LCS pertama KD Mahareja Lela (photo : Berita Harian)
PETALING JAYA: Tentera laut akan menerima dua kapal tempur pesisir (LCS) masing-masing pada Januari dan September 2026, kata Panglima Angkatan Tentera (ATM) Affendi Buang.
Katanya, pembinaan kapal-kapal itu telah berjalan bermula awal September melibatkan mobilisasi peralatan dari pengilang peralatan asli (OEM) dan subkontraktor tempatan.
“Kabinet pada April lalu telah membuat keputusan untuk meneruskan projek LCS ini kerana ianya aset yang sangat diperlukan oleh tentera laut bagi memastikan kedaulatan, integriti wilayah dan kepentingan maritim negara sentiasa terpelihara.
“Berdasarkan perancangan, kapal pertama dijangka diserahkan kepada tentera laut pada Januari 2026, kapal kedua pada September 2026, kapal ketiga pada Mei 2027, kapal keempat pada Januari 2028 dan kapal kelima pada September 2028,” katanya menurut Sinar Harian.
Pada 8 Ogos, Menteri Kanan Pertahanan Hishamuddin Hussein, berkata LCS pertama dapat disiapkan dalam tempoh setahun hingga dua tahun lagi.
Sementara itu, Affendi berkata, pihaknya turut mendaftarkan projek perolehan kapal misi pesisir (LMS) kelompok kedua dalam Rolling Plan Ketiga Rancangan Malaysia ke-12 (RMK12) bagi 2023.
“Perolehan LMS kelompok kedua menunggu kelulusan pelaksanaan projek daripada kerajaan. TLDM turut mengkategorikan projek ini sebagai kritikal dan perlu diberi keutamaan tertinggi.
“Sebagai sebuah negara maritim, keluasan perairan negara memerlukan tentera laut mempunyai keupayaan cegah rintang yang kredibel,” katanya.
Affendi memberitahu, berdasarkan konsep pertahanan dua wilayah tentera laut memerlukan sekurang-kurangnya 12 buah kapal platform peluru berpandu (kombatan).
Katanya, walaupun pembinaan LCS diteruskan, ianya masih belum mencukupi untuk memenuhi keperluan tempur tentera laut dalam usaha mengekang pencerobohan kawasan maritim negara.
“Bagi memenuhi keperluan ini, tentera laut berpandangan perolehan baharu sebanyak lapan buah kapal LMS kelompok kedua perlu dilaksanakan seiring dengan perolehan lima buah LCS yang sedang berlangsung.
“Aset terbaharu yang telah memasuki inventori tentera laut adalah empat buah kapal LMS kelompok pertama, tiga buah helikopter operasi maritim (HOM), enam buah bot pemintas (FIC) dan 12 buah sistem pesawat tanpa pemandu (UAS),” katanya.
(MSN)
Proyek rasuah
BalasHapusProyek MALE elang hitam dihentikan apakah karna ada tekanan dari luar/pihak tertentu? Jd ingat N250
HapusBisa jd.. karena drone skrg termasuk persenjataan yg lethal... efektif & efisien dlm peperangan modern.
HapusTermasuk Turki jg kena ganjalan pada mesin dari pihak 2 sontoloyo itu.
Saya curiga, karena barangnya sdh jadi. Bahkan sdh uji terbang, meski tdk dipublish.
HapusPersis dg N250
Proyek akan wk wk wk Senang aset ghoib.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusProyek EH tidak dihentikan.....dia hanya menghela nafas sejenak sebelum lanjut berjalan lagi
HapusYang ada, kalo ingat kenapa dulu AU batal beli drone Heron dari Israel.....karena tidak ada negara yg mau memberi teknologi kunci spt mission system'
Dan hal ini yg menjadi kendala pada pengembangan drone EH ...karena kita salah pilih partner penyuplai mission systemnya.
Penundaan yg terjadi saat ini lantaran BRIN memutuskan utk mengembangkan sendiri mission systemnya dg diawaki oleh LEN dan LAPAN yg sudah berpengalaman dalam bidang "remote sensing"
Justru dg menunda sejenak proyek ini, nantinya kita akan memiliki kekayaan intelektual pada teknologi mission system' yg akan mendongkrak nilai TKDN nya.....mengingat sebagian besar sistem pada drone EH masih diimpor, bahkan sampai ke material airframenya
Thanks pencerahannya pak Dhe....share link biar gempur ce es goyang dubur
HapusDalam rencana awal (sebelum BRIN mengambil alih proyek ini), roadmapnya adalah sbb:
Hapus1. EH 1 sbg pengujian platform tanpa membawa sensor/payload
2. EH2 & EH3 sudah membawa sensor ISR (radar SAR, Elop, relai komunikasi)
3. EH 4 membawa sensor ISTAR (Elop yg memiliki laser range finder)
4. EH 5 sudah membawa senjata
Diperjalanan roadmapnya dipercepat dg melompati tahap 2 dan langsung menuju tahap 3&4 sekaligus
Keseluruhan sistem mulai airframe yg berbahan komposit, propulsi, fcs, payload dan subsistem lainnya menggunakan produk yg tersedia dipasar global ....jadi TKDN nya kecil sekali dan lebih banyak pada aspek SDM.
Artinya disini kita "beli" produk dan tinggal merakit didalam negri.....jadi tidak melakukan riset pada teknologi yg kita impor tsb
Dengan merakit komponen dan sistem yg diimpor.... tentunya nilai TKDN nya rendah sekali, akan sulit bersaing ketika produk ini dipasarkan dan bagi para periset nyaris kecil sekali proses alih teknologi yg diterima
HapusMasalahnya terasa ketika komponen kunci yaitu mission system' yg rencananya dibeli dari perusahaan asal Spanyol (ketika BRIN mengambil alih proyek ini) menyadari bahwa mission system' buatan Spanyol tsb belum matang/proven jadi masih terus dikembangkan.....tentu saja kalo kita beli mission system' yg belum proven, harganya akan sangat miring dipasaran
HapusDisamping itu perusahaan ini tidak mau membuka akses ke source code ya shg pihak LEN bisa melakukan riset disitu.
Dari evaluasi the hal tsb (mission system' yg belum proven + tidak mau memberi akses ke teknologi kunci)....kalo kita lanjut beli produk ini yg harganya 150 miliar, sama saja kita memberi dana pada pihak perusahaan Spanyol utk melanjutkan riset mengembangkan mission system' buatannya.
Kenapa kita tidak mengembangkan sendiri saja ....toh LEN dan LAPAN sudah berpengalaman dalam teknologi komputasi dan penginderaan jauh.
Pada titik inilah, BRIN memutuskan untuk "menjeda" proyek ini dan mengembalikan ke road map semula sambil memberi kesempatan pada LEN&LAPAN menuntaskan pengembangan mission system' secara mandiri
Maka semalam saya bilang, saat ini kita #dejavu improved CBG jika jadi membeli mission system buatan perusahaan Spanyol
HapusSatu hal lagi yg kritikal jika tetap memaksakan lanjut pengembangan drone UCAV dg mission system' buatan Spanyol ....selama kita tidak punya akses ke source code pada mission system' maka kita tidak leluasa untuk mengintegrasikan senjata yg dipilih AU.
HapusKita belajar banyak dari Turki yg mengembangkan mission system' secara mandiri sehingga bebas mengintegrasikan dg berbagai senjata buatan Turki sendiri
Walopun Turki juga belum tentu mau memberi kita akses source code jika beli mission system' buatan Turki....karena Turki kan pedagang senjata juga 🤣🤣🤣
Turki pasti maunya mendikte kita utk menggunakan senjata buatan Turki jika kita beli mission system' mereka.
HapusHal yg sama berlaku juga jika kita beli mission system' ke Israel atau amrik
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusDi internal kita pasti ada saja pihak yg tidak perduli dg hal ini dan maunya cepat-cepat kelar proyek drone EH ini sehingga bisa dibanggakan utk mendongkrak popularitas jelang 2024
HapusAtau justru sebaliknya bagi pihak kompetitor....memblow up "penjeraan" ini utk membuat kesan buruk bagi pemerintah
Kita tidak perlu menutupi kelemahan dengan berbagai alasan-alasan. Terima aja kenyataan kapasitas inhan plat merah serta SDM masih rendah.
HapusJ B M " Penjelasan tentang EH sangat jelas dan ok 👍👍🇮🇩🇮🇩
HapusProyek AKAN. Nanti LCS diterima sudah terpasang roda
BalasHapusHishamudin kata terima LCS setahun dua
BalasHapusPanglima kata terima LCS 2026
Wkwkwkwkkwkwkkwkwkw
Berhala kaum Beruk yg di sembah sembah 🤣🤣🤣
BalasHapusRumah kecoa, tikus, kelalawar, laba laba, hantu 🤣🤣🤣
BalasHapusPagi pagi sakit perut ngakak liat berita Kapal Busok min 🤣🤣🤣🤣
BalasHapusAsyik Bully malon tentang Maharogolele sampai 2026 itupun kalau cecah air 🤣🤣🤣
BalasHapusKapal Salah Potong launcing 2026 pakai 3 balon kuning ke?? Berenangnya miring 🤣🤣🤣🤣
BalasHapus2026 launcing pakai RODA, di uji coba kat sirkuit sepang
BalasHapusKapal Halimunan yang hilang terus dari Radar, agen CIA dan Mossad nak Curi tehnologi Halimunan Maharogolele
BalasHapusBuat kapal terlama di dunia satu kata buat malon "TOLOL"
BalasHapusGak yakin 2026 bisa cecah air...kapal kalau sudah salah potong tidak sesuai blue print...bakalan bahaya struktur bisa bergetar..saat uji arung laut.
BalasHapusBuat kapal basic dulu ini blm apa2 sudah improve..ya hasilnya bisa di tebak..jd monumen.
Buat kapal basic design gowind 2500 ton dulu...ini tiba2 tak de kepakaran di improve jd 3100 ton...wkwkkkwkk
HapusIndonesia sudah meluncurkan Arrowhead th.2026.....wkwkwkwk makin ketinggalan..
BalasHapusSdh kena prank berapa kali ya
BalasHapus2017 launching lcs. raja perak kena prank
2019 first lcs ni hishamudin yg janji
2021 mat sabu yg janji
2025 ni hishamudin yg janji lagi
2026 ni affandi buang yg janji
Wakakakakak
Siapa lagi nak janji
Tengku zafrul aziz kah
😁😄😁🤑🤑😝🤗🤗
Ini kocak...
BalasHapusKerajaan tdk mau keluarin duit buat lcs lagi
Artinya bns harus cari dana sendiri...
Padahal bns belum bayar utang ke OEM.
sengketa dipengadilan tinggi malay pun belum selesai.
Itu semua catatan jelek yg menghambat bns cari utangan.
Akhirnya bns hubungi bank cina
Bank cina minta jaminan ke kerajaan malay
Via LTAT
lhoooo
Balik lagi ke paragraf pertama
😁😆😄😉😊😚😚😝😝🤑🤑🤪
Saat puyeng hishamudin keluarkan jurus ayat sedapkan hati rakyat malay.
BalasHapus"Lcs akan selesai ditahun 2025" 😁😁😄🤑
Dia juga samperin konsulat perancis, ngemis statemen mereka
Viola dapat....langsung masukkan ke media bahwa "pemerintah prancis menjadikan lcs sebagai prioritas utama bg mereka"
Wakakakaka
Ayat diatas terbukti ampuh kibulin rakyat2 malay
Kata PANGLIMA Beruk 2026
BalasHapusLama banget
Wkwkwkwkwkwkwkwk
Yee laaa..
BalasHapusAne dukung 1000% di 2026 barang ini cecah air.
Ntar kita lihat miringnya kemana.
Ke kiri? Kanan? Kedepan? Atau belakang?
Atau jalan menyerong?
Menarik kita nantikan.
Kih..kih..kih
Zetujuuu
HapusAyoo dukung lcs...kalo perlu kita buatin tagar #LCS2026
😁😁😄😄
Gen lak kobol kobol wong malay. duit setan diuntal iblis
Wakakakaka
Artinya, minimal sampai 2026 kita ga perlu repot cari bahan bully'an.
BalasHapusUdah tersedia didepan mata.
Wakakakkkkkkkak
Sampai kiamat selalu tersedia bahan bulian bang...semangatttt
HapusTambah om PS......999 Tahun Hibah Merdeka
HapusMungkin hishamudin sdh putus asa...menyaksikan kondisi lcs yg super duper ruwet. Ditambah lagi dia harus bersiap2 ikut kampanye partai, maka...
BalasHapusDisuruhlah gen affandi buang meneruskan jurus sedapkan hati rakyat.
Affadi buang bukan orang navy, dia orang AU
😁😁😄😃🙃😝😝🤪
Mana ngerti urusan kapal
Maka dari itu dia nyari aman
Cuma nambah 1 tahun dr target yg disuruh hishamudin
Wakakakaka
Way to go general 🧑✈️🧑✈️👩✈️🧑✈️🧑✈️
Bangun Pur tuh kapal stealh cecah air 2026... kata kunci nya akan....Sembang Prank dan Halu (SPH).Bikin gelak pagi.
BalasHapusNgetrol semaleman om wkwkwkwk
Hapushttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjh361kRnNvGg0zTvaxVkCRpfLi8WS5vw4PWHgQrqQuPpfRD1ItgKLOFUe2WzuUStK79MfWFOizf4UZrMphJu-SXqhBiLt2B3Uuzb8ZUPWrcEMC5VKbCIa5VoX0hu2Ys5BVRCjiPfXu_6Y_zALBcrOR2WwHhEJ0yW0K9yoYLT7SE8LQMBrhgPAP7fnd/s960/10hmlcs12_1663080069.webp
BalasHapusKARATAN n USANG GUYS
PERJALANAN TOLOL "MAHARAJA LELAH 😞😞 "
BalasHapus2011 = buka tender
-ThyssenKrupp Marine Systems with the MEKO 200
-Damen Schelde Naval Shipbuilding with the Sigma class 10514
-Naval Group's Gowind-class corvette
pertengahan 2011 = BHIC dapat kontrak bikin nih LeCeS.
2014 = STAR AWAL PEMBUATAN.
2016 = LAID DOWN.
2017 = FAKE LAUNCHING.. TIPU SATU NEGARA.
2018 = BERKARAT 20%.
2019 = BERKARAT 40%.
2020 = BERKARAT 60%.
2021 = BERKARAT 75% n BERLUMUT.
2022 = BERKARAT 988% n LUMUT
LOL
😂😂😂😂😂😂😂😂😂
2026 siap satu?
BalasHapusSisanya tahun berapa lon? 2040
Aneh nya malon dibilang negara maritim,laut aja gak ada lon woii
BalasHapusNegara semenanjung bukan maritim
🤣🤣🤣
Iseng2 Nyoba ngitung plan vs bajet developmen tldm
BalasHapusUntuk rmk 12 jika semua plan berjalan
Lcs 1 dan 2 diperkirakan rm 3 bilion
Lms2 diperkirakan rm 3.8 bilion
Total rm 6.8 bilion
Data 2020 developmen budget atm rm4 bilion
Untuk tldm rm 4bilion x 23% = rm 1 bilion
Rm 1 bilion x 5 tahun rmk = rm 5 bilion
Plan 6.8 vs bajet 5
😝🤪🤪🤑🤑😝
Artinya harus milih salah satu proyek
Lcs atau lms batch 2
Kalo asumsi pake rmk 12 dan rmk 13
HapusTh 2021 sd th 2031
Plan 6.8 vs bajet 10
Aman ? ...hi hi hi hi ...blm tentu
Yg belum kehitung mark up orang tengah
Hobi malon rasuah politisi
Inflasi juga belum kehitung
Andai saja nih
Kemungkinan paling bagus
Tldm tambah 2 lcs dan 4 lms2
Tapi....10 tahun kemarin aja
Plan 6 lcs dan 3 opv aja hasilnya zero 0
Wakakakaka
Wang kopi..wang kopi
BalasHapusMahluk nocturnal blm NGETROL om..... semaleman ngetrol WKWKWKWK
HapusBerita yg buat Gempurwaria dan Geng MALON tak berani muncul dan komentar..
BalasHapusWakakakakakak
Apakah kalian percaya,,,kapal APMM aja mundur lagi buat sentuh air,,padahal kapal kecik pula apalagi kapal yg lbh besar,,kalaupun pun delay lg sdh pahamlah.😀
BalasHapusBuat kapal tergantung niat. Kalo di awal niat untuk cari Proyek Korupsi pasti bakal tidak selesai LCS.
BalasHapusProyek LCS Korupsi Berjamaah nya nampak kali tapi anehnya Rakyat MALON gak sadar-sadar... wakakakakaka
Ini kapal yg salah potong tuh ya heheh
BalasHapusSaya akui ni kapal speks nya Halimunan/steatlh gak keliatan di radar saat di laut.
Hebatttt
2026 apa kapal lCS nanti pake roda ban atau roda gila
BalasHapusLebih baik BHIC jadikan LCS sebagai Tempat Judi Cabang Darat Genting Highland supaya ada pemasukkan Uang dari 2022-2024 untuk selesaikan LCS karena Goverment MALON tidak mau tambah Uang ke BHIC.. wakakakakak
BalasHapusJadikan LCS sebagai MUSEUM berbayar dengan Tarif Tiket RM10/orang.. wakakakakak
BalasHapusWaw ,dalam 5 tahun plan punya 6 sampai 8 unit Baharu lms & lcs , berbeza sekali dengan maharaja lelah 11 tahun tak finish juga.
BalasHapusAset Baharu dengan peluru bepandu NSM plannya ,wah wah aset Baharu dengan peluru berpandu.
Plan sampai Abang Jamil Mampus..
HapusWakakakakakak
DS sepi kalau beruk Gempurwaria gak ada komen bualnya. Gelaknya gak maksimal...ya ampun LCS OPV MKM KORNET semua dah versi Stealh.
BalasHapusKita dukung 2 unit LCS complete 2026 agar bisa HAT DAN SAT (jika budget tersedia)
BalasHapusDi sisi lain masih ada waktu SEKITAR 3 TAHUN 3 BULAN UNTUK CUCI OTAK AKUN GEMPURWIRA : REAL "MANGKRAK" GOWIND CLASS 3.100 TON.
HAHAHAHAHAHAHAHA.....
Di sisi INDONESIA semoga 2 unit ARROWHEAD 14O TNI AL COMPLETE 100%.
Lanjutkan PT.PAL Project Arrowhead 140 TNI AL ! Go for it !!!
Kalau ada berita yg bermutu dr malon ttg kapal yg bikin ketar ketir kawasan dan dunia Navy para beruk kok gak berani muncul yah? Harusnya kan bangga LCS dan OPV jadi perhatian dunia. Ya gak Pur?
BalasHapusSekejap guys, si Gempurwaria lagi hisap dadah biar tahan malu di bully dan HALU komentar. Serta lagi kumpul bahan ngetroll.. kihkihkih..
BalasHapusLagi ngplfy bro
HapusDia ngefly semakin semangat ngetroll dan HALU nya... Wakakakakak..
HapusHahahaha 2026??? Kapal salah potong 1014-26 = 13 tahun bina kapal ...wakakakak MANGKRAK pulak..
BalasHapusThen in 2026, delay again, postponed again blah blah. Mats probably will get it in 2030 lol
BalasHapusBNS hutang ke CHINA, CHINA minta jaminan KERAjaan, KERAjaan menjadi penjamin, uang di rasuah berjama'ah,LCS tak sesuai spek standard, laju cem siput karena bobot dan panjang di rubah, BNS bangkrut/pailit, CHINA tagih hutang ke KERAjaan sebagai penjamin, KERAjaan jual aset pulau dan tanah ke CHINA untuk cicil hutang, CHINA menguasai beberapa aset milik KERAjaan karena buat bayar bunga nya saja KERAjaan akan cepat bangkrut
BalasHapus😝⛔😝 puyeng beb
Philippine Just Approves last May 2022 the budget for 3 C-130J.. Budget for down payment already released. Pilot already training in USA since last 2 years.. Also Philippine navy buy additional Torpedoes from SOKOR and additional NLOS Spike missile from Israel....Mabrul
BalasHapusTahun 2026 itu yg diterima LCS versi darat atau versi ski yg mampu meluncur di es lon?...🤣🤣🤣🤣
BalasHapus