tidak ada yang memetik buahnya...wakakakakak..suruh melayu bumiputra pemalas yg petik..😄😂🤣🦧
BalasHapusMalon bisanye BUAL dan LAWAK BWAA...HAHAHA...HA
BalasHapusHeli kecik 2015->skrg 2021 gak nampak di KL haha!🥴🥴🥴
BalasHapusLCS -> 2011 kontarak, tak nampak di laut KL haha!🤣🤣🤣
MCS->2016 kontrak, ada yg perna liat gak? Haha!😝😝😝
Yang lebih urgen foto nya om....
HapusKehkehkeh....😀
Heli versi foto, heli versi nyicil wakakakakakakaka
BalasHapus