The Belrex 120mm mortar variant and the AN/TPQ-53 weapon locating radar (photo : Sing Mindef)
HQ Sense & Strike a Step Forward in SAF's Next-Generation Transformation
Minister for Defence Dr Ng Eng Hen visited Headquarters 6th Singapore Division/ Headquarters Sense and Strike (HQ 6 Div/HQ SS) at Mandai Hill Camp on 28 June 2021. During the visit, he was briefed on the progress made by the Singapore Army in its Next-Generation transformation and viewed a static display of some of the newly commissioned platforms of HQ SS.
As part of his visit, Dr Ng commissioned the Army's latest suite of sense and strike capabilities, namely the TPQ-53 Weapon Locating Radar (WLR) and the BELREX Protected Combat Service Vehicle with the Advanced Mortar System. In addition, he also unveiled the V15 mini-Unmanned Aerial Vehicle (mUAV).
The new HQ SS was formed to deepen the Army's sense and strike expertise and competencies, through the reorganisation of Headquarters Army Intelligence and Headquarters Singapore Artillery under 6th Singapore Division.
In this Next-Generation transformation journey, the Army had worked closely with the Defence Technology Community to leverage emerging technologies to develop the capabilities required to effectively guard against the growing spectrum of multi-domain threats.
Commenting that it is important for the Singapore Armed Forces (SAF) not to lose focus even during COVID-19, Dr Ng said, "Even as we deal with COVID-19, we want to make sure that the SAF continues to develop … In March this year, the Army fully operationalised the third generation Combined Arms Division. I have just seen the commissioning of some of the assets of HQ SS – the TPQ-53 WLR, as well as the BELREX Advanced Mortar System and the unveiling of the V15 mini-UAV. Overall we are going to use more artificial intelligence, robotics, data analytics."
Dr Ng was accompanied by Chief of Defence Force Lieutenant-General Melvyn Ong, Chief of Army Major-General Goh Si Hou, Chief Defence Scientist Tan Peng Yam, Chief Executive of the Defence Science and Technology Agency (DSTA) Mr Mervyn Tan, Chief Executive Officer of DSO National Laboratories Mr Cheong Chee Hoo, and other senior officials from the Ministry of Defence, the Singapore Army and DSTA.
pertamax 9 ribu
BalasHapus2
BalasHapusMedali perak
3
BalasHapusPerunggu
4 angka sial
BalasHapus4
BalasHapusKawat jemuran
5
BalasHapusSeng karatan
6
BalasHapusPlastik kresek
Waaoww..
BalasHapusPake platform Marauder..😳👍
Si kecil satu ini sista nya bikin iri
BalasHapusSi singa berani tampil beda
HapusSi garuda pasti menyusul
Si kucing dapur cma bisa nyengir
Xaxaxaxaxaxaxaxa
Kasian yang capek-capek 4 tahun bikin proto HMAV, eeeh...tak dibeli.
BalasHapus😅
Aniq Iskandar Ismail Tak dapat makan komisen kalo guna syarikat tempatan kott ��
HapusNizam Avamys Alhamdulillah jika benar tratula tupun buatan Turki pasang di Malaysia sbb tu ia mahal lagipun syarikat tu ditubuhkan utk curi duit kerajaan ��
Gk laku om
HapusGak kuat nanjak om, masa harus minta tolong hisbullah di libanon untuk bantu dorong saat nanjak
HapusChina,Taiwan dan Singapura kalo bersatu bikin Aliansi Negeri Chinese pasti bisa nandingi NATO baik dalam hal teknologi maupun ekonomi.
BalasHapuseeitt uda perna ke singapo blom?
Hapuspresidennya negerinya om ben yg pertama dan skrg olang apa coba om mech? haha!🤭🤭🤭
Masalahnya ancaman terbesar mereka China. Berlaku buat semua negara yg disebut.
HapusPresiden 1 dan saat ini = Orang MINANG
HapusBukannya TANPA SEBAB bendera Singapore identik dengan R.I
HapusBeda sama bendera niru2 U.S ...tapi kelakuan beruk..!
Tenang2 hmav akan dipilih juga nanti paling minim 20 unit buat tender pengganti condor..
BalasHapusHibur diri ya 😀😀😀 ?
HapusPengganti condor utk unifil malbatt lubnan..utk weapon carrier sudah ada gempita dan adnan mortar carrier..tender weapon carrier baru juga sudah keluar tahun lepas
BalasHapusDibentang, dijangka.... Last dicancel wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk wkwkwk
HapusTender...tender..tender..2341x
BalasHapusYaa, tenang-tenang aja.
😌
Gara gara Tender LCA tipu tipu malon, india dan pakistan hampir perang nuklir
HapusPagi2 uda ngetolol
HapusKontol
HapusNanti PBB di Prank lagi, tiada RCWS bilangnya ada, Perserikatan Bangsa Bangsa mesti waspada dengan perangai malon yg suka tipu tipu untuk wang Kopi
BalasHapusNasib baik PBB hampir kena tipu Malon, untung saja ada team Audit dari Eswatini yg bisa mencium aroma busuk tipu tipu malon dengan indra keenam 🤣🤣🤣🤣🤣
BalasHapusthe AN/TPQ-53 weapon locating radar (photo : Sing Mindef)
BalasHapus-----------------
kalo ditimpukin fisank, bisa nemuin arah yg lempar gak haha!🍌🍌🍌
kaliaja fisank bs dipersenjatai lho, ciyus ini haha!🤭🤭🤭
Non logam gelombangnya diserap ama fisank-nya oom, ga bisa balik ke radar...😂😂😂
Hapusnyooiihh...pasti bustem om pedang diserbu hujan fisank tempur haha!🍌🍌🍌
HapusTolol selain gibah apa sih kerjaan kalian sebenarnya??
HapusApa buzzer cebong !!!
Dikit-dikit dikatain, herannn ...
HapusSate biawak enak lho...
HapusHarom..😷😬
HapusWakk, ada RX King nge-gas ya..?👆
BalasHapus😂
Untung sekarang motornya udah mogok kehabisan bensin 😆
HapusBrunei menguraikan rencana pengembangan militer 2015 - 2030
BalasHapusBrunei Darussalam baru-baru ini menerbitkan Buku Putih Pertahanan 2021, yang menguraikan bagaimana negara kecil Asia Tenggara itu bermaksud untuk menanggapi ancaman strategis yang berkembang selama 15 tahun ke depan.
Kebijakan tersebut merupakan Buku Putih Pertahanan keempat Brunei sejak 2004 dan yang pertama sejak 2011. Iterasi baru – berjudul 'Membela Kedaulatan Bangsa' – tidak mengidentifikasi daftar target pengadaan militer tetapi menunjukkan serangkaian persyaratan kemampuan masa depan untuk Kerajaan Brunei. Angkatan Bersenjata (RBAF).
Anggaran pertahanan Brunei diperkirakan, hanya tumbuh sedikit dalam beberapa tahun ke depan.
Buku Putih juga tidak memberikan perincian tentang rencana pengeluaran pertahanan, selain menguraikan persyaratan untuk “penggunaan yang bijaksana dan optimal” dari pengeluaran militer. Anggaran pertahanan Brunei 2021/22, diumumkan pada bulan Maret, adalah BND610,17 juta (USD454 juta).
Prioritas Buku Putih lainnya adalah peningkatan kemandirian dan peningkatan kemampuan lokal untuk menopang dan mendukung peralatan militer; interoperabilitas dan operasi bersama; hubungan pertahanan yang lebih kuat dengan sekutu asing; dan penilaian yang komprehensif tentang persyaratan peralatan militer.
Dalam hal ancaman strategis, Buku Putih melanjutkan sebagian besar tema yang ditetapkan dalam dokumen sebelumnya termasuk kontra-terorisme, sengketa wilayah di Laut Cina Selatan, kejahatan transnasional, dan perubahan iklim. Namun, kebijakan baru ini juga memberikan penekanan tambahan pada pembangunan kemampuan RBAF untuk merespons ancaman terkait dunia maya dan antariksa serta risiko non-konvensional seperti aktivitas hybrid atau zona abu-abu.
Menanggapi ancaman-ancaman tersebut, Buku Putih menguraikan komitmen terhadap kebijakan pencegahan tiga pilar negara yang sudah berlangsung lama; diplomasi; dan 'pertahanan holistik' – istilah terakhir yang menandakan pendekatan seluruh negara Brunei terhadap pertahanan dan keamanan.
Terus apa hubungannya dengan kertas tissue putih pertahanan Malon sampai 2055 😀😀😀?
HapusWes ojo podo udur wae......tak kirimi link film "Jin Ping Mei" ben ra do congkrah 🤗
BalasHapus#linkpemersarufansboy 💪
NH ra ono?
Hapus😌
Iku wae nganti 8 chapter kok wes ngarani sing liyo 😣
Hapus#inspirasimalamjumat 🤗
Kesuwen, arep nggarap kok kon tamat 8 bab sek..😂😂😂
HapusYowes, titip ae karo mas @Arif sing seneng sonjo neng telegram......neng kono jan ra ono enteke, sasat koyo jamur ing mongso rendeng 😂😂😂
HapusMaksute......titip wae karo @type 12 🙊🙊🙊
HapusWooow... X salahlah jika Malaysia sedng mempertimbangkan dengan seris memilih JF-17 sbagai pesawat masa depan mereka (program LCA) ..
BalasHapusBayangkan dengan cost yang lebih jimat .. JF-17 ternyata lebih uperior daripada Rafale yang nak dibli Indon ... Malaysia cukup hanya mempunyai 18 unit JF-17 untok menghabisi atau menghancurkan 36 unit Rafale mlik Indon ..
Dengan hati yang cukup berat sekarang admin ingin berkongsi sedikit cerita berkaitan dengan Eks Anatolian Eagle-2021.
Terdapatkan spekulasi menyatakan pesawat JF-17 Pakistan menang 6:2 ke atas pesawat Rafale Qatar.
Nampaknya JF-17 bukan main-main.Hehe
Beruk kebanyakkan pisang , jadi HALUSINASI terus...
HapusCopy an Mig-21 ( JF17 ) pesawat Generasi 2.5 dia mimpikan bisa mengalahkan RAFALE ( Gen 4.5 ) !!
Betul2 MIMPI BERUK MALON !!
Iyain aja deh..otaknya somplak,jd harap maklum...
HapusWkwwkkwkwkwkkwkwkkwkwkkkkkwkkwkkwkwkkwkkwkkwkwkwwkwkwkwkwkwkwkwkwkkwkkkkwkkwkwkkkwkwkkwkwkwwkkwk
sama aja bandingin ferrari dengan proton hahahaha...gile lu lon
HapusNKRI dukung sepenuhnya Malon beli jf-17 juga untuk jaga perasaan Elder brother di tanah Melayu KL 👍👍👍
HapusDikabarkan bahwa Beberapa penduduk di Jalan Foochow, Kuching - Sarawak hari ini mengibarkan bendera putih di halaman rumah mereka dengan harapan ada insan yang boleh membantu menghulurkan bantuan...
BalasHapusMOhon bagi siapa pembaca yang masih selesa hidup berkelebihan(termasuk yang ada di forum DS ini( agar membantu saudara-saudara kita tersebut yang saat ini dalam kesusahaan ....
📸 Rushdan Manan/BERNAMA
Note: Unto warga Indon yang nak menolong .. mohon salurkan bantuan anda ke konsulat atau offfice perwakilan Malaysia yang terdekat ...
_Ngeteh wengi_
Hapusالشمس لا تنتظر إستيقاظك لتمنحك النور ، ولا الزهر ينتظر إقترابك ليمنحك العطر
كن مثلهما ، بادر بالخير ولا تنتظر المقابل
_Matahari tidak pernah menunggu kamu bangun untuk memberikan cahaya, bunga tidak menantimu mendekat untuk memberimu wangi, maka jadilah seperti keduanya, bersegeralah berbuat baik dan tidak menunggu balasan_
🥃🥃🥃
Kesian warga Serawak, seakan luput perhatian dari putra jaya👎
Hapus_Ngeteh wengi_
BalasHapusالشمس لا تنتظر إستيقاظك لتمنحك النور ، ولا الزهر ينتظر إقترابك ليمنحك العطر
كن مثلهما ، بادر بالخير ولا تنتظر المقابل
_Matahari tidak pernah menunggu kamu bangun untuk memberikan cahaya, bunga tidak menantimu mendekat untuk memberimu wangi, maka jadilah seperti keduanya, bersegeralah berbuat baik dan tidak menunggu balasan_
🥃🥃🥃
Ini baru penyataan pemimpin yang sbenarnay .. Bukan PETUGA PARTAI ...
BalasHapus------------------
Vladimir Putin: AS Paham Dunia Berubah tapi Masih Ingin Pertahankan Posisi Dominan
PIKIRAN RAKYAT - Presiden Rusia, Vladimir Putin memberikan pernyataan selama sesi tanya jawab tahunan dan menjawab pertanyaan dari publik pada Rabu, 30 Juni 2021. Pandemi Covid-19, isu lingkungan, dan krisis ekonomi menjadi agenda acara tahun 2021 ini.
Vladimir Putin mengatakan Amerika Serikat (AS) memahami bahwa dunia sedang berubah, tetapi masih ingin mempertahankan posisi dominan.
"Saya berharap di dunia yang berubah ini, (AS) akan memikirkan kembali prioritas dan kepentingannya sendiri, dan itu akan mengarah pada tatanan dunia yang pada akhirnya akan mengambil karakter yang lebih menarik", kata Presiden Rusia itu, seperti dikutip dari Sputnik News, Rabu, 30 Juni 2021.
Putin mencatat bahwa sekutu Amerika Serikat tidak senang dengan tindakan dan sikap Gedung Putih.
Sayangnya petugas partai Hambalang dan PKS sudah ga dapet panggung di pemerintahan selama 2 periode ini...,bikin senewen umat nya dewek 😀😀😀
HapusPetugas partai hambalang.... Istilah baru nih om mbut reng wkwkwk wkwkwk
Hapusgoogle 1268
BalasHapusgoogle 1269
google 1270
google 1271
google 1272