09 Mei 2021

Prabowo, Sri Mulyani, dan Pembiayaan Belanja Pertahanan RI

09 Mei 2021

Anggaran Kemenhan dan alokasi  anggaran alutsista 2017-2021 (image : DJA)

Mengacu pada data Bank Indonesia (BI), utang luar negeri Indonesia per akhir Februari 2021 tercatat sebesar US$422,6 miliar. Besaran utang memiliki keterkaitan dengan debt-to-GDP ratio Indonesia yang terus meningkat beberapa tahun terakhir, di mana pada 2021 diproyeksikan oleh Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencapai 41,09%. Mengacu pada Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, batas debt-to-GDP adalah 60%.

Realitas fiskal yang dihadapi oleh pemerintah penuh dengan tantangan di mana proyeksi defisit anggaran terhadap GDP tahun ini adalah 5,7% atau Rp1,006 kuadriliun. Kondisi demikian terkait dengan pandemi Covid-19 yang telah lebih setahun melanda Indonesia sehingga membuat pengeluaran pemerintah meningkat secara ekstrem. Pandemi memaksa pemerintah melebarkan pita defisit APBN menjadi di atas 3% selama tiga tahun terhitung dari 2020 hingga 2023 berdasarkan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2020.

Pada saat yang bersamaan, pemerintah melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan) di bawah Menteri Pertahanan Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto memiliki program ambisius untuk pembangunan kekuatan pertahanan, termasuk pengadaan senjata. Periode 2020-2024 adalah fase terakhir Minimum Essential Force (MEF) 2010-2024 di mana salah satu fokus sorotan apakah target MEF dapat dicapai pada 2024? Mengacu pada pencapaian MEF pada 2010-2014 dan 2015-2019, dapat dipastikan bahwa pada 2024 MEF tidak akan mencapai target karena sejumlah faktor seperti aspek dukungan finansial dari pemerintah, perencanaan pengadaan yang seringkali berubah-ubah dan proses tender yang tidak selalu sukses.

Dalam rangka kelanjutan MEF, Kemhan telah menyiapkan draf Rancangan Peraturan Presiden (RPP) tentang Rencana Strategis Pertahanan 2021-2045. Rancangan perpres ini cukup ambisius untuk pembangunan kekuatan pertahanan hingga 2045, khususnya menyangkut rencana pembelian senjata selama hingga 25 tahun ke depan yang dibagi dalam lima fase rencana strategis (renstra). Terdapat beberapa hal yang patut menjadi perhatian dengan hal tersebut ini.


Pertama, rencana strategis

Pembangunan kekuatan pertahanan periode 2021-2045 akan terbagi dalam lima tahapan, yaitu 2020-2024, 2025-2029, 2030-2034, 2035-2039 dan 2040-2045. Belum dapat dipastikan berapa besar kebutuhan pendanaan Pinjaman Luar Negeri (PLN) untuk pembelian alutsista selama masa itu, namun kalkulasi kasar berkisar antara US$200 miliar sampai US$300 miliar. Belum diketahui pula berapa kemampuan fiskal pemerintah nantinya untuk memenuhi kebutuhan pengadaan senjata hingga 2045, baik dalam bentuk Daftar Rencana Prioritas Pinjaman Luar Negeri (DRPPLN) yang diterbitkan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas maupun Penetapan Sumber Pembiayaan (PSP) oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di bawah kepemimpinan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Terdapat aspirasi agar beberapa renstra tersebut dikonsolidasikan dalam satu renstra saja, yaitu renstra 2020-2024. Aspirasi itu merupakan suatu hal yang wajar, namun perlu dipertimbangkan secara seksama kemampuan fiskal pemerintah untuk mendukung hal tersebut. Apabila melihat Blue Book untuk Kemhan diterbitkan oleh Kementerian PPN/Bappenas, nilainya saja sudah cukup besar yang tidak dapat disebutkan di sini. Masih menjadi pertanyaan berapa kegiatan dari Blue Book yang dapat masuk dalam DRPPLN, apalagi kemudian mendapatkan PSP.

Kedua, alokasi PLN

Terdapat kecenderungan perubahan alokasi PLN untuk Kemhan terkait pengadaan senjata. Pada renstra 2015-2019, Kementerian Keuangan menyediakan DRPPLN sebesar US$ 7,7 miliar dengan penyerapan menurut Kemhan adalah 80%. Namun menurut Kemenkeu, kinerja penarikan PLN masih rendah karena masih ada kegiatan yang belum diterima kontrak atau belum adanya Surat Konfirmasi Pengadaan Barang dan Jasa (SKPBJ).

Pada tahun anggaran 2021, Kemhan mendapatkan alokasi senilai US$ 9,3 miliar dalam DRPPLN. Hal itu merupakan suatu kemajuan luar biasa karena nilai tersebut hanya untuk satu tahun anggaran saja. Sementara pada renstra 2015-2019 alokasinya hanya US$ 7,7 miliar. Dari nilai US$ 9,3 milyar, Kemenkeu hanya dapat memenuhi sekitar 50% saja dalam bentuk PSP. Kemampuan pembiayaan oleh Kemenkeu dapat dipahami karena Lapangan Banteng juga harus membiayai berbagai sektor lainnya secara simultan di masa pandemi ini.

PSP adalah kunci utama dalam pembiayaan akuisisi senjata oleh Kemhan, karena tidak semua program dalam DRPPLN akan mendapatkan PSP. Apabila Kemhan mendapatkan alokasi DRPPLN setiap tahun hingga tahun fiskal 2024, maka kementerian ini akan menerima pula PSP setiap tahunnya. Pertanyaannya adalah bagaimana daya serap PLN nantinya dalam satu tahun anggaran? Perlu dipahami bahwa masa berlaku PSP adalah satu tahun kalender terhitung sejak mulai diterbitkan, meskipun dapat diusulkan kembali menjadi kegiatan prioritas pada tahun berikutnya.


DRPPLN dan PSP

Tidak dapat dimungkiri terdapat sejumlah calon lenders dari negara-negara Barat, Timur Tengah, dan Asia Timur yang siap mendanai belanja pertahanan hingga tahun 2024, di mana hal ini tidak lepas pula dari lobi Kemhan sendiri. Namun apakah nantinya penawaran para calon lenders akan diterima Kemenkeu akan tergantung banyak hal, seperti tenor pinjaman dan tingkat suku bunga yang ditawarkan. Bahkan ada salah satu pabrikan terkenal di dunia yang sudah menyiapkan lender-nya kepada Indonesia apabila Jakarta setuju untuk mengakuisisi senjata buatannya.

Pada akhirnya, keberhasilan Kemhan memodernisasi alutsista akan ditentukan oleh Kemenkeu dalam hal pembiayaan lewat PSP maupun kemampuan Kemhan menyerapkan alokasi PSP tersebut. Penerbitan DRPPLN berikut PSP pada setiap tahun anggaran merupakan tantangan besar bagi Kemhan. Mampukah Kemhan mengatasi tantangan tersebut?

104 komentar:

  1. Hasil Lobi menhan je dah sangat bagus hasilnya pasti sangat berbahaya bagi CHINA jika dia jadi presiden INDON




    Tidak dapat dimungkiri terdapat sejumlah calon lenders dari negara-negara Barat, Timur Tengah, dan Asia Timur yang siap mendanai belanja pertahanan hingga tahun 2024, di mana hal ini tidak lepas pula dari lobi Kemhan sendiri. Namun apakah nantinya penawaran para calon lenders akan diterima Kemenkeu akan tergantung banyak hal, seperti tenor pinjaman dan tingkat suku bunga yang ditawarkan. Bahkan ada salah satu pabrikan terkenal di dunia yang sudah menyiapkan lender-nya kepada Indonesia apabila Jakarta setuju untuk mengakuisisi senjata buatannya.

    Pada akhirnya, keberhasilan Kemhan memodernisasi alutsista akan ditentukan oleh Kemenkeu dalam hal pembiayaan lewat PSP maupun kemampuan Kemhan menyerapkan alokasi PSP tersebut. Penerbitan DRPPLN berikut PSP pada setiap tahun anggaran merupakan tantangan besar bagi Kemhan. Mampukah Kemhan mengatasi tantangan tersebut?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pak prabowo cocoknya jadi panglima tni karena sudah sering ikut misi kopassus tapi jadi panglima gak bakal bisa ngatur apa yang bakal dibeli tni

      Hapus
    2. Jadi presiden pun cocok nampaknya

      Hapus
    3. Cocok tapi presiden gak bisa ngatur apa yang bakal dibeli tni,cuma kemhan yang bisa

      Hapus
    4. Presiden cuma kasih persetujuan Anggaran saja

      Hapus
    5. Dulu waktu SBY jadi presiden INDON cepat nampaknya beli peralatan pertahanan tepatnya pada tahun 2010-2014 macam T-50I dan super Tucano menurut saya presiden pun berpengaruh dalam pembelian alutsista

      Hapus
    6. Masih kurang ambisius waktu itu menhannya, indo belum ditawarin alutsista gahar oleh negara lain. Coba sekarang prabowo lobbynya pintar sampai amerika nawarin F-15EX dan F-18 Super Hornet

      Hapus
    7. Bahkan jepang juga nawarin 30ffm full tot dan amerika nawarin V-22 osprey

      Hapus
    8. Kah kah tak de salah pon semua tawarkan apapun, planet mars pon tawar UFO tak pe, tapi planet mars kan tak tau ekonomi asli indon hancur, so sembang kencang gratis

      Hapus
    9. "Kalo sampeyan tahu apa yg dilakukan saat berdinas di pasukan khusus....beliau pernah dikeluarkan karena melakukan kesalahan fatal !!!

      Hanya karena menjadi menantu sultan saja, maka karirnya hanya meredup.....sementara kalo orang lain yg melalukan kesalahan itu maka pasti akan punah karirnya di militer dan menghadapi sidang mahmil ☝️"

      💙Mechanize9 Mei 2021 20.55
      Pak prabowo cocoknya jadi panglima tni karena sudah sering ikut misi kopassus💛

      Hapus
    10. Banyak yang bilang kalau prabowo melakukan kejahatan militer semasa jadi kopassus makanya dia kena sanksi dari amrik

      Hapus
    11. Bukan itu mas .....ini kesalahan fatal menurut aturan militer dan dilakukan saat masih berpangkat mayor

      Hapus
    12. Kesalahan nye si bowo
      Klo gk salah
      Pernah
      Gebukin sby
      Anak mantan pemberontak
      Terlibat petisi 50
      Ini yg paling fatal om
      Bikin hamil putri
      Presiden

      Hapus
    13. Gak lepas dari hobi culikbaaaaa 😱😱😱.....tapi kali ini targetnya bbrp jendral senior👮

      Hapus
    14. Sepertinya jepun siap danai kemenhan NKRI.

      Hapus
  2. Kata-katanya benar membuat saya bingung,gak kuat kalau jadi menkeu ini

    BalasHapus
  3. https://www.facebook.com/1054809444538218/posts/4310347712317692/

    Tentara malaysia nyanyian lagi gugur bunga mengenang insiden tenggelam ya KRI Nanggala 402. Teman2 dari Indonesia dan Malaysia tolong disudahi lah saling caci maki, saling bullynya. Ndak ada manfaatnya.

    Kalau bisa para sesepuh di blog ini memberikan informasi2 yg berkaitan dengan alutsista dan militer tanpa harus membully2 lagi dong.

    Disudahi sj saling membullynya.

    BalasHapus
  4. Kih kih tulisan hayal boleh lar, tak rugi pon
    1. Kompas ' BPS ungkap realita ekonomi Indonesia hanya minus 0,75%
    2. Detik " Menteri srimulyani ungkap sampai 2023 masih andalkan hutang untuk tutupi defisit
    3. CNBC Indonesia " Pengamat ekonomi ungkap gembar gembor ekonomi yg katanya rebound diatas 4% adalah lawakan tingkat b tinggi dimana realita ekonomi masih minus

    BalasHapus
  5. Kompas' setahun pandemi covid puluhan juta anak anak putus sekolah karena tiada biaya

    BalasHapus
  6. Malaysia akui semasa zaman Sukarno dan SBY real militer indon sangat maju, reliti ade kontrak deal, kalau yang lain boleh tiap hari tulis kat media ini itu, hakikat tak de wang

    BalasHapus
  7. Tempo ' menhan Prabowo akui sudah berusaha majukan TNI dan buat list besar besaran shopping, tapi semua list berakhir di tangan presiden dan kemen keuangan, menhan tak dapat buat apa apa lagi

    BalasHapus
  8. Menhan Prabowo akui hingin budget 21 milyar dolar khusus untuk nak ber shoping militery bukan campur gaji dll, hakikat menkeu paling banyak mungkin setuju dibawah 10 milyar dolar, itupon sudah termasuk gaji, maintenance dan operasional

    Indon kena brainwash partai songlap

    BalasHapus
    Balasan
    1. Susah di masa pandemi dapat uang segitu, ekonomi saja masih memburuk,tapi tidak seburuk negara lain sih

      Hapus
    2. Tak seburuk negara lain? Negara mane?

      Hapus
  9. So nak tanya indon nak iver lah, fregat jepun lah, kapal selam, jet Rafale, f15... Ko dah sihat reliti duit ko tu ada tak? Melancap tu free dan tak bayar, macam hayal

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pakai pinjaman lunak kan bisa nanti dibayar dalam jangka 10 tahun sama seperti mesir

      Hapus
    2. Masih tak faham ekonomi ke.. Pinjaman lunak pon dah ade perhitungan prediksi bapenas, masuk akal tak mampu bayar tahunan... Hakikat ekonomi now hancur

      Hapus
    3. Xaxaxaxaxaxaxa coba jelaskan spt apa pendanaannya kan ente pakar ekonomi???? Xaxaxaxaxaxaxaxa

      Hapus
  10. Nak tanya lagi indon tu paham tak harga alutsista pernah biji? Harga tu bukan milyar rupiah, tapi berpuluh triliun... Paham tak? Duit ko tu ade berapa? Hari hari buat tulisan hayal sana sini🤣🤣🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yah terserah INDONESIA, yg mau d pinjami kan INDONESIA dan terserah INDONESIA mau ngayal alutsista spt apa, lha ngayal saja banyak yg nawarin apalagi kalau pinjaman sdh d setujui xaxaxaxaxaxaxaxaxa��������������

      Hapus
  11. Indon ni sadar tak kena tipu partai mentah mentah, kalau budget ko besar, apasal, budget pertahanan masih kena potong suruh tanam padi dan singkong berpuluh ribu hektare?? Tanam padi pon masih cut budget pertahanan? Sini indon aku pukul kepala ko pakai martil besi agar ko sadar kah kah🤣🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ruw obate ndang d ombe ben ora koplak xaxaxaxaxaxaxaxa bolak balik ganti jeneng xaxaxaxaxaxaxaxa

      Hapus
  12. orang2 alay.. eh malay itu ngomong apaan sih ?

    BalasHapus
  13. @Negeri Malaya :
    Dari pada kau sibuk liat kondisi politik atau pemerintahan indonesia sekarang lebih baik kau urus saja kondisi MALON yang lagi teruk sekarang ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 80.000 rakyat malon bangkrupt lho..bentar lagi negaranya menyusul

      Hapus
  14. Daripada indon hayal, baik cakap yg pasti jer, lepas promosi BIPANG babi panggang ambawang harga naik, sila makan indon

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudahlah lon siang2 puasa puasa LGBT korang jalan terus kan?

      Hapus
  15. Yg masih ngetrol
    Keliatan thr nye blom cair

    Wkwkwk....
    100% akurat

    dahlah om daruw
    Khilafah dah gk laku d sini
    Main player dah mampus semua
    Itu cuma mainan mortopo dan genk csis jadul
    Sekarang era tiktok
    Pengen laku harus kreatif wiraswasta tubuh

    Selama genk otak liberal dan p4 serta represif era klairan 80an masih hidup
    Percuma lu ngebacot d sini jualan agama dengan menghina indonesia
    Malah seperti pertunjukan topeng monyet jalanan

    Lu cuma sampah masa lalu yg jd penghianat bagi generasi sekarang





    BalasHapus
  16. Dan satu lagi
    Pake bahasa yg elit dikit
    Klo thr mw cair dan kena potongan biaya lagi
    Soalnya bos cendana dan hambalang alergi sama bahasa beruk malon

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehehe..... Otak mereka cuma seujung kuku om

      Hapus
    2. BAhasa beruk macam kongkek kongkek itu ya

      Hapus
  17. Banyak Malon kw ,bicara Malon nya pun blepetan. Wkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. ITu malon copy paste bro...pasti anak haram malon dengan beruk malaya

      Hapus
  18. Unknown9 Mei 2021 22.35
    Daripada indon hayal, baik cakap yg pasti jer, lepas promosi BIPANG babi panggang ambawang harga naik, sila makan indon

    Balas

    =============

    Dan Bipang itu juga salah satu nama khas jajanan dari Pasuruan, Jawa timur karena saya punya temen disana 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5563799/ini-dia-bipang-pasuruan-yang-disebut-jubir-presiden

      Ni sampe dikonfirmasi langsung sama juru bicara presiden, kalo Bipang yang dimaksud itu yang berasal dari Pasuruan 😂

      Jika masih tetep ngeyel ketauan bodohnya 😂

      Hapus
    2. Bipang pasuruan cap jangkar enak lezat lebih nikmat dari nasi lemak semenanjung..awas bipang pasuruan diklaim negeri malingsia

      Hapus
  19. Hoax?????
    Kfx is not even stealth??? Don have internel weapons Bay???

    Mahu beli Ferrari (F35) Ngak mampu.... beli Ferrari KW (Kfx)
    Hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mau sok-sokan jadi warga Malaysia juga ga bisa, karena ilmunya masih kurang 😂

      Hapus
    2. NAh ini dia malon KW3 udah keluar

      Hapus
  20. 53 monyet mampus... belum pergi perang lagi!! Hahahah submarine besi buruk???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hei-hei jaga bicaramu, awas menyesal dikemudian hari

      Hapus
    2. Masih tidak merasa bersalah ?

      Hapus
    3. Kalau Indo hina sg Dan Malaysia boleh??? Anjing lu....

      Hapus
    4. F16SG nggak pernah di sekolah kan sama orang tuanya.... Kasian nasib engkau ya

      Hapus
    5. Orang SG biasanya beradab dan pintar,mungkin ini turunan beruk semenanjung biadab

      Hapus
  21. Unknown9 Mei 2021 21.47
    Tempo ' menhan Prabowo akui sudah berusaha majukan TNI dan buat list besar besaran shopping, tapi semua list berakhir di tangan presiden dan kemen keuangan, menhan tak dapat buat apa apa lagi

    Balas
    Balasan

    Suzu_ki.....selalu dihati 😋😍9 Mei 2021 21.49
    Maka berhenti saja.....


    Lulusan top5 university of beruk10 Mei 2021 03.01
    Gantine sopo mbah

    Asline bener jarene beruk "UNKNOWN"

    Keputusan terakhir ditangan "KEMENKEU" pingin beli ini pingin beli itu kalau DANANYA (belum ADA) OTOMATIS ZONKKKKK

    APALAGI Setiap ganti presiden/KEMENHAN kebijakannya pasti berubah Dan ditambah lagi mafia broker Alutsista yang masih merajalela.

    MAU ganti KEMENHAN 💯X PASTI GAK ada bedanya selama DUITNYA gak cair


    BalasHapus
  22. Balasan
    1. Miskin GK papa
      Yg penting kaya HATI DAN PIKIRAN.

      DARIPADA KAMU KAYA'K' MUNYUK

      😂😂

      Hapus
    2. SG KW3 turunan beruk semenanjung

      Hapus
  23. F16SG Aesa -F15SG Aesa - F35B10 Mei 2021 00.19
    53 monyet mampus... belum pergi perang lagi!! Hahahah submarine besi buruk???

    Balas

    ================

    Coba saja tulis komentar seperti ini di Twitter, FB atau IG pastinya ga bakal berani

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sg gak berani serang TNI, bisa di bantai tuh Sg di sini wkwkwkwkwk

      Hapus
    2. Tentara singapura kyk boyband hahah

      Hapus
    3. tentara boyband yang hanya bisa tekan remote

      Hapus
  24. Sebut NGUTANG lagi..... Parah... Wkwkkwkwkwkw


    Belum dapat dipastikan berapa besar kebutuhan pendanaan Pinjaman Luar Negeri (PLN) untuk pembelian alutsista selama masa itu, namun kalkulasi kasar berkisar antara US$200 miliar sampai US$300 miliar. Belum diketahui pula berapa kemampuan fiskal pemerintah nantinya untuk memenuhi kebutuhan pengadaan senjata hingga 2045, baik dalam bentuk Daftar Rencana Prioritas Pinjaman Luar Negeri (DRPPLN) yang diterbitkan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas maupun Penetapan Sumber Pembiayaan (PSP) oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di bawah kepemimpinan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kepala korang juga ngutang

      Hapus
    2. LMS hutang belum lunas ingat putrajaya bisa berubah nama jadi putra xi jin ping pur bila tak dilunasi hutangnya

      Hapus
  25. Mau NGUTANG lagi... Apa ni woi... Wkwkkwkwkwkw


    Tidak dapat dimungkiri terdapat sejumlah calon lenders dari negara-negara Barat, Timur Tengah, dan Asia Timur yang siap mendanai belanja pertahanan hingga tahun 2024, di mana hal ini tidak lepas pula dari lobi Kemhan sendiri. Namun apakah nantinya penawaran para calon lenders akan diterima Kemenkeu akan tergantung banyak hal, seperti tenor pinjaman dan tingkat suku bunga yang ditawarkan. Bahkan ada salah satu pabrikan terkenal di dunia yang sudah menyiapkan lender-nya kepada Indonesia apabila Jakarta setuju untuk mengakuisisi senjata buatannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kepala korang juga ngutang pur si otak babi wkwkwk wkwkwk

      Hapus
    2. Bentar lagi rakyat malingsia hutang nasi lemat karena malingsia nak bangkrupt

      Hapus
  26. Beli aset NGUTANG lepas tu klaim katanya orang kaya... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Xaxaxaxaxaxaxaxaxa daripada klaim lebih kaya n makmur konon ehhh ternyata hanya mampu S E W A, cuma 2 unit pula xaxaxaxaxaxaxaxa satu lagi,tak ada satupun negara yg berani kasih hutang malay kecuali cina, kenapa ya??????? Xaxaxaaxaxaxaxaxaxa

      Hapus
    2. India yunani mesir juga hutang dpt rafale.
      Rileks pur

      Hapus
    3. Bentar lagi korang dan seluruh warga malingsia hutang nasi lemak karena negara korang bangkrupt

      Hapus
  27. Indonesia kurang semangat karena sainganya sekarang kere...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul menuju bangkrupt ...malingsia airlines pun akan terjual

      Hapus
  28. Si SG?

    LoL

    Yang paling keras menghina itu yang paling PENGECUT di dunia nyata.

    Hhhh....ada ada saja


    😛

    BalasHapus
    Balasan
    1. "SG 😱😱😱.........weeeeeew,ngakune arek singapur, jebul emake veteran ko SG aka Sanggrahan, sing saiki dadi terminal giwangan 😂😂😂"


      💙https://www.viva.co.id/amp/indepth/sorot/514606-menyulap-lokalisasi-jadi-terminal-bus💛

      Hapus
    2. Weee...
      Dho 'napak tilas' iki..😂😂

      Hapus
    3. Gor sakdermo nderek pesene mbah Gono:"Sakumpomo dadi kacang nggono, ojo ninggal randane 😎"

      Hapus
    4. Ora popo ngenteni nang terminal bus sing penting dikancani cah wedok ayu

      Hapus
  29. Di artikel tertulis antara USD 200 sampai USD 300 miliar.

    kalo hitungan saya USD 221 miliar tapi itu belum dihitung kelengkapan seragam prajurit/soldier's wear pack.

    Sedangkan di salah satu video wawancara terungkap yang akan diajukan adalah sebesar 1760 triliun rupiah atau usd 124 miliar yang akan diborong dalam waktu 3 tahun (2022-2024). Angka ajaib yang tidak dapat diduga sebelumnya. Angka ajaib yang kelihatannya sulit dipenuhi untuk saat sekarang ini.

    BalasHapus
  30. Tak akan ada pinjaman luar negeri karena cicilan bunga utang saja sudah hampir 400 triliun rupiah per tahun.

    BalasHapus
  31. Yunani beli rafale dpt PLN prancis
    Mesir india sama semua.
    Lbh baik lbh cepat modernisasi alutsista drps tidk sama sekali

    BalasHapus
  32. Malaysian Airlines dah bangkut kah pak cik rusli.?
    Nak jual pesawat jumbonya. Beli motor sikal jer buat angkut penumpang gantikan pesawat Airbus yg nak dijual pak cik.
    Maskapainya kolaps negaranyapun kolaps, masih nak cakap sembang LCS dah jadi 6 unit....hikhikhik.....petoookkkk

    BalasHapus
  33. Indonesia airline has the most accident in the region!!
    Hahahahaha and always singapore Air Force and navy need to spent our resources just to help poor Indonesia!! Tsunami - earthquake - 402😆 and many more

    BalasHapus
    Balasan
    1. When u family has accident..or hit by virus corona who will helps u?
      If your family dies..may i laughing wkwkkw

      Hapus
  34. Malonistan lock down babyyy 😂😂😂 sapa yg bangkrut duluan ayooo

    BalasHapus