28 Oktober 2022

Philippine Army Also Wants 'Black Hawk' Choppers

28 Oktober 2022

Philippine Army also wants Black Hawk which now operated by PAF (photo : MaxDefense)

Army chief eyes more 'Black Hawk' choppers

MANILA – Philippine Army (PA) commander Lt. Gen. Romeo Brawner Jr. said he wants more modern helicopters like the S-70i "Black Hawk" combat utility helicopter, now flown by the Air Force, to beef up the service's Aviation Regiment.

Speaking to reporters, Brawner said the PA is prioritizing the acquisition of "Black Hawk" combat utility helicopters and multi-role fixed-wing aircraft as these can be used for airborne training and disaster relief missions.

"Pwede nating gamitin to transport mga relief goods sa mga areas na nangangailangan into (We can use these aircraft to transport relief goods in areas that badly need it)," he said on the sidelines of the ceremonial turnover of the Bolkow-Blohm Bo-105 helicopter to the PA by Dornier Technologies Inc. at Fort Magsaysay, Nueva Ecija on Wednesday.

However, Brawner admitted that the PA funding to acquire more aircraft for next year was not approved by Congress.

"Unfortunately, it was not approved by Congress so what we are going to do is to include the purchase of the aircraft for the PA under our modernization program," he added.

To date, the Army Aviation Regiment is known to operate around six helicopters and fixed-wing aircraft.

(PNA)

47 komentar:

  1. PER,PER, PERTAMA YG NGAKU NEGARA KAYA TAPI TAK PUNYA HELI ATACK CUMAN MALONS 🤣🤣

    BalasHapus
  2. https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0GeuMQNLNwmZHRCpBdVQyzfeH5CiMENcAWy5PDyV9v2aQu9bR4m5GjGZWvWjYd7mal&id=100063781801302&eav=AfZAYYn7Znx3EopZPPTtJsV1EwDW6W6NDUApQbRmTVNZK0CDB9eVTo4YxOFngmdHOuk&m_entstream_source=timeline&paipv=0


    Kendaraan tempur Iveco LAV3 Ukraina (sumbangan Norwegia) dihancurkan Rusia di Kherson

    Ukrainian Iveco LAV3 fighting vehicle (donated by Norway) destroyed by Russia in Kherson

    BalasHapus
  3. https://www.airspace-review.com/2022/10/28/pilot-mig-31bm-rusia-mengaku-telah-menembak-jatuh-su-24-ukraina/?fbclid=IwAR3PCNVmmQsWDfq-2nvQ8ALzkdPv7LtJA0R_TYO8ud58i9AwPIxzGLv0Bu0

    BalasHapus
  4. Kalo membandingkan caracal/cougar dg blackhawk memang unik....karena basis desainnya berasal dari 2 generasi yg berbeda ☝️

    Mari kita simak kabin kedua heli ini 👉
    https://youtu.be/OJnCIyvKTmo....blackhawk tampilannya ceper dan tak segagah caracal, tapi justru kabin penumpang nya legaaaaaa....dan lapang ☝️☝️☝️.

    Jadi pasukin yg didalam bisa bergerak dg leluasa (dg catatan kursi penumpang dilepas).

    Dan nanti baru pada generasi heli NH-90, dia mengikuti trend heli blackhawk yg ceper namun memiliki kabin yg lega dan lapaaaaaang 😀

    BalasHapus
    Balasan
    1. pasukin sukanya naek awewe101 om smilikity...enyak luasssss legaaaa dan 3 mesin setronk haha!💪💪💪

      Hapus
  5. Negri jiran heli pon masih...S.E.W.A.

    Gelap....

    BalasHapus
  6. Hure..hercules baru lagi test flight yeee

    https://www.facebook.com/groups/183021936698489/permalink/633641438303201/?app=fbl

    BalasHapus
    Balasan
    1. JOM BARUW LAGGIIIIIiiii....
      Super J herki pertama se-kawasan A1339 🥳
      KL, KETINGGALAN LAAGGIIIiiiii.......jauuuhhhhh

      Hapus
  7. Mantab... Pasti Si MALON semakin sakit hati guys.... Wkwkwkwkwk


    Pesawat pertama C-130J-30 Super Hercules dari lima unit yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan RI untuk TNI AU telah mengudara.

    BalasHapus
  8. gemPORK WARIA mana nih? dubur aman pork?

    BalasHapus
  9. Pada 18 November 2021 lalu, mentri pertahanan Prabowo Subianto telah meneken kontrak pengadaan alutsista berupa 2 unit pesawat A-400M ATLAS dan dilanjutkan penandatanganan MoU untuk opsi tambahan 4 unit. Berselang hampir 1 tahun lamanya, pada 20 Oktober 2022 lalu Indonesia berhasil melakukan aktifasi kontrak pembelian pesawat angkut berat ini.
    Dalam kontrak pengadaan pesawat angkut A-400M Atlas ini, Indonesia sangat diuntungkan dikarenakan adanya transfer teknologi yang sangat menguntungkan untuk Indonesia.
    _------------------------------------------------
    Min....berita ini diangkat dong

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini bos.....A-400 nya sudah ane angkat 👇

      Gila bos A-400 ini.....bisa muat 2 howitzer 155 mm sekaligus berseta ammonya 😱😱😱

      https://youtu.be/shP4ryma44s

      Kalo liat penataan ☝️ howotzer didalam kabin A-400 memang unik.....satu didepan, satunya lagi dibelakang 😎

      Hapus
    2. Jngn percaya LINKS yg dibawa Om @ smili
      Itu LINK untuk Mbah -mbah sepuh 🤣🤣🤣

      Hapus
    3. C-130J-30 kita Udh meliuk² di Langit kawan

      Hapus
    4. Pesawat kok meliuk-liuk.....iki ketoro Mase nduwur iki wes nyimak link -e nganti katam 😁

      Hapus
  10. Indo defense 22
    Airbus,Naval Group(semoga)

    BalasHapus
  11. Christophe Balducchi, penasihat senior MBDA saat ditemui di Lorient, Perancis, pada pertengahan September lalu, mengatakan, MBDA dan TNI AL memiliki sejarah panjang terutama dengan digunakannya VL Mica dan Exocet oleh TNI AL. TNI AL merupakan satu dari 13 AL di dunia yang menggunakan VL Mica.
    Saat ini, lanjutnya, tengah berlangsung diskusi intens terkait dengan rencana TNI AL membeli kapal FREMM dari produsen kapal Fincantieri. Dalam hal ini, MBDA yang akan melengkapi kapal tersebut dengan Aster yaitu rudal permukaan ke udara.

    Angkat min biar rame dikit gt😃

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masih jauh bos.....yg lebih urgen, amankan dulu proyek AH-140 😎

      Hapus
  12. Yang msih sewa heli untuk militer harap tepi dikit

    Wkwkwk

    BalasHapus
  13. Alhamdulillah,
    SUPER HERCULES A-130J pesenan INDONESIA uji FLIGHT

    MALONS siap" IRI dan DENGKI PASTINYA nih🤣🤣🤣🤣🤣

    BalasHapus
  14. Katanya kaya masa heli serang aja gk punya...malah belinya heli capung xaxaxxa lon malon

    BalasHapus
  15. C-130J-30 pesanan Indonesia untuk TNI AU telah mengudara
    October 28, 2022 / by Author Poetra
    C-130J-30 TNI AU
    Jet Photos
    AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pesawat pertama C-130J-30 Super Hercules dari lima unit yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan RI untuk TNI AU telah mengudara.

    Hal ini terlihat dari tangkapan kamera oleh fotografer yang diunggah di laman Jet Photos.

    Pesawat buatan Lockheed Martin dengan nomor ekor A-1339 ini rencananya akan mengisi Skadron Udara 31, Wing Udara 1, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.


    Sejumlah penerbang dari Skadron Udara 31 telah dikirimkan oleh TNI AU ke Lockheed Martin, AS untuk melaksanakan pendidikan transisi di pesawat tersebut.

    Para penerbang tersebut dikirim untuk menjadi instruktur C-130J-30 Super Hercules dan nantinya akan mendidik penerbang-penerbang baru C-130J-30 di Indonesia.

    Menurut informasi, pesawat A-1339 rencananya akan dikirimkan ke Indonesia sekitar bulan Februari 2023, dengan catatan tidak terjadi perubahan lagi. Awalnya, pesawat akan dikirim pada akhir tahun ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Negara kaya......
      Jgn seperti negaranya papa rock. Hanya mampu sewa utk parade aja

      Hapus
  16. Sama seperti negara kembarnya ke 100 termiskin didunia sanggup menambah HUTANG beli aset... Wkwkkwkwkwkw

    KERJA KERJA KERJA TAPI SIA SIA.... WKWKKWKWKWKW

    BalasHapus
    Balasan
    1. Orang iri dan dengki ya kaya gempur ini miskin sombong...

      Hapus
    2. Termasuk Malaysia kan lon
      Bebal

      Hapus
    3. Kerja bikin 6 LCS dan OPV tapi sia sia dan satupun belum jadi malah sudah karatan mangkrak bertahun tahun mubazir sama hutang gak kebayar ya ampun Pork.

      Hapus
  17. Malon sudah jadi negara dunia ke 3 , sudah tak mampu beli aset berharap derma dan di sumbang kerajaan lain wkwkwk wkwkwkkwkwkwkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Genk FPDA juga dah gak mau kasih hibah aset ke Malon yg sok Kaya tapi takde wang tuk shopping.wk.wk.wk

      Hapus
  18. A T M
    Angkatan tentra menyewa

    Kaya kok sewa

    BalasHapus
  19. 2 heli overhul sudah slse,dpt tambahan lgi ni
    Gak kayak sebelah Nuri udah tamat belum ada ganti,hanya bisa sewa wkwkw

    http://garudamiliter.blogspot.com/2022/10/menhan-prabowo-subianto-serahkan-2-heli.html?m=1

    BalasHapus
  20. Cuma ATM di Asean yg suka sewa heli,
    😃😅

    BalasHapus
  21. Pemindahan PSP 2021 MRTT ke VIP resmi batal, yang efektif itu 2 unit A400M senilai 470 Million USD dari PSP 700 Million. Sisa 230 Million udah cukup untuk konversi 1 unit A330 ke versi MRTT. Atau mungkin malahan dipakai untuk beli AEW. Kita lihat kedepannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. namun peningkatan kemampuan ini tidak menghasilkan ekses panas yg berlebihan shg dimensi cooling systemnya pun tetap sama dg generasi GaS


      NK kakean GAS ambune mabull mbahe🤣🤣🤣

      Hapus
    2. Kok malah maido to .....ketoro sampeyan ora nyimak link-e nganti tuntas....mulo gagal paham 😩

      Hapus
    3. GaN sudah lumayan "terjangkau"? Dari dulu baca tentang keunggulan GaN tapi tetap saja ada yg mempermasalahkan biaya.

      Hapus
    4. Ketika tiba waktunya, semua akan beralih ke GaN ☝️

      Radar GM-400 series, giraffe A4, radarnya F-16 viper dan yg segenerasi...apalagi yg 5 gen dan Erieye ER

      Dilaut ada NS-200, sea master-400, sea fire.....bahkan radar terma yg dipasang di KCR-60 batch terakhir pun sudah teknologi GaN

      Dan masih banyak lagi ...😀

      Hapus
  22. Menyedihkan banget negri jiran....heli saja SEWA.....GEMBEL...wkwkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gembulwaria GK mau nongol gara" link HELI🤣🤣🤣

      Hapus
  23. Yg helly militer nya sewa tepi sikit, Pinoy pun gelak tawa.

    BalasHapus
  24. Ingat heli ingat bualan gempur, heli telur bawa 12 ribu peluru xixixi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Heli telur bawa 4 x 7 roket xixixi

      Hapus
    2. wowwww......12 ribu padahal singel engine ...... transformers kayaknya om @tukang dongan

      Hapus
  25. >>BEDA KASTA = BEDA LEVEL<<
    TNI AD SPH CAESAR 55 x 3,81 = 209,55 MILLIONS USD
    ========
    SENJATA MALON =
    1. 72 units of Expal 81mm mortar
    2. Talos fire control system
    3. 27 unit 40mm Multiple Grenade Launcher
    4. 150 unit RPG launcher
    >>MALON ATM = 3,79 MILLION USD (SHOPPING RECEH)<<

    BalasHapus
  26. give the specialized branches their own equipment. it will save their efforts. example army's special forces. it could have been deployed in the marawi incursion. no airforce will dive straight into battle directly. this is the job of the army. better let the army train and use modern equipment. "amongst" themselves.

    BalasHapus