02 Juli 2010
Kapal kombatan adalah kapal perang bersenjata untuk pertempuran (photo : Militaryphotos)
JAKARTA (SI) – Indonesia akan mulai merintis pembangunan kapal perang jenis kombatan yang akan ditempatkan untuk mengawal perairan kawasan timur.
Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro mengungkapkan,satu sampai dua bulan ke depan,Kementerian Pertahanan (Kemhan) akan mulai menyiapkan pembangunan kapal perang tempur yang akan dilaksanakan di PT PAL Surabaya. “Dalam waktu satu sampai dua bulan ini akan kita siapkan untuk membangun kapal perang kombatan terbesar yang kita punya,” tegas Purnomo di Kantor Kemhan, Jakarta, kemarin.
Jenis kapal perang kombatan yang akan dibangun kelasnya antara korvet dan fregat dengan panjang sekitar 120 meter. Indonesia telah memiliki kemampuan dalam pembangunan kapal perang. Sebagai contoh, pembuatan KRI Banjarmasin- 592 yang merupakan jenis landing platform dock (LPD).“Sebenarnya,sudah ada kapal perang yang kita pernah bangun, tapi jenisnya LPD— jenis kapal angkut.
Kalau ini (kombatan) nantinya dikhususkan sebagai kapal perang, bukan kapal angkut,”ujarnya. Di tempat terpisah,Panglima Komando Lintas Militer (Kolinlamil) Laksamana Muda TNI Slamet Sulistiyono menjelaskan, enam kapal tua jenis angkut tank (landing ship tank) yang berada di Kolinlamil akan dipensiunkan.
“Enam kapal angkut tank buatan Amerika tersebut rata-rata berusia 64 sampai 70 tahun. Kapal-kapal itu sebenarnya masih cukup terawat, tapi sudah waktunya untuk diganti,” katanya seusai menghadiri upacara peringatan HUT Ke-49 Kolinlamil di Markas Kolinlamil Tanjung Priok,Jakarta,kemarin. (pasti liberti)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar