27 Maret 2023

Puslaik Kemhan Berikan Sertifikasi Baterai Kapal Selam kepada EXIDE TECHNOLOGIES GMBH Germany

27 Maret 2023

Sejak 1920-an, Exide Technologies Industrial Energy telah memperoleh pengalaman dalam pengembangan, produksi, dan pemasaran baterai kapal selam mereka yang sangat andal. Baterai kapal selam ini telah dijual di seluruh dunia dengan nama merek yang berbeda (CEAC, Hagen, Sonnak, Tudor), dan ditemukan aplikasinya di berbagai kelas kapal selam, termasuk Type 205, 206, 209, 212; Dolphin, Scorpene, Walrus, Kobben, Näcken, Västergötland, Gotland, UIa, TR 1700, Agosta, Daphne, Redoutable, Rubis dan Triomphant (photo : Naval Technology)

Penandatanganan dan Penyerahan Sertifikat Kelaikan Laut Pertahanan Baterai Kapal Selam  Exide Technologies GmbH Germany

Jakarta, Marsma TNI Mohammad Yani Rudiansyah, S.T., S.I.P. selaku Kapuslaik Kemhan Melaksanakan Penandatanganan dan Penyerahan Sertifikat Kelaikan Laut Pertahanan Baterai Kapal Selam kepada Bapak Ardian selaku Manager Marketing Exide Technologies Gmbh Germany. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 6 Januari 2023 Pukul 13.00 WIB bertempat di Ruang Kerja Kapuslaik Kemhan Lantai 10 Gedung Jenderal A.H. Nasution.

Baterai kapal selam kelas Type-209 (photo : Naval Technology)

Pada kegiatan penandatanganan dan penyerahan Sertifikat Kelaikan Laut Pertahanan tersebut, Kapuslaik Kemhan didampingi oleh Kabid Laik Laut Kolonel Laut (T) Ir. Nono Suwarno, M.Si. selaku Ketua IDSA (Indonesian Defence Seaworthiness Authority) dan Kabag TU Puslaik Kemhan Kolonel Tek Suparman, S.T., M.Tr (Han) serta Kasubbidlaik Ranbang Bidlaiklaut Puslaik Kemhan Letkol Laut (T) Deni Susanto, S.E. Kegiatan berjalan lancar dengan selalu memperhatikan Protokol Kesehatan dan Pencegahan Covid-19.

36 komentar:

  1. Ini beerti setiap rakyat konoha menanggung rp29 juta hutang negara.... HAHAHAHA

    Lepas tu MEMBUAL konon NGUTANG tindakan yang CERDAS.... HAHAHHAHA

    BalasHapus
  2. Sudahlah pur gak usah ngomongin UTANG lagi deh.
    Jujur saja RI mengaku kalah jauh dari MALON dalam keahlian NGUTANG.
    UTANG > 80% GDP itu sulit sekali dicapai RI
    BEDA KASTA

    BalasHapus
  3. Lucu ya para malon. Sibuk bahas hutang indonesia yg cuma 30% dari GDP. sementara menutup2i hutang KERAjaan yg sudah 82% dari GDP. HA HA HA HA....
    SOAL MEMBUAL MALON MEMANG JAGONYA

    BalasHapus
  4. Naaaachhhh yg menjadi pertinyiin....telah puluhan tahun ALRI sbg operator batre kasel merek Hagen, lansiran Jerman.

    Tempo hari yg dihebohkan oleh warganet terkait komplain batre kasel Nagapasa class yg disebut Pak RR, kapasitas nya kurang besar dan akhirnya diganti dg yg sesuai itu adalah batre merek apa....buatan Jerman juga atau buatan Korsel @KSB🤔

    Soale netizen yg Budiman sudah terlanjur menuduh kalo batrenya buatan korsel

    BalasHapus
    Balasan
    1. sebut aja ntuw geng pesbuker om smilikity haha!🤣🤣🤣

      Hapus
    2. Saya kira malah buatan China. Mereka punya pabrik di sana, ongkir murah.😋

      Hapus
  5. Kehabisan bahan Lon.....😂😂😂😂
    Frustasi cari celah....

    BalasHapus
  6. Loonn...Looon
    L E M A H 🤣🤣🤣

    salam 2,lembar 🤣🤣🤣🤣

    BalasHapus
  7. HUTANG INDON makin tak masuk akal....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hutang malon jadi uang kopi dan kapal busokk...wkkwk

      Hapus
  8. bulan baek, tetap sabar gaesz haha!😆😆😆

    yang fenting kita Shopping terusz tiada henti,
    yg No bajet..gausah dianggep haha!⛔️⛔️⛔️

    BalasHapus
  9. Menhan: Kapal Selam Tidak Rusak, Tapi Kurang Baterai


    Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengemukakan kapal selam Indonesia yang baru yaitu KRI Nagapasa-403 tidak mengalami kerusakan serius. Baterai kapal selam tersebut lemah, sehingga kurang bertenaga.

    "Itu masalah baterai saja. Sudah diganti," kata Ryamizard usai membuka kegiatan bela negara di pesantren Al Hikam, milik almarhum mantan Ketua PBNU KH Hasyim Muzadi di Depok, Jawa Barat, Selasa (31/10).

    Ia mengaku sudah protes ke pihak Korea Selatan (Korsel) sebagai negara yang memproduksi kapal. Korsel sudah menjawabnya dengan menggantikan baterai baru yang lebih bertenaga. "Sudah kita proses kemarin tapi lambat karena kapalnya besar tapi baterainya kecil. Itu yang pertama, tapi saya sudah langsung ke pabrik, saya sama KSAL. Jadi sudah tidak ada masalah lagi, tapi yang kedua, ketiga terus," jelas Ryamizard.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menhan Melon say .. Scorpung tak pandai menyelam tapi pandai mengapung cam TAI 💩💩 si Idiot Gempork

      Hapus
  10. KEHEBATAN MALON YG JAUH DIATAS RI
    1. NGUTANG
    2. MEMBUAL

    BalasHapus
  11. Padahal masih baru sudah masalah bateri.... HAHHAHAHAH..

    Ohhh terlupa kapal selam hasil NGUTANG.... HAHAHHAHA

    BalasHapus
  12. Sebelah tuu kapal selam hasil bunuh wanita Mongol yaah?

    Ish..ish..ish..
    =====
    Prancis selidiki peran PM Malaysia dalam skandal kapal selam

    Pengadilan Prancis telah memulai penyelidikan tentang dugaan suap sebesar USD 200 juta setara Rp 1,8 triliun yang dilakukan Perdana Menteri Malaysia Mohammad Najib Tun Razak dalam pembelian dua kapal selam serta kasus pembunuhan model asal Mongolia oleh pengawal pemimpin Negeri Jiran itu.

    Roger le Loire dan Serge Tournaire adalah hakim yang bakal memimpin penyelidikan kasus itu. Keduanya adalah spesialis dalam menangani investigasi kasus korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia, seperti dikutip surat kabar the Vancouver Sun,

    BalasHapus
  13. Aib...

    Altantuya Shaariibuu yang saat negosiasi perjanjian bertindak sebagai penerjemah, menuntut uang tutup mulut dalam kesepakatan tersebut. Tetapi model tersebut ditemukan tewas tertembak dan jasad diledakan dengan bahan peledak pada 2006 silam.

    ====
    Sadis betul sebelah tuuuu

    BalasHapus
  14. Plans = Cancelled

    Plans = Cancelled

    Plans = Cancelled

    LAST = SEWA !!

    KOENTJI "SELECTED NOT ORDERED YET" ( BANGKRUT 82% GDP )!

    BalasHapus
  15. Ada kerjasama dengan lokal tidak untuk ToT pembuatan Baterai di dalam negeri..?

    BalasHapus
  16. Rus kau tolol aka idiot ya tidak bisa bedakan hutang yg 30% dari GDP dg hutang yang 82% dari GDP.
    Bhuahahahaaa..Malon Anjing memang Jago Lawak & Bual🤣🤣🤣

    BalasHapus
  17. Kel berkata:25 Mac 2023 jam 7:50 malam
    Zaft - Saya rasa cabarannya tetap pembiayaan. Seperti tiada lagi wang untuk kapal MRSS untuk 2 mungkin 3 RMK jika LMS tetap menjadi keutamaan - Permintaan asal Batch 2 ialah 8 kapal tetapi nampaknya tempahan pertama hanya 3 hingga 5 kapal. Ingin tahu jika mereka menggunakan jenis serangan (jenis pembawa helikopter) atau jenis pendaratan dok yang lebih tradisional.

    Zaft berkata:25 Mac 2023 pada 10:16 malam
    Saya tidak pernah mengatakan apa-apa tentang ketiadaan pelabuhan di wilayah kami.

    Perkaranya ialah DWP tidak segan tentang niat mereka untuk memperoleh keupayaan serangan amfibia dan juga tidak segan mengehadkan operasi MAF di dalam wilayah & EEZ sahaja. Sesetengah aset seperti kapal selam, MRCA, LCS diklasifikasikan di bawah kategori boleh guna 'di luar EEZ'.

    Sama ada matlamat & dasar sedemikian betul atau salah atau sama ada kita harus mengejar keupayaan hanya untuk pertahanan wilayah dan bukannya pertahanan wilayah adalah cerita lain tetapi jika kita bercakap tentang pemerolehan aset, aset yang akan diperolehi mestilah mampu mencapai yang dinyatakan. matlamat dasar.

    Tom Tom berkata:26 Mac 2023 pada 6:42 PG
    Bercakap tentang MPSS: apa yang berlaku kepadanya? Dalam RMK seterusnya?

    Marhalim AbasTwitter: marhalimabas berkata:26 Mac 2023 pada 11:37 PG
    Semua senyap di hadapan itu. Mudah-mudahan, saya akan mendapat berita LIMA ini

    Azlan berkata:26 Mac 2023 pada 11:54 PG
    Zaft - "Saya tidak pernah mengatakan apa-apa tentang ketiadaan pelabuhan di wilayah kami"

    Saya lakukan dan ia merujuk kepada "kami tidak sepatutnya menganggap mereka akan sentiasa mempunyai akses kepada pelabuhan selamat"

    Zaft - "Perkaranya DWP tidak segan silu tentang niat mereka untuk memperoleh keupayaan serangan amfibia"

    "Perkara" mengenai Kertas Putih ialah ia menyebut banyak perkara tetapi sama sekali tidak membuat komitmen terhadap apa-apa dan hanya menyebut apa yang sepatutnya dimiliki oleh MAF. Saya tidak akan terlalu terpaku atau terpesona tentang apa yang dimasukkan dalam Kertas Putih.

    Zaft - "dan juga tidak segan mengehadkan operasi MAF di dalam wilayah & ZEE sahaja."

    Itu kerana jika dasar pertahanan kita: kita sebuah negara tidak sehaluan dengan postur pertahanan ingat? Ia juga ada kaitan dengan hakikat bahawa kita kekurangan keupayaan unjuran kuasa untuk melakukan apa sahaja di luar ZEE dan pinggiran kita.

    Zaft - "aset yang akan diperolehi mestilah berkemampuan untuk mencapai matlamat dasar yang dinyatakan"

    Betul ke? Awak bergurau? Wah...
    Saya mendapat tanggapan berbeza bahawa banyak barangan yang kami beli adalah selaras dengan polisi yang ditetapkan...

    Azlan berkata:26 Mac 2023 pada 12:05 PM
    Kel - "Perlu ingin tahu jika mereka menggunakan jenis serangan (jenis pembawa helikopter) atau jenis pendaratan dok yang lebih tradisional"

    Kami tahu daripada apa yang ditawarkan dan apa yang telah dinyatakan bahawa keperluan adalah untuk sesuatu yang mempunyai 2-3 tempat pendaratan dek dan telaga dok. Sekurang-kurangnya ia mesti mampu menampung pasukan tentera yang bernilai satu batalion.

    Apa-apa yang lebih besar hanya akan memusnahkan belanjawan dan juga tidak diperlukan untuk keperluan operasi kami.

    Zaft berkata:26 Mac 2023 pada 2:06 PTG
    Azlan "Perkara" tentang Kertas Putih ialah ia menyebut banyak perkara tetapi langsung tidak membuat komitmen terhadap apa-apa dan hanya menyebut apa yang sepatutnya dimiliki oleh MAF. Saya tidak akan terlalu terpaku atau terpukau dengan apa yang dimasukkan dalam Kertas Putih. "

    Anda sepatutnya. Oleh kerana itulah cara anda menjadikan wakil rakyat bertanggungjawab dan tidak berpusu-pusu membeli-belah untuk membeli apa yang mereka mahukan demi kepentingan mereka sendiri dan bukannya keperluan negara.


    Ngakak liat obrolan Para Beruk Malon di Malaysia Defence🤣🤣🤣

    BalasHapus
  18. HOIIIII LOONNN MALOOOOONNNNN....BERHUBUNG ELO MASIH SETIA KOPLAK LOW IQ KARENA TIDAK LULUS ELEMENTARY SCHOOL. .....BELAJAR BERHITUNG LAGI YUUUKKK:
    Setiap bayi lahir di negara menanggung beban hutang yang harus dibayar :
    1. SINGAPURA : Rp 700jutaan per bayi lahir
    2. malaysia : Rp 160jutaan per bayi lahir
    3. INDONESIA : Rp 29jutaan per bayi lahir

    Pertanyaan:
    Negara manakah yang paling kecil beban hutang yang ditanggung setiap bayi lahir pada informasi diatas ?

    BalasHapus
  19. MEMANG ITU SUB .MARINE BARU & TIDAK ADA MASALAH SAMPAI DETIK INI TERMASUK BATERAINYA , SEMUA YANG DIBUAT PT PAL & REKANNYA JUGA BARANG²NYA SESUAI SPEC & LULUS SEMUA UJI TERMASUK SEA TRIAL , DIVE PENEMBAKAN DSB.
    SEMUA BAGUS & SANGAT² LAIK OPERASI TEMPUR.
    PT PAL PERUSAHAAN QUALIFIED SEHINGGA SEMUA BAGUS SESUAI YANG DIHARAPKAN ,ITU CUMA RIAK YANG TIDAK SUKA PT PAL MAMPU MANDIRI MEMBANGUN SUB.MARINE & TIDAK ADA RUGI UANG KONSULTASI SEPERTI SATELIT DSB YG RUGIKAN APBN.

    BalasHapus
  20. HAL PALING MEMBAHAGIAKAN SEKARANG INI IF 21 AKAN SEGERA MASUK JALUR PRODUKSI SEHINGGA ITU ARTINYA ADA AKSELERASI SQUADRON TEMPUR NKRI AKAN SEGERA DI ISI FIGHTER ² MUTAKHIR BERGENERASI PESAWAT MASA DEPAN , HAL INI BAGUS UNTUK JAMINAN KEAMANAN & KESELAMATAN KEDAULATAN NKRI DENGAN TECHNOLOGY TERBARU QUALITAS MUTAKHIR GENERASI TERBAIK DARI PESAWAT² TEMPUR YANG ADA SEPERTI
    F 35, J20 , 57 YANG JADI
    FAV .PERTAHANAN DUNIA & NKRI MAMPU ISI ITU DENGAN PRODUCT DOMESTICNYA.
    IF 21 🇮🇩 🇰🇷 KF 21 MERUPAKAN MIMPI YANG TERWUJUD DARI CITA² BANGSA INDONESIA YANG INGIN BERIKAN YANG TERBAIK UNTUK KEMANDIRIAN BANGSANYA & BERDAULAT DALAM TECHNOLOGY ,
    "MAJU TERUS IF 21 🇮🇩🇰🇷 KF 21UNTUK JADI YANG TERBAIK DALAM QUALITAS !".

    BalasHapus
  21. Mau comment saja, linknya ke perusahaan yg berbeda. Exide Industries Ltd itu perusahaan India yg punya markas di Kolkata. Sedangkan Exide Technologies GmbH ini sepertinya bagian dari Exide Technologies yg bermarkas di Gennevilliers, Perancis.

    Pusing baca sejarah masing2 perusahaan. Hubungannya agak kompleks.

    BalasHapus
  22. Korang pakai bateri cap X ya....? HAHAHAHHAA

    BalasHapus
    Balasan
    1. SELECTED NOT YET ORDERED
      SELECTED NOT YET FINISHED
      SELECTED BUT CANCELLED
      SELECTED TO LEASED
      👉 DEBT 82% OF GDP = DEBT PAY DEBT 😅

      Hapus
    2. Cost-of-living, inflation, debt crises top three global risks for Malaysia — WEF report
      https://www.theedgemarkets.com/node/651856
      👉 DEBT 82% OF GDP = DEBT CRISES😅

      Hapus
  23. Xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa lha kapal selam baru tp tak mau selam itu kapal selam atau empek2 palembang yah xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa kapal selam kok takut selam xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxxaxaxaxa

    BalasHapus
  24. SELECTED NOT YET ORDERED
    SELECTED NOT YET FINISHED
    SELECTED BUT CANCELLED
    SELECTED TO LEASED
    👉 DEBT 82% OF GDP😅😀😂

    BalasHapus
  25. Indonesia akan menjadi produsen batu battery Lithium di Asia....sedangkan malon tambang biji Nikel pun tidak punya.....dasar GEMBEL..

    BalasHapus
  26. SELECTED NOT YET ORDERED
    SELECTED NOT YET FINISHED
    SELECTED BUT CANCELLED
    SELECTED TO LEASED
    👉 DEBT 82% OF GDP = DEBT PAY DEBT😅

    BalasHapus
  27. Yg dibahas Gempur sll utaaang mulu.. Kesiaaan... Kl dah ga pny bahan buat ngetrol lagi. Jalan terakhir ya pura2 gila

    BalasHapus
  28. Kami paham kegundahanmu pur babi...
    jangan nangis wkwkwk

    BalasHapus