Yonarhanud 15 gelar Latihan Taktis tingkat Pucuk/Satbak di daerah latihan Meteseh Komplek
Latihan yang dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 27 s.d 29 April 2021 melibatkan 2 Baterai yaitu Baterai Meriam Bajra dan Baterai Rudal Drata dengan materi yang dilatihkan yaitu Prosdalops, Gertak dan Cuk/Satbak dalam OMP (Opshanudnas).
Latihan dilaksanakan dengan mengerahkan alut sista yang dimiliki oleh Yonarhanud 15 yaitu Meriam 57 mm S 60 T/AKT, Rudal Startreak MMS dan LML.
Semarang - Guna meningkatkan kemampuan prajurit ditingkat perorangan maupun satuan untuk mencapai standar yang diharapkan, Batalyon Arhanud 15/DBY menggelar latihan taktis tingkat pucuk/satbak di daerah latihan Meteseh Komplek.
Dengan teleh dilaksanakannya Latihan Taktis tngkat Pucuk/Satbak maka diharapkan para prajurit dapat meningkatkan keahlian dan ketrampilannya dalam mengawaki dan mengoperasionalkan alutsista yang dimiliki oleh Batalyon Arhanud 15/DBY, sehingga suatu saat dibutuhkan para prajurit dapat dengan cepat dan sigap menghadapi setiap serangan yang datang dari udara dalam rangka mengamankan obyek vital maupun pasukan kawan yang dilindungi.
Batalyon Artileri Pertahanan Udara 15/Dahana Bhaladika Yudha atau Yon Arhanud 15/DBY merupakan Satuan Bantuan Tempur di lingkungan Kodam IV/Diponegoro dalam kecabangan artileri pertahanan udara. Yon Arhanud 15 berkedudukan di Jatingaleh, Semarang, Jawa Tengah.
Woow ... si Mbah S60 masih juga dipakai oleh TNI ...
BalasHapusPercuma jeh mah opm takut jeh...
BalasHapusNak lihat betapa takutnya tentera Indon dalam mengoperasikan S-60 ini ...jangan-jangan bukan musuh yang mati .. tetapi tentera Indon yang mengoperasikannya itu ...mungkin sama casenya dengan case Nanggala itu ... terlalu beresiko bagi awaknya jika dipaksakan untok terus bertugas ...
HapusOPM dah ciutt
HapusSebentar lagi DANJANKA turun mengejar OPM.
HapusSiap siap para teroris 0PM itu kencing darah di buatnya
Tampaknya Indon ini senang betol koleksi barang-barang antik untok tenteranya ... KS Naggala, KS Chakra, S-60, PT76, LST ex, WW II + koleksi kapal psdang antik ex. East Germany yang masih saja dipakai sebagai tulang punggung TNI-AL
BalasHapusX hairanlah jika Indon ini sering dikunjungi oleh banyak pedagang barang antik dari bermacam-macam negara .. Jika negara kami (+ FPDA) sudah menggnakan senjata generasi baru .. ternyata Indon masih saja kukuh dengan senjata ex WW II.. semakin uzur dan antik semakin power TNI ini ...
Tank Pendekar buat kami barang kuno tp kami tak berminat
HapusNasams antik ya.
HapusS60 tembak kepala kau juga pecah
HapusRAPIER BUROK DAN USANG tu sepatutnya dah masuk museum wkwkwkwkw
HapusMahatololele dah jadi barang antik
HapusMig 29,nuri,scorpion
Haji sukri siap beli 1 rm per kilo
MAhatir barang antik pun sempat sempatnya dijadikan PM lagi
HapusKao ni tk ada benda lain ke nk sembang..kenapa dgn Nanggala.orang tengah berduka ko buat main pula.
HapusApa ko merwpek ni tk tengok kendraan yg di guna pon jenis Hamve. Kustru senjata yh ko nganjing otu lah dah lapok.tk yah cakap fpda bikin malu kawasan sja
HapusKapal MAHAROGOL blm dirasmikan sdh jd barang antik qiqiqi 😆🤣
HapusS60 masih bertugas di perang timur tengah you google laa jangan nonton video luncah saja kerja kau
HapusMALON takde rudal Sam jarak menengah seperti rudal NASAMS 2 milik TNI AU wkwkwkwkw KASIHAN....
BalasHapusTAMing sari rudal jelajah antar galaksi bro
HapusJika di Malaysia kami mengenal istilah rasuah atau korupsi yang syarie atau hala kerana sesuai syriah islam ... maka kini ada istilah bari korupsi dai Indon ... Korupsi yang Demokratis ...
BalasHapusApa pula ini ... apakah korupsi dikatakan legal di Indon jika sudah disepakati oleh semua pihak yang terlibat .. jika yang dimkasudkan seperti ini ... maka ini adalah bentuk korupsi yang paling teruk yang pernah ada dan dikenal.. bayangkan sekelompok orang dari berbagai institusi yang ada bersepakat atau bersekongkol nak merampok uang negara ...
Inovasi dan creativity Indon yang betol-betol woow..
----------
DEMOKRATISASI KORUPSI
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md meminta masyarakat tak sepenuhnya kecewa kepada pemerintahan yang dinilai koruptif dan oligarki. Sebab, kata dia, ada kemajuan dari waktu ke waktu yang terus dilakukan pemerintah.
"Tentu kehidupan demokrasi kita harus terus diperbaiki, tapi kemajuan yang sudah dicapai juga tak boleh dinafikan," kata Mahfud, Sabtu, 1 Mei 2021.
Ia menyebut dari sejak era Presiden Soekarno, tingkat kemiskinan terus ditekan dari yang awalnya sangat tinggi, hingga mencapai 11,9 persen pada akhir era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Di era pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo, angka ini terus ditekan hingga 9,1 persen. Masuk ke periode kedua Jokowi, Mahfud menyebut tingkat kemiskinan kembali naik ke 9,7 akibat pandemi Covid-19 yang menyerang sejak tahun lalu.
"Artinya ada kemajuan meski banyak korupsinya. Indonesia ini kaya raya. Meski jika dikelola secara koruptif, itu manfaatnya tetap banyak oleh rakyat. Apalagi jika dikelolanya nanti secara bersih dari korupsi," kata Mahfud.
Mahfud mengatakan korupsi memang bisa dilihat sebagai fenomena pelanggaran hukum. Tapi dalam disertasinya, ia mengatakan baik buruknya hukum itu tergantung pada demokrasinya. Jika demokrasinya berjalan baik, maka hukum akan baik. Kalau demokrasinya buruk, maka hukum juga akan buruk.
"Konfigurasi politik demokratis tampil, hukum akan menjadi responsif. Tapi konfigurasi politik tampil secara otortier dan hegemonik, maka hukum akan tampil sangat-sangat konservatif," kata Mahfud.
Korupsi, kata dia, dibangun oleh proses-proses yang secara demokratis benar, tapi substansinya salah. "Kasus-kasus yang kadang kala merugikan tujuan negara itu, ditempuh secara demokrasi melalui proses-proses demokrasi," kata Mahfud Md.
realitanya malon bangkraps sebab tak ada intervensi hukum terhadap kasus2 rasuah malon,,,rakyat malon digondolin parti umno dan kerajaan 🤧🤭🤣😂🤣😂
HapusPerdana Menteri Malaysia yang rasuah Scorpene tu bebas je kwkwwkkw,pelaku rasuah di malaysia sangat bebas wkwwkwk
HapusGa ada dalam syariah yg disebut korupsi halal.. ente bisa bisa aja bikin narasi sendiri.. 😂
HapusRAsuah halal,judi halal,LGBThalal,babi halal,rogol anak orang halal,curi lembu halal,songlap enjin pesawat halal,dadah halal.,FACT 100©% hanya ada di nagari malingsia diraja beruk
HapusTempat ko lagi teruk korup tk payak cakap negara lain memanjang.
Hapusrasuah bebas di semenanjung,,takada yg masuk jail,,bikin pelabur asing pada pergi ,,teruknya😔
HapusKesian relawan indon kesihatan keluar kerena tak dibayar
BalasHapusRelawan dibayar?? Namanya relawan itu pasti tidak pamrih woi wkwkk
HapusDengan merinci istilah “sukarelawan” menjadi lebih mendasar, kita dapat mengambil kesimpulan bahwa relawan (sukarelawan) yaitu individu yang mengambil peran atau melakukan kegiatan tertentu atas motif suka dan rela.
HapusDia kan pasukan nasi bungkus om specialist teriak2 d jalannan alias aliran cunceng sekte baliho
HapusJadi bukan relawan
Mottonya kan
Maju tak gentar membela yg bayar
Berhubung yg bayar asetnya mulai d sita pemerintah
Makanya stress trus ngetrol d sini
Lha malonyet beruk jadi relawan babu england rela tak dibayar selama 999 tahun lebih kasihan dan menderita
HapusImi forum militer apa kena mengena dgn relawan. Rela kat tempatmu di bayar ke...nganjing betulah kao ni
HapusPagi2 dah ngoceh saja beruk jadi2an
BalasHapusPengin kaya kudu kerja keras
Kalo
Kerjaan cuma ngtrol dan demo recehan d jalanan pengen cepet kaya
mimpi
Dan Yang terbaru mereka gugat Jokowi untuk mundur jabatan presiden dan mengatasnamakan rakyat. Lawak memang mereka ni bro. Junjungan mereka di penjara,sekarang mereka iri hati wkwk
HapusNamanya juga tipikal pemalas
HapusBisanya cuma jualan bacot ala tukang obat keliling
Mereka Berharap nasi kotak tapi bulan ramadhan wkwkwkkw,sekarang mereka berharap takjil hasil gugatan kwkwk
HapusGara2 drone kamikaze booming
BalasHapusSimbah s60 gk jadi pensiun
Kan s60 mau diupgrade ke sistem yg baru kerjasama dgn Spets
HapusLumayan lah hemat daripada beli lagi meriam antidrone yg baru
HapusArhanud S-60 kaliber 57mm
BalasHapus"Saya mengapresiasi langkah yang dilakukan Pindad dengan pelaku usaha dari industri pertahanan di Ukraina ini. Realisasi dari kerjasama ini diharapkan Arhanud kita dapat dilengkapi dengan Fire Control Radar dan Surveillance Radar berkemampuan jarak deteksi hingga 150 km.
Tak hanya itu, nantinya pengawakan senjata artileri yang normalnya membutuhkan personil hingga 8 prajurit, menjadi hanya membutuhkan 1 orang operator saja karena sistem sudah komputerisasi sangat otomatis melalui sistem yang disebut Air Defence System," kata Wamenhan Trenggono usai menyaksikan penandatanganan di Kiev, Jumat (7/2).
Direktur Utama Pindad Abraham Mose menambahkan kerjasama dengan SPETS dalam bidang perbaikan sistem senjata pertahanan udara AAG bernama S-60 kaliber 57 mm.
Sistem senjata buatan Uni Soviet tahun 1950-an ini masih banyak digunakan oleh berbagai negara, termasuk salah satunya adalah Indonesia.
Terdapat kurang lebih 236 unit S-60 yang terdiri dari 188 manual unit dan 48 retrofit yang digunakan oleh TNI satuan Arhanud.
"Kerja sama ini diharapkan dapat mengembangkan kemampuan PT Pindad sebagai produsen untuk melakukan perbaikan dan modernisasi sistem senjata tersebut agar AZP S-60 dapat terus digunakan secara maksimal untuk proteksi wilayah udara Indonesia oleh Arhanud," kata Abraham.
Turki dah mulai kembangin drone kamikaze anti kapal selam
BalasHapusTp bukan kamikaze bang.
HapusLebih tepatnya jenis USV (Unmanned Surface Vehicle) bro..
Hapushttps://www.indomiliter.com/perusahaan-turki-rancang-drone-anti-kapal-selam-yang-dibekali-torpedo-dan-sonobuoy/
MAlonyet malah copy paste drone male elang hitam kita dan diganti nama menjadi drone SHE MALE BERUK HITAM khusus beroperasi malam hari di lokasi sarang LGBT
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus
BalasHapus@aryo_nugr
We can only hope so much: USAF F-15EX price of $87 Mio are consisted of the airframe, the avionics (APG-82, ADCPII, MIDS/JTRS, EPWASS) and 2 GE-129 engines. For
@_TNIAU
order the price will be north of $200 mio. RI needs to pay support, training, and spares
@EnricoE39
@arcinc_id
https://ekbis.sindonews.com/read/415148/178/harga-timah-icdx-capai-rekor-tertinggi-dalam-10-tahun-terakhir-1619874310
BalasHapusKira kira klo timah kita gk sh dijual giman lur.. tuker sma pesawat hahhah
Meriam zaman soviet tu guys.... Masih pakai ya.... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusKita pakai karena suku cadang masih ada, lagipula meriam bukan andalan kami dalam SAM. Peran utamanya Sudah tergantikan oleh NASAMS
HapusHALAH,MERIAM BURUNG KORANG SEJAK KAKEK KORANG HINGGA KORANG LAHIR MODELNYA TETAP SAMA KECUALI KALO MERIAM BURUNG KORANG TAK KORANG SUNAT PUR LAIN CERITA PUR..TAMBAH KETINGGAKAN ZAMAN
HapusVideo Tank boat Antasena buatan PT LUNDIN
BalasHapushttps://m.youtube.com/watch?v=E4aAXwblGVU&feature=youtu.be
Kami bukan cuma pakai S-60 sebagai artileri pertahanan udara tapi TNI AU juga memiliki dan mengoperasikan artileri pertahanan udara OERLIKON SKYSHIELD MK 1 dan MK 2 yang terintegrasi dengan rudal anti pesawat CHIRON dan QW-3 yang juga milik TNI AU wkwkwkwkw
BalasHapusBtul, tupoksi nya lindungi pasukan tni ad... Jd shorad dianggap dah cukup.. Btw kita ga beli yg spek diatas qw3 ya ke china??
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusHmmm Kopassus ternyata pernah latihan dengan Mossad Israel
BalasHapusThe unit actively conduct training and joint operation with United States Army Special Forces, SFOD-D, Special Air Service Regiment, CIA, MOSSAD,[18] GSG9.
Kopassus participates in bilateral training exercises with international partners. After resuming military ties in 2003, Australia's special operations unit, the Special Air Service Regiment, conducts an annual counter terrorism exercise, with Australia and Indonesia taking turns to host the event.[19]
In July 2011, Kopassus and Chinese special forces held a joint counter terrorism exercise called Exercise Sharp Knife, held in Bandung, Java.[20][21] In July 2012, Exercise Sharp Knife II was held in Jinan, China.[22][23]
In 2015, Kopassus and South Korea 707th Special Mission Battalion held a joint counter terrorism exercise in South Korea.
On 19 February 2018, Kopassus and 9th Para (Special Forces) held a joint exercise called Garuda Sakti in Cipatat, Bandung.
On 7 February 2019, Kopassus and Special Service Group held a joint counter terrorism exercise called Elang Strike in Pabbi, Pakistan.
In May 2019, former Secretary of Defense Ryamizard Ryacudu and United States Acting Secretary of Defense Patrick M. Shanahan announced a joint combined exercise training in 2020.[4] The exercise to be held in Indonesia would focus on combat medic training.[24]
In February 2020, the Asia Times reported that Kopassus recently took part in a combat training exercise with the United States 1st Special Forces Command (Airborne) at Fort Bragg, United States, and that it was the first combat training exercise with the US since a 15-year military embargo was lifted in 2005.
Nah ini prestasi Indo yang dapat dibanggakan oleh rakyatnya .. Ingta ini bukan Indon ya
BalasHapusNote: INDO = INDIA ...Seka;igus koreksi bagwa Indo bukanlah Indonesia ..
----------
Indo to purchase six additional P-8I Poseidon naval patrol aircraft
According to information published by the United States Department of Defense (DoD) on April 30, 2021, the U.S. State Department has made a determination approving a possible Foreign Military Sale to the Government of India of six P-8I Patrol aircraft and related equipment for an estimated cost of $2.42 billion.
Follow Navy Recognition on Google News at this link
Itu pembelian bukan prestasi wkwk,prestasi tu bisa bikin alutsista. Beli alutsista kok prestasi wkwkk lawak ni malon kw
HapusYg sebelah tak pernah latihan, sebab takde rudal yg nak ditembakan, bukan begitu pak cik.....hikhikhik....petoookkk
BalasHapus