07 Mei 2022

Spesifikasi KRI Ajak-653: Kapal Cepat Torpedo TNI AL, Ini Persenjataannya!

07 Mei 2022

KRI Ajak 653 Kapal Cepat Torpedo (photo : BUMN)

KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut (AL) memiliki alat utama sistem senjata (alutsista) kapal perang KRI Ajak-653. 

KRI Ajak-653 baru saja rampung dari pemeliharaan depo (hardepo) atau pemeliharaan perbaikan kapal secara menyeluruh pada Desember 2021. 

PT Len Industri (Persero) dipercaya TNI AL untuk meng-upgrade hardware dan software Combat Management System (CMS) Mandhala, serta mengintegrasikannya dengan sistem senjata, radar dan juga sensor-sensor kapal perang. 

CMS merupakan brainware yang berfungsi melakukan pengolahan data dari berbagai sensor menjadi informasi navigasi, potensi ancaman, serta reaksi yang dapat dilakukan untuk melumpuhkan ancaman tersebut. 

CMS juga dapat memberikan visualisasi menyeluruh terhadap situasi taktis pertempuran, menyediakan sarana untuk melakukan reaksi secara efektif dan efisien melalui sistem persenjataan yang dimiliki.

Persenjataan utama KRI Ajak 653 berupa sepasang torpedo kelas berat 533mm SUT (photo : Maltaship)

Spesifikasi KRI Ajak-653 

Dilansir dari laman bumn.go.id, KRI Ajak-653 merupakan jenis Kapal Cepat Torpedo (KCT) yang bertugas sebagai elemen pemukul musuh. 

Hal itu dapat dilakukan baik di permukaan maupun di bawah permukaan (anti submarine warfare), termasuk sebagai kapal pendeteksi anti-kapal selam. 

Pada 1989, KRI yang sebagian lambung kapal dan peralatannya dibuat di Lurssen Jerman ini masuk sebagai bagian dari Satuan Kapal Cepat Armada Timur TNI-AL, Surabaya, dan dipasang di PT PAL. 

KRI Ajak-653 memiliki panjang 58,1 meter, lebar 7,6 meter, dan draught 2,95 meter. 

Kapal ini memiliki bobot 445 ton pada beban penuh serta memiliki kecepatan maksimal 27 knot dengan daya jelajah 2.200 mil. 


Selain itu, KRI Ajak-653 kini sudah dilengkapi dengan combat system buatan Len yang terintegrasi dengan senjata meriam 57 mm dan 40 mm. 

Kemudian radar navigasi, radar surveillance, sensor (electro-optical targeting system) EOTS, gyro vertical, speedlog, hingga sensor arah angin.

Selain KRI Ajak-653, ini KCT yang pernah dimiliki TNI AL 

TNI AL juga pernah memiliki Kapal Cepat Torpedo bernama KRI Matjan Tutul-602. 

KRI Matjan Tutul-602 merupakan alutsista dari Satuan Kapal Cepat generasi pertama TNI AL buatan Jerman Barat.

KRI Ajak 653 Kapal Cepat Torpedo (photo : TNI AL)

Kapal tempur ringan dengan membawa senjata mematikan dikembangkan pertama kali pada Perang Dunia I dan dikenal sebagai dikenal sebagai Coastal Motor Boats. 

Kapal yang hanya berbobot sekitar 15 ton ini digunakan sebagai bagian dari pertahanan pantai. 

Kapal jenis ini mulai naik daun pada Perang Dunia II karena terbukti mampu menenggelamkan kapal kombatan utama yang ukuran dimensinya jauh lebih besar darinya. 

Dari spesifikasinya, MTB kelas Matjan Tutul memiliki ukuran panjang 42,6 meter, tetapi lebarnya tidak lebih dari 7,1 meter. 

Sementara bobotnya 183,4 ton dengan postur bodi kapal terlihat langsing.

75 komentar:

  1. Balasan
    1. Apakah kedepan TNI AL tdk membangun KCT lagi? Saat ini justru KCR yg unitnya terus bertambah. Pertimbangannya apa ya?

      Hapus
    2. Lebih baik daripada diserobot yang mulia gempurwira

      Hapus
    3. Daripada bangun KCT lagi lebih baik bangun korvet asw sekalian

      Hapus
    4. Best bangun IKN untung besar

      Hapus
    5. Best harap sedekah nasi bungkus bibib bohir mesumlah xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa ruw..ruw...ruw..nyoh🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛

      Hapus
  2. USS 69 "AJAK-AJAK DONG KE KEMUKUS 😘😘😘"

    BalasHapus
    Balasan
    1. Om smiling bagi2 amplop lebarane piye? Tiwas q wes koordinasi rondo2 n cantrikwati2 kemukus lho xaxaxaxaxaxaxaxaxaxa🏃‍♂️💨🏃‍♂️💨🏃‍♂️💨

      Hapus
  3. KRI.Ajax bertaring.....KD.Kedah dan Keris Class ....OMPONG....😆🤣

    BalasHapus
  4. Sluuuuur.....fregate Rusia kobong meneh dinunul gegaman duweke Ukraina.

    Piye iki luuuuur....mbok Tulung jelasno, kok ngelu ndasku

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maybe kerena pasal perpres IKN pasal 30, boleh songlap tapi tak boleh tersentuh hukum... Wkwkwkwk

      Hapus
    2. hora popo. sing penting bukan KRI. kalau KD dikirim ke bengkel oreng towah saya di madura..wkwkwk lumayan

      Hapus
  5. Kesian indon cakap merinding kat youtube, fb, blog, akhir menanges 3-0 lawan vietnam.... WKWKWKWK

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yg penting enggak 4-1 wkwkwkwk

      Hapus
    2. kalah lawan Vietnam dan Thailand sudah biasa. dibantai Timles dan laos....LUARRRRRR BIASAAAH

      Hapus
  6. Bentar lagi juga hadir buatan Jerman lgi 2 kapal penyapu ranjau baru.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tipu lar... Kasal TNI dah cakap dana operasional terbatas, minyak sering kurang

      Hapus
    2. Itu kan cakap ente ruw xaxaxaxaaxaxaxaxaxa nyoh🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛

      Hapus
  7. KCR sma KCT sepertinya mau dibanyakN dari lokalan, klo kelas yg gede saat ini masih dri luar sambil cari2 teote.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk memburu kapal selam mending sekalian korvet, karena lebih penting endurance daripada kecepatan buat nyari2 lontong yang nyilem

      Hapus
    2. Cakap ape.. Duit dah ade?... Wkwkwkw

      Hapus
    3. Adelah ruw, tuh dititipin ama bibib bohir mesum buat jatah nasbung xaxaxaxaxaxaxaxaxaxa minta karet 1 atau 2 ruw? Xaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nyoh🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛😛

      Hapus
    4. Kalau lihat rencana terakhir, kayaknya KCT sudah tidak masuk dalam perhitungan.

      Waktu rencana 274 kapal, jumlah KCT yg direncanakan kalau tidak salah 12 kapal.

      Hapus
  8. Kapal TUA di sebelah jaga jaga.... Bimbang bakal dijual buat bayar hutang yang makin menggunung.... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tak seperti si LeMeS .. kapal gun boat .. ketemu nelayan Nguyen ketar ketir .. karena si LeMeS kapal Kaleng kaleng .. kapal di korup .. dapat low Quality pork

      Hapus
    2. Itu Kadrun cuma menggonggong doang tapi gak ada manfaatnya

      Hapus
    3. Lho kenapa mau jual kapal tua ruw? Dana demo n jatah nasbung sdh habis ya? Xaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nyoh🍌🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛😛

      Hapus
  9. Hanya Malon semua kapal perannya WW2 kapal usang , lapok hanya untuk usir bot nelayan sahaja

    BalasHapus
  10. KAL 28 meter cocok kalo dinaikkan statusnya jadi Patrol Torpedo Boat.

    Tinggal dipasang 2 x 1 tabung torpedo ringan 324 mm beserta torpedonya. Sonarnya bisa dari Sonobuoy yang dilempar ke laut dari atas kapal 28 meter ini. Toh sonobuoy ringan dan murah. Sebagai alat monitor untuk sonobuoy dipasang alat monitor seperti pada helikopter SH60 LAMPS III. Kalo peralatan di atas dipasang jadi tuh Patrol Torpedo Boat. Jadikan 90 unit KAL 28 meter jadi Patrol Torpedo Boat. Langsung deh naik peringkat untuk Anti Submarine kita. Bisa ketar-ketir tuh kapal selam asing yang mau berkelana di dalam laut teritorial kita.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ditambah Spike-NLOS buatan Israel makin membuat kepanasan

      Hapus
    2. Akibat malon takde wang dan rasuah gile..

      https://www.facebook.com/groups/942609916232789/permalink/1314123562414754/

      Hapus
  11. Jarak jelajah 2200 nm pada 27 knot (4 hari) atau 6000 nm pada 15 knot (16 hari)

    Bandingin LMS 2000 nm pada 15 knot (5 hari)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gunboat ya dibandingin sama Gunboat bro, kalau dibandingin sama KCT ya jelas beda jauh

      Hapus
  12. Geng INDON minta bukti... Lah memang betul sebelah mulai jual kapal TUA mereka... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya ruw bukti kalau bibib bohir mesum sdh kehabisan dana demo n jatah nasbung xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nyoh🍌🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛😛

      Hapus
  13. Jokowi Minta Izin DPR Jual Dua Kapal Perang Usang


    Presiden Joko Widodo dilaporkan telah mengirim surat permohonan kepada DPR RI untuk menjual dua Kapal Perang TNI AL, yaitu KRI Teluk Mandar 514 dan KRI Teluk Penyu 513 dari Presiden Jokowi. Surat permohonan itu dibacakan dalam Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan III DPR, tahun 2021-2022 pada Selasa (11/1/2022).

    Menurut Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar, surat-surat tersebut akan ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan Peraturan DPR Nomor 1 tahun 2020 tentang Tata Tertib (Tatib) DPR. “Surat-surat tersebut akan kita tindak lanjuti sesuai dengan ketentuan Peraturan DPR RI Nomor 1 tahun 2020 tentang Tata Tertib dan mekanisme yang berlaku,” katanya.

    Terkait surat ini, Anggota Komisi I DPR Mayjen TNI (Purn) Tubagus Hasanuddin menjelaskan, inti dari surat tersebut, Menteri Pertahanan (Menhan) melalui Presiden meminta perubahan status dua KRI itu karena sudah tidak digunakan sebagai kapal tempur atau kapal perang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kapal tua dijual dapat duit plus sdh ada ganti pula ruw, nah yg salah apa???? Yg pasti yg salah otak ente ruw xaxaxaxxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nyoh🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛😛

      Hapus
    2. Gak ada tuh bunyi buat byr hutang wkwkwk

      Hapus
    3. KAPAL TUA DI JUAL UNTUK DAPAT KAPAL BARU PLUS PLUS🤭😁

      Hapus
  14. Jaga jaga sebelah mulai jual kapal perang mereka... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Digantikan sama Bintuni Class total ada 12 unit yang baru

      Hapus
    2. Kurang update..telmi kuper wkwk

      Hapus
    3. Ya kapal dah tua di jual lah, kan dah ada penggantinya yg lebih besar dan produk lokal lagi.lol

      Hapus
    4. BETUL JUAL KAPAL PERANG RI PUNYA PABRIK PT PAL MENJUAL PRODUK KAPAL PERANG & SIPIL BOLEH PESAN JIKA HENDAK BELI ,TAPI KAPAL TUA DARI ARMADA RI PUN TERUS DIKURANGI UNTUK DIGANTI PRODUK KRI BARU , PEREMAJAAN ALUTSISTA MODERNIZE THEMANYA,SALAH SATU CARANYA DENGAN DIJUAL.

      Hapus
  15. Jual kapal perang buat bayar hutang.... Sebelah Makin NGERI

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mahalan LST baru atau yang Tua??

      Hapus
    2. Hebat dong jual kapal tua buat bayar hutang, daripada jual aset penting negara buat bayar hutang xaxaxaxaxaxaxaxaxxaxa malunya tuh makjleb xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxa nyoh🍌🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛😛

      Hapus
    3. Wang boleh hutang buat bikin kapal mangkrak di darat pilihan tahun sampai karatan.lol

      Hapus
  16. Akibat kuat NGUTANG LENDER....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Akibat ngutang Lender atau mau beli Yang Baru???

      Hapus
    2. Ngutang lender pun d bayar ruw, g spt sebelah yg katanya kaya (konon), bayar hutang pakai hutang xaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxaxxa mantap xaxaxaxaxaxaxaxxaaxa nyoh🍌🍌🍌🍌🍌🍌😂😂🤣🤣😛😛😛😛

      Hapus
  17. https://m.youtube.com/watch?v=vO3sesfe46c

    BalasHapus
  18. Kapal perang mana lagi bakal dijual guys.... Wkwkkwkwkwkw

    BalasHapus
  19. (DSA) - Syarikat tempatan, Widad Business Group Sdn. Bhd. (WBG) menjalin kerjasama dengan HAVELSAN Hava Elektronik Sanayi ve Ticaret A.S. (HAVELSAN) daripada Turki yang menyaksikan ia membeli enam simulator payung terjun pertama di Malaysia.

    -------------------

    gaesz baca lagi, yg beli syarikat swasta, WBG bukan milik militer KL,

    ini artinya...SEWA LAGIIIIiiii haha!🤣🤣🤣

    beda ama kita, milik pribadi..BANYAAAKKKK LAGGGIIIIiii....

    BalasHapus
  20. Kapal perang TUA & OMPONG milik TLDM mana lagi bakal di Grounded dan takde penggantinya guys.... Wkwkwkwkwkwk

    BalasHapus
  21. Geng MALON minta bukti... Lah memang betul kapal TLDM senua kapal TUA dan Ompong... Wkwkkwkwkwkwk

    BalasHapus
  22. KD = KAPAL DARAT >>>LCS Gowind class 3.100 ton>>> 11 tahun tidak selesai pembangunan >>> DEFECT PRODUCT (PRODUK CACAT)

    Netizen se-ASEAN ketawa lepas lihat prestasi KAPAL DARAT by Bousted .......hahahaha

    BalasHapus
  23. Hubungan TLDM Dengan Negara Lain Terjejas Akibat Keusangan Aset

    Disebabkan aset-asetnya yang semakin usang, Tentera Laut Diraja Malaysia juga berhadapan dengan cabaran untuk memenuhi komitmennya di dalam Perjanjian Pertahanan Lima Negara (FPDA) membabitkan United Kingdom (UK), Australia, New Zealand, Singapura dan Malaysia.

    BERITA INTERNATIONAL MALAYSIA
    May 1, 2022

    =====
    Usang guys..

    Wakakakakakkkakk

    BalasHapus
  24. Kapal Darat mau dijual gak pur??? lumayan dibikin monumen

    BalasHapus
  25. Kapal usang yg dijual lebih baik daripada kapal usang yg dipertahankan & jadi beban FPDA.. 😂


    Panglima TLDM Laksamana Tan Sri Mohd Reza Mohd Sany berkata disebabkan keupayaan TLDM yang tidak setaraf dengan negara lain maka TLDM tidak dianggap sebagai sebagai rakan strategik oleh negara lain.

    Aset-aset TLDM menurut beliau, juga tidak mampu menyaingi apa yang dimiliki oleh negara-negara anggota FPDA.

    “Aset aset TLDM tidak berupaya menyaingi kecanggihan aset-aset moden negara FPDA sekali gus mampu memperkecilkan peranan TLDM dalam FPDA kelak,” katanya.

    https://defencesecurityasia.com/tldm-hubungan-negara-aset/

    BalasHapus

  26. GEMPURWIRA7 Mei 2022 11.30
    Kapal perang mana lagi bakal dijual guys.... Wkwkkwkwkwkw

    Bagusnya 5 LCS dijual Pur, duitnya buat selesaikan maharajalelah ..... wkwkwkwkwlwkw

    BalasHapus
  27. GEMPURWIRA7 Mei 2022 11.26
    Jual kapal perang buat bayar hutang.... Sebelah Makin NGERI

    Gempur makin NGERI guys .... BUALNYA

    BalasHapus
  28. Drpd punya kapal mahal2 sampai detik ini gak cecah air masih betah di darat
    Failed

    Kapal mana tuh guys?

    BalasHapus
  29. Kapal perang Malon di buat kapal nelayan saja tambahin peti sejuk

    BalasHapus
  30. Kapal tua dijual diganti kapal baru.

    Wehh ada yg kurang update atau ketinggalan berita wkwk

    BalasHapus
  31. DIBUAT TAHUN 1989 , CUKUPBTUA HARUS SEGERA ADA CALON PENGGANTINYA ND KRI AJAX.

    PATUT DIAPRESIASI PENGGUNAAN CMS LEN "MANDHALA" PADA KRI ,LEN HARUS TERUS TINGKATKAN KECANGGIHAN CMS PRODUKSINYA UNTUK BISA LEBIH KOMPLEKS & HANDAL & TANGGUH DALAM MENDUKUNG OPERASI TEMPUR YANG CUKUP BERAT,SERTA BISA JADI TULANG PUNGGUNG KRI² PRODUCT PT PAL .
    IDEAL SEKALI PERSENJATAAN KRI AJAX INI CANON 57 mm & CANON 40 mm SELAIN PASTINYA DILENGKAPI SS MISSILE & TORPEDO SEBAGAI ANDALAN PENDUKUNG OPERASI TEMPURNYA.

    IDEAL JIKA SEMUA KRI MEMILIKI BASIC WEAPON CANON 57 MM , SEBELUM SETELAHNYA DILENGKAPI CANON >90mm , SSMISSILE , TORPEDO , SAM ATAU CANON 30MM DSB.

    TERUS TINGKATKAN KEANDALAN & KETANGUHAN CMS PRODUCT PAL !

    BalasHapus