MD530G fitted with a rocket launcher on the stub wing (photo : BTDM)
KUALA LUMPUR: Destini Bhd's wholly owned subsidiary Destini Prima Sdn Bhd has secured a contract from the Ministry of Defence for the supply of 70MM rockets to the Malaysian army valued at about RM18.75mil.
In a filing with Bursa Malaysia, the group said the contract is for a period of two years from June 27, 2023, to June 26, 2025.
It added that Destini Prima is required to provide a performance bond of RM468,733.01.
"The contract is expected to contribute positively to the earnings and net assets of Destini for the financial periods ending Dec 31, 2023, and the financial periods in the duration of the contract," it said.
(The Star)
Ni heli sewa bukaan
BalasHapusheli 40 minit
HapusWKWKWKW
Masih kalah versi nya sama punya thailand speks nya lebih poweer full armament dripda si puyuh melon.
BalasHapusWah hebat Destini dapat kontrak pembuatan roket 70 mm.
BalasHapus.......
Eh bukan buat ternyata,, cuma suplayer saja .....
destini = lender
HapusWKWKWKW
Makelaran saja ...... bisa masuk DS....
HapusIQ Kerbau Melon mana mampu bina rocket ... Tupe bodoh bin pemalas begitu 🍈
HapusPengadaan roket 70 mm buat heli telur ....
BalasHapusSupaya bisa bawa 24 roket .... kata gempur
Hahahaha
Di foto, heli telur terlihat pake pintu saat di darat
BalasHapusNtar klo mengudara dengan membawa senjata pintu akan dicopot. Kenapa? Supaya mengurangi muatan, dan heli tetap bisa lincah dan terbang > 40 menit
Mantap.... Shoping roket
BalasHapusPT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
Hapus🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL🤣
Roket kok mesti shopping hahahaha...
HapusKualitas jauh di bawah RI... lon malon bacot doangan lo gedeeee...wkwkwkw
Roket kok shopping, bikin pork memang gak bisa? Kasihan.
HapusPT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
BalasHapus🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL🤣
PT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
BalasHapus🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL= ROKET 70mm TIDAK BISA BUAT🤣
Shoping roket nya banyak guys....mantap...
BalasHapusThe number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.
😂🤣 roket 70mm pun mas8h beli dr pihak ke3....LEMAH...konon katanya heli telur ini bisa bawa misil Hellfire...🤣😂😅🤭
HapusPT DI membuat dua varian dari roket FFAR, yakni RD701 berbasis FFAR Mk 4 dan RD7010 berbasis FFAR Mk 40. RD701 digunakan pesawat tempur (hi-speed aircraft), sedangkan RD7010 untuk Helikopter (low-speed aircraft). PT DI juga membuat beberapa jenis hulu ledak untuk roket ini. Diantaranya WD 701 (HE), WD 703 (smoke) dan WD 704 (inert).
Hapus🤣BERUK TAMBAH TOLOLLL🤣
Jadi selama ini HELI BOTOL CUPANG GROUNDED tak ada ROKET... Ompong wakakakakakaka
BalasHapusSHOPING ribuan roket 70mm untuk heli MD530G... BAYAR CASH... Kalis NGUTANG macam sebelah tu... Hahahhahha
BalasHapusSebelah tu Malah hingga DITAGIH BAYAR HUTANG guys... Hahahhaha.. MEMALUKAN
Shoping roket nya banyak guys....ORANG KAYA
BalasHapusThe number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.
MANTAP 70MM ROCKET Indonesia BINA SENDIRI & EKSPOR
Hapushttps://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=http://defense-studies.blogspot.com/2009/05/pt-dirgantara-produksi-10000-roket-ffar.html%3Fm%3D1&ved=2ahUKEwjT2KvOs4aAAxUa2DgGHfjzAnkQFnoECA8QAQ&usg=AOvVaw1iS3mlr9LE8gvHHLNPw0N_
10.000 ROCKET/TAHUN...waw
Manakala sebelah beli roket dari pihak ke 3
TOLOL
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=https://nasional.tempo.co/amp/469283/indonesia-mulai-ekspor-roket-ke-chile&ved=2ahUKEwiAq62DtIaAAxWJ1TgGHVvcA3IQFnoECBAQAQ&usg=AOvVaw3sQ7ZGHjDwcDAeh8mtIkdC
HapusDestini import rocket dari luar baru jual ke Kemenhan ngoahahaha...wang kopi2nya sedap ngoahahaha
HapusHahahahahha norak dan katrok.... Baru 2000an roket ffar. Kalian g tau kami punya stok berapa ribu.... genpork g punya Malu2 hahahhaha
HapusMANTAP 70MM ROCKET Indonesia BINA SENDIRI & EKSPOR
BalasHapushttps://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=http://defense-studies.blogspot.com/2009/05/pt-dirgantara-produksi-10000-roket-ffar.html%3Fm%3D1&ved=2ahUKEwjT2KvOs4aAAxUa2DgGHfjzAnkQFnoECA8QAQ&usg=AOvVaw1iS3mlr9LE8gvHHLNPw0N_
10.000 ROCKET/TAHUN...waw
Manakala sebelah beli roket dari pihak ke 3
TOLOL
URUSAN BOMBARDIR PAKAI ROKET 70mm TNI RAJANYA.... Dah KHATAM MAENAN ROKET INI
BalasHapusApalagi REAL COMBAT HELIKOPTER TNI dau maenan MISSILE DONG
PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri.
BalasHapusAgus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
🔥BUAT SENDIRI 10.000🔥
Ya ampun berita Malon sekali keluar akan shopping roket muraaah , untuk heli Kecik wkwkwkwk wkwkwkwk wkwkwkwk
BalasHapusLah yang dapat kontrak destiniti, apakah destiniti pembuat roket?, BUKAN lah terus siapa yang produksi roket nya?, 😂😂😂 keliatan mau di maling uangnya 🤣🤣🔥🔥
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri.
BalasHapusAgus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
🔥BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥
hanya roket beli?
BalasHapusWKWKWKWK
Indonesia sudah bisa buat sendiri lon
malon KETINGGALAN
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusWKWKWKWK
BalasHapusbaru beli 2,340 units saja 1 ekor beruk malon sudah bergemuruh sombongnya
WKWKWKKW
Indonesia sudah lama membuat roket sendiri loooon
PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri.
BalasHapusAgus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
🔥 SEJAK 1981 BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥
Lon tanya serius nih..
BalasHapusDestini Bhd's itu sebagai apa sih?
bisa jawab tak?
WKWKWKWK
BalasHapusngeri?
WKWKWKWK
destini=lender haha!😛😛😛
BalasHapuskatanya KL anti ngutang taunya gak bisa jauuhhjj
wkwkwk
Hapussaya pengen tau jawaban zuzur dari warganyet seblah om
nyoiihh heli kecil murahh pun masa KL NGUTANG om haha!🤣🤣🤣
Hapusingat heli kecik, teringat halaman optima
BalasHapusKL hanya mampu bayar dp 30% lender halaman optima gak kuat ganti lender destini haha!😛😛😛
teringat damen opv miring..
BalasHapusdulu destini kolab bareng thhe jd lender opv mmea...
biaya naik kapal tak jadi eh destini ga kuat, kaburr gaesz maen heli kecik ajah haha!🤭🤭🤭
"The contract is expected to contribute positively to the earnings and net assets of Destini for the financial periods ending Dec 31, 2023, and the financial periods in the duration of the contract," it said.
BalasHapus🤣MIDDLEMAN= UANG KOPI🤣
Destini import dari luar baru jual ke Kemenhan ngoahahaha
BalasHapusYa ampun rocket 70 mm pun masih import lewat broker Destini ngoahahaha...Malon TOLOL nak bina rocket 70 mm pun tak ada kepakaran ngoahahaha
BalasHapusLewat broker Destini Kemenhan malon import rocket 70 mm ngoahahaha...wang kopi2nya sedap sangat guys ngoahahaha
BalasHapusYa ampun rocket 70 mm pun masih import lewat broker Destini ngoahahaha...Malon TOLOL nak bina rocket 70 mm pun tak ada kepakaran,mesti import lewat broker ngoahahaha
BalasHapusHeli militer versi awam ini, tunggu pesanan dengan skandal korups di hantar setelah 5 tahun. Full spek militer ya AH-6 punya Thailand. Malon ketinggalan lagi 😆😆😆
BalasHapusDPnya dah dikorupsi duluan bro wkwkwk
HapusFoto MD530G MALAYSIA lepas beraksi..... Ngeri
BalasHapushttps://engear.tv/wp-content/uploads/2022/06/md-530g-putd-izarul-lee-01.jpg.webp
Oh cuma 2 stesen ..
Akhirnya gempur tunjuk sendiri heli telor cuma bawa 2 stesen senjata ...
NGERI BUALNYA .... BAWA 4 X 7 ROKET
HAHAHAHA
Kelas kasta pariah memang ini heli tempur utamanya 😄. Nasib malaydesh tu. Xixixi 😄
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMereka baru level mimpi punya heli full tempur, kalah dengan Philipina pastinya 😃
BalasHapusLangkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
BalasHapus🤣VERSI TRAINING GUYS🤣
Philipina dah ada heli serang berat T-129 ATAK & heli serang ringan cobra hibah dari Jordania, lha malon sendiri gunakan heli telur KFC MD-530 yg aslinya adalah heli sipil ngoahahaha
BalasHapusLobang pantatmu gempurwaria yg sdh rusak alias dower di rudal kaum gay semenanjung..
BalasHapusLon tanya serius nih..
BalasHapusDestini Bhd's itu sebagai apa?
Tolong dijelaskan
WKWKWKW
WKWKWK
BalasHapusheli 40 minit, di sisi mana ngerinya loon?
WKWWKW
Wkwkwkwkwk
BalasHapusGeng GORILLA Ngamuk guys.... Dengki la tu MALAYSIA shoping cash ribuan roket 70mm HAHHAHAHA
BalasHapusManakala mereka hanya mampu NGUTANG je... Malah hingga di Tagih bayar HUTANG guys... Hahhahahha
Kenapa mesti dengki sama negara miskin cem malon... Indonesia dah bisa buat rocket yg di import malon dari lender Destini ngoahahaha
HapusKomentar ter tolol hari ini
HapusMin,masa malon shopping rocket import gunakan lender Destini je mesti di up min,beda kasta beda level lah min dgn Indonesia yg import barang high class cem Apache dan misil HELLFIRE yg menggerunkan itu min ngoahahaha 😂😂
BalasHapusMalon hanya mampu shoping barang murahan. Gw kira mo dipasang hellfire, tak taunya hanya roket murahan. Ha ha ha ha. Ngeriiiii..... Bualnya
BalasHapuskesian jiran beli pod roket pun “NGUTaNG” ke Lender destini haha!😁😁😁
BalasHapusApache kita takut dg heli ciput malon. Ha ha ha ha
BalasHapusManakala si miskin tinggal 4 buah Apache versi basic yang mampu terbang.. 4 buah lagi GROUNDED... HAAHAHHAA
BalasHapusUntuk makluman Apache INDON bukan versi LONGBOW ya guys... HAHHAHAHHA
Kalah debat soalan rocket elak ke topik lain ngoahahaha 😂😀
HapusIni yang katanya punya stesen 12 peluru itu ke....
BalasHapusComel banget
wkwkwkwkwkwk
Gank GORILLA negara miskin sebelah makin kerasukan ngoahahaha...kenapa Indonesia mesti iri lihat malon import rocket 70 mm dari lender Destini ngoahahaha...lha Indonesia saja pun dah berjaya bina rocket 70 mm cem di import malon, Indonesia langsung buat rocket 70 mm buatan tempatan dan tak mesti import cem negara miskin sebelah ngoahahaha...kesian ngoahahaha
BalasHapusGEMPURWIRA11 Juli 2023 pukul 19.02
Geng GORILLA Ngamuk guys.... Dengki la tu MALAYSIA shoping cash ribuan roket 70mm HAHHAHAHA
Manakala mereka hanya mampu NGUTANG je... Malah hingga di Tagih bayar HUTANG guys... Hahhahahha
Berarti Destini lender ya pork ngoahahaha
BalasHapusMasa orang kaya shopping rocket, shopping misil HELLFIRE dong biar digerunkan dunia ngoahahaha
BalasHapusShoping barang murahan. Ha ha ha ha.... Afghanistan pun punya banyak
BalasHapusKalah debat soalan rocket elak ke topik lain ngoahahaha... LEMAH ngoahahaha
BalasHapusManakala si miskin hanya mampu shoping NGUTANG.. AHHAHAHHA
BalasHapusKASTA MISKIN
Lha itu shopping NGUTANG ke lender Destini apa tuh ngoahahaha
HapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
Hapus🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥
Guys... Kemahalan ya kos servis Apache... HAHHAHAHHAH
BalasHapusApa ?? Shopping rocket ngoahahaha..pengganas Wagner pun punya aset ribuan rocket 70 mm ngoahahaha
HapusSembang dan klaim negara kayalah dirantau,negara grade A lah tapi shopping pun cuma rocket 70 mm ngoahahaha...pengganas Wagner pun gelak soalnya sekelas pengganas Wagner pun punya aset ribuan rocket 70 mm ngoahahaha 😂😂
BalasHapusIri dan panaslah tuh Malon cuma ada heli telur KFC MD-530 NGOAHAHAHA
BalasHapusHAHAHAHAHHA..... ROSAK
BalasHapusMasa negara Malon konon katanya kaya tapi senjata nya setaraf pengganas Wagner ngoahahaha...gelak ngoahahaha
HapusMakin kalah debat lg guys ngoahahaha
BalasHapusNegara miskin sebelah kuat MEMBUAL ngoahahaha
BalasHapusGEMPURWIRA11 Juli 2023 pukul 19.10
BalasHapusShoping roket nya banyak guys....ORANG KAYA
The number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.
KALAU MEMANG KEBUTUHAN BANYAK KENAPA TIDAK DIPRODUKSI DI DALAM NEGERI SAJA.
OOPSSS .... ITU BUKAN UNTUK SATU TAHUN SIH, MUNGKIN LIMA ATAU MALAH SEPULUH TAHUN. PANTAS SAJA GAK MAU BUAT .... DAN GAK MAMPU JUGA ....
HAAHAHAHAHA
Shoping roket nya banyak guys....ORANG KAYA..
BalasHapusYang di TAGIH BAYAR HUTANG tu tepi sikit.. HHAHHAHHAA
The number of rockets tendered out was for 2,340 units. Only one company – likely Destini Prima – had entered the tender checks on the Eperolehan, today showed.
17.35
HapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
🔥 SEJAK 1981 BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥
Orang kaya konon tapi shopping rocket,mana gerunlah ngoahahaha
HapusLangkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
BalasHapus🤣VERSI TRAINING GUYS🤣
Ribuan roket guys... Sekali beli... ORANG KAYA
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
Hapus🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥
Orang kaya tapi cuma beli rocket,mana patenlah ngoahahaha
HapusBuatan tak bermutu.... Hahhahhaha
BalasHapusIrilah tuh karna malon tak de kepakaran untuk bina sendiri ngoahahaha
HapusMasa orang kaya shopping rocket,mana gerunlah ngoahahaha
BalasHapusYang di TAGIH BAYAR HUTANG tu tepi sikit.... HHAHAHAHA
BalasHapusLebih malu lagi hutang ditagih lewat mahkamah internasional ngoahahaha
Hapus2,340 roket guys..... CASH....SEKALI BELI BANYAK... ORANG KAYA
BalasHapusMasa orang kaya shopping rocket, shopping misil HELLFIRE lah biar gerun NGOAHAHAHA
HapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
BalasHapus🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥
Beli roket seuprit gitu saja butuh waktu 2 tahun .....
BalasHapusUuuppsss lupa duitnya baru bisa nyicil 3 tahun ..... hahahaha
Masa orang kaya shopping rocket, shopping misil HELLFIRE lah biar gerun NGOAHAHAHA
BalasHapusLangkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
BalasHapus🤣VERSI TRAINING GUYS = MURAHAN🤣
kesian amat KL,
BalasHapusbeli heli kecik pun Ngutang
ketauan OMFONG haha!🤣🤣🤣
Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) exhibition are six new MD530Gs, which were delivered to Malaysia’s army in 2022. The type is appearing on static, and also participated in the show’s opening ceremony. The six rotorcraft – delivery of which was delayed for several years – are primarily used for training...
BalasHapus🤣VERSI TRAINING GUYS🤣
Tak kisahlah dengan cakapmu pork, yg penting hyundai, Toyota Corp dan Amazon lari dari malon pindah ke Indonesia untuk melabur ngoahahaha...kesian malon ditinggal pergi oleh pelabur ngoahahaha
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
BalasHapus🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK KERASUKAN🔥
Elon Musk tak mahu bertemu Jokowi..? HHAHAHAHHA
BalasHapus19.34
HapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK TOLOL ELAK TOPIK🔥
PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
BalasHapus🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK ELAK TOPIK🔥
PT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
BalasHapus🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK TOLOL ELAK TOPIK🔥
ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥
Lawatan Anwar ke Arab Saudi tak dilayan seperti ketua negara?
BalasHapus“Macam mana Pejabat Perdana Menteri (PMO) boleh suruh Wisma Putra buat pemakluman media yang ini adalah lawatan rasmi kalau tidak dapat bertemu dengan Putera Mahkota Arab Saudi merangkap Perdana Menteri, Putera Mohamed Bin Salman (MBS)?
https://www.agendadaily.com/isu-semasa/lawatan-anwar-ke-arab-saudi-tak-dilayan-seperti-ketua-negara/
———-
setelah PM 9
PMX dicuekin gaesz
kesian gaesz gak dianggap haha!🤣🤣🤣
Ditolak karena judi halal wkwkwkkw
Hapusnyoiiihhh ama Ngutang gak bayar ke Kuwait om 5 tahun buronan timur tengah...parahh haha!😋😋😋
HapusTak kisahlah dengan cakapmu pork, yg penting hyundai, Toyota Corp dan Amazon lari dari malon pindah ke Indonesia untuk melabur ngoahahaha...kesian malon ditinggal pergi oleh pelabur ngoahahaha
BalasHapusEiittt kita mah kelasnya presiden,
BalasHapuspresiden amerika dr Obama, Joe Biden dan wakil mike pence... berkali2 datang ke rumah kita gaesz...
lha KL, KELEWATAN LAGI hahah!🍌🍌🍌
ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥
ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.....
🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥
ADA BERUK TOLOL ELAK TOPIK =
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.....
🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000🔥
Presiden AS Joe Biden Tiba di Indonesia
BalasHapusOleh
Kompas
13 November 2022 22:05 WIB
Presiden Amerika Serikat Joe Biden tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu (13/11/2022). Dengan Air Force One, Biden dan delegasi tiba sekitar pukul 21.45 WITA
————
lha KL, Klewatan Lagiiiiiii.....kesian haha!😄😄😄
Kedatangan Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako di Indonesia, Jakarta, 17 Juni 2023
BalasHapushttps://youtube.com/watch?v=5nZQsa_rQ7w
—————
yang terbaruw Kaisar Jepang datang
nginep 1 minggu Full
lha...KL, Klewat Lagi.....kesian buronan samurai bon kasbon...utangnya banyak buat bayar utang...ngerih haha!🤣🤣🤣
Hahahahahhaa bahan lawakan sekawasan
BalasHapusPT Dirgantara Indonesia tahun ini akan memproduksi sedikitnya 10.000 roket Fin Folding Aerial Rocket untuk memenuhi permintaan Departemen Pertahanan menyusul kebijakan pemerintah yang memprioritaskan penggunaan produksi dalam negeri. Agus Eddy, General Manager Satuan Usaha Defence PT DI, mengatakan roket jenis Fin Folding Aerial Rocket (FFAR) itu sudah diserap TNI sejak pertama kali diproduksi pada 1981.
BalasHapus🔥SEJAK 1981 BUAT SENDIRI PER TAHUN 10.000 = BERUK ELAK TOPIK🔥
Lagi projek MANGKRAK INDON.. HAHAHHAHA
BalasHapusGempur goblok ,😃😅
BalasHapusSuplyer
BalasHapusGempor makin gak waras 😂
BalasHapusHahaha...
BalasHapusGank GORILLA negara miskin sebelah kuat MEMBUAL dan halunisasi ngoahahaha
Miskin lagi dengan pm kena skandal pelangi jubor😆😆😆
HapusHeli yang di geruni negara Vanuatu je 😃😃😃..
BalasHapusHeli sewa
BalasHapusMasih jauhlah dibanding 43x pencerobohan di malon. Yg di Indo karena dari perbatasan FIR Singapurà...
BalasHapusProyek Johor Kota Surga jadi Kota Hantu....wkwkwkwkwkwk made In China...
BalasHapusForum Military Indonesia & Malaysia
BalasHapusAkmal Zulkifly· 15 Jam
Makin lama, makin makan asap TUDM. Kerajaan pukimak.
Air Times News Network
10 Juli Pukul 2100
#Pertahanan: 𝐓𝐔𝐃𝐌 𝐩𝐞𝐫𝐥𝐮 𝐭𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮 𝟐𝟑 𝐭𝐚𝐡𝐮𝐧 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐬𝐚𝐰𝐚𝐭 𝐀𝐄𝐖&𝐂
Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) berhasrat untuk mendapatkan Pesawat Amaran Awal dan Kawalan Udara (Airborne Early Warning and Control, AEW&C).
Perolehan pesawat tersebut dijangka akan dilakukan pada Rancangan Malaysia ke-17 (RMKe-17) dan RMKe-18 semasa Fasa 3 Pelan CAP55 dilaksanakan.
Fasa 3 Pelan CAP55 dilaksanakan.
#AirTimes #Malaysia #Pertahanan #AEWC #TUDM #CAP55
Berita penuh: https://www.airtimes.my/.../pertahanan-tudm-perlu-tunggu.../
wkwkwkwk... gorilla semenanying sedih marah tak berujung, miskin tak ada bajet...
Password: Kerajaan pukimak
Hapusngoaaaahahahahaha....
Angkat beritanya kerajaan pukimak ini min ngoahahaha
HapusNgeri comelnya 😥😥😥😅😅😅😅😁😁😁😁
BalasHapusTanyak guys : mainan heli remot comel niii bisa terbang berapa menit?
BalasHapusHahahahaaaa
Shopping roket aja bikin gempork kerasukan dan bual, gimana kalau bisa buat sendiri yah. Gempur ngamuk guys shoppingnya aset recehan gak masuk Data SIPRI.
BalasHapusGempur? Mana itu lawak halu mu nggak ada asset
BalasHapusIndonesia sudah proses Rudal Jarak Menengah, Malon masih di sibuk kan dengan roket Kecik 70mm. Hahahaha Bagus lah biar Jiran Malon Makin tertinggal..kami Indonesia senang mendengar nya...
BalasHapus