Te Kukupa II Guardian-class for Cook Islands (photo : Austal)
Austal Limited (Austal) (ASX: ASB) is pleased to announce Austal Australia has delivered the 15th Guardian-class Patrol Boat (GCPB) to the Australian Department of Defence.
The vessel, Te Kukupa II, was then gifted by the Australian Government to the Cook Islands at a certificate signing ceremony held today at Austal’s shipyard in Henderson, Western Australia.
The ceremony was attended by Commodore Ivan Ingham AM, Royal Australian Navy, Senior ADF Officer Western Australia, with the Cook Islands being represented by Tepaki Baxter, Commanding Officer of Te Kukupa II.
The new Guardian-class Patrol Boat replaces the original Te Kukupa, a Pacific-class Patrol Boat gifted to the Cook Islands in 1989 and recently de-commissioned, under the Pacific Patrol Boat Replacement Project, part of the Australian Government’s Pacific Maritime Security Program.
Austal Limited Chief Executive Officer Paddy Gregg said the new vessel was the second of five Guardian-class Patrol Boats to be delivered to the Commonwealth of Australia in CY2022.
“We are well on track to deliver five, forty metre Guardians this calendar year – an outstanding achievement and a great demonstration of our collective industry and team’s capability and productivity in steel shipbuilding,” Mr Gregg said.
“The Pacific Patrol Boat Replacement Project engages more than 300 suppliers from around Australia. Each one is helping to form the National Naval Shipbuilding Enterprise that is delivering sovereign capability for Australia.
Te Kukupa II Guardian-class for Cook Islands (photo : Wiki)
“Our warmest congratulations go to the Cook Islands Police Maritime Wing and we wish ‘fair winds and following seas’ to the Commanding Officer of Te Kukupa II, Tepaki Baxter and his crew.”
Faster than the previous/current Pacific class patrol boats, with improved seakeeping, better amenities, and an enhanced mission capability – including an integrated RHIB stern launch and recovery system – the Guardian-class Patrol Boat provides the Cook Islands with a much-improved naval asset to carry out border patrols, regional policing, search and rescue, and many other operations domestically and internationally.
The Pacific Patrol Boat Replacement Project was awarded to Austal Australia in May 2016, with an additional contract option awarded in April 2018, taking the program to 21 vessels, valued at more than A$335 million. Twelve Pacific Island nations including Papua New Guinea, Fiji, the Federated States of Micronesia, Tonga, Solomon Islands, Cook Islands, Kiribati, Marshall Islands, Palau, Samoa, Tuvalu, Vanuatu and Timor-Leste will receive the vessels through to 2023.
The Pacific Patrol Boat Replacement Project supports more than 200 direct jobs at Austal Australia and more than 200 indirect jobs nationally through Australian businesses contracted by Austal.
Austal Australia’s expanded service centre in Cairns, incorporating a 1,200 tonne (80 metre LOA) slipway and a 1,120 tonne mobile boat hoist, continues to provide in-service support to the growing Guardian-class Patrol Boat fleet; with more than 100 people now employed in a variety of engineering and sustainment roles in the Far North Queensland city.
The 39.5 metre steel monohull patrol boat – designed, constructed and sustained by Austal Australia – is based on a proven design platform that has included the 38 metre Bay-class, 56 metre Armidale-class and 58 metre Cape-class patrol boats that are in service with the Australian Border Force and Royal Australian Navy.
This ASX announcement has been approved and authorised for release by Paddy Gregg, Austal Limited’s Chief Executive Officer.
(Austal)
Boustad sdn bhd, deliver LCS?
BalasHapusMuhd Zulhilmi
HapusMalaysia Pakar Kajian
&
Pakar Pembuat Kapal Halimunan.(stealth)
Rasidi Bakar
Shazril Shaedi Malaysia masih kaji lagi bang.. menteri2 kita ni pakar bab2 kajian ni bang..depa semua lulusan kajian artifak purba dari university angkasa
Zahirol Hadi
Kesiann kt tentera2 kita ada menteri2 orng politik..semua TAAIIIIKKKKK"RASUAAAH..dari ataih smpai kebwah semua pelhaaap duit lendiaaq..kd maharajalela 9bilion chalaaat kapai halimunan truiihh🤣😂🤪
Destini sdn bhd, deliver KD Tun Fatimah to MMEA?
BalasHapusBual apa ini wooiiiiiiyyyy...
👇👇👇👇👇👇
Sarawak MMEA to Receive New Offshore Patrol Vessels this June - State Director
http://defense-studies.blogspot.com/2021/01/sarawak-mmea-to-receive-new-offshore.html?m=1
Tunggu sekejap Si Gempurwaria aka Asrizal Rusli si Idiot Semenanjung komentar alihkan topik berita karena Panas Hati, Iri dan Dengki dengan berita kapal.. Asrizal Rusli malu dengan berita kapal karena tak terima dengan LCS MAHAROGOL & KD TUN FATIMAH yg sampai sekarang belum cecah air..
BalasHapusWkwkwkwkwkwkwkwkwkwk
4 Hari lagi adalah HUT TUDM .... Tentera Udara Diraja Malaysia ... Tentera Udara yang terbaik di dunia dengan pilot-pilotnya yang diakui kehandalan X terkalahkan .......
BalasHapusTAHNIAH kepada TUDM ...... MALAYSIA BERJAYA
Oohh...yang di usir SINGAPURA ya di acara SAS ...
HapusHandal dalam hal sewa
HapusPilot²nya sudah tua² dan latihannya hanya di simulator...jimat uang gasoline..kah..kah..kah
HapusSkill dari mana... Pesawat latih tempurnya ja mb 339 sudah usang... Wkwkkwkkw
HapusJam terbang pilot rendah pesawat saling kongsi.. 1 pesawat di gang bang banyak pilot...Hahaaayy
Berbeza dengan skill pilot indo pesawat LIFT nya aja T/50 i golden eagle... Yg konon katanya akan jadi pesawat LCA malon
Di dunia ini siapapun yg memuji dirinya sendiri biasanya terbalik..!! Itu sudah hukum alam..
HapusMalon lagi fokus mengatasi KELANGKAAN AYAM potong gaees...dan mata uang ringgit yg nilainya terpuruk berbanding usd...kah..kah..kah
BalasHapusBerita kapal lagi...GEMPURWIRA semakin STRES dah...wkwkwkwkwk
BalasHapusIngat Melayu .... Pastilah Ingatan kita kepada Malaysia
BalasHapusIngat Malaysia .... Pastilah ingatan kita kepada kepada Paduka Yang Mulia dan Suchi Yang Dipertuan Agong .... Raja Kita yang juga adalah Rasul Allah di muka bumi ....
Patik Hamba yang rendah akan selalu patuh dan sembah kepada yang paduka ....
Ingat Malaysia...ingat Kapal MANGKRAK maharajalele...yang sudah 12 tahun masih di darat...wkwkwkwkwk
Hapusoi MAKHLUK SESAT....
HapusRaja TUE lagi TOLOL tuh bukan rasullullah.... Rasulullah sudah tidak ada sudah sampai yg terakhir MUHAMMAD IBNU ABDULLAH.. Bukan SULTAN TOLOL dari MALASiya..
Kau sungguh LAKNATULLAH
Paduka tolol
HapusNak mau tanya kepada geng MALON kapal Maharaja lele kapan nak cecah air...?
BalasHapusKapal standar FPDA ko MANGKRAK ,,,wkwkwkwk
Urus kapal Gowind aja GAGAL TOTAL... wkwkkwkwkwkw
BalasHapusJenis KUAT MEMBUAL... Wkwkkwkwkwkw
Kenapa kapal LCS KD Maharajalele
BalasHapusMangkrak tak pernah cecah air
Sebab sebab :
1.salah potong
2.rasuah
3.kena hutang vendor
4.bousted kurang ilmu
Bualan Gempur
BalasHapusLCS dibina serentak..tapi krik krik..
Mangkrak
Kereta darat roda
Monumen
BACA GUYS......wah makin menarik kayanya nih...
BalasHapusGeng MALON jangan DENGKI ya.....
Kolaborasi kerjasama 4 perusahaan antara PT Pindad, PT Pindad Enjiniring Indonesia, BS Indonesia dan Kyeong In Tech yang telah mendatangani MOU bersama untuk pengembangan teknologi Remote Control Weapon System atau dikenal dengan RCWS.
Pada tanggal 20 Mei 2022, Manager Engineering PT Pindad Enjiniring Indonesia, Garry Varian beserta tim peninjau PT Pindad melakukan kunjungan kerja ke Korea Selatan dan disambut langsung oleh CEO Kyeong in Technology Choi yong-jun, Senior Managing Director Seunghwan Cho, General Managing Jaeha Shin, International Business Development Jaehee Lee beserta jajaran pejabat lainnya.
Adapun agenda kunjungan ini dimaksudkan untuk meninjau dan menguji perkembangan produk persenjataan RCWS (Remote Controlled Weapon System) yang akan kembali di kirim ke PT Pindad Enjiniring Indonesia untuk selanjutnya di uji secara internal di fasilitas PT Pindad serta akan dilakukan sertifikasi produk dengan uji Eksternal bersama End User yaitu Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Jika semua nya berjalan lancar dan sudah sesuai dengan standar nya, produk RCWS ini akan diikutsertakan dalam pameran Indo Deffence pada bulan November tahun 2022.
Harapan kedepannya dengan pengembangan senjata atas kerjasama ini, dapat terwujud satu upaya untuk mewujudkan target inovasi sebagai Advanced Weapon System.
Sehingga produk RCWS (Remote Control Weapon System) ini dapat meningkatkan kemampuan dan kapasitas produk senjata PT. Pindad dan PT Pindad Enjiniring Indonesia sebagai satu-satu nya anak perusahaan PT Pindad yang juga memiliki izin produksi Industri Pertahanan khusus untuk RCWS dapat membantu memproduksi secara massal serta membuat Indonesia bangga mampu memproduksi senjata canggih buatan dalam negeri.
9 kapal buatan tempatan Baustead dan deatini.
BalasHapusMANGKRAK dan kekal didaratan..wkwkwk
Ada BOT ayam KFC belayar tersingkat di ASEAN pun masih gagal dari menahan ribuan kapal CHINA dan Vietnam di Natuna... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusOh lupa.... Kerana ia hanya mampu berada di laut 5 hari je... Wkwkkwkwkwkw
Iya purrr tak pe 5 hari.... Sebab ASAS kapal tuh bukan untuk BERLAMA-LAMA di laut... Tapi UNTUK FAST ATTACK...
HapusKalau LMS mahu 1 tahun pun ketahana tak BERGUNA... Tak de WEAPONS
Endurance KAPAL-KAPAL SEBELAH...
HapusLMS
Max SPEED : 22 KNOT (MAX)
CRUSHING SPEED : 17 KNOT
ECONOMIC SPEED : 12 KNOT
ENDURANCE SEMAKIN CEPAT di pandu semakin singkat ENDURANCE...
Jadi LMS klw dipakai MAX SPEED tak sampai 15 hari.. Dan range tak sampai 2000 km
Buat gempur silahkan belajar dulu menghitung endurance ya. Gampang kok.
HapusKCR 60 jarak jelajah 2400 nm dibagi kecepatan 20 knot dibagi 24 jam ketemu 5 hari
LMS jarak jelajah 2000 nm dibagi 15 knot dibagi 24 jam ketemu nya juga 5 hari lebih dikit
Klo pake kec 20 knot, jarak tempuh berkurang, ketemunya cuma 3 hari. TERSINGKAT guys
List NEGARA dengan SPH DI ASEAN
BalasHapusINDONESIA : CAESAR & M109.
SINGAPORE : SPH PRIMUS.
THAILAND : CAESAR & ATMOS 2000.
PHILIPPINE : ATMOS 2000.
MYANMAR : GVOZDIKA,NORA-B,SH-1.
LAOS : PCL-09,122-HL-70,AKATSIYA.
KAMBOJA : SH-1(baru dikirim belasan UNIT).
https://www.facebook.com/137531102958800/videos/1045615042711782/
LIST negara tak de SPH
-TIMOR LESTE...
-MALASiya....
Muantap guys JIRAN diayam-ayamkan KAMBOJA...
SALAM MERIAM TARIK LEMBU lagi HEBAT dari SPH kata GEMPUR...
🤣🤣🤣🤣🤣🤣😃😃😃😃😃😄😄😀
Neg terpinggirkan gak dianggap di FPDA, sepi shopping no bonus hibah.lol
HapusSaya kaya kira kapal LCS sudah tiba wkwkw
BalasHapusYang hanya 24 heli je layak terbang tu dan 104 lagi heli GROUNDED tepi sikit... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapus24 heli kongsi 3......
MISKIN..... WKWKKWKWKWKW
Elak topik ya dri kapal
HapusLoooser
INDONESIA tak pernah kongsi HELI....
HapusARMY, NAVY, AIR FORCE
Punya heli sendiri-sendiri
Yg kongsi 3 sewa itu ATM
HapusKami ada buktinya pur.
Kapal Maharogol sudah pake roda ban belum?
BalasHapusIya pur aset2 ATM kan byk sewa wkwkwk
BalasHapusGeng INDON pasti KERASUKAN dengan kemasukan aset baru MALAYSIA.... WKWKKWKWKWKW
BalasHapusCieeeeee......Cieeeeeeee.....kerajaan melayu lagi konflik perbatasan dengan Thailand.......
HapusAW139 HOM Ya guys..... ORANG KAYA
BalasHapushttps://www.malaysiandefence.com/wp-content/uploads/2022/05/ET1-678x381.jpg
SEWA....SEWA....SEWA....HELIKOPTER.......HAHAHAHA
HapusBanyakan juga AW Milik Polri dari pada punya ATM.lol
HapusWakakakakkakakk...
BalasHapusNasibnya akan MANGKRAK macam Little Bird si 40 miniiiiiiiiiiitzz..
Heli murah, beli sangat sedikit, itupun 6 tahun baru datang..
Wakakakakak
Heli kecik murah pun hanya mampu beli 6 butir..
BalasHapusWakakakkakkkkkkk
Tanpa rudal pula, berbnding AH-6i milik Thailand, beli 8 bijik plus Hellfire
Hahahahahaha
Mangkrak...? Lah ada geng INDON yang tak tahu ke yang semua MD530G pesanan MALAYSIA sudah selamat sampai ke MALAYSIA...?
BalasHapusBaru keluar dari hutan ya..? Wkwkwkkwwkwk
6 LCS gowind class 3.100 ton >>> DEFECT PRODUCT......HAHAHAHAHA....
HapusLittle bird langsung grounded karena pabriknya dah tutup, bikin tertawaan sekawasan.lol
HapusSebelah.. Dari 128 heli... Hanya 24 yang Layak Terbang....
BalasHapusNah 104 buah lagi GROUNDED.... WKWKKWKWKWKW
3 OPV DAMEN >>> BERLAYAR DI DARATAN ......HAHAHAHAHA
Hapus24 helikopter KONGSI 3....WKWKKWKWKWKW
BalasHapusCieeeeeee....kerajaan melayu yang jago SEWA helikopter.....
HapusHahahahahaha.....
Panas tuu si KL
BalasHapusWakakakakakkakkaak...
Sampai di Malaysia langsung MANGKRAK...tak paham keee?
LoL
Buat gempur silahkan belajar dulu menghitung endurance ya. Gampang kok.
BalasHapusKCR 60 jarak jelajah 2400 nm dibagi kecepatan 20 knot dibagi 24 jam ketemu 5 hari
LMS jarak jelajah 2000 nm dibagi 15 knot dibagi 24 jam ketemu nya juga 5 hari lebih dikit
Klo pake kec 20 knot, jarak tempuh berkurang, ketemunya cuma 3 hari. TERSINGKAT guys
"...two Leonardo AW139 Maritime Operations/Utility helicopters (MUH) have already been delivered to the RMN..."
BalasHapusWhaattt!
Hanya 2 bijik heli utility??
Wakakakaakakakak
Nak tanya.
Heli utility bisa ngapain guys?
Cuma putar-putar, lalu pulang
Wakakakakakak
Klo mau ngomongin heli, bagi foto nya heli kecil bawa 12 ribu peluru pur
BalasHapusKlo itu bisa menggetarkan kawasan pur ....
2 heli AW139 HOM TLDM....? Wkwkwkkwkw
BalasHapus3 heli AW139 HOM Ya guys.....
Batch 1.... Sampai 2 buah (sudah tiba)
Batch 2... 1 buah ( dalam proses penghantaran)
TUNJUK LINK purrr
HapusKalah sama kapal gowind UAE baru berapa tahun sudah cecah air....
BalasHapusBeda sama geng PEMBUAL sudah 12 tahun pun belum jua cecah air....
Jenis kuat MEMBUAL,,,,
Pihak PT pal sendiri mengatakan ketahanan belayar 5 hari je.... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusHanya heli SAR biasa, tapi dinamai MARITIM OPERATION...dikasih sticker besar NAVY
BalasHapusYaaahh...agar tampak GAHAR.
Wakakakkakaiakkk
Lagi GAHAR heli AW-109E Power punya Pinoy lon.....
Ahahahaahah
Pasti DENGKI..LOL
BACA guys.....
BalasHapusPT Pindad Indonesia semakin berjaya....
Tidak macam geng MALON buat senjata aja kaya senjata MAINAN wkwkwkwkwkk
Kolaborasi kerjasama 4 perusahaan antara PT Pindad, PT Pindad Enjiniring Indonesia, BS Indonesia dan Kyeong In Tech yang telah mendatangani MOU bersama untuk pengembangan teknologi Remote Control Weapon System atau dikenal dengan RCWS.
Pada tanggal 20 Mei 2022, Manager Engineering PT Pindad Enjiniring Indonesia, Garry Varian beserta tim peninjau PT Pindad melakukan kunjungan kerja ke Korea Selatan dan disambut langsung oleh CEO Kyeong in Technology Choi yong-jun, Senior Managing Director Seunghwan Cho, General Managing Jaeha Shin, International Business Development Jaehee Lee beserta jajaran pejabat lainnya.
Adapun agenda kunjungan ini dimaksudkan untuk meninjau dan menguji perkembangan produk persenjataan RCWS (Remote Controlled Weapon System) yang akan kembali di kirim ke PT Pindad Enjiniring Indonesia untuk selanjutnya di uji secara internal di fasilitas PT Pindad serta akan dilakukan sertifikasi produk dengan uji Eksternal bersama End User yaitu Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Jika semua nya berjalan lancar dan sudah sesuai dengan standar nya, produk RCWS ini akan diikutsertakan dalam pameran Indo Deffence pada bulan November tahun 2022.
Harapan kedepannya dengan pengembangan senjata atas kerjasama ini, dapat terwujud satu upaya untuk mewujudkan target inovasi sebagai Advanced Weapon System.
Sehingga produk RCWS (Remote Control Weapon System) ini dapat meningkatkan kemampuan dan kapasitas produk senjata PT. Pindad dan PT Pindad Enjiniring Indonesia sebagai satu-satu nya anak perusahaan PT Pindad yang juga memiliki izin produksi Industri Pertahanan khusus untuk RCWS dapat membantu memproduksi secara massal serta membuat Indonesia bangga mampu memproduksi senjata canggih buatan dalam negeri.
Wakakakakakkkka
BalasHapus2 bijik heli "HOM" pun cukup di Foto buat bahan bual ter-GAHAR guys....
Wakakakakakakakk
2 bijik sudah cukup buat KLAIM orang KAYA..
LoL
TLDM bakal terima 3 helikopter AW139 tahun depan
BalasHapusPUTRAJAYA: Tiga buah helikopter operasi maritim (HOM) model AW139 bakal diterima Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) seawal-awalnya menjelang suku kedua pada tahun depan.
ADVERTISEMENT
Menerusi hantaran dalam laman sosial rasmi pasukan itu, kemajuan sebenar pembinaan pesawat tersebut bahkan telah pun mendahului daripada jadual pelaksanaan kontrak ditetapkan.
Maklumat terbaharu itu disahkan ketika Mesyuarat Kajian Semula Pengurusan Projek Ketiga yang berlangsung di kilang firma pengeluarnya, Leonardo di Vergiate, Itali pada Khamis lalu.
“Delegasi turut dibawa melihat sendiri proses pemasangan HOM dengan lebih dekat di barisan pengilangan akhir helikopter utiliti enjin kembar itu,” kata TLDM dalam hantaran berkenaan.
Kemasukan pesawat itu menjadikan TLDM sebagai pasukan terbaharu di Malaysia menggunakan AW139 untuk perkhidmatan bersenjata selepas Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM).
Sebelum ini, Polis Diraja Malaysia, Jabatan Bomba dan Penyelamat Malaysia serta Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia sudah pun memiliki helikopter itu sebagai unit udara mereka.
TLDM ketika ini telah mempunyai enam helikopter Super Lynx 300 keluaran Westland dari Britain dan enam buah lagi model AS555SN buatan Perancis dikeluarkan Eurocopter Fennec.
Mengulas lanjut, TLDM berkata, Ketua Setiausaha Kementerian Pertahanan, Datuk Seri Muez Abdul Aziz mempengerusikan mesyuarat itu bagi membincangkan status kemajuan projek ini.
“Delegasi Malaysia juga berpeluang mengikuti penerbangan dua buah HOM yang sudah sedia sebelum ia menjalani fasa pra-pemeriksaan penghantaran dalam tempoh terdekat,” katanya.
Turut serta dalam sesi berkenaan ialah Panglima TLDM, Laksamana Tan Sri Mohd. Reza Mohd. Sany dan Panglima Udara TLDM, Laksamana Pertama Ahmad Shafirudin Abu Bakar.
Kontrak tender perolehan HOM ini telah dimeterai antara Kerajaan Malaysia dan firma aeroangkasa terkenal tempatan, Galaxy Aerospace Malaysia Sdn. Bhd. pada 11 September tahun lalu.
Setia usaha ,apaan sih ?
HapusPerencanaan ?
Wakakakakakakkaka
BalasHapusCuma proyek heli 3 bijik saja dibagi jadi 2 batch...
Batch 1.... 2 buah
.
.
.
Batch 2... 1 buah
Wakakakakakakkakk
Duit ciput keee...?
Yaaah, namanya juga nyicil yaa lon..
LoL
Ingat kapal,,,ingat geng MALON
BalasHapusBuat kapal 6 semuanya belum jadi malah tambah biaya 10-14 billion
Sulit cari tambahan biaya buat kapal...hingga PULAU pun nak dijual....wkwkwkwkw
Helikopter AW139 Milik TLDM Sudah Sedia Beroperasi
BalasHapus(DEFENCE SECURITY ASIA) – Dua daripada tiga buah Helikopter Operasi Maritim (HOM) Leonardo AW139 milik Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) bakal menjalani fasa Pre-Delivery Inspection tidak lama lagi sebelum dihantar pulang ke Malaysia.
TLDM di dalam kenyataan menerusi akaun media sosialnya berkata, mesyuarat Project Management Review (PMR) kontrak perolehan tiga buah helikopter berkenaan telah diadakan hari ini di premis Leonardo Helicopter di Vergiate, Itali.
"SELAMAT MENANTI TERHANTAR PULANGNYA AW 139 NYA"
HapusApa nih wooiii....geng sebelah lagi cari biaya nak teruskan proyek kapal MANGKRAK yang biayanya semakin MEMBENGKAK.....
BalasHapusJenis kuat MEMBUAL ,,,,cari tambahan dana PULAU pun harus dijual wkwkwkw
Walaupun malon ada dana tsmbahan tuk mnruskan gowin tetap tak mungkin kcuali bikin dr awal dgn bantuan ktat dr prancis karna yg pertama sudah terlanjur terjadi ksalahan teknis oleh orang malon yg ngaku ahli dgn mlakukan ksalahan potong..!!
HapusOh "BAKAL".... bukan dah tiba...
BalasHapus2 atau 3 angkanya masih Tersikit
BalasHapusSisanya ya pasti sewa lon.
Awokawaokawokawokawok
Si 40 minitttz sudah beroperasi kee?
BalasHapusWakakakakakkkk
Semakin kasihan guys...rakyat MALON harus diperas,,,untuk biaya tambahan kapal GOWIND mangkrak...
BalasHapusMembual kaya,,,tapi pulau pun nak di jual tuk cari dana...wkwkwk
Bangkrap...karena kroni wkwkwkwk
3 bijik => yaaahh, gak genap jari tangan sebelah Lon.
BalasHapusWakakakakkkkkk
Satu, dua, tiga...sudah (tengok kiri-kanan)
Wakakakakakakk
Gempur lawakk..KL lawak
BalasHapusCuma 3 biji ekor aja pake Batch 1 dan 2
Batch 3 pasti sewa tuh hahaha
3 heli => 2 batch = KAYA guys..
BalasHapusWakakakakkkkakak
Kasihan geng INDON makin KERASUKAN guys.... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusAset baru lagi horeyyyyy....
Twelve Pacific Island nations including Papua New Guinea, Fiji, the Federated States of Micronesia, Tonga, Solomon Islands, Cook Islands, Kiribati, Marshall Islands, Palau, Samoa, Tuvalu, Vanuatu and Timor-Leste will receive the vessels through to 2023.
BalasHapusmasa KL gak dibagi?
anggota 5difens pawa konon haha!🤠🤠🤠
Kerana sibuk recoki Indonesia , Vanuatu baru tersadar setelah baca koment , sekarang sibuk beralih urusi darurat global warm impact terhadap negaranya.
HapusSibuk recoki Indonesia dukung pelanggar ham yang bermain dusta seolah korban.
ORANG KAYA shoping heli AW139 ya guys.... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapus3 heli => 2 batch = lalu klaim KAYA
BalasHapusItu tanda orang kerasukan LON.
Wakakakakkakakak
Sebelah tu... Beli heli saja kebingungan mencari LENDER mau NGUTANG .... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapus2 batch...
BalasHapusOooh, okey. Beli berapa bijik?
3 jee..
Whaaaaat???!
WAKAKAKAKKKKKK
Wakakakakkakkkkaka
BalasHapusYg disewa gak masuk hitungan lon
BalasHapusLOL ah 😃🤣
satu persatu PULAU pun mulai dijual MALON..... akibat terlalu banyak biaya pembuatan kapal GOWIND yang MEMBENGKAK dan berhutang ke vendor....
BalasHapusbakal menjadi kaya negara sri lanka nih...
kesian yang tak punyak SPH...pasti negara SUSAH haha!🤑🤑🤑
BalasHapus8 heli EC725 belum bayar wang muka... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusDapat heli EC725 versi GHOIB..... WKWKKWKWKWKW
SEWA HELIKOPTER AW139 nich yeee.....hanya itu kemampuan kerajaan melayu seberang selat yang alami keterpurukan.
Hapuskesian yang tak punyak heli ATAK...pasti negara SUSAH duwit haha!🤑🤑🤑
BalasHapuskesian yang tak punyak dron UCAV...pasti negara SUSAH duwit dan low bajet haha!🤑🤑🤑
BalasHapuskesian yang tak punyak LPD/SSV...pasti negara SUSAH duwit dan low bajet..super duper kering haha!🤑🤑🤑
BalasHapuskesian yang tak punyak SIMULATOR PARASUT aka TERJUN PAYUNG...pasti negara SUSAH duwit dan low bajet..super duper kering..KUNO haha!🤑🤑🤑
BalasHapusINDON hingga kini 8 heli EC725 selamat sampai ke ALAM GHOIB.... WKWKKWKWKWKW
BalasHapusCieeeeeeeee.....ada orang malon bernama Asrizal Rusli alias gempurwira yang IRI DENGKI hadirnya 8 unit ec-725 caracal pembelian TNI-AU kepada PT.DI dengan delivery schedule 2023.....
Hapuskerana itu jangan terlalu SOMBONG nak buat kapal langsung 6 kapal...
BalasHapusKetika GAGAL mangkrak kan,,,biaya semakin MEMBENGKAK
Di Tagih HUTANG lagi sama VENDOR...
akibat kesukaran membayar HUTANG dan biaya yang mahal....
mulai jual PULAU mereka.... buat bayar HUTANG... makin NGERI
Itu mangkrak bukan tersendat dana tp dunia sudah tau trrjadi ksalahan teknis oleh orang malon pdhal sdh d kasih blueprint sm prancis(salah potong) mo motong anu pmnya gak taunya kpunyaan si tuan agong..
HapusGEMPURWIRA29 Mei 2022 09.58
BalasHapusAlhamdulilah.. Dalam diam heli AW139 HOM milik TLDM sudah selamat tiba.... Horeyyyyy..
H O A X 🤣 🤣 🤣 😂 😂 😂
8 heli EC725 INDON sign sejak 2019 sudah selamat sampai ke ALAM GHOIB.....
BalasHapusHEBAT guys... Wkwkkwkwkwkw
Cieeeeee....cieeeeeeee....ada orang malon bernama Asrizal Rusli alias gempurwira yang tidak sabar menunggu delivery schedule 2023 dari PT. DI untuk TNI-AU.
HapusHahahahahahaha
3 biji...pake batch lawak KL malon
BalasHapusSikit sekali
Sisanya sewa gak di hitung pur.
LOL🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Buat kapal sampai 6 kapal,,,,sign jadi pelanggan pertama kapal GOWIND dari 2011 hingga 2022 belum jua cecah air...
BalasHapusMau tanya itu kapal cecah air DI ALAM GHOB...
Hebat ya guys....cuma geng MALON yang bisa,,,wkwkwkwk
Sign aja jadi pelanggan pertama kapal GOWIND,,,,
BalasHapusUjung -ujungya mencret,,,rakyat nanggung malu,biaya semakin membengkak...
Kasihan rakyat tak cukup MALU yang diberikan kerajaan,,,
Hingga satu persatu pun PULAU nak di JUAL karena tak CUKUP DUIT...
kesian yang tak punyak heli latih baruw BELL505 ...wah pasti negara SUSAH duwit dan low bajet..super duper kering..KUNO haha!🤑🤑🤑
BalasHapusnegara manakah dia gaesz?
MALON RAJANYA SEWA HELI guys.. wkwkwkwkwkwkwk.. Bwahahahaha..
BalasHapusApa nich woi.. 😂😂🤣🤣
👇👇👇👇
Helikopter Sewa Untuk PUTD? Konsep GOCOM Semakin Diterima?
Pada ketika ini “cakap-cakap” dikalangan pemerhati pertahanan dalam negara serta blog-blog pertahanan tempatan adalah Kementerian Pertahanan “terbuka kepada cadangan” untuk menyewa sejumlah helikopter daripada pihak swasta berkemungkinan di bawah konsep GOCOM juga untuk kegunaan Pasukan Udara Tentera Darat (PUTD).
https://defencesecurityasia.com/helikopter-putd-gocom-terima/
Udah heli SEWA dipakainya KONGSI merata 3 MATRA guys.. Wkwkwkwkwkwk
BalasHapus(DEFENCE SECURITY ASIA) – Konsep menyewa peralatan tentera untuk kegunaan angkatan tentera semakin diminati oleh Kementerian Pertahanan kerana selepas Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) menyewa empat buah helikopter Leonardo AW139, spekulasi bertiup-kencang mengatakan cabang udara tentera darat juga bakal menerima helikopter sewa untuk kegunaan latihan anggotanya.
Terma yang betul untuk konsep sewaan peralatan tentera ini adalah GOCOM (Government Operate, Company Own and Maintain).
Pada ketika ini “cakap-cakap” dikalangan pemerhati pertahanan dalam negara serta blog-blog pertahanan tempatan adalah Kementerian Pertahanan “terbuka kepada cadangan” untuk menyewa sejumlah helikopter daripada pihak swasta berkemungkinan di bawah konsep GOCOM juga untuk kegunaan Pasukan Udara Tentera Darat (PUTD).
Sebelum ini PUTD telah mengoperasikan empat buah helikopter Nuri daripada 12 yang sepatut diterimanya daripada TUDM untuk kegunaan utiliti tentera darat.
Bagaimanapun apabila kerajaan memutuskan untuk menamatkan perkhidmatan helikopter Nuri itu, PUTD juga terpaksa menamatkan perkhidmatan empat buah helikopter terbabit yang sedang dioperasikannya.
Pada ketika ini, PUTD tidak memiliki sebarang helikopter utiliti untuk membantunya menjalankan tugas bagi tentera darat dan terpaksa bergantung sepenuh pada helikopter H225M (EC725) milik TUDM.
Oleh kerana itulah terdapat keperluan untuk sewaan empat buah helikopter sederhana bagi PUTD ketika ini sebagai langkah sementara sebelum Kementerian Pertahanan melakukan perolehan sejumlah helikopter baru untuk PUTD.
https://defencesecurityasia.com/helikopter-putd-gocom-terima/
Lah INDON lagi banyak SEWA helikopter hingga pesawat ya guys Puluhan buah dari banyak negara yang DISEWA ... Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusSEWA HELIKOPTER AW139 nich yeeeee......HAHAHAHA.
HapusSaya tanya 4 heli MD530G sudah diterima sampai sekarang kok belum terbang... Wkwkwkkwwkwk
BalasHapusGeng MALON belum jawab.... Wkwkkwkwkwkw
TUDM SEWA 5buah EC120B Colibri guys.. wkwkwkwkwkwkwkwk...
BalasHapusMALON member FPDA yg paling MISKIN.. bwahahahaha...
👇👇👇👇
"TUDM ketika ini telah menyewa lima buah helikopter Eurocopter EC120B Colibri milik syarikat persendirian bagi melatih juruterbang-juruterbang baharu di Kolej Tentera Udara di Alor Setar, Kedah.
Helikopter EC120B Colibri menggantikan Alouette III yang setelah dioperasikan lebih 50 tahun.
ATM juga pada tahun 2016 menyewa 20 buah bot pemintas berkuasa tinggi jenis Viper dan Stingray untuk tugasan Ops Pasir di Sabah. Ia bagi menggantikan bot-bot lama untuk di tempatkan di kawasan Sandakan, Semporna dan Kudat.
Menerusi sewaan itu, ATM telah menetapkan bahawa syarikat penyewa perlu memastikan 90 peratus bot boleh beroperasi pada setiap masa di mana bot ganti perlu disediakan sekiranya terdapat bot rosak atau perlu diselenggara.
Artikel Penuh : https://www.sinarharian.com.my/article/78954/KOLUMNIS/Perlu-helikopter-baharu-ganti-Nuri
Geng INDON hanya masukkan bukan berita penuh.... Baca guys.. Wkwkkwkwkwkw
BalasHapusTindakan Kementerian Pertahanan menyewa empat buah helikopter Leonardo AW 139 daripada syarikat swasta itu merupakan langkah sementara sebelum angkatan itu memperolehi 24 helikopter baru bagi menggantikan helikopter S-61 “Nuri” yang telah dibersarakan di atas faktor usia.
https://defencesecurityasia.com/helikopter-putd-gocom-terima/
kesian yang tak punyak CIWS SKYSHIELD..
BalasHapuswah pasti negara SUSAH duwit dan low bajet..super duper kering..KUNO ktinggalan jaman haha!🤑🤑🤑
negara manakah dia gaesz? pst tau khan
9 Kapal Malon MANGKRAK didaratan..kah..kah..kah
BalasHapusMenyedihkan 9 kapal malon mangkrak didaratan...kah..kah..kah
BalasHapuskesian yang tak punyak MERAD NASAMS..
BalasHapuswah pasti negara SUSAH duwit dan low bajet..super duper kering..KUNO ktinggalan jaman haha!🤑🤑🤑
negara manakah dia gaesz? pst tau khan
kesian yang tak punyak pesawat MPA..
BalasHapuswah pasti negara SUSAH duwit dan low bajet..super duper kering..KUNO ktinggalan jaman haha!🤑🤑🤑
negara manakah dia gaesz? pst tau khan
Heli AW139 ya guys.... ORANG KAYA
BalasHapusJual PULAU wkwkwkw
HapusHeli AW139 SEWA ya guys.... ORANG MISKIN & TERUK..
BalasHapusMalaysia to receive 3 new Maritime Operations Helicopters from Italy's Leonardo
BalasHapusThe Royal Malaysian Navy (RMN) is expected to receive three (3) new Maritime Operations Helicopter, which are planned to enter service between 2022 to 2024.
According to RMN chief Adm. Reza Sany, the RMN signed a contract with Italian defense giant Leonardo last 20 September 2020. While no mention was made on the helicopter model to be delivered, there were several previous reports pointing to the Leonardo AW139.
No mention was made regarding the value of the contract, but previous statements by Adm. Reza Sany mentioned it at RM220 million (US$54.3 million) for the project.
Planned = Direncanakan = AKAN
HapusMasih AKAN sudah MEMBUAL SERAM guys.. wkwkwkwwk
SEWA HELIKOPTER AW139 nich yeeeee......karena kerajaan melayu seberang selat punya defense budget yang sangat kecil......
HapusHeli SAR biasa jee..
BalasHapusWakakakakakakkak
Gimana rasanya sih...jual PULAU untuk nutupi biaya kapal GOWIND MAHARAJALELE yang kian MEMBENGKAK...
BalasHapusNGUTANG ke LENDER pun tak dapat,,pulau pun harus di JUAL..
Bakal jadi kaya Sri Lanka nih..wkwkwkwkwkwk
Derita MD-530G jiran yg mampu bawa 24.000 PELURU....
BalasHapus-beli tahun 2015
2016....krik-krik
2017....krik-krik
2018....Krik-krik
2019....same
2020....BENGAP
2021....Samasahaje
2022...akhinya tiba
Beberapa bulan kemudian... SYARIKAT PEMBUAT BANGKRAPS..
SAAT INI tak de seBIJI pun yg terbang atau GROUNDED guys
Mungkin banyak Indon X tahu atau paham bahwa dalam 5 tahun hadapan akan banyak military equipment yang berdatangan ke Malaysia .... yang X terhitung jumlahnya dan memungkinkan Malaysia negara yang paling strong di Asia Tenggara ... dan juga menjadikan Malaysia jangkarnya FPDA..
BalasHapusSekali lagi TAHNIAH to Malaysia
\Dibawah Duli Yang Maha Mulia dan Suchi dari Rassullah Yang Dipertuan Agong Malaysia akan kembali menjadi menjadikan Bangsa Melayu menjadi Bangsa yang paling Mulia, Suchi, Perkasa, Cerdik Pandai dan Dihormati di seluruh dunia dan alam semesta ini ..
Jayalah Malaysia ... Negara Melayu Tumpah Darahku.. Tempat dimana aku dilahirkan, Dibesarkan dan Mati
Masuk Syurga..
Ingatlah itu
Ingat malon jadi ingat lgbt, ke bodohan dan korupsi
HapusSiapapun yg memuji dirinya sendiri berarti dia "sakit"
HapusJanganlah mengkerdilkan bangsa melayu .... Ingatlah di Asia Tenggara ini hanya Bangsa Melayu yang terwakili di G-20 (Group ekonomi terkaya dan terbesar di dunia)... sama darjahnya dengan bangsa china, india dan bangsa kulit putih mat saleh...
BalasHapusKebetulan juga di tahun 2022 ini kita bangsa melayu juga sebagai chairman dan tempat sidang kemuncak G-20 juga..
Tahniah to Bangsa Melayu dimana Malaysia adalah penerusi dan champion bangsa melayul nusantara sejak era empire melaka
Ingat Melayu.. Pastilah ingat Malaysia
Ingat malaysia jadi ingat ke bodohan dan rasuah
HapusDia sakit
HapusKlaim lagi ketua G20...sejak kapan malon anggota G20 kalau Iri dengki dan hasud Bilang Boss...
HapusBuat gempur klo mau bahas endurance kapal, silahkan belajar dulu cara menghitungnya. Gampang kok.
BalasHapusKCR 60, jarak jelajah 2400 nm dibagi kecepatan 20 knot dibagi 24 jam ketemu 5 hari
LMS jarak jelajah 2000 nm dibagi 15 knot dibagi 24 jam ketemu nya juga 5 hari lebih dikit
Klo pake kec 20 knot, jarak tempuh berkurang, ketemunya cuma 3 hari. Endurance TERSINGKAT guys
Dasar Malon tolol.....sesama negara sekutu British mestinya baik baikin Australia agar dapat sedekah kapal patroli Guardian......Malon miskin aja kegedean gengsi, Cook Island bisa dapat kapal patroli koq.......dasar TOLOL 🙂
BalasHapus