19 September 2022

Menantikan Penetapan Sumber Pembiayaan untuk Belanja Senjata

19 September 2022

US$ 734.5 juta disiapkan untuk membawa pulang sejumlah pesawat tempur Mirage 2000 bekas dari negara di Timur Tengah (photo : Forbes)

Pada 15 Agustus 2022, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas telah menerbitkan perubahan Daftar Rencana Prioritas Pinjaman Luar Negeri (DRPPLN) Khusus Tahun 2022 untuk Kementerian Pertahanan. Dalam DRPPLN terbaru, nilai alokasi Pinjaman Luar Negeri (PLN) menjadi US$ 9,5 miliar untuk membiayai 46 kegiatan.

Penerbitan DRPPLN tersebut dinilai krusial di tengah ambisi Kemhan untuk belanja besar hingga 2024 sebagai bagian dari modernisasi kekuatan pertahanan. Sebagaimana diketahui, ambisi Kemhan untuk belanja besar dihadapkan pada sejumlah tantangan fiskal, seperti pandemi Covid-19 dan prioritas belanja untuk sektor-sektor lain, termasuk rencana ambisius untuk memindahkan ibu kota ke Pulau Kalimantan.

Penerbitan perubahan DRPPLN 2022 memberikan angin segar kepada Kemhan guna memenuhi komitmen nasional dalam program modernisasi pertahanan dan komitmen internasional seperti kepada pemerintah Prancis dan Dassault Aviation. Kini menjadi pertanyaan, yaitu dari pengajuan DRPPLN sebesar US$ 9,5 miliar, berapa yang akan disetujui oleh Menteri Keuangan dalam bentuk Penetapan Sumber Pembiayaan (PSP)?

Enam buah fregat FREMM memerlukan anggaran senilai € 4,1 miliar  (photo : Marina Difesa)

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas telah merencanakan alokasi PLN untuk Kemhan pada 2020-2024 sebesar US$ 20,7 miliar dan hingga 2021 Menteri Keuangan telah menerbitkan PSP senilai US$ 7,7 miliar. Namun ketersediaan dana Rupiah Murni Pendamping (RMP) pada APBN 2022 tidak sesuai dengan nilai yang seharusnya, berangkat dari asumsi nilai RMP maksimal 15% dari total nilai PLN.

Terkait dengan 46 aktivitas dalam DRPPLN 2022 yang diharapkan mendapat pembiayaan lewat PSP, terdapat sejumlah hal yang perlu mendapatkan perhatian. 

Pertama, alokasi RMP pada APBN 2023

Mengacu pada RAPBN 2023, RMP bagi Kemhan dialokasikan senilai Rp 5,2 triliun atau sekitar US$ 354 juta. Apabila nilai RMP itu disetujui menjadi bagian dari Undang-Undang APBN 2023, apakah cukup untuk mendukung PSP yang diharapkan akan diterbitkan oleh Menteri Keuangan tahun ini?

RMP diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Nilai RMP pada dasarnya tergantung pada kesepakatan Kementerian Keuangan dengan lenders, namun diperkirakan berkisar antara 7% hingga 15% dari nilai total suatu kegiatan. Apabila RMP tidak tersedia, sulit untuk mengubah status suatu kontrak akuisisi senjata menjadi efektif karena RMP dialokasikan untuk pembayaran uang muka kontrak.

Diperlukan pendanaan tambahan untuk 42 unit jet tempur Rafale dari anggaran sekarang senilai 1,2 miliar USD dan 2,9 miliar USD (photo : Meta Defense)

Kedua, pemenuhan kewajiban kontraktual Indonesia 

Kemhan pada 2021 telah menandatangani sejumlah kontrak akuisisi senjata walaupun saat itu belum didukung oleh alokasi anggaran di PSP.

Pada perubahan DRPPLN 2022, dari sejumlah kontrak yang telah ditandatangani, hanya kontrak rencana pengadaan jet tempur Rafale yang masuk dalam perubahan DRPPLN. Kegiatan itu pun merupakan lanjutan dari PSP 2021 karena pada PSP tersebut hanya cukup untuk enam unit Rafale senilai US$ 1,1 miliar dari kesepakatan pengadaan 42 Rafale dengan Prancis.

Program Rafale mendapatkan alokasi PLN US$ 2,9 miliar dalam perubahan DRPPLN 2022, sehingga diperkirakan Indonesia akan dapat menambah sekitar 10 hingga 12 unit Rafale lagi. Namun kontrak pembelian enam buah fregat FREMM senilai € 4,1 miliar belum dialokasikan dalam perubahan DRPPLN tersebut.

Dengan kata lain, perubahan DRPPLN 2022 belum dapat memenuhi semua kewajiban kontraktual yang telah disepakati oleh Indonesia. Namun perlu dicermati pula bahwa penandatanganan kontrak tanpa didahului oleh ketersediaan anggaran merupakan tindakan yang menyalahi aturan yang berlaku.

Tiga korvet anti kapal selam kelas Pohang akan diakuisisi untuk TNI AL (photo : ROKN)

Ketiga, kegiatan akuisisi senjata bekas 

Dari 46 kegiatan yang tercantum dalam perubahan DRPPLN 2022, setidaknya terdapat dua kegiatan yang berupa pengadaan senjata bekas.

Mengacu pada perubahan DRPPLN 2022, dibutuhkan PLN sebesar US$ 734.5 juta guna membeli pesawat tempur Mirage 2000 dari salah satu negara Timur Tengah. Diusulkan pula PLN senilai US$ 21 juta agar Kemhan dapat membawa pulang tiga korvet kelas Pohang bekas pakai Korea Selatan yang kini telah dipensiunkan.

Beberapa tahun lalu, pemerintahan saat ini pernah mencela kebijakan pemerintahan terdahulu terkait dengan akuisisi senjata bekas seperti F-16C/D dari Amerika Serikat. Namun kini pemerintahan yang berkuasa pun ternyata meneruskan kebijakan pemerintahan terdahulu yang sebelumnya mereka cela.

Impor senjata bekas, apalagi menggunakan PLN, nampaknya selalu menjadi isu kontroversial sejak masa Orde Baru. Pertanyaannya, situasi mendesak seperti apa yang dapat menjadi pembenaran berutang US$ 755,5 juta guna mendatangkan senjata bekas? (Alman Helvas)

74 komentar:

  1. Balasan
    1. Yoi bro juara aff u19 dibantai tim ginseng dengan skor telak yaitu 6-2
      Sangat menyedihkanπŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚

      Hapus
  2. Balasan
    1. Kalau beli bekas Mirage...gak usah diambil... negara nya Perancis sudah pensiun kan seluruh Mirage yg berarti suku cadang akan sulit nantinya. Mahal 734 juta gak tau jg brp unit....gak jelas..
      Tidak seperti F16 jelas 750 juta dapat 24 unit + 10 unit untuk sparepart.

      Hapus
    2. Lebih baik duitnya buat nyicil rafale

      Hapus
    3. Benar, lebih baik buat nyicil Rafale. Bahkan menurutku kalau2 benar2 jadi beli Mirage 2000 bekas, harus diperiksa KPK itu. Kalau ternyata legal, loophole nya harus ditutup.

      Fleet gado-gado masih lebh baik daripada menjadi tempat pembuangan bermacam2 fighter bekas. Apalgi kalau masih harus bayar.

      Hapus
    4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    5. untuk penghematan, guwe kok masi percaya f-16 lebih hemat yaa om omm haha!🀭🀭🀭
      seperti yg kutulis disini: ada ceting ama om irs jugak...
      http://defense-studies.blogspot.com/2022/09/pangkoopsudnas-terbang-backseat-dengan.html

      gegara kedigdayaan pespur F-35 waktuw ikyut PITCH BLACK22
      rasanya rada percuma investasi banyak jenis ke pespur baruw gen 4.5 apalagi gen 3, kalo toh ujung2nya harus tunduk ama pespur gen 5 buatan LM ituw haha!πŸ₯ΊπŸ₯ΊπŸ₯Ί

      Hapus
  3. Balasan
    1. Yen AH sing iki πŸ‘‡ Yo genah tak gugu....malah opo sakpenjalukke tak sembadani wes 😎

      https://youtu.be/narTtmw-hQU

      Hapus
    2. jangan gt gaesz, gituw2 kesayangan om woof2 loh haha!😊😊😊

      Hapus
  4. "Namun perlu dicermati pula bahwa penandatanganan kontrak tanpa didahului oleh ketersediaan anggaran merupakan tindakan yang menyalahi aturan yang berlaku.".......πŸ€”

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iki kontrak Endi sing dimaksut πŸ™„

      Hapus
    2. Iki aturan Endi sing dimaksut 😌

      Hapus
    3. Lha jadul Mirage kalah tender karo Falcon kok, malah saiki meh njikuk Mirage..

      Hapus
    4. Yen jare spongbob Saiki Ki hari berkebalikan 😁

      Hapus
    5. Xaxaxaxaxaxaxaxa lha iyo kok ujug2 ngelempar issue arep akuisisi mirage xaxaxaxaxaxaaxaxaaxaaxa ki mesti AH ngarep2 link dugi jenengan om smiling xaaxaxaxaxaxxxaaxaxaxa

      Hapus
    6. Saiki angel nyelundupke link Mbah....Iki admine galak saiki πŸ˜“

      Hapus
    7. sindiran ituw...calo ngamuk gak dapet insentip kalo target gak tercapai gaesz haha!🀭🀭🀭

      Hapus
  5. KUAT NGUTANG lepas tu geng PEMBUAL pun klaim BUDGET KAMI BESAR.......WKWKWKWKWKWK

    baca guys.....wkwkwkwkwkwk


    Pada 15 Agustus 2022, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas telah menerbitkan perubahan Daftar Rencana Prioritas Pinjaman Luar Negeri (DRPPLN) Khusus Tahun 2022 untuk Kementerian Pertahanan. Dalam DRPPLN terbaru, nilai alokasi Pinjaman Luar Negeri (PLN) menjadi US$ 9,5 miliar untuk membiayai 46 kegiatan.

    Penerbitan DRPPLN tersebut dinilai krusial di tengah ambisi Kemhan untuk belanja besar hingga 2024 sebagai bagian dari modernisasi kekuatan pertahanan. Sebagaimana diketahui, ambisi Kemhan untuk belanja besar dihadapkan pada sejumlah tantangan fiskal, seperti pandemi Covid-19 dan prioritas belanja untuk sektor-sektor lain, termasuk rencana ambisius untuk memindahkan ibu kota ke Pulau Kalimantan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lu Malon Taik .. lu punya negara saja Hutang .. Sudah bayar belum Tagihan Hutang ke Sulu ... banyak Cakap saja loe Gemporn ...

      Hapus
    2. Songlap tabungan haji buat beli konde rosmah 🀣🀣🀣🀣

      Hapus
    3. Pur kalo mau komen ngaca dulu

      Hapus
  6. HUTANG...HUTANG....NUNGGAK BAYARAN....wkwkwkwkwkkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. HUTANG


      MALON GAGAL KE AFC ASIAN CUP......


      DISEMBELIH KOREA 6-2


      TOLOL

      Hapus
    2. Woiii Bayar Hutang ke Sulu Malon Gila .. sewa tanah tak bayar-bayar ..

      Hapus
    3. Goblok olahraga kok di sangkut paut ke militer

      Hapus
    4. Entah cuma meledek tapibjelas dari arah komen mu hanya iri dengki

      Hapus
  7. MALON PEMBUAL BESAK....



    MAHU INI... MAHU ITU... PENGEN INI... PENGEN ITU.


    TAPI HASIL ZERO.....


    MACAM

    OPV DAMEN BERKARAT.

    LCS BERKARAT πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚

    BalasHapus
  8. paling LAWAK sudah sign kontrak.... baru mau fikir dimana mau dapat wang buat bayar....wkwkwkwkwk

    BalasHapus
  9. patutlah hingga kini wang muka Rafale BELUM DIBAYAR....wkwkwkwkkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yg termiskin dikawasan gak usah banyak bual dan sembang.

      Hapus
  10. Macam sign 6 bijik korvet Malon ke korsel tuu?

    Wakakakakakakakakaka

    Korvet versi GHOIB

    BalasHapus
  11. HAH MIRAGE BEKAS PASTI ISI ISRA EL NANTINYA AVIONIKNYA ,BENAR² AKAL AKALAN DENGAN BARANG BEKAS , GEBLEG .
    TARGETNYA ISI ISRAEL PASTINYA & MENIRU F 16 DALAM PENGADAAN , GAYA GAYAN MENIRU !, INI BUKAN PROGRAM TAPI ADA TARGET POLITIK MEMANFAATKAN HANKAM DGN NANTI BERKHAYAL BISA BAWA GOTONG NUKLIR PASTINYA DALAM OTAK KEJAHATANNYA (SOK ,MERASA NEGARA NUKLIR) ,
    MOST BETTER GET FA 50 BARU THAN SECOND HAND MIRAGE , BISA JADI MAHAL PRANCIS SAJA SUDAH MENGHENTIKAN MIRAGE MESKI BISA DIADAKAN , HANYA DI PERPANJANG SISANYA SAMPAI MAX 2040 UNTUK MIRAGE 5 ,MENCURIGAKAN , MERUSAK HAMBAT PROJECT YANG ADA KEMUDIAN JADI PRANCIS MINDED , POLITIK PENGALIHAN BANGET BERBAHAYA , INI ANEH !, SEKARANG JAMAN REFORMASI BUKAN JAMAN HALU ORBA YANG SEGALA TIDAK ADA JUGA HASIL NEGARA LAIN , JAHAT KE NEGARA INI TENDENSI NYA LATAR ORBA JUGA , NGAKAL SEPERTI PADA PRA KORUPSI AW 101 YANG TIBA² MERUBAH HALUAN.
    INI PASTI ISRA EL AVIONIK TARGET SELUNDUPANNYA SETELAHNYA UNTUK RUSAK KAPASITAS NKRI SEBAGAI NEGARA PRODUSEN PESAWAT TEMPUR MUTAKHIR BARU OLEH REZIM KORUP ORBA YANG TIDAK BISA PAMER HASIL KERJA MAMPU MEMBUAT BUMNS JADI PRODUSEN ALUTSISTA MUTAKHIR .
    HALU TIMTIM NANTINYA SETELAHNYA JUGA BUDAK KACUNG ISRAEL BUKAN NEGARA YANG PERINGKAT MILITERNYA DIATAS ISRAEL ,MENTAL BANTUAN DENGAN SYARAT INHAN RI DI MATIKAN.
    ORBA & BABU ISRAEL.
    JUGA MENTAL CARI EMBARGO NANTINYA.
    KORUPTOR & KACUNG TETAP SAJA BERKHIANAT DENGAN SEGALA CARA , ANTI NKRI YANG NYATA (PENGKHIANAT).

    BalasHapus
    Balasan
    1. Urusan sama Israel apaan? Kfir itu Mirage III, sedangkan Nesher itu Mirage 5. Mirage 2000 tidak pernah dibeli sama Israel. Kalau mau avionik Israel lebih gampang beli yg buat F-16 atau Su-30.

      Hapus
    2. Tseto, nulis panjang,tapi ga jelas ....hahaha

      Hapus
  12. patutlah program UAVnya MANGKRAK hingga BUBAR...anggaran tiada...wkwkwkwkw.....

    BalasHapus
  13. NGUTANG TERUSSSSSSSS......

    tapi untuk rakyat sebelah... subsidi dikurangkan, BBM MEROKET, bahan pokok meroket malah terbaru mau dibagi kompor letrik buat masak padahal bekalan letrik saja tak merata disebelah...

    sebelah MEMANG LAWAK guys.....wkwkwkwkkwk

    BalasHapus
  14. Fix ya ambil 3 unit pohang class,lalu untuk 2 unit maestral cllas jdi di ambil gak?

    BalasHapus
  15. itu bukan Budgetnya besar.... tapi NGUTANGnya besar.....wkwkwkwkkwkw

    BalasHapus
  16. GEMPURWIRA 14 September 2022 07.24

    horeyyyyyyy....mau SHOPING lagi

    Ya ampuuuuunn
    πŸ˜…πŸ˜…πŸ˜…πŸ€£πŸ€£πŸ€£

    BalasHapus
  17. Klo terwujud pastinya buat malon ketar ketir,dan kekuatan malon akan dibawah pinoy nantinya.


    BalasHapus
    Balasan
    1. Pinoy mah dah jauh diatas Malon,,Malon di bawah kamboja terlemah sekawasan.

      Hapus
  18. Sabar ya lon,ini bertahap ada 46 kegiatan modernisasi besar2an.jika disetujui maka si gembul akan nangis di bucu katil
    Hahahahh

    BalasHapus
  19. Program pengadaan jet tempur Rafale sudah tercover di Green Book. Nilainya US $2,9 milyar dari usulan pagu PLN (pinjaman luar negeri). Jumlah ini diprediksi untuk mendapatkan 12 unit Rafale. Jika digabung dengan kontrak efektif 6 Rafale terdahulu maka Indonesia akan memperoleh 18 jet tempur Rafale dari rencana akuisisi 42 unit.
    Dapat 18 unit dulu mayan lah,cicil bertahap.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Emang untuk tahun 2021-2022 baru 18 unit dulu... Rencananya tahun depan nambah lagi 24 unit.. Itu kemungkinannya

      Hapus
    2. Itu contoh perencanaan yg bagus. Barangnya selesai juga masih lama.

      Hapus
    3. Apalgi yg dipesan baru Rafale F4

      Hapus
  20. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  21. Katanya stop beli bekas.....skrg jilat ludah sendiri...blm lg drone elang hitam dihentikan...pemerintah ga konsisten...klihatan ga bs ngurus...jgn sok2an bangun IKN lah.. klo masalah hankam aja blm tuntas

    BalasHapus
    Balasan
    1. GAP ngap....


      Butuh waktu buat yang baru datang.... India beli 36 RAFALE tahun 2016an..baru dikirim tahun 2020-2021

      Hapus
    2. MUNAFIK TETAP MUNAFIK KORUPTOR TETAP KORUPTOR SEPERTI JUGA PKI AKAN BERKHIANAT & KORUPSI ,MEREA AKAN JALANKAN NIAT JAHATNYA DENGAN TIDAK PUNYA MALU DEMI UANG & PERUT DENGAN TANPA MEMIKIRKAN PERUT & KEBUTUHAN UANG ORANG LAIN.
      LIHAT KASUS AW POTENSI UNTUK BELANJA ALUTSISTA TAMBAHAN UNTUK KEPENTINGAN KESELAMATAN BANYAK ORANG (BANGSA & NEGARA) BERANI DIAMBIL UNTUK KEPENTINGAN PERUTNYA SENDIRI & BEBERAPA GENKNYA,FAKTA.

      Hapus
    3. Klo gk slh kita Mau ambil rafale bekas tp sudah habis Karena stok bekas rafale keduluan yunani yg ambil,kalah cepat sih.

      Hapus
  22. Kemarin siapa tuch yg bacot , sekarang gak boleh beli barang rongsokan lagi , dengan pede nya dia ngomong di media , ternyata kelakuan y sama , nafsu gede tenaga gak ada πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚



    Cebong dungu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mau gak mau buat stop gap,buat baru pespur butuh wktu lama,cuma klo bisa jgn ambil mirage 2000.

      Hapus
  23. Beli 42 Rafale tidak akan terwujud , Karena kita gak punya duit



    YAAA BEGITU2 AJA πŸ™„

    πŸ€ͺπŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hush.hush..kadrunπŸͺ...mana ngerti alutsista...urus saja khilafah selangkangan 72 bidadari..wkwkwkwk

      Hapus
  24. MoF n BAPPENAS .....LANJUTKAN 46 PROJECT PROCUREMENT MoD ....Bungkus yang RAPI ya .

    BalasHapus
  25. Xaxaxaxaxaaxaxaxaxaxaxa lha kok malah banyak kemakan umpannya si AH yaπŸ€” axaxaxaxaxaxaxaxaxaxa pihak yg terkait saja adem ayem, ini orang luar yg lempar bola panas xaxaxaxaxaxaxaxaxaxa kepo bingits, apa gara2 g dpt insentif buat dagangannya yg g laku ya??? Xaxaxaxaxaxaxaxaxxxa

    BalasHapus
  26. manakala rakyat sebelah mau dibekalkan kompor letrik alasan konon BBM makin mahal....

    kasihan rakyat subsidi mereka semakin dikurangkan....

    pemerintah berbisnis dengan rakyatnya sendiri

    BalasHapus
  27. MISKIN..... sign kontrak ternyata baru difikir mau dibayar bagaimana....wkwkwkwkkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. MANTAP.... GUYS

      18 RAFALE tahap AWAL untuk tahun ini.


      24 MENYUSUL.



      Ya NEGARA MISKIN kapal pun MASIH AKAN TUNGGU 2026



      LAWAK

      Hapus
  28. Sign kontrak 6 kapal malon, ternyata sign kontrak benda MANGKRAK.

    Kih..kih..kih

    BalasHapus
  29. Adapula Sign kontrak 6 korvet malon, ternyata sign kontrak barang GHOIB.

    Kih..kih..kih

    BalasHapus
  30. loooonnnn.....malooonnn..nista amat lu loooinnn....cuma duduk nungguin minyak 🀣

    BalasHapus
  31. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  32. Mau tanya itu Pohang class persenjataan nya apa aja? Ada rudal anti kapal nya gk,

    BalasHapus
  33. rapat tni, kemhan dengan dpr komisi 1 september 2023
    pagu anggaran tni, tq 2023,
    mnurut sumber dana:

    1. rupiah murni= 106T
    2. rupiah murni pendamping= 5.2T
    3. PNPB= 2T
    4. BLU= 3,9T
    5. PLN= 9T
    6. PDN= 3.1 T
    7. SBSN= 1.5T

    buktinya:
    https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t39.30808-6/305611058_5066368636804772_5284272131132113025_n.jpg?_nc_cat=107&ccb=1-7&_nc_sid=730e14&_nc_ohc=GKbqqTiLZtUAX9b3Eoh&_nc_ht=scontent-sin6-1.xx&oh=00_AT80lRqwKDKsk1kCv7cVdphYQzMZa8cvRJa-6gRfS0yc3w&oe=632DB366

    ----------------------------

    gaesz, data PLN kemhan/tni ke dpr hanya 9T ato 620 juta dolar

    yg jadi pertanyaan:
    -kok bisa pula ada tambahan PLN $ 2,9 milyar buat rafale
    -kok bisa PLN versi tukang cuit burung biru jadi $ 9,5 milyar haha!🀣🀣🀣

    kalo angka PLN naek versi tukang ciut, kok bisa anggaran tahunan di dpr cuman $620jute ? masa bisa begitchu..emangnye negara bisa bikin pembukuan dobel haha!πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚

    lanjut:
    disebut PSP 2021: $ 1.1 milyar dolar dialihkan ke rafale 6 bijik.
    setau guwe dlm birokrasi, kalo mao beli A ya harus barang A.
    mau tuker ke B yaa mulai lagi dari NOL, begitchu bukan? hairon ngai haha!πŸ₯ΈπŸ₯ΈπŸ₯Έ

    ketiga, soal improt pespur bekas.
    maren taifun protes galaknya minta ampyun,
    skrg isyu miraga kok pura2 cuci tangan..kan buatan prencis jugak, ahh pedege binaan haha!πŸ˜‹πŸ˜‹πŸ˜‹

    BalasHapus
  34. sementara kita jor2an SHOPPING SOPING
    sebelah tiarap gaesz haha!πŸ₯΄πŸ₯΄πŸ₯΄
    NO bajet kt mof haha!πŸ™ƒπŸ™ƒπŸ™ƒ

    BalasHapus