10 Oktober 2018

Rostec to Provide Helicopter Engine Maintenance in Vietnam

10 Oktober 2018


Mi-8 helicopter of the VPAF (photo : Pham Lam)

JSC UEC-Klimov (part of the Rostec’s United Engine Corporation) and Vietnamese Helicopter Technical Service Company have signed a distributor agreement on maintenance of TV3-117 and VK-2500 civil helicopter engines. The companies will support the operation of the engines and main gearboxes in 12 Asian countries. For this purpose, the Center for Integrated Logistics Support will be created in Vũng Tàu (Vietnam) by the end of this year. 

The partners have signed the agreement today in Saint Petersburg. Within the framework of the deal, Helicopter Technical Service Company, that provides maintenance of Russian‑built helicopters, will distribute TV3-117 and VK-2500 civil helicopter engines designed by UEC-Klimov in Indonesia, Malaysia, Cambodia, Thailand, Vietnam, Myanmar, Laos, Australia, India, China, Bangladesh and Sri Lanka. UEC-Klimov will repair power units, supply engines, components, assemblies and spare parts, and train the staff in maintenance of civil engines and VR-12/VR-252 main helicopter gearboxes. 

“By developing the system of after-sales support of aircraft engines in Asia, we will be able to increase the attractiveness of our products for local customers. Our offer to the partners is not an individual product – it comprises the whole range of related maintenance services. We are ready to provide support of the power units throughout their life cycle. Such approach will help reduce the duration of engine maintenance and repair and lower the machine operation costs,” noted Anatoly Serdyukov, Industrial Directorof Rostec’s Aviation Cluster. 

Within implementation of the agreement, the Center for Integrated Logistics Support of UEC-Klimov will be established in Vũng Tàu (Vietnam) by the end of this year. It will include a center for mid-life repair of civil helicopter engines, a warehouse of spare parts and assemblies, and a representative office of UEC-Klimov. The aviation authorities of the Socialist Republic of Vietnam are expected to issue the certificate to the Center in December 2018 after completion of pilot repair of one engine. 

“The negotiations on the cooperation were held within UEC-Klimov's 2018–2022 service development program. As a result of these negotiations, our enterprise has entered a new market. We believe that we will become reliable partners providing prompt and high-quality after-sales support and repair of power units operated not only in Vietnam, but across the entire Southeast Asia,” said Alexander Vatagin, CEO of UEC-Klimov.

(Rostec)

22 komentar:

  1. namanya kok mirip dgn alat kontrasepsi yaa..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yg mana to mas,wong aku cuma pake sistim kalender...sama ngulur kedalaman dompet 🙄🙄🙄

      Hapus
  2. Ke depannya, Vietnam bakalan saingan Indonesia ttg pertahanan, terkhusus di wil LCS. Jika kita analisis, pembelian alutsista masif dr Rusia oleh Vietnam sbg tanda Vietnam dan China seirama, walau di permukaan seolah bertentangan. Saya pikir, ini tentang sumber daya ikan di LCS, sumber makanan penting kini dan nanti. Indonesia tidak boleh terlena atas agresifitas Vietnam soal belanja alutsista. Kekuatan laut adalah solusinya, laut utara Indonesia bersinggungan dengan banyak negara yg memiliki niat sama yaitu ikan. Sudah seharusnya ada koarmada utara TNI AL khusus menangkal illegal fishing dan SDA lainnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makanya Indonesia mau mengakuisisi iver huitfeld dengan skema TOT mas..Intinya Indonesia ingin memperkuat AL dan industri galangan kapal nasional, itu butuh waktu dan kesabaran. Kalau ingin seperti Vietnam yg beli, beli, dan beli Indonesia mah sangat mampu..

      Hapus
    2. permukaan? pelajari geopolitik lebih dalam buung

      vietnam atau Dai viet bermusuhan abadi dgn china sejak 2000 tahun lalu terakhir mereka berperang atas khmer kamboja di tahun 80an yg sebelumnya berperang di akhir tahun 70an

      pembelian alutsista mereka diutamakan utk menghdapi cina klo menghadapi indonesia sma sja bunuh diri depan musuh segitu gedenya belkang mau nambah lagi.
      memang nelyan2 mereka juga mencuri ikan di laut kita namun itu non state actors bukan perintah negara beda sma china yg menggunakan nelayannya sebgai milisi2 dan outsourcing penangkapan ikan ilegal lewat mafia2 thailand

      Hapus
    3. Belakangan Vietnam dan China akhirnya sepakat berdamai soal pengelolaan LCS. Vietnam jelas sangat tunduk/takut ke China ktk Repsol Vietnam diusir dan Vietnam diam melempem.
      Dalam geopolitik itu biasa, musuh terlalu kuat ya jadikan sbg kawan. Vietnam sangat tergantung dgn hasil laut LCS dan mempengaruhi devisa negaranya, jelas tidak mau kehilangan mata devisa negara. Ancaman ini harus diseriusi oleh RI, di depan mata paling serius adalah menangkal nelayan-nelayan Vietnam. Coba cek sepanjang penangkapan ilegal fishing TNI AL plg banyak adalah dr vietnam

      Hapus
  3. Brunei negara miskin? Kok beli Anoa dll...😁

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berita jajan :
      https://nasional.sindonews.com/read/1344934/14/ksad-apresiasi-pembelian-puluhan-alutsista-oleh-brunei-1539105150

      😂

      Hapus
    2. Sekalian tawarin kcr series pal ganti gunboat mereka

      Hapus
  4. Balasan
    1. Wah malon yg jealous tak de heli transportasi yg besar cem Mi-17 dan Mi-8 wkwkwk...malon cuma ada heli lapok Nuri yg sering terhempas wkwkwk

      Hapus
  5. kalo helinya tamba lagi, lama2 buka sini kali yak haha!👨‍🚀👨‍🚀👨‍🚀

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya dong,apalagi indonesia beli Mi-26 nantinya

      Hapus
    2. skalian kamov 52, tp jgn kenceng2 ntar di gonggongin om woof2 haha!🤣🤣🤣

      Hapus
    3. Woof woof woof jimikelilipan detected...

      Hapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  7. Bonus THR Hari Raya Lebaran 2019 Bersama Anapoker

    Pada kesempatan kali ini kami agen Poker Online terbaik dan terpecaya Anapoker ingin ikut berpatisipasi dalam rangka merayakan hari raya lebaran 2019 dengan memberikan bonus THR kepada member setia Anapoker yang sudah pernah melakukan deposit atau yang sudah aktif dalam bermain.

    Berikut Syarat Dan Ketentuan Yang Berlaku :
    – Promo berlaku pada tanggal 5, 6, dan 7 juni 2019
    – Minimal melakukan deposit sebesar 50rb akan langsung mendapatkan bonus THR sebesar 10%
    – Dapat melakukan withdraw dan pindah dana apabila sudah mencapai turnover sebanyak 3x
    – Bonus berlaku untuk 100 user id pertama
    – Contoh: deposit 200rb mendapatkan bonus 10% (200.000 + 10%) = 220.000 x 3 = 660.000 untuk bisa melakukan withdraw atau pindah dana
    - Maksimal Bonus 2.000.000,-
    – Promo ini tidak bisa digabungkan dengan promo lain
    – Tidak di perbolehkan kesamaan data Nama, No Rek & No Telp.
    – Kami berhak membatalkan bonus dan membekukan userid apabila terdapat segala bentuk indikasi kecurangan.
    – Keputusan anapoker adalah mutlak yang tidak dapat diganggu gugat.

    Contact Kami :
    Line id : agens1288
    WhatsApp : 085222555128

    BalasHapus