28 Februari 2013
Mesin pesawat Sukhoi Su-30MK2 yang diangkut pesawat An-124 (photo : TNI AU)
Setelah beberapa hari lalu dua Pesawat Tempur SU-30 MK 2 dari 6 Pesawat pesanan pemerintah Indonesia buatan Rusia memperkuat Skadron Udara 11 Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin, Tim penerimaan kedatangan Pesawat tempur Sukhoi Lanud Sultan Hasanuddin Rabu malam (27/2) kembali disibukan untuk menerima kedatangan empat engine Pesawat tempur Sukhoi 27/30 yang diangkut dengan menggunakan Pesawat Antonov An-124-100 Flight Number RA/82043 dengan Pilot Ustelenov.
Kedatangan Pesawat An-124-100 yang parkir di Base Ops Lanud Sultan Hasanuddin tersebut disaksikan oleh Komandan Lanud Sultan Hasanuddin Marsekal Pertama TNI Barhim, Para Kepala Dinas, Komandan Satuan, Tim dari Kemhan, Mabes TNI dan Mabesau serta Pejabat dari PT Trimarga Rekatama.
Pesawat An-124-100 mempunyai panjang badan 68.96 m dan lebar sayap 73.3 m serta tinggi 20.78 m, yang membawa empat engine pesawat tempur SU-27/30 buatan KNAAPO (Komsomolsk-na Amure Aircraft Production Association) Rusia, Take off dari Bandara Dzemgi Rusia Selasa (26/2) dengan rute penerbangan Bandara Dzemgi Rusia- Bandara Calcutta (India) - Lanud Sultan Hasanuddin Makassar, yang merupakan satu rangkaian tahapan dari kedatangan enam unit pesawat Temnpur SU-30 MK2 pesanan pemerintah Indonesia buatan Rusia.
(TNI AU)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Makasar hrs dpt menunjukkan kpd dunia mampu menjaga/mengoperasionalkan, bahwa makasar mempunyai peralatan militar canggih yg ada didunia kapal terbang(SU-30MK2)/kapal selam(cambago/kilo?) dan dr anak2 bangsa lainnya dr NKRI sangat bangga.Suku Makasar bisa...
BalasHapus