08 Desember 2007
C-130 Hercules TNI Angkatan Udara (photo : Jetphotos)Bandung-PT Dirgantara Indonesia telah ditunjuk untuk memperbaiki 4 unit pesawat jenis Hercules milik TNI Angkatan Udara.
“Nilainya 50 juta dolar Amerika Serikat,” kata Budi Santoso, Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia usai menghadiri acara kunjungan Wakil Presiden Jusuf Kalla di PT Pindad Persero, Bandung, Sabtu (8/12).
Tahun ini perusahaan itu tengah mengerjakan perbaikan 9 unit pesawat Hercules. Seluruh perbaikan itu, jelas Budi, ditargetkan rampung pada 2008.
Dia juga mengungkapkan, Dirgantara sedang menawarkan pesawat untuk kebutuhan patroli maritim TNI Angkatan Laut.
Budi belum bisa mengungkapkan besarnya nilai penjualan pesawat tersebut. Pasalnya, paparnya, pembicaraan tentang konfigurasi pesawat patroli itu belum rampung.
Tak hanya itu, jelasnya, jenis pesawat yang akan digunakan juga belum disepakati. Yakni, tuturnya, antara jenis pesawat CN-235 yang harganya per unit mencapai US$ 18 juta atau jenis pesawat CN-212 dengan harga mencapai US$ 5 juta per unit. “Dua minggu lagi targetnya, Pak Wapres (Jusuf Kalla) meminta sudah bisa diputuskan jenis pesawat yang akan dipilih,” katanya.(ahmad fikri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar