19 Januari 2018

Indonesia Puts KC-46A Pegasus, Airbus A330 in Frame for Aerial Tanker Requirement

19 Januari 2018


Boeing KC-46A Pegasus based on Boeing 767. Indonesia is studying the Boeing KC-46A, and the Airbus A330 MRTT to improve its aerial refuelling capabilities. Programme is expected to be the next major logistics aircraft acquisition undertaking after the Airbus A400M (photo : Boeing)

The Indonesian Air Force (Tentara Nasional Indonesia – Angkatan Udara) has begun a study to expand the service’s aerial refuelling capabilities, with a view on establishing a formal acquisition programme for two airframes by 2024, a TNI-AU official told Jane’s on 18 January.

The aircraft types that are being compared in this study are the A330 multirole tanker-transport (MRTT) from Airbus, and what the Indonesians allude to as a militarised version of the Boeing 767 tanker, in reference to the KC-46A Pegasus.

Issues that will be scrutinised in the study include suitability for Indonesian operational requirements, compatibility of refuelling methods with the TNI-AU’s fleet of aircraft, interoperability with existing and future assets, and life-cycle costs.


Airbus A330 MRTT (photo : Aus DoD)

Also to be considered are possible local and foreign funding options that can be tapped upon, and potential for transfer-of-technology arrangements with local companies such as state-owned aircraft manufacturer PT Dirgantara Indonesia (PTD), said the TNI-AU official.

A completion of this study will then pave the way for a definition of programme parameters, and the TNI-AU is expected to launch a formal acquisition programme, and funding request from the Indonesian Ministry of Defence, in the 2020–24 timeframe.

Prior to June 2015, the TNI-AU operated a fleet of two pod-equipped KC-130Bs, which were delivered in the early 1960s. One of these aircraft crashed in Medan on 30 June of that year after developing engine troubles, and since then the TNI-AU has had to rely on a single airframe of the type for its aerial refueling needs. The sole KC-130B is currently stationed with the TNI-AU’s Aviation Squadron 32 at the Abdul Rachman Saleh airbase in Malang.

(Jane's)

35 komentar:

  1. Menurutku lebih bagus jika beli A330 MRTT sebab suku cadang A330 lebih banyak tersedia di negeri ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju... toh fungsinya lebih kepada pesawat buat kasih nenen gak perlu yg overspec.

      Kalo ada uang lebih mending dipake tambahan C130 J mayan buat angkut2 Badak

      Hapus
    2. Berita tahun 2013 alias 5 thn dari sekarang. Dulu cuma dibilang AKAN project... siapa sangka skrg jadi kenyataan... such a "poor" country kalo kata si anu 😁😁😁

      https://www.reuters.com/article/us-indonesia-helicopters-idUSBRE97P0CH20130826

      Gile bro thn 2013 udah ngeluarin budget $ 500 mil (mungkin skrg dah naik jadi $700 mil).. digabung sama $ 750 mil F16 maren dapetlah satu squadron Rafale... hihihi

      Hapus
    3. Sample tambahan berita lawas project AKAN versi TNI.. dari 2011 2012 udah bilang AKAN beli... siapa nyana... (adeknya isyana) 5 thn kemudian AKAN nya jadi kenyataan. Syukron

      https://m.detik.com/news/berita/1818340/indonesia-butuh-monster-lapis-baja-sekelas-tank-leopard-2a6

      Hapus
    4. Malaysia tak Akan beli pesawat ada tiga pam sebab malaysia Tak ada pesawat f15,f16 dan f35 hanya boleh diguna pam paip tengah aje ok, dua pam kiri dan kanan lagi Boleh gunakan pada pesawat hawk dan sukoi.

      Jadi menbazir jika pam paip utama Bahagian tengah tak gunakan

      Hapus
    5. Mahathir@ bila tak paham soalan A330 jgn meracau ye,A330 nih jet multi function,selain boleh jd pesawat tanker,ia jg boleh sebagai pesawat transport dan boleh jg berfungsi sbg jet angkut askar dan equipment

      Hapus
    6. Mat lampir Kamu boleh menbelinya KC-46A pesawat f16 kamu perlukan ada Kerana Pam f16 bahagian tengah Badan pesawat ok, f18 hornet mana pam bahagian tengah ok, kalau beli pesawat kena tengok dulu funsi pesawat itu ok, Kami pesawat angkut tentera dan infanteri sudah Kami a400,.

      Indonesia perlukan pesawat tangki Kc 46a itu kerena f16 Tak ada pesawat Tangki isi minyak untuk Melakukan penebangan jarak jauh, Lagi pun kc46a dijuga boleh digunakan isi minyak pada pesawat lain kiri dan kana sayap Isi minyak pada Suhkoi dan hawk Ia angap Perbagai perbagai funsi pengisi minyak

      Kc46a tak boleh angkat lori dan tank Ringan ok sebab pam paip dibahagian belakang mana kamu buang ok..

      Walau pun a400 ada funsi dua pam aje untuk isi minyak. Tapi boleh melakukan angkat tentara dan alatan ok Ubah menjadi pesawat Angkut..

      Apa gunya beli pesawat kc46a kalau pam paip bahagian tengah gak boleh digunakan pada hornet dan gak boleh angkut lori dan tank, kalau setakat tentara berjalan kaki boleh kamu angkut ia

      Hapus
    7. Mahathir@ mana bukti malaysia ada A400 tanker,cakap banyak,yg aq cakap A330 bkn KC-46...A330 nih multi fungsi,ia boleh sbg tranportasi,angkut askar dan tanker yg boleh isi minyak melalui pam depan,tengah dan belakang

      Hapus
    8. Mahathir@ sila ko baca link di bawah biar ko paham A330 tuh multifunction :
      www.indomiliter.com/Dua kali di sebut KSAU,masa depan A330 MRTT bersinar di indonesia/10-03-2017

      Hapus
    9. Mat rempit hanya angkut tentera Dan menguna tanker Kc46a Isi minyak aje mat rempit Gak boleh angkut tank, kamu dah beli pesawat f16 hiban kamu itu akan hanya boleh gunakan isi minyak diudara hanya pada tanker kC-46a.

      Kalau Tak ada pesawat kc46a f16 kamu gak terbang jarak jauh untuk melakukan isi minyak Udara ok..

      Rugi kamu beli f16 kerana nak lakukan isi minyak udara hanya pesawat kc46a tanker aje boleh lakukan pengisian minyak di udara , Frame for Aerial Tanker

      Tengok video ini ia

      https://youtu.be/ThbmESQTZrU

      Hapus
    10. Mahathir@ makanya baca link yg aq hantar,A330 tuh boleh lakukan isi minyak di udara pada jet sukhoi,f16,hawk,hornet,mig,f15 bahkan pada f35 kerana A330 nih boleh isi minyak di udara pada pam depan,tengah dan belakang

      Hapus
    11. Tengok video ini sekali mat rempit pesawat a330

      https://youtu.be/X04dN9rpg1M

      Hapus
    12. Video dgn isi link yg hantar sama,so...

      Hapus
  2. Mas Woof Woof

    Jangan2 ini alasan menhan AS akhir January mau dolan2 ke Jakarta ? Buat tambah2 distro ? Lumayan kalo dapet paketan beli 40 unit... atau diajakin TOT Gandiwa sekalian ? 😅😅😅😅

    http://www.janes.com/article/77142/usmc-supercobras-to-be-sold-off-to-international-customers

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah heli bekas yang mau pensiun ya ? Mengingat umur heli ini sudah terbang sekitar 30 tahun, kalau nawarin itu kelihatannya bakal ditolak tuh.

      Hapus
  3. Masih studi, artinya masih lama ini.. :p
    Kirain masuk MEF-2, ternyata MEF-3.
    Mungkin tahun ini MRTT RSAF udah serah terima.
    Dari situ keliatan kan, seberapa jauhnya mereka didepan kita..?

    Hihihi...

    Yah, lebih baik telat daripada gak blas...#kecut menghibur diri.

    BalasHapus
    Balasan
    1. mereka blanja lebih 1000usd pkapita setahun om ps..jadi jgn heran lah..bagi yg kaya disana 1000usd setahun itu sdikit om..tapi klu yg kerjanya tukang bersih2..gimana tuh om...org disana rata2 punya 1-2 anak..sedangkan Singapore makin tua..hasilnya naturalisasi dari negara lain..apa enaknya gitu om..bukan smua manusia pengen jadi tycoon..cukup hidup asal tidak jadi hamba pada yg kaya..kapitalis itu evil om..meritokrasi itu sampah..demokrasi itu pembodohan... hahahaha....

      Hapus
    2. Ea itu belum seberapa...
      Kalau ada berita TNI belajar sama mereka(yang katanya culun) mungkin padajantungan kali hihihihi

      Hapus
    3. Selalu merasa terancang mungkin yang membuat mereka begitu

      Hapus
  4. It is such an expensive acquisition with no other role, the flying tanker should be the last item in the shopping list of TNIAU

    BalasHapus
    Balasan
    1. I dont know the actual war condition... but i think (in my perspective) tanker only use when we fly goin further from our main land such as invading other nation or else.. i dont know do we need this tanker, let say one sukhoi flyin from Aceh and landing to Papua need to refilling the tank in the middle of java or sulawesi maybe ? If yes then maybe we (probably) really need one of those, but since latest TNI AU doctrine said that they want to spread all their jets in every military base from east to west Indonesia i think youre right this item is not as "highly important" as other wishes like new awacs system, MPA or perhaps additional training jets.

      Hapus
    2. When you bought MRTT or KC-46 is not about tanker needs..but also heavy transport..
      Before talking about many infrastructure in remote area that still can't take 767 or 330 class..remember most of C-130 used in Indonesia mostly only to transport between AB to AB..which many of them already able to hold 767 or 330 class airliner (since many of them double as civilian airport in provincial capital)..

      For big country like indonesia..the choice of tanker also has to calculate choice of more Fighter without tanker support or less with sustainable tanker support..

      Hapus
    3. Indeed.
      So i think TNI AU puttin this option for MEF3 list or as @zaidi said "should be last item to buy" quite acceptable right ?

      First step : make some new airbases in several places before flyin toys rushes in, and if course made some purchases for new jets

      2nd step : Get those birds, bring em in and signed for more

      3rd step : After calculating the numbers of plane and separation get fixed as @antek said "we should know how many fighter needed tanker support or less support" then go to last part, acquire the tankers.

      Hapus
  5. Tinggal berapa pesawat yg boleh refueling di jajaran tni au. Yg Saya tahu tinggal satu saja setelah satu jatuh.

    BalasHapus
  6. Bungkus udah...F-16 uda banyak perlu nyusu sama induknya...wkwkkwkk

    BalasHapus
    Balasan
    1. sbnenernya, gak perlu2 amat om tupez, masi bisa diakalin. f16 kita kan masing2 bisa bawa aqua galon 3 bijik haha!😆😆😆

      mendingan duitnya buat beli pensil ama setip haha!kan bisa dapet banyak, daya setrum makin tinggi om haha!😀😀😀

      Hapus
    2. Boleh juga..atau gak pesan aja C-130 J tanker...biar sekalian gantiin herky seri B...paling nggak hawk n sukhoi tetap nyusu..mumpung menhan AS mw dtg...heeheee

      Hapus
    3. Yakin gak salah satu alasan menhan AS tiba2 pengen dateng ke Indonesia salah satu misinya buat nawarin alutsista terkini ke TNI ?
      Soale kayane ujug ujug gitu loch kayak gak mau kesalip utusan Rusia yg mau ke Jakarta... 😅😅😅

      Hapus
    4. sukhoi tni nyusu👍👍👍
      https://www.youtube.com/watch?v=fRhD4-XpKIo

      f16, pipa di tungcep gt haha!😆😆😆
      https://www.youtube.com/watch?v=sL5MxCwkLJQ

      ituw wartawannya masi kekeh a400m dari taon lalu haha!😋😋😋
      super J la yaauuww haha!👍👍👍

      Hapus
  7. C130j tanker lebih realistis..boleh dijadikan transport role jika perlu..jimat kos dan operasi.

    BalasHapus
  8. https://www.instagram.com/p/BeK8S14HCqb/

    Pon peluncur rudal di Kcr mulai di instal kembali😀

    BalasHapus