(Jakarta) Indonesia sebagai negara maritim dengan kekuatan pertahanan laut yang cukup besar, erat kaitannya dengan program refurbishment terhadap armada kapal perang, guna mendukung performa maksimal TNI dalam menjalankan fungsi operasi khususnya TNI AL. DEFEND ID melalui PT PAL Indonesia sebagai industri pertahanan bidang matra laut dan PT Len Industri (Persero) selaku induk holding, berkomitmen menjawab kebutuhan tersebut dengan melakukan kerjasama dengan Kementerian Pertahanan RI.
Disaksikan oleh Presiden Joko Widodo di area utama pameran IndoDefense 2022, CEO PT PAL Indonesia Bapak Kaharuddin Djenod dan Bapak Bobby Rasyidin CEO PT Len Industri (Persero) melakukan penandatanganan kontrak refurbishment kapal perang dengan Kepala Badan Sarana Pertanahan (Kabaranahan) Kementerian Pertahanan RI Marsda TNI Yusuf Jauhari.
“Sebanyak 41 kapal perang yang akan diperbaiki guna memenuhi Minimum Essential Force (MEF). Karena waktu yang dibutuhkan untuk melakukan refurbishment ini cukup singkat, sehingga pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Pertahanan RI memberikan kepercayan kepada PT PAL sebagai lead integrator “ungkap Bapak Kaharuddin Djenod.
Program refurbishment sendiri memiliki nilai yang sangat strategis dan krusial, utamanya dalam mendukung keberhasilan tugas TNI AL. Didalamnya terdapat berbagai macam jenis kapal mulai dari Fast Patrol Boat (FPB) Class, Parchim Class, Corvet Fatahillah Class, PKR Class, KCR Class, Sigma Class dan MRLF Bung Tomo Class.
“Peran PAL sebagai lead integrator sendiri tidak sebatas menjadi kontraktor tunggal. Lebih jauh lagi, agar PAL dapat menggali potensi-potensi industri maritim yang ada di Indonesia. Karena itu PAL juga berperan sebagai coordinator bagi galangan-galangan kapal yang ada di Indonesia untuk bersama-sama mensukseskan program pemerintah ini” tambah CEO PT PAL Indonesia selepas penandatangan kontrak.
Dalam pelaksanaannya, PT PAL Indonesia sebagai lead integrator galangan kapal nasional, akan memimpin dan bekerja sama dengan 9 (sembilan) galangan kapal di seluruh Indonesia atas persetujuan Kementerian Pertahanan RI. Dengan skema multi years, proyek refurbishment terdiri dari ship conversion, dan direncanakan akan ada pemasangan rudal surface to surface missile (SSM) serta penambahan senjata yang terintegrasi dalam Combat Management System (CMS) maupun repowering guna mengembalikan fungsi asasi dan meningkatkan performa sebagai kapal kombatan utama. Selain itu bagi armada kapal perang sejenis KCR maupun PKR juga akan dilakukan upgrade sistem navigasi dan komunikasi.
Melalui program refurbishment diharapkan dapat memberikan nilai tambah baik secara materil maupun strategis, tidak hanya bagi PT PAL Indonesia selaku lead integrator namun juga bagi galangan kapal nasional yang telah ditunjuk. Seperti yang telah diketahui, dengan kepercayaan pemerintah terhadap industri pertahanan nasional akan memberi dampak ekonomi yang signifikan.
“Dengan implementasi IM4 di PT PAL saat ini, akan memberi manfaat yang siginifikan dalam kelangsungan proyek-proyek, termasuk dalam proyek refurbishment ini. Sehingga PAL bersama LEN dan Kementerian Pertahanan selaku user dapat memantau secara real time progres dari proyek yang sedang berlangsung” tutup Bapak Kaharuddin.
Sebagai industri pertahanan maritim yang berkaitan erat dengan industri komponen pendukung, secara langsung akan menggerakan ekonomi dari level mikro hingga level makro.“Diharapkan dengan adanya holding BUMN Industri Pertahanan DEFEND ID) ini, akan meningkatkan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) menjadi 50% untuk teknologi-teknologi kunci dan untuk menjadi industri 50 besar di dunia dalam bidang industri pertahanan pada tahun 2024,” ujar Menteri Pertahanan RI Bapak Prabowo Subianto saat peluncuran DEFEND ID April 2022 silam.
(PAL)
Udah uzur masih aja diupgrade
BalasHapusUdah uzur masih aja Bacot.
HapusBanyak bacot lu, udah uzur juga!!!
HapusPoles dikit lah knp tidak to
HapusNavigasi,CMS,
Walaupun kaga tau kapan, Sambil nunggu pembaharuan armada ya lumayan laaaahhh... Daripada daripada daripada kannnnn...
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusUdah uzur baru mau disunat.....yaaaaa umpan π±π±π±
Hapus"..proyek refurbishment terdiri dari ship conversion, dan pemasangan rudal surface to surface missile (SSM) serta penambahan senjata yang terintegrasi dalam Combat Management System (CMS) maupun repowering.."
BalasHapus====
Sekaligus..
Tak macam malon tuuu..1 1 1 1, lalu mangkrak
Wakakakakkakakakkakak
Ini berarti alasannya kenapa Pohang class di tolak..karena banyak kapal yg mau direfurbish.
Hapusduuhh dibawah ada yg nguber2 guwe mulu nich, uda kyk selebram ajeh minta poto bareng.. haha!π€£π€£π€£
HapusDia gak tau alurnya om pal anoa 3 itu punya prototipe sendiri... kemudian PT.pindad kolaborasi kembangkan anoa 3 dengan platform vab MK.3 dari arquus.
HapusMungkin ada maksud lain biar lebih di terima di pasar internasional dalam penjualan produk ke depan...coz kalau cm jual di dlm negeri gak usah di ragukan.
nyooiihh om tupz...prototaip apc pindad yg baruw gak nongol2..padahal mnurut terawangan guwe lebih sip haha!πππ
Hapusdipameran guwe liat vab3..biasa ajah, malah guwe lebih selera dgn ranpur/rantis buatan turki
nahhh ituw dia om tupz, padahal uda guwe tulis jauu seblomnya, pindad biasa kerjasama dgn banyak industri luar, bisa temfel stiker modif minor tapi blom tentuw user disini mau..
contoh: buktinya user maunya pandur 8x8 dibanding panser indihe haha!π€£π€£π€£
seblom dibeli militer kita, santai maem fisank dolo wueeee haha!πππ
Kih..kih mana acnotololgia dan palu gada?????? biar gue pentung kepalanyaπ€£
BalasHapusKatanya anoa 3 dan Vab MK 3 yg ada wm pindad itu beda mulai dari ban dll,
Lah rupanya rilis resmi dari Pindad mengatakan bahwa vab mk 3 dinamai anoa 3 dan ini disebut sebagai rebrand aka Tampal stiker π€£π€£π€π€π€π€π€
Koplak..koplak minim literasi loe padaπ€£π€£π€£
Vab MK 3 dinamai anoa 3
https://www.facebook.com/181276675314017/posts/pfbid0K4hG1CEWJ2iTpuSUirSCdLbL8sgabEvMficHGNypyXCHaMVmmT72srFEDF4LtEubl/
Tidak ada mock up Elang Hitam di Indo Def, proyekny benar-benar dihapus selama-lamanya.
BalasHapusJdi 41 kapal perang berbagai jenis di rubishment sama 9 galangan kapal di indonesia ? Akan lbh cepat prosesnya
BalasHapus,ada yg menarik pemasangan rudal SSM kira2 kapal jenis mana yg mau dipasang rudal?
Lebih hebat Galangan kapal si MISKIN BNS sudah 12 tahun 1 kapal pun belum selesai pengerjaanya... Wkwkwkwkwkwk
BalasHapusKasih jempol nya dong buat BNS..ππππππ
Gaskan lah
BalasHapushttps://www.janes.com/defence-news/news-detail/indo-defence-2022-baykar-in-talks-with-indonesian-government-on-bayraktar-tb2-akinci-uavs
https://www.janes.com/defence-news/air-platforms/latest/indo-defence-2022-india-secures-first-contract-for-naval-guns-with-indonesia
Mantab.... projek bertambah TERUSSS.......
BalasHapusPT PAL Indonesia Pimpin Galangan Kapal Nasional dalam Proyek Refurbishment 41 Kapal Perang
Galangan kapal si PEMBUAL mana nih sepi ya.??... Masih sibuk dengan kapal RONGSOK ya...wkwkwkwkwk
mbut reng31 Oktober 2022 13.15
BalasHapusLEADER TUKANG BUAL "BERSABDA" :
Asrizal Rusli Mantop jugok point aok min, molek gok kite cari aset secondhand yg berkualiti utk stopgap..attack heli ke, kapal perang ke, pesawat ke..dll. Haaaaa...kalau EDA atau FMS jerong lapor pun payoh nok makan. Biar kebulor ke deme.
Asrizal Rusli Tgk spek jugak..kalau ind0n beli selalunya versi basic atau downgrade..last dgr spek iver yg negara seberang kalau jd beli pun radar bukan asal iver guna (combo smart-l dgn apar) tapi hanya trs4d..senjata pun masih combo mica dan exocet dibanding dgn standard missile.
Asrizal Rusli Mmg skrg ni Formidable terbaik di ASEAN. Radar Herakles (jenis sama dgn FREMM Perancis) SAM 32 bijik (16 Aster-15 + 16 Aster-30) SSM 8 bijik Harpoon dan kalau nak tau sebenarnya Formidable boleh bawak 16 SSM Harpoon. ASW pun power iaitu combo hull sonar + tow sonar. Frigate kedua terbaik di ASEAN pulak ialah Thailand punya kalau tgk spek.
Asrizal Rusli Kalau ikutkan LCS kita ASW (anti-submarine) dan ASuW (anti-surface) juga terbaik di ASEAN. ASW LCS kita punya sensor mantap dah iaitu kombo hull sonar + tow sonar (CAPTAS) dan ASuW pulak adalah SSM stealth Naval Strike Missile (NSM) yang turut digunakan F-35 USA. Kita adalah negara pertama di region ni guna stealth SSM ..cuma SAM dan main radar tu kureng sikit bagi aku sbb SAM LCS perancangannya nak pasang MICA dan main radar pulak Smart-S. Kalau radar Herakles okay jugak. Tapii pendapat aku je sebagai marhaen π
Asrizal Rusli Tapi untuk mantapkan lagi peperangan anti submarine sesebuah kapal perang boleh buat pertambahan tow sonar di belakang kapal. Ibaratnya depan dan belakang kapal ada sonar. LCS kita ada combo ni : hull sonar (depan) dan tow sonar (belakang). Jiran mendonia kita tiada π
Asrizal Rusli Dan elemen seterusnya nak mantapkan lg peperangn anti-submarine sudah tentulah helikopter ASW.
Jadi hull sonar + tow sonar + ASW heli = memang mantaplah peperangan ASW sesebuah kapal perang tu.
Asrizal Rusli Harap F/A-50 dari Korea terpilih..dan harap spek pun versi latest dan upgrade.
Asrizal Rusli Bousted melalui anak syarikatnya MHS Aviation ada fleet EC225..yang ni la pemerhati pertahanan tempatan syorkan agar Boustead melalui MHS Aviation bagi EC225 kepada TUDM sebagai pampasan atau bayaran denda program LCS yang lewat siap
Asrizal Rusli Faizal S tapi kalau Boustead nak bagi free sebagai compensation untuk projek LCS sapu je..asalkan ada orkk.
Asrizal Rusli Sejak dua menjak ni kuat page2 militari Malaysia jampi menjampi..semoga jadi kenyataan �� Heli sewaan untuk ganti Nuri ni bagus juga kalau AW-139 dipilih..mudah logistik dan training. APMM dan Polis dah guna..kalau tak salah Bomba pun ada guna juga..dan akan datang TLDM akan guna AW-139 ni. ��
https://m.bisnis.com/bandung/read/20221102/550/1594253/karena-produk-ini-banyak-mitra-pedekate-ke-pt-pindad
BalasHapusOOT, KONON PALING JAGUH....
BalasHapusMalaysia Military Power
6 Jam
Masih layak lagi kah Hishammuddin Hussein terajui MINDEF?
Sejak Parlimen dibubarkan, nampak makin kerap Hishamuddin Hussein buat program turun padang jumpa anggota tentera samada di Kem-kem mahupun di acara rasmi Kerajaan. Sudah nampak macam terdesak nak merayu undi pada anggota Tentera walaupun track record sebagai Menhan sangat buruk dan tak membawa apa-apa sumbangan.
Macam-macam jugak janji dan pengharapan ditabur seminggu dua ini. Tapi hakikatnya janji kosong masih kekal jadi tukun, anggota di bawah masih rasa terabai kerana terpaksa guna aset usang yang dah tak relevan di zaman 5G yang canggih ini. Pahit sungguh hakikat yang terpaksa ditelan sebagai anggota Tentera. Tak percaya? Tanya anggota yang berkhidmat di Lubnan kenapa aset IAG Guardian kena buka tender baru model lain walaupun baru dibeli? Tanya TUDM pula pasal permohonan mereka untuk beli F18 dari Kuwait apa jadi? Yang terakhir sekali tak payah tanya sapa-sapa kerana satu dunia sedia maklum permasalahan aset LCS untuk kegunaan TLDM. Ini semua zaman siapa jadi Menhan?
Masa sidang Dewan Negara dan Dewan Rakyat lepas sewaktu menjawab usul khas berkaitan isu Littoral Combatant Ship (LCS), dia janji kapal siap dalam masa dua tahun. Lepas tu dia janji lagi sebagai stop-gap measure, dia akan pastikan TLDM terima 4 buah Littoral Mission Ship (LMS).
Tup-tup dalam Bajet Manifesto BN/ UMNO 2023 yang dibentangkan Tengku Zafrul pada 7 Oktober 2022, TIDAK ADA SATU SEN pun yang diperuntukkan dalam bajet tersebut untuk LMS. Surat khabar NST tarikh 1 November 2022 jelas tunjuk kekecewaan TLDM.
Tan Sri Reza PTL ni bukan sekali dah bercakap pasal aset TLDM yang semakin usang, tapi dah banyak kali dia bercakap. Rasanya dia pun malu jadi PTL yang Navy kita guna kapal buruk sampai ada yang dah cecah usia 50 tahun. Bak kata beliau, siapapun jadi Kerajaan, aset TLDM kena pasti siap dan dapat guna untuk JAGA KEDAULATAN NEGARA. Sementara Menhan sibuk tunjuk diri zuhud makan KFC, anggota TLDM makan atas kapal buruk. Lepas tu nak tanya kat sini, KFC mana dalam dunia ni yang served air evian? Nak berlakon pun agak-agak lah!
Kapal berusia 40 tahun tu sudah macam babu kena arah pergi sana-sini. Lepas RIMPAC (Hawaii) kena hantar pegi KAKADU (Australia) dalam masa sebulan. Sudahlah kapal tu takde anti-oleng, kesian anak-anak kapal yang berkhidmat dalam aset tu.
Tapi tabik pada semua anggota yang masih jalankan tanggung jawab sebaik mungkin tanpa banyak cerewet. Isu di sini sampai bila kita nak kekal macam ni? Sudah-sudahlah termakan janji manis Hishamuddin Hussein ni. Lembut gigi pada lidah. MESYUARAT POS-KABINET DI MINDEF PUN DIA TAK BUAT. Macam mana dia tadbir Kementerian Kanan yang tanggung jawab besar kalau basic pengurusan pun gagal?
Padanlah dari 2013 – 2018, masalah LCS berlaku. Semua pendekatan kepimpinan berterabur dan hanya bersifat top-down approach. Ni nak tanya anggota ATM, masih nak lagi ke Hishamuddin jadi MENHAN? Tepuk dada tanya selera.
The devil plays a smoking trumpet. You see, their morals, their code - it's a bad joke. They're only as good as the world allows them to be. When the chips are down, these civilised people, they'll eat each other.
Terima kasih kepada Azzmel for mention typos
kontroversi IAG Guardian gara2 KL ketauan gak order RCWS ke IAG,
Hapustapi kirim tagihan ke PBB(UN) ada paket RCWS om jewawut haha!π€£π€£π€£
gile PBB mao di PRENK ama KL haha!π΅π«π΅π«π΅π«
IAG mungkin ngambek trus nolak jd vendor KL, nama mereka rusak
makanya KL nyari vendor baruw lagi..
Malaysia Military Power
BalasHapusFebruary 11 ·
Tak perlu terkejut Indonesia membeli 42 unit Rafale
1990an mereka pernah menggariskan keperluan
100+ unit Su-27/30 cuma tak dapat direalisasikan
Kemudian mereka JV dengan Korea projek KF21
Walaupun tidak berjaya atas pelbagai isu
Kesungguhan mereka tidak berhenti memperkasakan TNI-AU harus di amati
Indonesia bukan berduit sangat macam kita juga.
Sama juga macam Vietnam Selatan, Iraq dan Mesir sekarang ( sekadar memetik beberapa negara )
Tapi ada la kaedahnya dan boleh direalisasikan jika ada strong will
US nak setelkan domestik dan kembali ala isolioanist pra ww1
Tapi dia tidak boleh nk tinggal kan pengaruh dia sgt
Jadi dia perlu allies utk sub kan kerja2 maintain hemegoni dan jaga interest, trade especially.
Tapi roadmap Indonesia dan direction jelas sejak bertahun-tahun. Convincing. Formidable.
Kalau ambik kira faktor development dan RENSTRA, it's a kind of strong development.
Ini Media Pertahanan kita keluar story pasal efos pintas China Aircraft pun ada orang marah
Menimbulkan Kegentaran awam katanya
Takkan nak cerita buah pelir ko dengan event salam-salam je
PS : Kita bakar lagi, 36 unit high probablity kelulusan untuk US benarkan pembelian F-15ID untuk Indonesia.
Artikel analisis Dan berat sikit menyusul
Bilis MMP See less
Acap Ucop
HapusTulah, menganjing lagi wak sebelah time MRCA dulu
Skrang banyak point diorang nak menganjing balik hahahha
MohdFadzli Mfs
Deme dah lame ghancang, kite je lalei... π
Aizman Muhamad
Msia masih kajian kajian dn kajian lg...pastu kajian atas kajian lg...soal aset2 pertahanan kurang diberi perhatian khusus serta serius...dgn bajet yg ciput dn kekangan aset yg kurang atm terpaksa hadap demi mjaga kedaulatan ngara...
Razli Ramli
Menteri monyet malaysia dah order 300 biji X-Wing, 200 Y-Wing + 50 biji B-Wing. Tunggu sampai je, relax la.
Felix Norman
No hal lah. Janji LCA, Male, MPA & kapal LCS kita settle dulu. Honet & MKM boleh naik taraf kalau nak.
Ram Jack
Sudah ada skuadron Su-30, akan datang skuadron Rafale + F-15ID… bukan kaleng2 negara jiran kita ni.
Semoga ekonomi Malaysia bertambah mantap dan dapat beli super fighter mcm negara jiran kita tu.
Muhammad Jefri Bin Jamaludin
Kita pertahan dengan "vaksin" jek yang berbillion RM tu dibeli dek "menteri kesihatan". Musuh datang je kita cucuk dengan "vaksin".
Aasyraf Mohamad
Admin mesti belum tengok lagi video Ex pilot Tudm kat Youtube...
Ex pilot tu sebut jangan PALATAO sangat pasal aset2 TUDM...TUDM tak pernah cerita jumlah aset mereka secara official...Ex Pilot tu cakap jgn palatao sangat konon Aset TUDM xcukup bagai...
Sopian Sah
Kita sibuk dgn politik jerrrrr
Muhammad Aqmal
Heli pun sewa..π€£
Felix Norman
Dah nampak yg mengelabah & perkecilkkan aset2 Tudm. Apa korang ingat masuk byk2 tu. Byk duit ke. Hutang 50 tahun gak.
Aizat Fahmi
Malaysia apa ada,.1meriam dengan 2peluru ja la... negara luar rafale la,f35la...pantek betul la ..
!@#$%
Fieyy Yusof
Dah tumbangkan penyamun. Tapi dapat tukang masak. Hura hara pertahanan kita sampai skrg.
Angkat min, senapan saingan vitaberapi πππ
BalasHapushttps://www.indomiliter.com/ifar-22-senapan-serbu-bullpup-produksi-batam-resmi-diluncurkan-di-indo-defence-2022/
KOK ,REFURBISH !
BalasHapusSEHARUSNYA ADA PENAMBAHAN ANGGARAN YANG DI BERIKAN PADA PT .PAL UNTUK PENAMBAHAN PRODUKSI KAPAL PERMUKAAN BARU DARI SEBAGAI TINDAK LANJUT PROGRAM PEREMAJAAN ARMADA KAPAL PERANG RI YANG SUDAH TUA SERTA TIDAK MUNGKIN LAGI ADA DI JAJARAN ANGKATAN LAUT RI.
SEHARUSNYA DITAMBAH BUDGET ANGGARAN UNTUK PT PAL ,DARI PADA BANYAK BUDGET DEP.HAN DIALOKASIKAN BAHKAN DILUAR KEHENDAK NEGARA (TIDAK DIPERINTAHKAN UNDANG²) UNTUK KEPENTINGAN TIDAK JELAS & SERTA DIPAKSAKAN ADA PADAHAL NEGARA TIDAK ANGGAP ITU HAL CRUSIAL UNTUK DIADAKAN TETAPI NEGARA LEBIH MEMBUTUHKAN ALUTSISTA² BAIK JUGA MODERN TERMASUK PADA JENIS ALUTSISTA KAPAL PERANG PERMUKAAN LAUT RI,& TIDAK LAGI DENGAN BERAGAM ALASAN YANG DIADA ADAKAN UNTUK LAKUKAN REFURBISH MENURUT KEINGINAN PRIBADI² ATAU GOLONGAN,SEHINGGA KEKUATAN ARMADA RI LEMAH KARENANYA JUGA TERTINGGAL ,DPR RI HARUS TAHU SKAL²AN INI.
Kapal perang Kombatan normalnya tiap 10 thn di refurbish...agar kapal tetap pada top performance nya.
HapusAkan tetapi kapal perang sudah uzur seperti parchim class sebaiknya di ganti dengan yg baru.
nyoiihh om tupz, alutsista makin berumur performanya pasti mnurun,
Hapusmakanya harus refit atau retrofit supaya ngacenk lagi haha!π¦Ύπ¦Ύπ¦Ύ
betewe parchim masih lebih muda dari kri nala lho...apalgi VS haha!πππ
kalo uda refit slanjutnya di retrofit/MLU utk perbaikan besar.
peralatan mesin, alat navigasi, radar, cms dan senjata smua ada umur pake. jadi perluw dimoderenisasi
macam hp om tsotow aja , masa mao dipake ampe metonk haha!πππ
lama2 si om uda kyk warganyet...pespur EMKAEM kontrak 2003 pun, dikira bakal selamanya setronk, lha ituw isinya teknologi 2 dekade laluw
Pasti sudah diperhitungkan TNI AL yang masih layak Refurbish π
HapusPengadaan kapal perang baru tetap berlangsung dooong π
HapusUntuk rudal SSM yang akan dipasang saya rasa ngak j auh dari EXOCET MM40 BLOK 3 π
BalasHapusProgram refurbishment sendiri memiliki nilai yang sangat strategis dan krusial, utamanya dalam mendukung keberhasilan tugas TNI AL. Didalamnya terdapat berbagai macam jenis kapal mulai dari Fast Patrol Boat (FPB) Class, Parchim Class, Corvet Fatahillah Class, PKR Class, KCR Class, Sigma Class dan MRLF Bung Tomo Class.
BalasHapus--------------------------------
41 kaprang...apagred MEWAH gaesz haha!π€π€π€
kaprang kecil aja pake pensil wow...
KCR golok beliin NSM donk biar sbelah FANASSS haha!π₯π₯π₯
KCR 60m pasti exocet mm40 b3, menjangkau lebih jauh uhuyyy...sebla mana punyak haha!π₯π₯π₯
Aster 15 dan 30....utk AH140, Fremm, dan Scalp, Meteor utk Rafale, Mica dan exocet utk Mirage...
BalasHapus