23 Mei 2021

ITB Teliti Bahan Antikorosi untuk Pesawat Amfibi N219

23 Mei 2021

Training, Visiting, Riset dan Testing program pesawat N219 Amfibi telah dilakukan oleh Lapan  (all images : Agus Aribowo/Lapan)

TEMPO.CO, Bandung - Gagasan pesawat N219 sebagai pesawat terbang laut (seaplane) terus berkembang. Pemerintah melibatkan beberapa perguruan tinggi untuk rencana pengembangan ide itu. Institut Teknologi Bandung (ITB) misalnya, kebagian meneliti bahan antikorosi untuk pesawat akibat air laut.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan mengajak ITB mengembangkan teknologi pesawat laut (seaplane). Pesawat terbang itu jenis N219 buatan PT Dirgantara Indonesia.

“Jadi ITB bersama-sama dengan peneliti Balitbang berusaha menjawab masalah yang telah diidentifikasi oleh Kemenhub,” kata Rektor ITB Reini Wirahadikusumah.


Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan Umar Haris datang ke Rektorat ITB, Jumat 21 Mei 2021. Selain dengan ITB, pihaknya menjalin kerja sama dengan Universitas Gadjah Mada dan Universitas Indonesia.

“Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan dapat terjalin suatu kerja sama yang strategis dan implementatif untuk kedua belah pihak serta dapat menjadi landasan untuk menjawab tantangan yang ada saat ini maupun ke depannya," kata Umar di laman resmi ITB.


Menurut Ketua Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan ITB Sigit P. Santosa, peluang pasar pesawat terbang laut dari jenis N219 cukup besar karena Indonesia adalah negara maritim.

ITB telah membangun tim di Fakultas Teknologi Mesin dan Dirgantara (FTMD) bersama PT Dirgantara Indonesia (DI) serta Balitbang Kemenhub untuk pengembangannya.

Sigit mengatakan, kerja sama ITB dengan PT Dirgantara Indonesia mengenai rancang bangun pesawat N-219 Amphibi. “Sedang dikembangkan material komposit yang tentunya nanti bisa menjadi solusi risiko korosi di laut,” katanya Jumat, 21 Mei 2021. Adapun kerja sama kebijakan seaplane dilakukan Kemenhub dengan Universitas Gadjah Mada.

Program Manager PTDI untuk N219 Budi Sampurno mengatakan pihaknya menargetkan 80 persen penjualan di dalam negeri. Target utamanya adalah sektor pariwisata karena sudah banyak lokasi-lokasi wisata seperti resort. “Harapannya kerja sama ini bisa menguasai teknologi seaplane,” katanya di laman ITB.

Menurutnya, teknologi yang bisa dipakai untuk pesawat N219 adalah teknologi full composite untuk efisiensi berat dan menghindari korosi yang menjadi tantangan utama seaplane.

Sebelumnya diberitakan pemerintah akan mengembangkan pesawat buatan PT Dirgantara Indonesia dan  Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional itu agar bisa juga mendarat di perairan.


Kini pengembangan N219 sudah memasuki tahun kedua dan saat ini masih dalam tahap Preliminary Design, untuk kemudian dilanjutkan ke tahap Prototyping and Structure Test, Development Test, dan ditargetkan memperoleh Aircfrat Type Certificate pada 2024.

(Tempo)

44 komentar:

  1. Indonesia diberitakan telah menandatangani pengadaan 36 pesawat Rafale produk Perancis senilai 4 miliar euro.

    BalasHapus
    Balasan
    1. http://garudamiliter.blogspot.com/2021/05/menunggu-pesawat-rafale.html?m=1

      Hapus
    2. Tiongkok siap berikan bantuan hutang

      Hapus
    3. Hahahahaha ... Halu ingakt berat .. wajib dipriksa psikiater nih ..kikikiki

      Hapus
    4. Betul,cina siapkan hutang untuk LMS batch II

      Hapus
    5. Maloner pasti iri dan dengki mendengar kabar ini apalagi gempur waria dan mat sabun colek😃😃😃😃😃

      Hapus
    6. Maloner pasti iri dan dengki mendengar kabar ini apalagi gempur waria dan mat sabun colek😃😃😃😃😃

      Hapus
    7. Para Maloners meratapi nasibnya di Bilik Termenung cam orang idiot saja 💉🐖😷 ..

      Hapus
  2. nah berita begini yang aku suka.
    kolaborasi seluruh anak negeri untuk menciptakan sesuatu yang berguna bagi tanah air.



    BalasHapus
    Balasan
    1. Hasil dai pakar-pakart ITB ini .. ditemukan bahan anti karat yang tak wujud atau kasat nyata ,, alias invicible .. dan pasti akan mengemparkan seluruh dun ..

      Hapus
    2. Sebelah top 5 university ASEAN konon tapi cuma tin kosong wkwkwk

      Hapus
    3. Hasil dari pakar-pakar top 5 university ditemukan bahan yang mudah berkarat untuk membuat monumen kapal perang

      Hapus
    4. Top 5 university yang mata kuliahnya seperti pelajaran budak-budak setingkat TK .. poor Malon quality engineer nya teruk sangat kebanyakan Malas dan Bodoh 😭🤮

      Hapus
  3. Balasan
    1. Betul,Tiongkok bisa bantu biayai LMS batch II wkwkwk

      Hapus
  4. Tiongkok siap suport apapun dana bagi Indonesia

    BalasHapus
    Balasan
    1. Uncle Xi Jinping tengah siapkan pinjaman hutang LMS batch II kpd jiran...tahniah jiran wkwkwk

      Hapus
  5. Yang tak de kebakaran tepi dikit ke pinggir jurangka 😃😃😃😃

    BalasHapus
  6. https://internasional.kontan.co.id/news/performanya-dianggap-kurang-maksimal-militer-as-berencana-pensiunkan-f-22-raptor

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sayang banget. Padahal sampai sekarang F-22 full spec masih belum ada. Mesinnya juga masih lumayan bagus. Akibat tidak boleh ekspor malah kehilangan OEM.

      Hapus
  7. Malon memohon ke AS, Jepun, India dan Australia agar tak buat marah elder brother tuh pak cik.....hikhikhik

    http://indonesian.cri.cn/20210523/84458441-ff65-85cf-214a-32003e4d22ec-i.html

    BalasHapus
  8. Malon memohon ke AS, Jepun, India dan Australia agar tak buat marah elder brother tuh pak cik.....hikhikhik

    Sebab elder brother nak kasi hutang lunak sangat batch II ke malon pak cik.....hikhikhik

    BalasHapus
  9. 01. Salam bina Monumen Candi kebodohan LCS Maharogolela Replika Kapal SALAH POTONG tak cecah air ompong tanpa baling baling seharga RM 9 Billion
    02. Salam bina kereta kebal 8x8 GEMPITA Tambun tempel sticker tak boleh eksport
    03. Salam bina senapan tembak tupai VITA lendir BERAPI
    04. Salam bina tank ugly STRIDE bentuk KOTAK Turet Letoy
    05. Salam bina rudal antar Galaxy ugly TAMING SARI ROTI
    06. Salam bina jet PTM GEN 6 hasil mimpi basah onani insinyur 5 top university
    07. Salam bina drone ugly NYAMUK
    08. Salam bina KERETA TERBANG untuk angkutan antar Planet
    09. Salam bina kereta PROTON tak laku utk angkut manusia dan di jual ke gelly cina
    10. Salam Komando LETUPKAN wanita hamil
    11. Salam komando TEWAS saat DEMO, tembak Komandan sendiri
    12. Salam komando PINGSAN saat latihan berbaris
    13. Salam kapal selam SCORPANE tak boleh selam sebelum MRO
    14. Salam kapal KALENG Khong ghuan LMS hutangan dari CINA untuk lawan CINA
    15. Salam kapal RUSAK oleh JARING nelayan nguyen
    16. Salam kapal kargo untuk kapal militer BUNGA PASIR 5 (tai kucing)
    17. Salam jet hornet meletup guna parade aja tiada SOURCE CODE
    18. Salam Su30MKM 18 Ekor hanya 4 yg boleh terbang
    19. Salam Mig29 GROUNDED semua
    20. Salam kilang MRO AIROD lembab cem siput ahli salfie dan pasang baut je
    21. Salam heli NURI lapook selalu terhempas berkhidmad abadi tak ada ganti
    22. Salam heli kecik MD tak datang2 DP 30% hangus di GONDOLI untuk wang Kopi
    23. Salam engine jet HILANG di SONGLAP ke Argentina untuk beli nasi lemak
    24. Salam askar penjaga istana bagai ANJING british
    25. Salam EJECT KAT HANGGAR world record 2 kali
    26. Salam kapal militer Gagah Samudra kena sita MYBANK
    27. Salam PM tua bilang raknyatnya Malas,tak tahu malu,bodoh,tak mau bayar hutang
    28. Salam JUDI HALAL daulat tuanku
    29.Salam Pilihan Raya Abal - Abal, PM dari jalur belakang hasil pilihan raya di gondoli Agong
    30. Salam RFI dan KAJIAN banyak2 berbentang kertas putih, shopingnya HT dan Bot kecik pemintas
    31. Salam tak punya MARINIR, kapal LPD, HELI ATTACK, UCAV, Tank Amphibi dan SPH
    32. Salam TANK PENDEKAR MBT WW II 48 ekor, produsennya buang ke tong sampah dan lebih memilih pakai LEOPARD Second
    33. Salam Bayar hutang CINA pakai hutang JEPUN
    34. Salam BELI pespur MB339 BARU TANPA ENGIN
    35. Salam 88 bijik pespur GURUN A4 Skyhawk hilang setengah jd pisank
    36. Salam BOMBER Cina pusing - Pusing tidak berani Scramble
    37. Salam kapal Eksplorasi Petronas west capella di usir kapal Survei Haiyang Dizhi di laut sendiri
    38. Salam 89 kali perairan di rogol Cina, TLDM APMM dan MENTERI Pura pura Buta dan tuli bilang tak ada pencerobohan
    39. Salam CCG kekal 289 hari kat betting Ali, CCG sudah makan tido berak sedot ikan sedot minyak, Askar tak berani usir
    40. Salam Komando tewas kena tembak SENAPAN ANGIN penyelundup Perlis
    41. Salam heli telur SEWA, bot pemintas SEWA, ATV dan Motosikal SEWA
    42. Salam MERIAM TARIK LEMBU camo Digital, lembu hasil curian
    43. Salam LMS ompong berjumpa dengan saudara kandung CCG malah ngumpet di balik pulau
    44. Salam 9 APC Guardian di tolak PBB tiada RCWS hendak prank PBB dengan harga komplite RCWS
    45. Salam warga semenanjung guna PASPOR untuk ke SABAH SERAWAK
    46. Salam toy kid drone DJI di tempel dua senapan M4 untuk menakuti Kelalawar UCAV alakadarnya tentara miskin
    47. Salam di bully bekas Provinsi, bayar air murah, di ceroboh Apache, di ambil batu puteh, bayar denda kereta Cepat
    48. Salam tidak ada PERANG KEMERDEKAAN tak punya PAHLAWAN yg membunuh tentara penjajah, Merdeka hasil SEDEKAH
    49. Salam MERDEKA SEMU 999 tahun bayar upeti, jaga Istana Buckingham, dan siap sedia tanah di tempati kapan pun dimanapun
    50. Salam HMAV 4X4 TARANTULA satu unit, Tempel Sticker Hizir Turkey dan versi gagal nanjak
    51. Salam RADAR IMPOTEN tak bisa kesan MH370, terbang ke segitiga bermuda menurut BASKOM AIR Tok Bomoh
    52. Salam JERICAN MINYAK goreng untuk ponton tentara seberang sungai
    53. Salam latihan SEDEKAH MINYAK dan MELAMBAI di laut

    Salam terlemah ASEAN
    Salam SEWA ASEAN
    Salam Rank 44 di bawah kaki Myanmar
    Salam Budget di bawah kaki philipine

    BalasHapus
  10. Material komposit adalah masa depan bagi industri tra transportasi dunia.....bahkan bantalan rel pun mulai menggunakan material komoposit, menggantikan bahan kayu dan beton 👏👏👏

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seperti lingerie bahan kain di ganti lingerie bahan waring xaxaxaxaxaxaxaxa inovasi kemukus xaxaxaxaxaxaxaxa

      Hapus
    2. Nek penthile kejiret waring malah ciloko kui 😂😂😂

      Hapus
  11. "Target utamanya adalah sektor pariwisata karena sudah banyak lokasi-lokasi wisata seperti resort".

    AREA GUNUNG KEMUKUS TERMASUK TARGET LOKASI WISATA GAK????

    yang bisa landing dan parkir disana ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Khusus VVIP om, g sembarangan orang bisa masuk padepokan gunung kemukus xaxaxaxaxaxaxaxa apalagi pas wayahe wulan suro, sampe antri2 lho om xaxaxaxaxaxaxa info lebih lengkap monggo chat om hari smiling sebagai cantrik senior di kemukus xaxaxaxaxaxaxaxaxa

      Hapus
    2. Gak iso, gak iso....area nduwur kemukus ki masuk wilayah "NO FLY ZONE" ⛔️

      Nek wani coba-coba, plintheng manuke 😤😤😤

      Hapus
  12. Lumayan jalan daripada proyek wungmos milik om dut yg kolab sama ntung mbelgedes
    Masih cari2 dana sumbangan buat rnd

    BalasHapus
  13. Airod mana nih ?? Krik krik krik

    BalasHapus
  14. Ayo Kita Terus Saksikan Acara Saling Bully-MemBully Antara Grup Malon Yang Diperankan Oleh 🐷🐷Panggang Vs Grup Indo Yang Diperankan Oleh 🐕🐕Peking/Taiker

    Pemenang dari Pertandingan Bully-MemBully ini Akan Diberi Hadiah Yaitu Akan Diangkat Menjadi Komisaris BUMN. Penyerahan Hadiah Serta Pelantikan Sebagai Komisaris akan dilakukan oleh Ngibulin Al Badut Penyuka Bokep mewakili Yang Mulia Kim Jong Os alias Mukidi Al Flanga-Flongo

    👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏
    🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭🤭
    😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝
    😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝
    😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝😝

    BalasHapus
  15. Kok malah its gudangnya ilmu kelautan gk di ikutin ya? Kalau bahan anti korosi laut ya its dong yg di gandeng

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pusat pemilitian nya juga lari ke BPPT swmua

      Hapus
    2. ada alumnus BPPT dr ITS atau dari institusi lainnya

      mungkin...??

      Hapus
    3. Ilmu ttg sifat material bahan itu netral mas.....bisa dimanapun asal ada jurusannya dan dipilih ITB karena lokasinya dekat PT DI serta dosen2 disana banyak yg menajdi senior di PT DI

      Hapus
    4. Di komplek its juga ada bppt untuk penelitian teknologi kelautan yang se komplek dg nasdec pusat desain dan kontruksi kapal nasional
      Alumni its banyak yg di bppt teknologi kelautan tersebut jadi harusnya kerjasama langsung ke its bukan malah itb, ui dan ugm soalnya fasilitas riset teknologi maritim adanya di surabaya

      Hapus
    5. Itb gpp krn berkaitan dengan pesawatnya tapi kalau floating nya ya harus its juga dong yg d ikutin bukan malah ui dan ugm

      Hapus
    6. Kalau cuman riset bahan anti korosi aja anak mahasiswa baru masuk kuliah juga tau tinggal pilih fiber apa alumunium cuman kan perlu rancangan yg bisa buat mecah ombak, desain yg pas buat ngapungin yg pas ukuran dan beban pesawat
      Kalau mau pakai aluminium cara ngelasnya juga beda krn gk boleh ada celah dan itu ilmunya yg punya its di teknik kelautan nya
      Bppt surabaya juga ada alat uji ombak buat desain pemecah ombak sama kyk alat aliran udara buat nguji pemecah udara pada sayap pesawat

      Hapus
    7. https://bth.bppt.go.id/profil-bth/sejarah

      Hapus
    8. Memang benar ilmu bahan itu universal tapi kan kalau ada universitas yang mampu hingga proses perancangan dan terbiasa atau matang di masalah teknis dalam teknologi tersebut knpa kok gk kesana aja kan itu juga milik negara
      Kalau masalah dekat gd PT di sih sekarang jarak bukan masalah ini udah masuk 4.0 semua bisa komunikasi
      Kan ini perpaduan antara teknologi maritim dan teknologi dirgantara ya yg bener kolaborasi antara itb dan its dong mereka pakarnya dari teknogi masing" bidang yg sedang di padukan bukan malah ugm dan ui
      Bukan merendahkan universitas tersebut tapi realistis aja lah ini teknologi maritim kok pakarnya malah gk di ajak jadi lucu

      Hapus
  16. Biarin aja Korea bikin bengkel CN235, kita bikin pesawat amphibi lebih menusuk ke market yg blm byk disentuh

    BalasHapus