26 Januari 2022

After Navy, PH Army Next to Get BrahMos Missiles

26 Januari 2022

Philippine Army modernization plan (photo : MaxDefense)

PH Army next to get BrahMos missiles under AFP modernization

MANILA – The Philippine Army (PA) is set to get Indian-made BrahMos medium-range ramjet supersonic cruise missiles within the third horizon of the Revised Armed Forces of the Philippines Modernization Program (RAFPMP).

"PA’s acquisition of BrahMos is programmed under the 3rd Horizon (Year 2023-2027) of the RAFPMP. Hence, the PA is yet to acquire said units since we are still on the 2nd Horizon (2018-2022) wherein some of the programmed acquisitions are still (in) process," PA spokesperson Col. Xerxes Trinidad said in a message to the Philippine News Agency (PNA) on Friday.

He added that the Army is programmed to get two BrahMos batteries which will be used for coastal defense missions.

"The acquisition of two batteries will serve as the general support artillery unit in coastal defense that will (complement) the joint force in territorial defense," Trinidad said.

He also said the BrahMos answers the PA requirement of Ground-Based Anti-Ship Missile (GBASM) and the mission of the field artillery to destroy, neutralize and suppress the enemy through cannon, rocket fires.

"The concept of coastal defense implies the application of an in-depth defense. As such, defenses have to provide much further into the sea to weaken advancing enemy forces and much further inland to protect against envelopment and isolation," Trinidad said.

The BrahMos cruise missile can be launched from a ship, aircraft, submarine, or land and has a top speed of around Mach 2.8 (around 3,400 km. per hour), and is capable of carrying warheads weighing 200 to 300 kilograms.

The GBASM system is a mobile system with long-range precision capability to destroy hostile warships in territorial defense.

"Said GBASM system will form part of the layered defense strategy and will be under the Army Artillery Regiment. The weapon will also provide area denial as the operational situation requires," Trinidad said.

The GBASM is designed to be launched from land to hit targets at sea with high speed and precision.

It has an all-weather, long-range capability of 250-300 km. Its launch platform consists of two missiles in a ready-to-launch configuration on containers. The system also uses a radar and fire control system for coordinating the launch.

Earlier, Department of National Defense Secretary Delfin Lorenzana said the deliveries of the BrahMos for the Philippine Navy (PN)'s Shore-Based Anti-Ship Missile System Acquisition Project is expected to start within a year.

The BrahMos project is worth USD374,962,800 (around PHP19 billion).

On December 31, Lorenzana signed the Notice of Award for the Navy BrahMos' acquisition project which is a government-to-government deal signed with India.

"It includes the delivery of three batteries, training for operators and maintainers as well as the necessary Integrated Logistics Support (ILS) package. Conceptualized as early as 2017, the Office of the President approved its inclusion in the Horizon 2 Priority Projects in 2020," he added.

A missile battery typically consists of three mobile autonomous launchers with two or three missile tubes each, along with the tracking systems.

Lorenzana said the Philippine Marine Corps' Coastal Defense Regiment will be the primary user of the BrahMos missile system. 

(PNA)

98 komentar:

  1. Balasan
    1. Taming sari lagi haibat daripada brahmos, setara ICBM

      Hapus
  2. PINOY Prepare To Take Over SABAH from MALAYSEWA..

    MALON semakin diayam-ayam PINOY

    🐣🐣🐣🐣🐣

    🐥🐥🐥🐥🐥

    🐤🐤🐤🐤🐤

    🐔🐔🐔🐔🐔🐔

    BalasHapus
  3. Burkina Faso BELI heli

    https://www.defenseworld.net/news/20413/Burkina_Faso_Purchases_Two_Mi_171Sh_helicopters_from_Russia#.Ye7jVFMxczQ


    Malon SEWA heli,

    https://defencesecurityasia.com/tudm-sewa-helikopter-aw139/

    lepas itu sembang KAYA...................KAYA BERUK 🤣🤣🤣🤣

    BalasHapus
  4. Mabuhay PINOY sodara Kembar INDONESIA rajin SHOPPING

    Sementara MALON sodara kembara Timles Vanuatu dan PNG..

    Ngoahahahahahahahahahahahahaha

    BalasHapus
  5. Kalau yang Budgetnya ciput bagi lima, tak akan mampu beli mainan mahal cem ini


    Sewa...Sewa...Sewa

    BalasHapus
  6. Nasib betol proyek LCS,dibina serentak
    Serentak Rasuah hahah

    SPRM tahan 2 CEO syarikat berhubung perolehan 6 kapal LCS

    January 25, 2022 8:30 PM

    Dua ketua pegawai eksekutif syarikat itu ditahan lewat petang semalam bagi membantu siasatan ketika memberikan keterangan di Ibu Pejabat Suruhanjaya Pencegahan Rasuah Malaysia (SPRM). (Gambar Bernama)

    PETALING JAYA: Suruhanjaya Pencegahan Rasuah Malaysia (SPRM) menahan dua ketua pegawai eksekutif (CEO) daripada syarikat disyaki terbabit penyelewengan kontrak perolehan enam kapal tempur pesisir pantai (LCS), dilaksanakan Boustead Naval Shipyard.

    Sumber SPRM berkata, kedua-dua individu berkenaan masing-masing berusia 79 dan 49 tahun ditahan pada lewat petang semalam, bagi membantu siasatan ketika memberikan keterangan di Ibu Pejabat SPRM.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Malon rasuah ganas no 1 di dunia

      Hapus
    2. Kalo menurut warga forumer sono maling tangkap maling

      Hapus
  7. Suriname BELI hel

    https://www.defenseworld.net/news/12428/Suriname_Receives_HAL_Chetak_Helicopters#.Ye7o0lMxczQ

    Malaysewa SEWA heli

    https://defencesecurityasia.com/tudm-sewa-helikopter-aw139/


    MISKIN di ayam ayamkan Suriname wkwkwkkwkwkwkkwkwkwkwkwkwkkwkwkwkkwkwkwkwkk

    BalasHapus
  8. “Kami sudah memiliki desain body pesawat, yang sesuai fungsinya pesawat tempur ini akan masuk sebagai jet tempur multi peran atau Multi-Role Combat Aircraft (MRCA) dengan model dua mesin,” ujar Roshdi. Ditambahkan, desain yang digarap juga mencakup modifikasi jet tempur mesin tunggal (single engine), atau dalam segmen internasional masuk ke kelas Light Combat Aircraft (LCA). Yang dalam pasar jet tempur bisa disandingkan dengan JF-17 Thunder atau HAL Tejas. Untuk konsep dual engine, disebutkan ukurannya mirip dengan MiG-29 Fulcrum dan dirancang sebagai jet tempur generasi kelima

    Roshdi mengatakan bahwa pembangunan prototipe jet tempur ini diperkirakan butuh waktu 10 tahun, terhitung bila proyek ini mendapat lampu hijau dari Kementerian Pertahanan. Waktu 10 tahun yang dibutuhkan mencakup periode kerjasama yang akan membutuhkan dukungan dan kolaborasi teknologi dari manufaktur luar negeri.

    Ditanya tentang spesifikasi lebih detail, Roshdi mengatakan yang akan diusung adalah teknologi radar berkinerja tinggi, sistem peperangan elektronik, dan teknologi siluman untuk membuat jet tak terlihat oleh radar musuh. Body pesawat juga akan dilapisi jenis cat khusus, yaitu Hydrophobic Radar Absorption Material Coating

    “Dibandingkan dengan teknologi lapisan cat yang digunkan jet tempur stealth Amerika Serikat, mereka menggunakan Hydophilic Radar Absorption Material Coating. Meskipun bahan ini memiliki efek yang sama dalam hal teknologi stealth, namun sisi negatifnya adalah saat pesawat terbang dalam cuaca hujan atau basah karena jenis cat ini menyerap air. dan dikhawatirkan akan mengganggu sistem pesawat, “katanya.


    https://www.indomiliter.com/dilengkapi-teknologi-stealth-malaysia-targetkan-rilis-jet-tempur-nasional-di-2030/


    Bina kapal aja SALAH POTONG, cem bina layang layang takut air hujan wkwkwkwkwkkwkwkkwkkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Baru konsep aja udah cacat,


      Office boy rolls royce kalau sembang babi pun boleh terbang

      Hapus
    2. Ini enginernya lagi mabok ato gimana,buat konsep dipublish tapi konsep blom jelas,ini kalo Konsul ke dosen pembimbing dikampus langsung dicoret2..plus ditulis sampah.. kalo LG mabok jangan buat karya ilmiah

      Hapus
    3. Amerika bikin stealth aja susah ini malon merasa lebih pinter dan jaguh ....ternyata ada masalah....wkwkwkwk

      Hapus
  9. Sabah untuk Philipine
    Serawak untuk Indonesia
    Johor untuk Singapure
    Perlis untuk Thailand
    Kuala lampoor untuk RRC

    BalasHapus
    Balasan
    1. gk perlu..
      Sarawak biarkan merdeka saja menjadi negara baru

      Hapus
  10. Manakala sebuah angkatan tentera suke beli alutsista versi awam dengan harga versi full spek militer grade....


    Salam sihat dan sejahtera untuk kroni jerung dan orang tengah 👍👍👍

    BalasHapus
  11. Joss..., Ternyata hanya bualan beruk mata ngantuk 😁

    BalasHapus
  12. Manakala sebuah angkatan tentera pasir dua butir masih terkial-kial nak beli meriam SPH...

    Ngoahahahahahaaa 😁

    BalasHapus
  13. Manakala sebuah angkatan tentera pasir berdengung masih terkial-kial nak beli MRSS...

    Ngoahahahahahaaa 😁

    BalasHapus
  14. Manakala sebuah angkatan Malbatt Curi Ransum Askar SPANYOL masih terkial-kial nak beli LCA...

    Ngoahahahahahaaa 😁

    BalasHapus
  15. Media Internasional JANES mengabarkan bahwa kontrak awal RAFALE untuk TNI AU sudah diteken/ditandatangani pada 7 Juni 2021 lalu, kontrak awal sebagai perwujudan kesanggupan Indonesia membayar DOWN PAYMENT ( DP ) yang nantinya total pembelian senilai 6,56 Miliar Dollar AS untuk 36 unit pesawat RAFALE....Semoga berlangsung lancar, RAFALE semakin merapat....ditunggu Persetujuan F15EX 🙂

    BalasHapus
  16. Manakala sebuah angkatan tentera suke SEWA Heli versi awam dengan harga versi full spek militer grade....


    Salam sihat dan sejahtera untuk kroni jerung dan orang tengah 👍👍👍

    BalasHapus
  17. Manakala sebuah angkatan tentera suke Kapal Tin Milo, lembab cem Ciput dengan harga versi full spek militer grade....


    Salam sihat dan sejahtera untuk kroni jerung dan orang tengah 👍👍👍

    BalasHapus
  18. Manakala sebuah angkatan tentera suke Kapal Selam Ngambang Cem Taik dengan harga Mark UP, Rasuah dan ada korban pembunuhan saksi pembelian Kapal Selam yg sedang Hamil dan Tewas di Bom C4...


    Salam sihat dan sejahtera untuk kroni jerung dan orang tengah 👍👍👍

    BalasHapus
  19. Manakala sebuah angkatan tentera suke Monumen Kapal LCS....


    Salam sihat dan sejahtera untuk kroni jerung dan orang tengah 👍👍👍

    BalasHapus
  20. Semakin memojokan Malon yang hanya SEWA...

    BalasHapus
  21. Why have three batteries under the navy and two under the army? Why not have all coastal defence assets under one of them? Then improve coordination under the joint force with all artillery units in the armed forces.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Air Force get many black hawk
      Navy get many ship
      Army still only get medium Tank... maybe this methode to reduce disrepancy beetwen them

      Hapus
    2. kerna filipin ada marinir,
      kebetulan aset yg dibeli sama dgn angkatan darat filipin dan masing2 punya anggaran

      koordinasi ada masalah yg paling sulit, jangankan filipin, amrik ama dikita aja ribet haha!😉😉😉

      kite liat aja ke marinir amrik yg super kompleks,
      masa punyak pesawat tempur sendiri,
      pesawat tanker sendiri haha!🤭🤭🤭
      aset2 marinir amrik ituw akibat ekses rantai koordinasi yg terlaluw panjang diantara matra.

      apalagi dikita jgn tanya,
      ada 3 matra
      ada kogawilhan, koopsudnas, koarmada ri.
      pasukan ama alutsistanya gimana tuch, ntar rebutan lagi haha!😎😎😎

      Hapus
    3. Joint cooperation between the armed services is already implemented. This is the case with regard to the AFP integrated missile defense program. The army and marines are coordinating on land-based coastal defenses. The marines, being a component of the navy are better able to rapidly deploy batteries to different islands by sea. Meanwhile the army have better mobility on land.

      Another example is the air force and navy coordinating on air defense with their airborne, sea-borne and land-based assets. Note that the marines will also be the ones operating the navy's land-based SAM systems. Meanwhile the army is expected to also get organic anti-air assets in the future, and would also therefore coordinate with the other services.

      Hapus
    4. Wouldn't it be easier to put it all under the marines for example? Single contract too.

      I'm using Singapore as a reference, they have all air defence and aircraft in the air force. Personal can come from other branches and whenever the other branches need those assets, they can use them with hardly any problems.

      I am under the assumption that this is new capability and not replacement for legacy systems. I'm sure your marines and army already have anti-air units and new procurement are updates or upgrades for those units. Just like ours in Indonesia.

      Hapus
    5. @palu gada
      US Army sebenarnya sudah agak cemburu sama USMC, sempat ada yang ngusulin buat dihapus saja. Overlap terlalu banyak kurang baik.

      Kalau kemampuan baru bisa lihat JSDF. Marinir mereka kan pasukan dan kendaraan amfibi dari AD, kapal dari AL dan pesawat tempur dari AU.

      Hapus
    6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    7. By that logic it would makes sense that only the Army should have artillery and the Marines should have none and just borrow what they need.

      It doesn't work that way, the Marines have their own requirements for such things as artillery. That's why they also received the same 155mm howitzers and are going to receive the same type of rocket artillery as the Army. These capabilities are meant to be organic to the services. The key word here is organic. The various units of the different services aren't all located in one island like in Singapore, they are spread out in different areas of responsibility. The Marines in particular are often assigned to the more far off islands than the Army because it is easier for them to deploy there being part of the Navy.

      With regard to air defense, in the old days, only the Air Force was in charge of air defense, but that meant that if they weren't available then ground forces did not have much in the way of organic air defense if the Air Force was not around. Giving the various services overlapping but coordinated capabilities ensures redundancy but at the same time it allows for deeper interoperatbility and allows the various services to better support one another if need be.

      With regard to the anti-ship missile batteries, the Navy needs land-based systems to augment their ship-borne systems as part of their active archipelagic defense strategy. The responsibility for operating these systems is given to Marines, who are also tasked with operating and securing the planned SAM batteries meant to protect on-shore naval facilities.

      Hapus
    8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    9. On a military politics note, this is just speculation on my part, but the added responsibility (and budget)of the Marine's Coastal Defense Regiment might mean that the Marine Corps is less likely to lobby to be recognized as a separate service branch of the armed forces from the Navy.

      This was something that they tried to do a couple years ago, particularly to get a higher priority in the national defense budget. These efforts were met with the disapproval of the Secretary of Defense, a former Army man.

      My understanding is that in exchange for having them drop the subject, they were given greater budgetary priority than they used to have.

      Their added responsibility for coastal defense and more high-tech assets might be part of this bargain, but as I said that's just speculation on my part.

      Hapus
  22. beli jumlah sedikit tapi bangganya....wkwkwkwkw

    sama seperti kembar mereka yang kuat MEMBUAL tu... tau tau NGUTANG terus....wkwkwkwkkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Beli sedikit macam 6 heli kecik murahan malon miskin yg tak datang datang

      Hapus
    2. Ni beruk malon pembual tukang reka2 cerita


      GEMPURWIRA 23 Desember 2021 12.33

      Nampaknya MALAYSIA sudah berhubung dengan pihak kuwait.. Semoga BERJAYA...

      Hapus
    3. Sudah sedikit SEWA.... ngoahahahahahahaha

      Hapus
  23. Ada beruk malon miskin dengki.. Karena tak mampu beli brahmos

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang penting sdh print gambo dan video, haha...

      Hapus
    2. Logica gempurwaria= Gambar & video = beli

      Hapus
  24. Rosly Ishaqy
    Sewa?...LEMAHHH

    Zulkifli Mohd Razali
    Daripada sewa..baik beli terus saja la 4 buah tu...jika di kira jangkamasa sewaan selama 4-5 tahun itu.

    Afix Danielle
    Zulkifli Mohd Razali kalau beli orang tengah dapat makan sekali je.
    Kalau sewa tiap bulan makan besar.

    T'rana Kancan
    Zulkifli Mohd Razali haa tepuk������

    Jepjebon Maarof
    shopping la btol2 mcm jiran2 kita....adehhh

    Kurt Sebastian
    Baguslah tu..mantap.moga ada penambahan lagi..teruskan kajian utk perolehan seterusnya

    Kehkehkeh...😁

    BalasHapus
  25. Ehem,

    MBDA keluarin exocet versi land based coastal defence system.

    Pemerintah tertarik nggak ya.

    Kita butuhnya 14 baterai. Setiap baterai ada 8 rudal exocet.

    Coba kalo dibeli 14 baterai exocet coastal defence system, 5 unit cn235 yang bisa meluncurkan exocet aw39 dan 15 h225m yang bisa meluncurkan exocet aw39, sistem rudal pertahanan pantai kita jadi kuat.

    BalasHapus
  26. Kasihan guys

    Malaysial membayar denda lebih dari S$102 juta sebagai kompensasi kepada Singapura untuk dibatalkanya proyek kereta cepat atau High-Speed Rail (HSR) Kuala Lumpur-Singapore.

    https://ekonomi.bisnis.com/read/20210329/620/1374203/malaysia-bayar-kompensasi-pembatalan-proyek-kereta-cepat-rp109-triliun-ke-singapura

    BalasHapus
    Balasan
    1. Di todong oleh negara bekas satu persekutuan,
      Malon kalah menyerah, kibar bendera putih terhadap Singapura...😁

      Hapus
    2. Malon juga di ayam ayamkan spore guys

      Mahathir Geram Singapura Impor Air dari Malaysia dengan Harga Murah: Kami Beli 17 Kali Lebih Mahal

      https://batam.tribunnews.com/2019/03/01/mahathir-geram-singapura-impor-air-dari-malaysia-dengan-harga-murah-kami-beli-17-kali-lebih-mahal

      Hapus
    3. Di singapur udh lama pake System RO om, gw pernah liat mesin nya disana..mereka ogah lg makai air dr Beruk wkwkwkkkkkkkkk🤣🤣🤣

      Hapus
  27. Sementara sebelah masih terkial-kial nak dapat perolehan meriam SPH karena bajet belanjawan pertahanan ciput kedekut 😀😀😀

    BalasHapus
  28. Malon mempunyai 2 opsi tuk pengadaan Militernya.
    1.Nunggu Derma / Ngemis² dr Negara laen
    2.Sewa aset krn miskin / gk punya Wang

    Kerajaan Lawak..Bahlul ente Lon wkwkwkkkk🤣🤣🤣

    BalasHapus
  29. Parah guys!

    Pejabat malon bilang Askar malon nggak berguna guys.. hanya bisa makan tidur 😁

    Anggota tentera, seperti yang kita ketahui, hanya makan dan tidur sahaja. Majoriti mereka tidak pernah melepaskan tembakan melainkan menembak papan sasaran. Sepatutnya mereka digunakan untuk ganti pekerja asing yang diupah di ladang FELDA,” jelas Yew Yin.

    https://www.airtimes.my/2019/08/13/askar-hanya-makan-tidur-tak-pernah-menembak-baik-kerja-ladang-felda-ahli-perniagaan/

    BalasHapus
  30. Eit di FIR Indo yg baru..wilayah udara diatas kalimantan (termasuk Sabah , Serawak, Kuching) dikuasai oleh Indo.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tentu.. jelas Tu bro... bentar lagi tanahnya Serawak yg diambil Philip...

      😹😹😹😹

      Hapus
    2. Gk ada ijin, tembak jatuh bro..skadron 11 udh nungguin di Makasaar..

      Hapus
  31. https://www.cnnindonesia.com/internasional/20220126075958-106-751288/ri-tak-kuasai-ruang-udara-natuna-sepenuhnya-singapura-masih-untung

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau mau mendarat di Singapura memang lebih enak kalau koordinasi dengan pihak Singapura. Mereka juga setuju bayar "upeti".

      Kalau niatnya zero-sum tidak bakal bisa win-win.

      Hapus
  32. Telkom Caplok Perusahaan Satelit Malaysia
    Agus Tri Haryanto - detikInet
    Jumat, 15 Des 2021 14:20 WIB
    Foto: Telkom

    Jakarta- Telkom Indonesia (Telkom) melakukan aksi korporasi dengan mengakusisi perusahaan satelit asal Malaysia bernama TS Global Network Sdn Bhd (TSGN).

    Telkom melalui anak usahanya PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin) telah menyepakati pembelian mayoritas saham TSGN, sebuah perusahaan Malaysia sebagai penyedia dominan layanan komunikasi satelit.

    Lebih rinci, TSGN merupakan perusahaan penyedia layanan VSAT terbesar di Malaysia yang memiliki pelanggan korporasi dari berbagai industri seperti perkebunan, pertambangan, pemerintahan dan perbankan, disamping juga TSGN memiliki perusahaan afiliasi di Brunei dan Myanmar

    Baca artikel detikinet, "Telkom Caplok Perusahaan Satelit Malaysia" selengkapnya https://inet.detik.com/telecommunication/d-3741172/telkom-caplok-perusahaan-satelit-malaysia


    MANA YG DR KEMAREN NGETROLL² SOAL SATELIT INDONESIA..HARAP DIBACA YA wkwkwkkkkkkkkkkk🤣🤣🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. blom liat proyek SATRIA doi..makin fanass haha!🛰🛰🛰

      Hapus
    2. System komunikasi malon udh kita kuasain om..kl mau invasi tggl blok semua komunikasi disana..kelar tuh kerajaan wkwkkwkkkk🤣🤣🤣

      Hapus
  33. KL = Kontol Lemah wkwkwkkkkkk🤣🤣🤣

    BalasHapus
  34. koleksi rudal hipersonik TIM ELIT SHOPPING SOPING ASEAN:

    -filipin BRAHMOS
    -vietnam bastion p/oniks/yakunt
    -indonesia YAKUN SETRONK hore haha!🚀🚀🚀

    KL -> ada yg gak punyak rudal hipersonik,
    cuman rudal pendek, dah 30 taon ekspired.
    hanya 2 kapal pulak, super kesian haha!🚫🚫🚫

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rudal KL perpaduan TamingSari & Pisang om, jarak tembak nya bs sampai Planet Namex

      Hapus
  35. MALON SEWA jumlah sedikit tapi bangganya....wkwkwkwkw

    Selalu SEWA, SEWA, SEWA yang kuat MEMBUAL tu... tau tau NGUTANG terus....wkwkwkwkkwkw

    BalasHapus
  36. Telkom indo MaJority nguasai TS globalNetwork Sdn Bhd..kl invasi beruk malon tggl tutup jaringan network nya kelar tuh kerajaan wkwkwkkkkkkkkk🤣🤣🤣

    BalasHapus
  37. Telkom Caplok Perusahaan Satelit Malaysia
    Agus Tri Haryanto - detikInet
    Jumat, 15 Des 2021 14:20 WIB
    Foto: Telkom

    Jakarta- Telkom Indonesia (Telkom) melakukan aksi korporasi dengan mengakusisi perusahaan satelit asal Malaysia bernama TS Global Network Sdn Bhd (TSGN).

    Telkom melalui anak usahanya PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin) telah menyepakati pembelian mayoritas saham TSGN, sebuah perusahaan Malaysia sebagai penyedia dominan layanan komunikasi satelit.

    Lebih rinci, TSGN merupakan perusahaan penyedia layanan VSAT terbesar di Malaysia yang memiliki pelanggan korporasi dari berbagai industri seperti perkebunan, pertambangan, pemerintahan dan perbankan, disamping juga TSGN memiliki perusahaan afiliasi di Brunei dan Myanmar

    Baca artikel detikinet, "Telkom Caplok Perusahaan Satelit Malaysia" selengkapnya https://inet.detik.com/telecommunication/d-3741172/telkom-caplok-perusahaan-satelit-malaysia

    KL = Kalah Lagi wkwkwkkkkkkkkkkk🤣🤣🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah enak tuh. Tingal minta hacker Indo aj tu bobol bank sentral malon.. lgsung almarhum tu bangsa malon....

      Gak perlu pakai armada tempur..

      😹😹😹😹😹😹

      Hapus
  38. Mantap juga pinoy belanja nya
    AL dpt 3 batrei Brahmos
    AD juga 2 batrei Brahmos

    BalasHapus
  39. Indon berul-betul bodoh akut ..bodohnya x pernah sembuh- sembuh dan sekarang kumat lagi ..

    Tahukah anda bahwa sekarang Indon malah memberikan ruang udara dan perairan laut yang sangat luas di laut Natuna untuk keperluan activity militer Singapore sesuai dengan perjanjian tahun 2007 yang ditolak sebelumnta oleh DPR Indon sebagai kompensasi atas perjanjian ekstradisi dan pengambilan FIR wilayah udara di Natuna kepada Indon...

    Mahu apa dikata ..jika memang Indon ini bodohnya betul+betul x tertolong...dan lebih aneh jika Jokowi yang menanda-tangani langsung dengan PM Singapore kemaren..

    Indon ... Indon....Indon ...Sangat aneh dan mengkhairankan ada bangsa bodoh seperti ini di masa kini....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Banyak warga bodoh malon yang masih belum paham.
      Bahwa Indo dan warganya adalah tuan bagi mereka,

      Bahkan warga malon harusnya menganggap warga Indo adalah Raja yg patut di sembah bagi seluruh warga malon..

      Dikarenakan sejarah yg terbentang jelas harusnya warga malon menyadari itu sedari dulu.

      Tp sangat disayangkan sebagian banyak warga malon yg masih belum memahami itu. Bahwa tuan mereka adalah bangsa dan warga indo

      Hapus
    2. Saking bodoh ayamnya TUDM malon pesawat Singapura ceroboh ruang udara Pasir Gudang dengan bebas

      https://www.bharian.com.my/berita/nasional/2021/10/877667/siasat-pesawat-singapura-ceroboh-ruang-udara-pasir-gudang

      Keh keh keh

      Hapus
    3. Telkom Caplok Perusahaan Satelit Malaysia
      Agus Tri Haryanto - detikInet
      Jumat, 15 Des 2021 14:20 WIB
      Foto: Telkom

      Jakarta- Telkom Indonesia (Telkom) melakukan aksi korporasi dengan mengakusisi perusahaan satelit asal Malaysia bernama TS Global Network Sdn Bhd (TSGN).

      Telkom melalui anak usahanya PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin) telah menyepakati pembelian mayoritas saham TSGN, sebuah perusahaan Malaysia sebagai penyedia dominan layanan komunikasi satelit.

      Lebih rinci, TSGN merupakan perusahaan penyedia layanan VSAT terbesar di Malaysia yang memiliki pelanggan korporasi dari berbagai industri seperti perkebunan, pertambangan, pemerintahan dan perbankan, disamping juga TSGN memiliki perusahaan afiliasi di Brunei dan Myanmar

      Baca artikel detikinet, "Telkom Caplok Perusahaan Satelit Malaysia" selengkapnya https://inet.detik.com/telecommunication/d-3741172/telkom-caplok-perusahaan-satelit-malaysia

      KL = Kontol Lembek

      Hapus
    4. Aktivitas latihan militer oncom.... jelas saja itu tidak akan masalah, selama Singapore wajib melaporkan setiap kegiatan latihan mereka...
      Justru malah bisa dilakukan patroli bersama untuk menjaga wilayah Natuna... menang banyak dong

      Yang Bodoh dan Tolol macam ente justru ketika FIR dikuasai Singapore Indonesia bisa bebas lewat, tetapi orang lain pun bisa bebas lewat asal diberi ijin oleh otoritas Singapore...

      Sekarang berbeda Oncom, bahkan kalau Singapore mau latihan dan mau lewat ya mesti ijin, tidak bisa selonong boy... Dungu tapi mengatai orang lain Bodoh

      Hapus
    5. Ini sih kadrun gils yg msh sakit ati karena junjungannya dikandangin

      Hapus
    6. Kompensasi ekstradisi lebih nenguntungkan Indonedia ...malon goblok ..orang Indonesia rasuah bisa diambil tak bisa dilindungi.. dan bisa tahu berapa dollar uang hasil rasuah yg disimpan di di singapura bisa ditarik

      Hapus
  40. cie cieee...

    -EMIR KUWAIT takkan lupa, UTANG KL blum bayar. LCS bakal disitaaaaahhh haha!🚫🚫🚫

    -EMIR KUWAIT takkan lupa, hanya KL anggota faifdifens pawa yg tak ikut perang bantuw kuwait atas invasi irak haha!🧨🧨🧨

    eittt satuw lagi hanya KL pengguna f/a-18 KORNET TERTUWA dikawasan bahkan ASIA dan OCEANIA haha!🤪🤪🤪

    BalasHapus
  41. MALON berul-betul bodoh akut ..bodohnya x pernah sembuh- sembuh dan sekarang kumat lagi ..

    BalasHapus
  42. MALON ... MALON....MALON ...Sangat aneh dan mengkhairankan ada bangsa BODOH DAN PEMBUAL seperti ini di masa kini....
    BWHAA...HAHAHA...HA

    BalasHapus
  43. Saking bodoh ayamnya TUDM malon pesawat Singapura ceroboh ruang udara Pasir Gudang dengan bebas

    https://www.bharian.com.my/berita/nasional/2021/10/877667/siasat-pesawat-singapura-ceroboh-ruang-udara-pasir-gudang

    Keh keh keh

    BalasHapus
  44. KL = Ketampol Lagi ....Oh My God....Telkom Indonesia membeli saham mayoritas perusahaan satelit malaysewa yakni TS Global Network (TSGN)
    https://www.telkom.co.id/sites/about-telkom/id_ID/news/telkomgroup-akuisisi-perusahaan-satelit-malaysia-496

    BalasHapus
  45. KL = Kebobolan Lagi....hey goodnews from malaysewa. Kebobolan Lagi ruang udara malaysewa oleh pesawat udara singapura.
    https://www.bharian.com.my/amp/berita/nasional/2021/10/877667/siasat-pesawat-singapura-ceroboh-ruang-udara-pasir-gudang

    BalasHapus
    Balasan
    1. MALAYSEWA ngak akan berani dengan SINGAPORA walau pesawatnya nyelonong ke wilayah udara MALON 🙂

      Hapus
  46. Kasihan guys, tetangga sebelah cuma bisa ngetrol pasal sewa doank. Sebab takde yg nak ajak kerjasama buat pesawat pejuang...hikhikhik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Turki mengajak... tapi sepertinya Turki paham sangat, kemampuan Malon ya tampal stiker...
      Lumayan lah, bisa mengurangi beban kerja sikit...

      Hapus
  47. Selepas pulau batu puteh dirampas singapore tanpa perlawanan, sekarang pulau karang singa dirampas Indonesia pulak dr beruk malon guys...hikhikhik

    BalasHapus